48
BAB IV ANALISIS DATA PENELITIAN
A. Analisis Manajemen Produksi Program Siaran TV Parlemen di DPR RI.
Menjalankan stasiun televisi di kota besar seperti Jakarta ataupun disebuah kota kecil di daerah pada dasarnya menuntut kemampuan yang sama. Menurut
Peter Herford, setiap stasiun televisi dapat menanyangkan berbagai program hiburan seperti film, music, kuis, talkshow, dan sebagainya, tetapi siaran berita
merupakan program yang mengidentifikasikan suatu stasiun televisi kepada pemirsanya. Program berita menjadi identitas khusus atau identitas lokal yang
dimiliki suatu stasiun televisi.
1
TV Parlemen adalah salah satu stasiun televisi yang bukan berlatar belakang telivisi nasional, swasta, lokal maupun komunitas. TV Parlemen dari sisi
konsep termasuk ke dalam televisi content provider. Tetapi pada dewasa ini, proses membuat TV Parlemen seperti Production House PH. Sebagai televisi
yang bergerak di bidang informasi, TV Parlemen banyak memberikan pelayanan informasi, terutama dalam memberitakan DPR secara utuh.
Semangat Pagi merupakan program talkshow satu-satunya dalam program regular yang ditayangkan secara live oleh TV Parlemen. Program talkshow
Semangat Pagi hadir untuk menyiarkan kinerja dewan secara objektif dan subjektif. Program Semangat Pagi yang dikemas secara ringan dan santai. Selain
itu berita-berita yang disajikannya pun selalu terupdate mengenai isu apa yang sedang berkembang di masyarakat dan narasumber langsung didatangkan dari
1
Morissan, Jurnalistik Televisi Mutakhir Tangerang: Ramdina Prakasa, 2005, h.2.
komisi-komisi langsung yang sedang berkaitan dengan isu yang sedang diangkat, anggota komisi, ketua komisi, serta pimpinan-pimpinan langsung dihadirkan.
Siaran berita Semangat Pagi ditayangkan pada stasiun televisi TV Parlemen setiap hari dari Senin-
Jum’at pukul 09.00-09.30 WIB.
Program talkshow Semangat Pagi mempunyai sistem manajerial produksi dalam menyiarkan tayangannya walaupun dalam lingkup kecil. Hal ini dianggap
perlu agar memudahkan tugas-tugas dan pekerjaan yabg diemban oleh orang- orang yang terlibat menjadi tim produksi program talkshow Semangat Pagi.
Sistem manajerial didalamnya berisi rules atau aturan-aturan yang membantu dalam pra penayangan program Semangat Pagi sampai pasca penayangan.
Pada media penyiaran, manajer umum general manajer bertanggung jawab kepada pemilik dan pemegang saham dalam melaksanakan kordinasi
sumber daya yang ada manusia dan barang sehingga tujuan media penyiaran bersangkutan dapat tercapai. Manajer umum pada dasarnya bertanggung jawab
dalam setiap aspek operasional suatu stasiun penyiaran. Dalam melaksanakan tanggung jawab manajemennya, manajemen melaksanakan empat fungsi dasar,
yaitu : 1.
Perencanaan Planning 2.
Pengorganisasian Organizing 3.
Pelaksanaan – Kepemimpinan Actuiting 4.
Pengawasan Controlling
2
2
Morrisan, Manajemen Media Penyiaran, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008, h.130.