Populasi dan Sampel Penelitian Definisi Operasional

Hadriani, 2015 PEMBELAJARAN PENEMUAN UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN PENALARAN, KONEKSI, DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA SMP Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.1 Keterkaitan antara Kemampuan yang Diukur, Pembelajaran, dan Kemampuan Awal Matematis Siswa Kemampuan Penalaran Matematis P Kemampuan Koneksi Matematis K Disposisi Matematis D P E P E P E Kemampuan Awal Matematis Tinggi T PT-P PT-E KT-P KT-E DT-P DT-E Sedang S PS-P PS-E KS-P KS-E DS-P DS-E Rendah R PR-P PR-E KR-P KR-E DR-P DR-E Keterangan: PT -P: Kemampuan penalaran matematis P siswa dengan KAM atas T dan mendapat pembelajaran penemuan P. KS -P: Kemampuan koneksi matematis K siswa dengan KAM sedang S dan mendapat pembelajaran penemuan P. DR-E: Disposisi matematis D siswa dengan KAM rendah R dan mendapat pembelajaran ekspositori E.

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII salah satu SMP di Cimahi. Sekolah tersebut tidak mengelompokkan kelasnya berdasarkan tingkat kemampuan tidak ada kelas unggulan, dengan kata lain penyebaran siswa di sekolah ini heterogen sehingga dapat mewakili siswa dari tingkat kemampuan tinggi, sedang, dan rendah. P engambilan sampel dilakukan dengan menggunakan ”Purposive Sampling ”, yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2009. Tujuan dilakukan pengambilan sampel dengan teknik ini adalah agar penelitian yang akan dilakukan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien terutama dalam hal kondisi subyek penelitian dan waktu penelitian. Berdasarkan teknik pengampilan sampel tersebut diambil sampel dua kelas, satu kelas dijadikan kelas eksperimen yang menggunakan pembelajaran melalui penemuan dan satu kelas dijadikan kelas kontrol yaang pembelajarannya menggunakan pembelajaran ekspositori. Sampel penelitian ini sebanyak dua kelas VIII, yaitu kelas VIII H sebanyak 34 siswa yang dijadikan kelas eksperimen dan kelas VIII I sebanyak 34 siswa dijadikan kelas kontrol. Sampel penelitian tersebut merupakan kelas yang dibimbing oleh guru yang sama dan diberikan kepada Hadriani, 2015 PEMBELAJARAN PENEMUAN UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN PENALARAN, KONEKSI, DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA SMP Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu peneliti dengan pertimbangan bahwa siswa pada kedua kelas memiliki karakteristik dan kemampuan akademik yang relatif setara.

3.3 Definisi Operasional

Agar tidak terjadi perbedaan interpretasi dalam menerjemahkan istilah- istilah pada penelitian ini, maka istilah-istilah tersebut didefinisikan terlebih dahulu sebagai berikut: a. Kemampuan penalaran matematis meliputi : 1 kemampuan menarik kesimpulan berdasarkan keserupaan sifat atau kondisi data; 2 kemampuan menarik kesimpulan umum berdasarkan data atau fakta yang diberikan; dan 3 kemampuan melaksanakan perhitungan matematika berdasarkan aturan yang disepakati. b. Kemampuan koneksi matematis meliputi : 1 kemampuan mencari hubungan berbagai representasi konsep dan prosedur yang ekuivalen; 2 kemampuan memahami dan menggunakan hubungan antar topik matematika dengan topik bidang lain; serta 3 kemampuan menggunakan hubungan antar topik matematika dengan kehidupan sehari-hari c. Disposisi matematis meliputi: 1 rasa percaya diri; 2 rasa ingin tahu; 3 senang mengerjakan tugas matematik, rajin, dan tekun; 4 fleksibel; dan 5 reflektif. d. Pembelajaran penemuan adalah pembelajaran dengan langkah-langkah : 1 Stimulation stimulasipemberian rangsangan; 2 Problem statement pernyataan identifikasi masalah; 3 Data collection pengumpulan data; 4 Data processing pengolahan data; 5 Verification pembuktian; dan 6 Generalization menarik kesimpulangeneralisasi. e. Pembelajaran ekspositori adalah pembelajaran dengan langkah-langkah : 1 Persiapan Preparation; 2 Penyajian Presentation; 3 Korelasi Correlation; 4 Menyimpulkan Generalization; dan 5 Mengaplikasikan Application Hadriani, 2015 PEMBELAJARAN PENEMUAN UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN PENALARAN, KONEKSI, DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA SMP Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.4 Instrumen Penelitian