Seleksi Bahan Pustaka Alat Bantu Pemilihan Prinsip Pemilihan

6. Staf Perpustakaan Dalam membeli buku harus di pertimbangkan jumlah tenaga di perpustakaan dan kemampuan mereka, akan banyak buku yang tidak dapat segera dipakai jika tenaga diperpustakaan tidak menguasai pekerjaan perpustakaan. 7. Bahasa Kemampuan bahasa pemakai menentukan koleksi perpustakaan. Kebijakan harus dibuat mengenai perincian koleksi berdasarkan bahasa pengantarnya, misalnya buku dalam bahasa apa yang diperlukan dan berapa banyaknya.

2.3.3 Seleksi Bahan Pustaka

Seleksi bahan pustaka adalah hal yang paling utama dalam perpustakaan. Secara umum dapat disetujui bahwa tanggung jawab untuk pemilihan bahan pustaka yang terbaik adalah berbagi antara perpustakaan dan staf akademik.

2.4.1 Alat Bantu Pemilihan

Untuk mencari informasi yang tepat tentang bahan pustaka, seseorang pustakawan perlu mempelajari seluk-beluk bahan pustaka, sebab belum ada seseorang pustakawan yang mampu mengingat semua bahan pustaka yang pernah diterbitkan oleh karena itu dalam melaksanakan pemilihan bahan pustaka, pustakawan dibantu dengan adanya alat bantu penilihan bahan pustaka. Menurut Hamakonda 1987 : 7 alat bantu pemilihan bahan pustaka yang dapat digunakan oleh pustakawan adalah: 1. Katalog penerbit dalam dan luar negeri. 2. Bibliografi nasional dan internasional 3. Penebitan khusus seperti reviews dan iklan 4. Daftar tambahan koleksi perpustakaan lain. Universitas Sumatera Utara Dari uraian di atas dapat dikatakan bahwa alat bantu pemilihan bahan pustaka sangat membantu pustakawan, sehingga pustakawan dapat membuat panilaian atas bahan pustaka yang akan dibeli.

2.4.2 Prinsip Pemilihan

Untuk memberikan pelayanan yang baik bagi pengguna perpustakaan perguruan tinggi, maka perlu diperhatikan hal-hal yang berhubungan dengan prinsip penilihan bahan pustaka. Menurut Soeatminah 1991 : 76, bahwa ada 4 prinsip dalam pemilihan bahan pustaka antara lain: 1. Minat dan kebutuhan pemakai. 2. tujuan, fungsi perpustakaan dan ruang lingkup layanan perpustakaan. 3. Kemajuan pengetahuan dan kekayaan jiwa dalam arti positif yang dibawanya. 4. Pustaka yang memenuhi kwalitas persyaratan. Dari pernyataan tersebut di atas perlu dipertimbangkan dalam beberapa hal, seperti: a. Pihak perpustakaan perguruan tinggi paling tidaka harus mengetahui kebutuhan pengguna dan kebutuhan akan informasi dari semua pengguna perpustakaan perguruan tinggi yang dilayani. b. Untuk meningkatkan mutu akademik, maka koleksi yang disediakan bukan hanya buku teks yang langsung dipakai untuk mata kuliah yang diberikan, tetapi juga menyangkut bidang ilmu yang berkaitan erat dengan program studi yang ada secara lengkap. c. Informasi yang tersedia di perpustakaan perguruan tinggi harus bersifat mutakhir yaitudengan cara menyediakan koleksi edisi terbaru dan harus dapat menumbuhkan kecintaaan akan perpustakaan.

2.4 Pelayanan Teknis