Jenis-jenis Aset Tetap Sistem Pengendalian Internal Terhadap Aset Tetap Pada PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan

perusahaan serta tidak dimaksudkan untuk dijual sebagai bagian dari operasi normal. Pengertian Aset tetap menurut Mulyadi 2001 adalah Kekayaan perusahaan yang memiliki wujud, mempunyai manfaat ekonomis lebih dari satu tahun, diperoleh perusahaan untuk melaksanakan kegiatan operasional perusahaan, dan bukan bertujuan untuk dijual kembali, bersifat jangka panjang dan merupakan subjek penyusutan. Arti penting aset tetap berwujud berbeda dari perusahaan yang satu dengan perusahaan lainnya, tergantung pada sifat, jenis dan skala usahanya. Perusahaan menempatkan sumber-sumber ekonomi yang dimiliki atau dikuasai dalam bentuk berbagai jenis aset tetap dengan tujuan pokok untuk digunakan dalam proses produksi atau pengadaan dan distribusi barang atau jasa dalam jangka waktu relatif lama. Dengan demikian, aset tetap harus mempunyai syarat: • Dimiliki atau dikuasai oleh perusahaan. • Mempunyai bentuk fisik. • Memberikan manfaat dimasa yang akan datang. • Dipakai atau digunakan secara aktif di dalam kegiatan normal perusahaan, atau dimiliki tidak sebagai suatu investasi atau dijual kembali. • Mempunyai masa manfaat relatif permanen.

B. Jenis-jenis Aset Tetap

Aktiva tetap dapat dikelompokkan dalam beberapa segi, yaitu sebagai berikut: 1. Substansi Substansi yaitu aset tetap yang dapat digantikan dengan sejenisnya. Aset tetap dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu: a. Aset berwujud Tangible Fixed Asset Contoh: Tanah, mesin, gedung, peralatan, dan kendaraan. b. Aset tidak berwujud Intangible Fixed Asset Contoh: Goodwill, paten, merk dagang trademark, hak cipta copyright 2. Umur a. Aset tetap berwujud yang umur atau masa kegunaannya tidak terbatas, Misal: Tanah, bangunan pabrik, gudang dan kantor. b. Aset tetap berwujud yang umur atau masa kegunannya terbatas dan dapat diganti dengan aktiva sejenis apabila masa kegunaannya telah berakhir. Misal: Bangunan, mesin, perlengkapan kantor, kendaraan dan alat transport. c. Aset berwujud yang umur atau masa kegunaannya terbatas, dan tidak dapat diganti dengan aset sejenis apabila masa kegunaannya sudah habis, seperti tambang hutan atau biasa disebut Aset Sumber Alam. 3. Penyusutan a. Aset tetap yang disusutkan Depreciated Plant Asset Contoh: Gedung, mesin, kendaraan dan lain-lain b. Aset tetap yang tidak disusutkan Underpreciated Plant Asset Contoh: Tanah 4. Jenis Aset tetap menurut jenisnya adalah: a. Tanah Sebagai tempat berdirinya bangunan untuk operasional perusahaan termasuk perizinan dan tidak disusustkan. b. Pengembangan tanah Seperti: Jalan untuk mobil, peralatan parkir, dan pagar. c. BangunanGedung Seperti: Toko, pabrik, gudang termasuk tata letak lay out d. Peralatan Seperti: Komputer, furniture, mesin pabrik, peralatan pengiriman, termasuk kendaraan penunjang. PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan menggolongkan aset tetap ke dalam 4 golongan yaitu: 1. Machineries Terdiri dari: a. Overhead projector b. LCD projectinfocus c. Focussing screenlayar LCD Projector d. Sepeda motor e. Mesin ketik f. Mesin fotocopy g. Mesin penghisap debu h. Camera digital i. Generator j. Genset 2. Tools and Equipment a. Alat pemotong kertas b. Lemari es c. AC Window, Split d. Kipas angin e. Televisi f. Dispenser g. Printer h. Telepon i. Tabung pemadam api j. Microphone 3. Furniture and Fixture Terdiri dari: a. Filling kabinet besi b. Brankas c. Papan visualpapan nama d. White board e. Meja kerja besimetal f. Meja kerja kayu g. Kursi besimetal h. Kursi kayu 4. Intallation Terdiri dari: a. Elektrik b. Kabel elektronik c. Kabel komputer

C. Perolehan Aset Tetap