Perangkat alat Low Background Counting LBC terdiri dari:

5 Waktu kontak antara absorbat dengan adsorben.

2.5. Analisis Low Background Counting LBC

Alat cacah berlatar sangat rendah sistem alfabeta Low background Counting adalah alat cacah yang secara khusus dirancang untuk mengukur contoh yang memiliki aktivitas sangat rendah, yang memancarkan radiasi alfabeta atau keduanya. Alat cacah tersebut terdiri atas beberapa rangkaian elektronik, meliputi alat cacah proposional yang dialiri gas dan komponen- komponen mekanik lain yang dapat bekerja secara otomatis. Alat cacah ini menggunakan aliran gas P-10 yaitu campuran 90 argon dan 10 metan.

2.5.1. Perangkat alat Low Background Counting LBC terdiri dari:

1. High Voltage HV Sumber tegangan tinggi yang dihubungkan dengan detektor yang menimbulkan medan listrik. 2. Detektor GFP Gas Flow Proportional Berfungsi untuk mendeteksi pulsa suatu unsur dimana partikel alfabeta yang dipancarkan oleh radionuklida akan ditangkap oleh detektor. 3. Penguat awal PreAmplifier Berfungsi dalam menjadi tegangan pada pulsa pendahuluan dan untuk mengadakan perubahan muatan menjadi tegangan pada pulsa keluaran detektor. 29 4. Penguat Amplifier Berfungsi untuk mempertinggi pulsa dan memberi bentuk pulsa. 5. Diskriminator Berfungsi untuk menyaring apakah suatu pulsa listrik keluaran amplifier diteruskan ke counter atau tidak. 6. Counter Berfungsi untuk mencacah menghitung jumlah pulsa listrik yang memasukinya. Selang waktu pencacahan dapat dilakukan secara manual startstop atau secara otomatis. 7. Unit Pengolahan Data Berfungsi untuk menggambarkan spektrum energi sinar alfabeta dengan keluaran berupa energi, luas area,dan waktu cacahan. Prinsip kerja alat Low Background Counting LBC proses interaksi partikel alfabeta dengan detektor adalah ionisasi elektron lepas dari atomnya ketika menyerap energi radiasi alfabeta yang melaluinya. Apabila energi partikel alfabeta dapat diserap seluruhnya maka akan terbentuk elektron jumlahnya sebanding dengan energi alfabeta. Jumlah muatan yang terbentuk tersebut akan dikumpulkan oleh anode dan katode detektor dan dikonversikan menjadi pulsa listrik. Tinggi pulsa yang dihasilkan tersebut sebanding dengan jumlah elektron 30 atau sebanding dengan energi radiasi alfa beta. Sinyal yang dilepas oleh detektor akan ditampung oleh preamplifier yang akan melakukan penguatan awal terhadap sinyal dan kemudian akan terjadi penguatan akhir baru diskriminator untuk menyaring apakah suatu pulsa listrik keluaran amplifier diteruskan ke counter atau tidak. Setelah sampai di counter untuk dicacah menghitung jumlah pulsa listrik yang memasukinya. Selang waktu pencacahan dapat dilakukan secara manual startstop atau secara otomatis menggunakan serta pembentukan sinyal. Personal Computer PC merupakan komputer digital kecil yang digunakan untuk menyimpan data, menampilkan, dan mengolah hasil cacahan energi radiasi. Skema dari alat Low Background Counting LBC. ditampilkan pada Gambar 5. PC Komputer Counter Diskriminator Amplifier HV Preamplifier Detektor. GFP Printer Gambar 5. Skema alat Low Background Counting. Tempat sampel dengan lobang kode sensor diperlihatkan pada Gambar 6. Lobang tersebut mempunyai bobot nilai tertentu sesuai kedudukan bitnya. Posisi sensor foto transistor pada LBC LB1500 Tennelec diperlihatkan pada Gambar 7. 31 Gambar 6. Tempat sampel dengan lobang kode sensor Cara kerja gerakan mekanik LBC LB5100 Tennelec sebagai berikut: 1. Tempat sampel disusun sesuai sampel yang diinginkan di sebelah kanan. 2. Gerakan panah 1 untuk membaca nomor sampel seperti yang ditunjukkan pada Gambar 7. 3. Tumpukan sampel akan turun ke bawah, karena sampel terbawah bergerak ke kiri. 4. Gerakan panah 2 dilakukan untuk memasukkan sampel tersebut ke tempat detektor. 5. Pencacahan sampel tersebut dilakukan. 6. Setelah selesai pencacahan sampel dikeluarkan dengan gerakan panah 3. 7. Setiap gerakan akan mendorong sampel ke arah yang dituju. 8. Langkah 2 diulangi untuk mencacah sampel berikutnya sampai seluruh sampel terbaca oleh komputer. 32 9. Seluruh gerakan dan pencacahan dilakukan secara otomatis dalam refurbishing secara total. Sampel yang telah dicacah akan terdorong ke kiri dan menumpuk secara teratur di bagian kiri. 10. Jika seluruh sampel telah dicacah, maka sensor akan membaca tepat sampel END, sehingga seluruh kegiatan telah selesai. 11. Hasil pencacahan dari beberapa sampel tersebut, selanjutnya dapat disimpan dalam bentuk file. Data file kemudian diolah. SUMANTO,J.2009. Gambar 7. Posisi sensor foto transitor pada mesin LBC LB1500 33 BAB III METODELOGI PENELITIAN

3.1. Waktu dan Tempat Penelitian