Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian

12 bola kasti melalui modifikasi alat pemukul di SDN Cileunyi I Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. b. Untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran gerak dasar memukul bola kasti melalui modifikasi alat pemukul di SDN Cileunyi l Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. c. Untuk mengetahui hasil pembelajaran gerak dasar memukul bola kasti melalui modifikasi alat pemukul di SDN Cileunyi I Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. d. Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang terjadi serta upaya yang dilakukan dalam pelaksanaan pembelajaran gerak dasar memukul bola kasti melalui modifikasi alat pemukul di SDN Cileunyi I Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung.

2. Manfaat Penelitian

Berdasarkan gambaran umum di atas dapat diperoleh informasi tentang masalah di atas penting untuk diteliti. Terutama ditinjau dari manfaatnya yang akan berpengaruh terhadap peningkatan kemampuan memukul bola, manfaat yang dapat diambil adalah sebagai berikut: a. Manfaat bagi siswa 1 Dapat memotivasi siswa untuk lebih aktif dalam mengikuti pembelajaran permainan kasti melalui modifikasi alat pemukul. 2 Dapat meningkatkan kemampuan gerak dasar memukul bola kasti melalui modifikasi alat pemukul. b. Manfaat bagi guru 13 1 Meningkatkan dan memperbaiki proses pembelajaran permainan kasti dengan menciptakan model pembelajaran modifikasi alat pemukul untuk meningkatkan kemampuan gerak dasar memukul bola kasti. 2 Dapat mengembangkan profesionalisme guru dalam melaksanakan pembelajaran di sekolah dasar. 4 Memudahkan untuk menyampaikan materi pembelajaran. 5 Menambah wawasan tentang berbagai media pembelajaran. c. Manfaat bagi lembaga 1 Hasil-hasil yang didapat dari penelitian ini mungkin bermanfaat dalam rangka perbaikan pembelajaran, khususnya bagi program studi penjas sebagai lembaga yang memproduksi guru. 2 Sebagai bahan bacaan bagi pembaca yang menyelidiki hal-hal yang relevan dengan masalah penelitian. 3 Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi dalam rangka menunjang KTSP. D. Batasan Istilah Untuk mempermudah dan menghindari salah tafsir terhadap istilah yang digunakan dalam penelitian ini, maka penulis perlu untuk memberikan kejelasan dalam judul penelitian sebagai berikut : 1. Gerak dasar, menurut Syarifudin, Nurhadi 1992 : 6 adalah,”Suatu kemampuan gerak yang dimiliki oleh setiap individu sejak lahir”. Gerak 14 dasar dalam penelitian yang dimaksud adalah gerak manipulatif yaitu gerak yang berhubungan dengan penggunaan alat seperti memukul bola . 2. Permainan kasti, menurut Soemitro 1997 : 84 adalah, “ Salah satu permainan kecil yang dimainkan dua regu, tiap regu berjumlah 12 orang dengan bentuk lapangan persegi panjang dan peraturan-peraturan tertenntu”. Untuk dapat bermain kasti yang baik perlu manguasai gerak dasarnya seperti gerak dasar melempar dan menangkap bola, memukul bola. Yang menjadi fokus masalah dalam penelitian ini adalah tentang kemampuan gerak dasar memukul bola dalam permainan kasti. 3. Modifikasi, menurut Badudu 1994 : 904 adalah, “Suatu prubahan bentuk dari yang telah ada sebel umnya”. Dalam penelitian yang dimaksud adalah perubahan atau penyederhanaan dalam memudahkan proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. 4. Alat, menurut W-JS Poerwadarminta 1984 : 29 adalah, “Barang sesuatu yang dipakai untuk mencapai sesuatu tujuan”. Dalam penelitian ini alat yang digunakan adalah modifikasi alat pemukul dalam hal spesifikasinya ukurannya. 5. Meningkatkan, menurut Badudu Zaib 1996 adalah, Menambah kemampuan. Meningkatkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 1989 : 950 adalah, “Menaikan ; mempertinggi”. Yang menjadi fokus masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan siswa memukul bola dalam permainan kasti sehingga diperlukan usaha-usaha 15 untuk meningkatkannya. Modifikasi alat pemukul merupakan upaya untuk menambah meningkatkan kemampuan memukul bola kasti. 6. Memukul, menurut Sukintaka 1992 : 65 adalah,”Merupakan kegiatan dengan atau tanpa alat untuk memberikan kuat kepada objek yang dipukul”. Pada penelitian ini kegiatan memukul dilakukan dengan menggunakan alat.

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri Cileunyi l Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. Penentuan lokasi ini diharapkan memberi kemudahan khususnya menyangkut pengenalan lingkungan yang berhubungan dengan anak didik sebagai subjek penelitian atau menyangkut personal yang akan membantu dalam kelancaran kegiatan ini. Dalam penelitian ini penulis dibantu oleh beberapa pendamping sebagai mitra peneliti. Pendamping atau mitra peneliti dalam penelitian ini adalan kepala sekolah dan guru kelas lV. Dari mitra peneliti ini diharapkan bisa memberikan masukan mulai dari perencanaan, tindakan, observasi serta refleksi. Perlu diketahui kondisi sekolah yang menjadi lokasi penelitian dilihat dari aspek sebagai berikut : a. Keadaan Siswa Jumlah siswa di SD Negeri Cileunyi l pada bulan Pebruari tahun pelajaran 2010 2011 adalah 252 orang siswa, yang terdiri dari 143 orang siswa laki-laki dan 109 orang siswa perempuan. Untuk lebih jelasnya perincian dapat dilihat pada tabel sebagai berikut: Tabel 3.1 Keadaan Siswa SD Negeri Cileunyi l Tahun Pelajaran 20102011 Kelas Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki Perempuan I 17 16 33 II 26 24 50 III 27 19 46 IV 22 12 34 V 26 16 42 VI 25 22 47 Jumlah 143 109 252 b. Keadaan Guru Jumlah guru yang mengajar di SD Negeri Cileunyi l pada tahun pelajaran 2010 2011 adalah 11 orang yang terdiri delapan orang guru tetap PNS, ditambah tiga orang guru tidak tetap. Untuk lebih jelasnya keadaan guru dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 3.2 Data Guru SD Negeri Cileunyi l No. Nama Pegawai Guru Pangkat, GolRuang Jabatan 1. Holisoh, ME. Bandung, 25-12-1952 Pembina, lV A Kep. Sek 2. Fatimatuz Zukro, S.Pd. Kulon Progo, 15-11-1958 Pembina, lV A Guru Kelas lV 3. Dra. Jaetunah Bandung, 24-07-1963 Pembina, lV A Guru Kelas Vl 4. Wartini, S.Pd. Bandung, 05-08-1960 Pembina, lV A Guru Kelas V 5. Uu Unianah Cirebon, 01-14-1963 Pembina, lV A Guru Kelas II 6. Heni Henarsah Bandung, 21-08-1967 Pembina, lV A Guru Kelas III

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM BERMAIN KASTI DENGAN MENGGUNAKAN ALAT MODIFIKASI BOTOL PLASTIK PADA SISWA KELAS IV SDN 4 REJOSARI NATAR TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 5 37

PENINGKATAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM BERMAIN KASTI DENGAN MENGGUNAKAN ALAT MODIFIKASI BOTOL PLASTIK PADA SISWA KELAS IV SDN 4 REJOSARI NATAR TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 4 47

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM BERMAIN KASTI DENGAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS IV SDN 1 NEGARA RATU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 10 56

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM BERMAIN KASTI DENGAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS IV SDN 2 HADUYANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 55

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM BERMAIN KASTI DENGAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS IV SDN 2 SUKARAJA GEDONG TATAAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 12 99

PENINGKATAN EFEKTIVITAS GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM PERMAINAN KASTI MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PADA SISWA KELAS IV SDN 2 PANDANSARI SELATAN KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN PRINGSEWU T.P 2011/2012

0 4 44

PAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA MELAMBUNG DALAM BERMAIN KASTI DENGAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS IV SDN 3 PULAU PANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 9 43

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMUKUL DALAM PEMBELAJARAN PERMAINAN KASTI MELALUI MODIFIKASI ALAT : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas V B SDN Gegerkalong KPAD Bandung.

0 2 32

MODIFIKASI ALAT PEMUKUL UNTUK MENINGKATKAN GERAK DASAR MEMUKUL BOLA DALAM PERMAINAN KASTI PADA SISWA KELAS IV SDN KAREDOK KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

3 14 40

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI LAMBUNG PANTUL BOLA PADA SISWA KELAS IV SDN CINTAASIH II KEC CILEUNYI KAB BANDUNG.

0 0 40