Kriminalitas Sebab-sebab kriminalitas menurut teori

8

BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Kriminalitas

Pengertian kriminalitas menurut para ahli adalah sebagai berikut: a. Menurut Kartini Kartono 1992:122 Kejahatan adalah tingkah laku yang melanggar hukum dan norma-norma sosial sehingga masyarakat menentangnya. b. Menurut Elliot Husein, 2003 Kejahatan adalah suatu masalah dalam masyarakat modern atau tingkah laku yang gagal dan melanggar hukum dapat dijatuhi hukuman penjara, hukuman mati, hukuman denda dan seterusnya. c. Menurut W.A. Bonger Husein, 2003 Kejahatan adalah perbuatan yang sangat anti sosial yang memperoleh tantangan dengan sadar dari Negara berupa pemberian penderitaan. d. Menurut Romli Atmasasmita dan Widati Wulandari 1997:53 Kejahatan adalah suatu konsep yuridis yang berarti tingkah laku manusia yang dapat dihukum berdasarkan hukum pidana. Kejahatan juga bukan hanya suatu gejala hukum. e. Menurut Paul Mudigdo Moeliono Topo Santoso dan Eva Achjani Zulfa, 2001:11 Kejahatan adalah perbuatan manusia yang merupakan pelanggaran norma yang dirasakan merugikan dan menjengkelkan sehingga tidak boleh dibiarkan. f. Menurut Richard Quinney Topo Santoso dan Eva Achjani Zulfa, 2001:11 Kejahatan adalah perilaku manusia yang diciptaan oleh para pelaku yang berwenang dalam masyarakat yang terorganisasi secara politik atau kualifikasi atas perilaku yang melanggar hukum dirumuskan oleh warga masyarakat yang mempunyai kekuasaan.

2.2 Sebab-sebab kriminalitas menurut teori

Pendapat dari Mazhab Lingkungan memandang beberapa faktor lingkungan sebagai sebab kriminalitas seperti: a. Lingkungan yang memberi kesempatan akan timbulnya kejahatan. b. Lingkungan pergaulan yang memberi contohteladan. c. Lingkungan ekonomi kemiskinan, kesengsaraan. d. Lingkungan pergaulan yang berbeda-beda. Faktor-faktor lain yang mempengaruhi seorang individu secara langsung adalah faktor endogen dan faktor eksogen. Yang dimaksud dengan faktor endogen adalah faktor-faktor yang berasal dari dalam diri individu itu sendiri yang mempengaruhi tingkah laku seperti: a. Cacat yang bersifat biologis dan psikis. b. Perkembangan kepribadian dan intelegensi yang terhambat sehingga tidak bisa menghayati norma-norma yang berlaku. Faktor-faktor endogen ini mempengaruhi unsur niat saja. Faktor-faktor eksogen adalah faktor-faktor yang berasal dari luar yang mempengaruhi tingkah laku, seperti: a. Pengaruh negatif dari orang tua. b. Pengaruh negatif dari lingkungan sekolah. c. Pengaruh negatif dari lingkungan masyarakat. d. Tidak ada atau kurang pengawasan orang tua. e. Tidak ada atau kurang pengawasan pemerintah. f. Tidak ada atau kurang pengawasan dari masyarakat. g. Tidak atau kurang pengisian waktu yang sehat. h. Tidak ada rekreasi yang sehat. i. Tidak ada pekerjaan. j. Lingkungan fisik kota besar. k. Anonimitas karena banyaknya penduduk kota-kota besar.

2.3 Variabel-variabel yang Mempengaruhi Jumlah Tingkat Kriminalitas