Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas

B. Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas

Sistem Informasi Akuntansi terdiri atas catatan-catatan dan metode yang digunakan untuk mengidentifikasi, menganalisis dan mencatat transaksi organisasi serta untuk memperhitungkan asset dan kewajiban yang terkait.Oleh sebab itu, sistem informasi akuntansi khususnya kas, harus dirancang dengan baik sehingga dapat menghindari tindakan penyelewengan ataupun kecurangan. Menurut Ikatan Akuntan Indonesia 2002 : 2.05 Kas terdiri dari saldo kas cash on hand dan rekening giro. Setara kas cash equivalent adalah investasi yang sifatnya sangat likuid, berjangka pendek dan yang dengan cepat dijadikan kas dalam jumlah tertentu tanpa menghadapi risiko perubahan nilai yang signifikan. Penerimaan kas di perusahaan, umumnya berasal dari penjualan tunai dan pelunasan piutang. Penerimaan kas tunai tercakup dalam sistem penjualan tunai dimana bagian-bagian organisasi yang terlibat dalam penjualan tunaiadalah : 1. Bagian Penjualan 2. Bagian Kas 3. Bagian Gudang 4. Bagian Pengiriman 5. Bagian Akuntansi Dokumen yang digunakan yaitu : 1. Faktur penjualan tunai 2. Pita register kas 3. Bukti setor bank 4. Rekapitulasi harga pokok penjualan Transaksi pengeluaran kas biasanya dilakukan oleh perusahaan untuk membayar transaksi-transaksi seperti pembelian, pembayaran biaya- biaya operasional, pembayaran gaji karyawan, dll.Apabila pengeluaran ini tidak mendapat pengawasan yang baik, maka tindakan penyelewengan terhadap kas dapat saja terjadi. Adapun bagian-bagian yang terkait dalam fungsi pengeluaran kas adalah : 1. Bagian yang memerlukan pengeluaran kas 2. Bagian kas 3. Bagian akuntansi 4. Bagian pemeriksa intern Dokumen-dokumen yang digunakan dalam pengeluaran kas yaitu : 1. Bukti kas keluar 2. Cek 3. Permintaan cek Pengeluaran-pengeluaran yang jumlahnya relatif kecil dan tidak praktis dibayar dengan cek harus dibayar dengan uang tunai. Pembayaran dengan uang tunai dapat dilakukan jika dalam perusahaan dibentuk dana kas kecil . Agar dana ini dapat diawasi pengelolaannya, maka diperlukan bagian-bagian yang terkait dalam sistem dana kas kecil yaitu : 1. Bagian kas 2. Bagian akuntansi 3. Bagian pemegang kas kecil 4. Bagian yang memerlukan pembayaran tunai 5. Bagian pemeriksa intern Dokumen-dokumen yang digunakan dalam sistem dana kas kecil adalah : 1. Bukti kas keluar 2. Cek 3. Permintaan pengeluaran kas kecil 4. Bukti pengeluaran kas kecil 5. Permintaan pengisian kembali kas kecil

C. Prosedur Penerimaan dan Pengeluaran Kas