Pengertian Produksi Pengertian Manajemen Produksi
                                                                                3. Mengidentifikasi  dan  menentukan  indicator  efektifitas  dari  setiap
pekerjaan yang dilakukan. 4.
Memilih dan menentukan sasaran atau hasil yang ingin dicapai. 5.
Mempersiapkan rencana tindakan yang akan dilakukan. 6.
Membangun pengawasan. 7.
Menentukan  komunikasi  organisasi  yang  diperlukan  untuk  mencapai pemahaman serta komitmen.
8. Pelaksanaan.
b. Pengorganisasian Fungsi  kedua  adalah  fungsi  pengorganisasian  mencakup  alur-alur
kegiatan  yang  akan  dilakukan,  dan  mencakup  struktur  organisasi. Pengorganisasian  organiziur  organizing  merupakan  proses  penyusunan
struktur  organisasi  yang  sesuai  dengan  tujuan  organisasi,  sumber  daya yang dimiliki dan lingkungan yang melingkupinya.
10
Dua  aspek  utama  proses  penyusunan  struktur  organisasi  adalah departementalisasi  dan  pembagian  kerja.  Departematalisasi  ialah
pengelompokkan  kegiatan-kegiatan  kerja  suatu  organisasi  agar  seluruh kegiatan yang sejenis dapat saling berhubungan dan dikerjakan bersama.
11
Dari definisi
diatas, dapat
disimpulkan bahwa
fungsi pengorganisasian  ialah  proses  kegiatan  penyusunan  struktur  organisasi
sesuia  dengan  tujuan-tujuan,  dan  sumber-sumber.  Hasil  dari  fungsi
10
Morissan, Manajemen Media Penyiaran Jakarta: Prenada Media, 2008, h.142
11
Morissan, Manajemen Media Penyiaran, h.142
pengorganisasian  ialah  struktur  organisasi.  Melalui  struktur  organisasi tersebutlah para tim redaksi bekerja sesua dengan posisinya.
Pada  umumnya,  media  penyiaran  komersil  memiliki  departemen sebagai berikut:
12
1. Departemen  Pemasaran.  Departemen  ini  focus  dalam  menangani
kegiatan yang terkait dengan pemasaran dan mempromosikan program maupun segala kegiatan kepada beberapa pihak atau partner kerja.
2. Departemen  Program.  Departemen  ini  bertanggung  jawab  untuk
merencanakan, memilih, menjadwalkan dan membuat program. 3.
Departemen  berita.  Departemen  ini  dipimpin  oleh  seorang  pemimpin redaksi.  Departemen  berita  bertanggung  jawab  terhadap  produksi
program  berita,  olahraga,  documenter,  dan  program-program  yang terkait dengan kepentingan khalayak.
4. Departemen  teknik.  Departemen  ini  bertanggung  jawab  penuh
terhadap segala hal  yang terkait dengan peralatan siaran agar program dan berita dapat disiarkan.
5. Departemen bisnis. Departemen bisnis melakukan berbagai pekerjaan
yang berhubungan dengan bisnis. Bekerja sama dengan beberapa pihak terkait masalah periklanan.
12
Peter K. Pringle dkk, Electronik Media Management Focal Press: Boston, 1991, h.13
c. Pengarahan Empat  bagian  penting  dalam  memberikan  fungsi  pengarahan  yang
dilakukan pemimpin terhadap para karyawannya, keempat fungsi tersebut antara lain:
1. Motivasi
2. Komunikasi
3. Kepemimpinan
4. Pelatihan
d. Pengawasan Fungsi  pengawasan  dalam  media  massa  meliputi  persiapan  suatu
standar  kuantitas  dan  kualitas  hasil  kerja,  baik  berbentuk  produk  maupun jasa  yang  diberikan  perusahaan  atau  organisasi  dalam  upaya  pencapaian
tujuan, produktivitas dan terciptanya citra yang positif.
13
Robert  J.  Mockler  1972  memberi  definisi  yang  hampir  senada seputar  pengawasan.  Pengawasan  ialah  suatu  usaha  sistematik  untuk
menetapkan  standar  pelaksanaan  dengan  tujuan-tujuan  perencanaan, merancang sistem informasi umpan balik. Membandingkan kegiatan nyata
dengan  standar  yang  telah  ditetapkan  sebelumnya,  menentukan  dan mengukur  penyimpangan-penyimpangan  serta  mengambil  tindakan
koreksi  yang  diperlukan  untuk  menjamin  bahwa  semua  sumber  daya perusahaan  digunakan  dengan  cara  paling  efektif  dan  efisien  dalam
pencapaian tujuan-tujuan perusahaan.
13
Rosady Ruslan, Manajemen Public Relation  Media Komunikasi, h, 2 – 3.
                                            
                