Tabel 4.2 Tanggapan Responden Atas Pernyataan:
Pelayanan multimedia sharing dapat digunakan para politik karena pengguna media ini dapat menambah konten dan memberi komentarnya
Frekuensi Jawaban
Orang Persen
Sangat setuju 8
8.00 Setuju
19 19.00
Kurang setuju 42
42.00 Tidak setuju
21 21.00
Sangat tidak setuju 10
10.00 Total
100 100.00
Sumber: Angket
Dari Tabel 4.2 terlihat sebagian besar responden menyatakan pelayanan
multimedia sharing tidak dapat menambah konten dan memberi komentarnya. Ini menandakan masyarakat Toba Samosir malas untuk memberi komentar-komentar
atas kiprah yang telah digeluti oleh caleg-caleg yang masuk ke dalam situs sharing. Masyarakat cenderung hanya membaca situs-situs tanpa memberi
komentar, sehingga pilihan politik masyarakat hanya di dasarkan dari membaca dan mengetahui kiprah dari para politikus yang terlibat. Dengan demikian situs
sharing tidak menambah nilai positif bagi terpilihnya caleg. Politikus sebenarnya sangat mengharapkan agar mereka diberi saran dan kritik agar dapat mengetahui
apa yang menjadi kelebihannya dan apa yang menjadi kekurangannya. Kelebihan yang dimilikinya akan terus dipertahankan sedangkan yang menjadi kekurangan
akan segera diperbaiki, sehingga politikus benar-benar milik rakyat karena dari awalnya saja sudah dapat berkomunikasi dengan masyarakat, apalagi setelah
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
menjadi anggota DPRD, berarti akan ada kemajuan bila ada saling komunikasi sebelum dan sesudah menjadi anggota DPRD.
Tabel 4.3 Tanggapan Responden Atas Pernyataan:
Para politik dapat menggunakan microblog untuk memberitahu kegiatan yang telah ia lakukan di dalam arena perpolitikan
Frekuensi Jawaban
Orang Persen
Sangat setuju 7
7.00 Setuju
23 23.00
Kurang setuju 41
41.00 Tidak setuju
20 20.00
Sangat tidak setuju 9
9.00 Total
100 100.00
Sumber: Angket
Dari Tabel 4.3 terlihat sebagian besar responden menyatakan bahwa para politik jarang menggunakan microblog untuk memberitahu kegiatan yang telah ia
lakukan di dalam arena perpolitikan. Ini menunjukkan politikus tidak transparan kepada masyarakat memberitahukan kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukannya
selama berkecimpung di arena perpolitikan. Padahal sangat diperlukan oleh masyarakat agar mereka transparan, agar diketahui bahwa para politikus tersebut
bukan politikus siluman, yang artinya timbul tenggelam kiprahnya yang hanya mengandalkan politik uang agar dipilih. Politik uang memang sudah terkenal di
daerah penelitian ini, para politik berusaha mencari dukungan dengan modal uang yang diberikan per orang di dalam satu rumah tangga yang sudah bisa memilih.
Misalnya kemampuan caleg bisa Rp. 200.000 per orang, jika di dalam suatu rumah tangga terdapat 3 orang yang bisa memilih maka caleg akan mengeluarkan
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Rp. 600.000 per rumah tangga. Hal inilah yang menyebabkan para caleg tidak mau transparan di dalam jejaring microblog yang sudah tersedia agar masyrakat
mengetahui kegiatan-kegiatan mereka. Secara otomatis kegiatan-kegiatan yang sudah diketahui oleh masyarakat
menjadi tidak berguna untuk mempengaruhi pilihan politik masyarakat karena sudah dipengaruhi oleh politik uang.
Tabel 4.4 Tanggapan Responden Atas Pernyataan:
Layanan bookmarking dapat memberikan harapan yang tinggi kepada para politik karena situs dapat dilihat oleh lebih banyak orang
Frekuensi Jawaban
Orang Persen
Sangat setuju 19
19.00 Setuju