PENDAHULUAN LANDASAN TEORI SEJARAH SINGKAT BADAN PUSAT STATISTIK ANALISA DAN PEMBAHASAN IMPLEMENTASI SISTEM PENDAHULUAN LANDASAN TEORI GAMBARAN UMUM TEMPAT RISET

DAFTAR ISI Halaman Persetujuan Pernyataan Penghargaan Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar

BAB 1 PENDAHULUAN

1 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6 1.7 1.8 Latar Belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah Maksud dan Tujuan Tinjauan Pustaka Lokasi Penilitian Metodologi Penilitian Sistematika Penulisan 1 3 4 4 4 6 6

BAB 2 LANDASAN TEORI

10 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 2.6 2.7 2.8 2.9 Pengertian Peramalan Kegunaan dan Peran Peramalan Jenis Jenis Peramalan Pengertian dan Metode Peramalan Langkah-langkah Peramalan Jenis- jenis Metode Peramalan Metode Proyeksi dengan Trend Tes Koefisien Penentu Uji Signifikan 2.11.F – Test 2.12.T - Test 10 10 11 12 14 15 21 22 Universitas Sumatera Utara

BAB 3 SEJARAH SINGKAT BADAN PUSAT STATISTIK

24 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 Sejarah Badan Pusat Statistik Ruang LingkupVisi dan Misi Kedudukan dan Fungsi Badan Pusat Statistik Tata Kerja Badan Pusat Statistik Tugas Badan Pusat Statistik 24 26 23 25 25

BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN

4.1 Data Yang digunakan 30 4.2 Uji atau koefisien penentu 38 4.3 Uji Signifikan 4.31. Uji F F – Test 4.3.2. Uji T T – Test

BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM

40 41 42 45 5.1 5.2 5.3 Pengertian Implementasi Sistem Tujuan Implementasi Sistem Pengenalan SPSS 45 45 46 5.3.1 Langkah - Langkah Pengolahan Data dengan SPSS 47 5.3.1.1 Cara Mengaktifkan SPSS Pada Program Windows 5.3.1.2 Mengenal Lingkungan SPSS 5.3.1.3 Menyusun Definisi Variable View 5.3.1.4 Pemasukan Data ke dalam SPSS Statistic 16.0

5.3.1.5 Pengolahan Data

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 47

48 49 50 52 56 6.1 6.2 Kesimpulan Saran 56 58 Daftar Pustaka Lampiran Universitas Sumatera Utara BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Propinsi Sumatera Utara merupakan salah satu propinsi yang mempunyai perkembangan yang pesat di bidang transportasi, khususnya perkembangan kendaraan bermotor. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya kendaraan bermotor yang beroperasi, baik itu roda empat maupun roda dua. Jalan raya merupakan salah satu sarana transportasi darat, disamping sarana transportasi lainnya, sebagaimana kita ketahui dalam waktu yang relatif singkat jumlah kendaraan bermotor meningkat cepat, sehingga tidak menutup kemungkinan angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya akan semakin meningkat pula. Jauh sebelum kendaraan bermotor ditemukan, kecelakaan di jalan hanya melibatkan hewan. Kecelakaan lalu lintas menjadi meningkat ketika ditemukan berbagai jenis kendaraan bermotor. Riset tentang kecelakaan lalu lintas dan cara pencegahannya terus berkembang. Berbagai upaya terus dilakukan untuk mengurangi jumlah kecelakaan di jalan raya. Universitas Sumatera Utara Munculnya resiko di jalan raya merupakan dampak dari kebutuhan pengguna jalan dan juga volume kendaraan yang semakin bertambah. Hal ini tampak dari arus lalu lintas yang melewati jalan raya Untuk mengrangi resiko kecelakaan, tidak mungkin dengan cara mengurangi keinginan untuk mengurangi perjalanan. Sesuatu yang mungkin adalah dengan cara mengurangi lama dan intensitas kemungkinan para pengguna jalan raya terkena resiko kecelakaan, dengan cara membuat proyek keamanan dalam sistem lalu lintas yang akan diterapkan sperti memperhitungkan panjang perjalanan yang dilakukan, pilihan rute serta jenis angkutan yang digunakan. Tanpa adanya upaya- upaya yang baru, semua pengguna jalan sangat mungkin terkena resiko perjalanan seiring dengan meningkatnya lalu lintas kendaraan. Upaya-upaya keselamatan baru itu terutama dilakukan karena makin banyaknya jenis kendaraan bermotor, kebutuhan perjalanan dengan kecepatan tinggi, dan perlunya pembagian pemakai jalan baik untuk pejalan kaki, pengendara sepeda motor dan juga kendaraan lainnya. Penyebab utama dari kecelakaan lalu lintas adalah kesalahan manusia human error. Oleh sebab itu, keselamatan dijalan raya adalah tanggung jawab bersama yang membutuhkan komitmen dan juga keterlibatan bersama. Dengan melihat kompleks permasalahan lalu lintas, semua pihak harus ikut memberikan kontribusi bagi peningkatan keselamatan berlalu lintas. Upaya-upaya keselamatan lalu lintas harus dilakukan bersama, baik para pengguna, pengambill kebijakan polisi, pendidik, maupun para perencana pembangunan. Sebagai gambaran, mereka yang jadi korban kecelakaan lali lintas mulai dari pejalan kaki, pengendara sepeda, sampai pengendara sepeda motor adalah yang paling banyak. Korban kecelakaan lalu lintas yang paling banyak adalah yang berumur 15-44 tahun. Perbaikan -perbaikan keselamatan dijalan raya perlu dilakukan dengan mencantumkan target untuk mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas secara tegas. Universitas Sumatera Utara Di negara maju, kerugian yang diakibatkan kecelakaan lalu lintas karena hilangnya pendapatan, pengeluaran untuk biaya kesehatan, kerusakan sarana transportasi, asuransi dan dampak penundaan perjalanan. Belum lagi biaya perawatan kesehatan dan rehabilitas yang harus dikeluarkan bila terjadi kecelakaan yang serius dan juga biaya lainnya. Seberapa besar angka peningkatan korban kecelakaan tersebut menjadi suatu permasalahan. Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka penulis memilih judul “Peramalan Jumlah Korban Lalu Lintas Yang Meninggal Dunia di Sumatera Utara Periode 2013 sd 2015

A. PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis merumuskan masalah penelitian ini sebagai berikut: 1. Apa sajakah faktor yang mempengaruhi kecelakaan di kabupaten Tobasamosir. 2. Bagaimana besar nilai faktor-faktor yang mempengaruhi kecelakaan 3. Bagaimana pengaruh kecelakaan terhadap kerugian akibat kecelakaan.

B. BATASAN MASALAH

Untuk mengarahkan agar penilitian tidak menyimpang dari tujuan yang diinginkan, maka penulis membuat batasan masalah pada tugas akhir ini. Adapun batasan permasalahannya yaitu pada hal- hal berikut: 1. Hanya meramalkan jumlah korban kecelakaan lalu lintas yang meninggal dunia di Sumatera Utara. 2. Mengetahui Jumlah korban akibat kecelakaan lalu lintas yang meninggal tiap tahunnya. Universitas Sumatera Utara

C. LOKASI PENELITIAN

Penelitian dan riset data dilakukan di Kantor Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara yang beralamat di Jl. Asrama Kota Madya Medan.

D. TINJAUAN PUSTAKA

Analisis deret berkala times series adalah suatu teknik atau metode peramalan dengan mengunakan analisa hubungan antar variabel yang diramalkan dengan hanya satu- satunya variabel bebas yang mempengaruhi yang merupakan variable waktu. Dalam membentuk Y =fx, maka Y adalah variabel yang diramalkan dan X adalah variabel waktu. Regresi linier sederhana adalah suatu pola hubungan yang terbentuk garis lurus antara suatu variabel yang mempengaruhinya. Dalam analisis deret berkala, variabel bebasnya adalah waktu. Pola yang ditunjukkan oleh analisis sederhana ini mengasumsikan hubungan antara dua variabel dengan satu garis lurus. Dalam penerapan metode ini, dapat dilakukan secara mudah dengan menempatkan atau memplotkan titik-titik dari data observasi pada kertas gambar atau grafik untuk melihat asumsi yang dapat digunakan pada analisis linier sederhana. Selanjutnya ditarik atau digambarkan suatu garis untuk mewakili titik tersebut, yang bentuknya merupakan garis lurus regresi sederhana yang merupakan pola garis lurus yaitu Y = a+b X Dimana: Y = variabel diramalkan Universitas Sumatera Utara X = variabel waktu a,b = koefisien regresi atau parameter. Pada prinsipnya teknik dan metode yang ada berdarkan proses analisisnya pada usaha untuk mendapatkan suatu garis lurus yang tepat melalui titik-titik yang berserakan scatter dari data observasi. Garis tersebut dinyatakan sebagai: Y = a+b X Adapun formula umum dari teknik dan metode kuadrat terkecil yang digunakan yaitu -b dan

E. TUJUAN PENELITIAN

Tujuan dari penilitian tugas akhir ini adalah untuk meperkirakan jumlah korban kecelakaan lalu lintas yang meninggal dunia di Sumatera Utara serta kerugian akibat kecelakaan peningkatan atau penurunan kecelakaan lalu lintas yang meninggal dunia.

F. KONTRIBUSI PENELITIAN

Kontribusi yang dapat diambil dari penelitian ini adalah : 1. 2. 3. Untuk mengetahui jumlah korban kecelakaan. Untuk mengetahui kerugian akibat kecelakaan. Mencari solusi agak jumlah kecelakaan dan kerugian mengurang Universitas Sumatera Utara

G. METODE PENELITIAN

Metode penilitian adalah suatu cara yang terdiri dari langkah-langkah tata urutan kegiatan yang berfungsi sebagai pedoman umum yang digunakan untuk melaksanakan penilitian sehingga apa yang menjadi dari penilitian itu terwujud. Untuk menyusun tugas akhir ini penulis penulis melakukan penerapan metode penilitian dalam mempreoleh data data yang dibutuhkan, sehingga penyusunnan tugas akhir dapat diselesaikan dengan baik. menyelesaikan tugas akhir ini adalah: Adapun metode yang digunakan penulis dalam 1. 2. Pengumpulan data dilakukan dengan pengumpulan sekunder Mempelajari literatur Studi literatur ini meliputi pengambilan teori-teori serta rumusan-rumusan dari sumber bacaan, seperti buku dan sumber lainnya yang sesuai dengan masalah yang akan diteliti. 3. 1.5 Pengolahan data dengan bantuan SPSS Sistematika Penulisan Sistematika penulisan diuraikan untuk memberikan kerangka atau gambaran dari tugas akhir ini, yaitu sebagai berikut :

BAB 1 : PENDAHULUAN

Universitas Sumatera Utara Pada bab ini akan diuraikan latar belakang, maksud dan tujuan, identifikasi masalah, batasan masalah, metode penelitian dan landasan teori serta sistematika penulisan.

BAB 2 : LANDASAN TEORI

Dalam bab ini menguraikan teoritis dan analisa tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan masalah tugas akhir.

BAB 3 : GAMBARAN UMUM TEMPAT RISET

Dalam bab ini penulis menguraikan sejarah singkat berdirinya Badan Pusat Statistika BPS Sumatera Utara.

BAB 4 : ANALISIS DAN PEMBAHASAN