10. Sistem induksi Prinsip kerja kumparan putar

117 Gambar 2. 20 Bahagian meter Gambar 2.21. Prinsip kerja alat ukur jenis kumparan putar 1. Magnet tetap 5. Pegas spiral 2. Kutub sepatu 6. Jarum 3. Inti besi lunak penunjuk 4. Kumparan putar 7. Rangka kumparan putar 8. Tiang poros Gambar 2.22. Prinsip kerja meter Gambar 23 Bentuk Lain Konstruksi Kumparan Putar Gambar 2.24. Konstruksi Kumparan Putar

2. 10. Sistem induksi

Alat ukur dengan sistem induksi atau dikenal dengan system Ferraris ini mempunyai prinsip kerja sebagai berikut : Bila pada piringan yang terbuat dari bahan penghantar tetapi non feromagnetik misalnya alumunium atau tembaga ditempatkan dalam medan magnet arus bolak balik, maka akan dibangkitkan arus pusar pada piringan tersebut. Arus pusar dan medan magnet dari arus bolak balik yang menyebabkannya akan menimbulkan interaksi yang menghasilkan torsi gerak pada Di unduh dari : Bukupaket.com 118 piringan, dan prinsip ini akan mendasari kerja dari pada alat ukur induksi. Atau dengan kata lain bila didalam medan magnet dengan garis gaya magnet dengan arah yang berputar, dipasang sebuah tromol yang berbentuk silinder, tromol tersebut akan turut berputar menurut arah putaran garis-garis gaya magnet tadi, medan magnet ini dinamakan alat ukur medan putar atau alat ukur induksi, bisa juga disebut alat ukur Ferraris Alat ukur ini dapat diklasifikasikan pada medan yang bergerak. Prinsip ini digunakan pada alat ukur energi kWh meter arus bolak balik. Gambar tengah menunjukan arah Ɏ 1 dan Ɏ 2 dalam ruangan A, B, C, D, kedua medan itu dilukiskan sebagai vektoris Ɏ 1 dan Ɏ 2 pada suatu periode penuh. Dari gambar tersebut tampak jelas bahwa medan magnet total mempunyai arah yang berputar pada poros a dengan kecepatan sama dengan arus bolak balik dinding tromol aluminium terpotong. Oleh garis gaya dari medan putar sehingga dalam tromol terbangkit tegangan dan arus induksi atau arus pusar. Gambar 2.25 Azas Alat Ferraris atau Alat Induksi Menurut hukum LENZ aliran induksi dengan arah sedemikian rupa sehingga selalu melawan penyebabnya, karena induksi itu dibangkitkan oleh pemotong garis- garis gaya yang berputar, maka tromol aluminium akan berputar dengan arah yang sama dengan arah putaran garis-garis gaya tersebut. Pada alat ukur jarum putaran tromol ditahan oleh pegas spiral, sehingga putarannya pada jarak tertentu sesuai dengan garis skalanya. Oleh karena sistem induksi ini bekerja dengan medan putar yang dibangkitkan oleh arus bolak-balik, maka jika tanpa alat Bantu atau alat tambahan lainnya maka alat ukur ini hanya dipergunakan pada sumber arus bolak-balik saja.

2.11 Sistem elektro dinamis