Gambar 2.35 Kondisi dan Aksi
2.8 Dimensi
Dimensi adalah suatu bidang yang terdiri dari titik-titik koordinat yang dapat membentuk suatu objek tertentu. Dimensi diperlukan agar didalam
membentuk suatu objek dapat didasarkan oleh pola-pola tertentu yang disebut koordinat sehingga dapat mudah diikuti dan dipelajari.
2.8.1 Pengertian 2 Dimensi
Objek 2 dimensi dipresentasikan dalam sebuah bidang yang terdiri dari sumbu X dan Y disebut bidang Cartesian.
Y X
Gambar 2.36 Bidang Cartesian 2 Dimensi
Objek yang dibentuk dalam bidang ini dapat berupa titik point, garis line, maupun polygon. Sebuah objek titik terbentuk dari 2 koordinat X, Y
yang spesifik, dimana koordinat X menandakan suatu posisi yang terletak pada sumbu mendatar atau horizontal dan koordinat Y untuk menandakan suatu posisi
yang terletak pada sumbu tegak vertikal. Dari objek titik dalam bidang-bidang dimensi dapat membentuk
kumpulan objek jenis yang saling berhubungan yang dapat membentuk suatu objek segi banyak tertutup polygon ataupun objek segi banyak terbuka.
Masing-masing titik dari sebuah polygon disebut dengan vertex.
2.8.2. Pengertian 3 Dimensi
Dunia 3 dimensi tidaklah sesederhana dunia 2 dimensi yang hanya mempunyai 2 koordinat saja, melainkan memiliki 3 buah koordinat axis yaitu X,
Y dan Z. Axis X adalah axis mendatar atau horizontal, axis Y adalah axis tegak
atau vertikal, sedangkan axis Z adalah axis yang menembus layar monitor ke dalam menunjukkan kedalaman ruang.
Untuk lebih jelas koordinat axis dalam 3 dimensi dapat dilihat pada gambar berikut:
Y Z
X
Gambar 2.37 Bidang Cartesian 3 Dimensi
Animasi 3 dimensi adalah animasi yang terdiri dari objek 3 dimensi yang dikumpulkan dan dikembangkan dalam lingkungan maya komputer dan
kemudian di-render oleh komputer tersebut dengan memperhitungkan semua aspek visual, seperti pencahayaan, kabut, refreksi, difraksi, dan aspek fisik
seperti kecepatan, gravitasi dan sebagainya sehingga dihasilkan bentuk animasi dalam format film atau movie Jones dan Bonney, 2000.
Animasi 3 dimensi sudah ada sejak tahun 1960-an. Namun karena keterbatasan tersedianya perangkat lunak yang mendukung animasi 3 dimensi,
maka akan dibutuhkan komputer server yang berukuran besar sekali untuk membuat animasi yang sederhana, sehingga pada masa itu belum ada yang
membuatnya untuk tujuan komersil, namun hanya menjadi bidang ilmu yang dikembangkan untuk eksperimen khususnya atau tujuan simulasi Jones dan
Bonney, 2000. Perkembangan teknologi perangkat keras dan perangkat lunak yang pesat
membuat animasi 3 dimensi menjadi sesuatu yang tidak hanya bisa dipelajari
namun bisa juga digunakan untuk kepentingan komersial seperti pembuatan film, permainan dan iklan.
Jadi pengertian teknik 3 dimensi adalah teknik yang memiliki 3 buah koordinat yaitu x, y dan z yang bisa diwakilkan dalam batas permukaan bidang,
vertex, maupun titik dan menggunakan model yang sudah digambar atau dirender untuk dapat melihat tampilan dalam dunia yang sesungguhnya serta
sebagai pelengkap diantaranya membuat objek, pemberian material, pemberian animasi dan lain-lain.
3.9. Software Penunjang