Fiki Arisandi, 2013 Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Siswa
Studi Eksperimen Pada Standar Kompetensi Mengelola PertemuanRapat Pada Program Keahlian Administrasi Perkantoran Di SMK Pasundan Putra Cimahi
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3 Apakah hasil belajar Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw lebih
tinggi daripada Model Pembelajaran Konvensional pada Standar Kompetensi Mengelola PertemuanRapat di SMK Pasundan Putra?
1.3 Tujuan Penelitian
Setiap kegiatan terutama kegiatan ilmiah mempunyai tujuan yang ingin dicapai, termasuk juga dalam penelitian ini. Tujuan umum dari penelitian ini
adalah utuk memperoleh kajian secara ilmiah tentang penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dapat berpengaruh pada hasil belajar siswa
Administrasi Perkantoran di SMK Pasundan Putra Cimahi pada mata diklat Mengelola PertemuanRapat.
Secara khusus tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1
Untuk mengetahui bagaimana gambaran hasil belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw pada Standar Kompetensi
Mengelola PertemuanRapat di SMK Pasundan Putra 2
Untuk mengetahui bagaimana gambaran hasil belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran konvensional pada Standar Kompetensi Mengelola
PertemuanRapat di SMK Pasundan Putra 3
Untuk mengetahui apakah hasil belajar model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw lebih tinggi daripada model pembelajaran konvensional pada Standar
Kompetensi Mengelola PertemuanRapat di SMK Pasundan Putra
1.4 Kegunaan Penelitian
Jika tujuan penelitian yang dikemukakan di atas dapat tercapai, penelitian ini di harapkan akan memberikan dua macam kegunaan, yaitu kegunaan teoritis
dan kegunaan praktis. Kegunaan teoritis dari hasil penelitian ini akan memberikan
Fiki Arisandi, 2013 Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Siswa
Studi Eksperimen Pada Standar Kompetensi Mengelola PertemuanRapat Pada Program Keahlian Administrasi Perkantoran Di SMK Pasundan Putra Cimahi
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
sumbangan bagi ilmu Pendidikan. Temuan-temuan ini dapat dijadikan bahan pengembangan teoritik, atau dijadikan bahan kajian untuk mengkaji berbagai teori
ilmu pendidikan yang selama ini telah terakumulasi, sehingga dapat melahirkan kembali temuan ilmiah yang lebih produktif.
1. Manfaat Teoritis akademik
Hasil Penelitian ini di harapkan dapat dijadikan referensi sebagai bahan kajian lebih lanjut mengenai model pembelajaran dengan lebih mendalam ataupun
objek yang lebih luas. 2.
Manfaat Empiris Praktis a.
Bagi Penulis 1
Dapat memperluas pemahaman penulis mengenai pengaruh penerapan Model Pembelajaran Koopeatif Tipe Jigsaw terhadap Hasil Belajar
Siswa 2
Penelitian ini juga sangat berguna bagi penulis sebagai calon pendidik untuk dapat membantu peserta didik meningkatkan prestasi belajarnya.
b. Bagi Sekolah
1 Sebagai bahan pertimbangan bagi peningkatan kualitas prestasi belajar
siswa, membuat siswa jadi bersemangat untuk lebih dalam mempelajari suatu standar kompetensi.
Fiki Arisandi, 2013 Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Siswa
Studi Eksperimen Pada Standar Kompetensi Mengelola PertemuanRapat Pada Program Keahlian Administrasi Perkantoran Di SMK Pasundan Putra Cimahi
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Objek Penelitian
Penelitian ini membahas mengenai Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap Hasil Belajar Siswa Studi
Eksperimen Pada Standar Kompetensi Mengelola PertemuanRapat Pada Program Keahlian Administrasi Perkantoran di SMK Pasundan Putra Cimahi. Subjek dan
objek sasaran penelitian merupakan orang yang dapat memberikan data dan informasi yang dibutuhkan peneliti selama melakukan penelitian, adapun yang
menjadi subjek penelitian ini adalah siswai SMK Pasundan Putra Cimahi Jurusan Administrasi Perkantoran kelas XII.
3.2 Metode Penelitian
Penetapan metode yang digunakan dalam suatu penelitian merupakan hal yang sangat penting, karena metode penelitian berguna dalam memberikan
gambaran kepada peneliti bagaimana langkah-langkah penelitian yang dilakukan, sehingga permasalahan dapat dipecahkan. Menurut Sugiyono 2008: 3 “metode
penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu”.
Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi experimental design. Lebih tepatnya bentuk desain quasi eksperimen yang dipilih
adalah nonequivqlenty control group design. Maksudnya dalam pelaksanaan penelitian, penulis akan membuat 2 kelompok. Kelompok pertama dinamakan
Fiki Arisandi, 2013 Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Siswa
Studi Eksperimen Pada Standar Kompetensi Mengelola PertemuanRapat Pada Program Keahlian Administrasi Perkantoran Di SMK Pasundan Putra Cimahi
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
kelompok eksperimen, dan kelompok kedua merupakan kelompok kontrol. Kedua kelompok tersebut akan diberikan diberikan pretest dan posttest yang sama.
Tetapi pada kelompok eksperimen akan diberikan perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw sedangkan pada
kelompok kontrol tidak memperoleh perlakuan yang serupa. Untuk lebih jelasnya rancangan desain penelitian ini digambarkan sebagai berikut:
Eksperimen : O
1
X O
2
E Kontrol
: O
3
O
4
K Ket :
O
1
: Tes awal sebelum perlakuan pada kelompok eksperimen O
2
: Tes akhir setelah perlakuan pada kelompok eksperimen O
3
: Tes awal sebelum perlakuan pada kelompok control O
4
: Tes akhir setelah perlakuan pada kelompok control X
: Penerapan Model Pembelajaran tipe Jigsaw E
: Kelas eksperimen K
: Kelas Kontrol
3.3 Unit Analisis
Dalam melakukan penelitian, kegiatan pengumpulan data merupakan hal yang sangat penting guna mengetahui karakteristik dari bagian-bagian yang
menjadi objek dan subjek penelitian.
Dalam penelitian ini yang dijadikan sebagai pertimbangan dalam memilih subjek penelitian yaitu kesamaan dari rata-rata nilai ulangan harian siswa yang
tidak jauh berbeda. Dimana rata-rata nilai ulangan harian kelas XII AP 1 69,14, kelas XII AP 2 68,94 dan kelas XII AP 3 64,52. Dengan demikian unit analisis
Sugiyono, 2008: 116