Instrumen Penelitian Prosedur Penelitian

85 a. mampu menebalkan dan menirukan kata lembaga ََجَر َد َا dengan benar b. mampu menebalkan dan menirukan kata lembaga َي َك َ َم dengan benar c. mampu menebalkan dan menirukan kata lembaga َن َو َت َك dengan benar d. mampu menebalkan dan menirukan kata lembaga َب َل َم َس dengan benar e. mampu menebalkan dan menirukan kata lembaga berharakat kasrah dan dhammah ِب ِل ِم ِس ِن ِو ِت ِك ِي ِك ِ ِم ِج ِر ِد ِاdan ُب ُل ُم ُس ُن ُو ُت ُك ُي ُك ُ ُم ُج ُر ُد ُا dengan benar f. mampu menebalkan dan menirukan huruf transfer َت - َث , َج - َز , َد - َذ , َس - ش dengan benar g. mampu menebalkan dan menirukan huruf transfer َ ا - َع , َو - َف , َ- ح dengan benar h. mampu menebalkan dan menirukan huruf transfer َسٍ - َص , َد - َض , َت - َط , َذ - ظ dengan benar i. mampu menebalkan dan menirukan transfer َك - َق , َح - َخ , َ- غ dengan benar

D. Instrumen Penelitian

Pada dasarnya meneliti adalah melakukan pengukuran dengan menggunakan alat ukur yang baik untuk mengukur variabel penelitian yang disebut instrumen penelitian Sugiono, 2010. Menurut Arikunto 1995, instrumen penelitian merupakan nafas dari penelitian, oleh karena itu instrumen merupakan sesuatu yang penting kedudukannya di dalam kegiatan penelitian. Instrumen penelitian merupakan alat bantu dalam pengumpulan data yang saling terkait dengan permasalahan penelitian. 86 Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan membaca dan menulis Alquran anak-anak usia 4-5 tahun setelah pelaksanaan metode Al-barqy. Data yang dari hasil tes berupa skala ordinal karena instrumen ini menggunakan skala likert, yang berkisar 1-3 dengan alternatif pilihan untuk membaca adalah tidak fasih = 0, kurang fasih = 1, dan fasih = 2. Sementara itu alternatif pilihan untuk menulis adalah tidak tepat = 0, kurang tepat = 1, dan tepat = 2. TABEL 3.2 KRITERIA SKOR 0-2 Kriteria Membaca Kriteria Menulis 0: Tidak Fasih 0: Tidak Tepat 1: Kurang Fasih 1: Kurang Tepat 2: Fasih 2 : Tepat Indikator dari alternatif pilihan itu adalah: tidak fasih artinya anak tidak membaca huruf yang ditunjuk sesuai dengan makhrajnya anak diam; kurang fasih artinya anak tidak mampu membaca huruf yang ditunjuk sesuai dengan makhraj anak membaca dengan menebak huruf yang ditunjuk; fasih artinya anak mampu membaca huruf yang ditunjuk sesuai dengan makhraj; tidak tepat artinya anak tidak menebalkan dan tidak menirukan huruf disediakan; kurang tepat artinya anak tidak mampu menebalkan dan menirukan huruf sesuai dengan pola yang tersedia; dan tepat artinya anak dapat menebalkan dan menirukan huruf dengan benar. 87

E. Prosedur Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan melalui beberapa tahapan, yaitu tahap persiapan, penjajagan, pelaksanaan , dan analisis. Secara lengkap alur penelitiannya adalah Gambar 3.1 prosedur penelitian 1. Tahap Persiapan Langkah pertama dalam penelitian ini diawali dengan melakukan studi lapanganobservasi dan pengamatan mengenai pelaksanaan pembelajaran baca tulis Alquran yang telah diterapkan di TKIT Al-Aqsho. Kemudian mengidentifikasikan permasalahan yang di temukan dilapangan, dan melakukan studi literatur untuk menyusun dan menetapkan teori mengenai pembelajaran baca Identifikasi masalah Tes awal Kelas eksperimen Metode al-barqy Kelas kontrol Metode konvensianal Tes akhir Analisis data Tes akhir 88 tulis Alquran dengan menggunakan metode Al-barqy, serta menyusun perangkat dan isntrumen penelitian. 2. Tahap penjajagan Tahapan ini dimulai dengan mengunjungi sekolah TKIT Al-Aqsho untuk meminta izin pelaksanaan pen elitian dengan menyerahkan sirat penelitian. Tahap berikutnya berdiskusi dengan Kepala Sekolah dan guru kelas, sekaligus menetapkan jadwal penelitian dan kelas yang akan menjadi sampel penelitian. 3. Tahap pelaksanaan Tahapan ini dimulai dengan melakukan pengarahan terhadap guru tentang penggunaan metode Al-Barqy dalam pembelajaran baca tulis Alquran, dilanjutkan dengan memberikan tes awal kemampuan membaca dan menulis kepada anak- anak dan kemudian melakukan penerapan metode Al-barqy dalam pembelajaran. 4. Tahap analisis Setelah pembelajaran ini selesai dilakukan, diberikan tes akhir kepada anak-anak untuk memperoleh data mengenai kemampuan membaca dan menulis Alquran dengan menggunakan metode Al-Barqy. Data yang telah dikumpulkan kemudian diolah dan dianalisis secara stastistik untuk data kuantitatif dan mendeskripsikan untuk data kualitatif. Langkah terakhir adalah membuat simpulan dari hasil penelitian.

F. Teknik Pengumpulan Data Penelitian