Berdasarkan Waktu Berdasarkan Bentuk atau Struktur Pasar

128 Sudut Bumi - IPS Terpadu untuk SMPMTs Kelas VIII

4. Berdasarkan Waktu

Berdasarkan waktu, pasar dapat dikelompokkan sebagai berikut: a. Pasar Harian Pasar yang diadakan sehari-hari disebut pasar harian. Pasar ini buka setiap hari dan menyediakan barang-barang kebutuhan sehari-hari. Contoh pasar harian, yaitu pasar tradisional dan swalayan. b. Pasar Mingguan Selain pasar harian, ada juga pasar mingguan. Pasar ini dapat ditemukan aktivitasnya setiap minggu. Contoh pasar mingguan, yaitu Pasar Senin, Pasar Rebo, dan Pasar Minggu. c. Pasar Bulanan Setiap pasar bulanan mempunyai ciri khas tersendiri, yaitu beroperasi sebulan sekali. Pasar ini disebut pasar bulanan. Biasanya, para pedagang menjual barang-barang tertentu, seperti hewan, kerajinan, dan perlengkapan produksi. d. Pasar Tahunan Pasar yang melakukan aktivitasnya setahun sekali disebut pasar tahunan. Pasar ini biasanya diadakan karena ada peristiwa-peristiwa tertentu yang diperingati setiap tahun. Contoh pasar tahunan, yaitu Pekan Raya Jakarta, Pasar Agustusan, dan Vancouver Fair di Kanada.

5. Berdasarkan Bentuk atau Struktur Pasar

Berdasarkan bentuk atau struktur pasar, pasar dapat dikelompokkan sebagai berikut: a. Pasar Sempurna Di pasar biasanya para penjual dan pembeli mengetahui dengan baik harga barang, jenis barang, dan kualitas barang yang diperjualbelikan. Hal ini merupakan salah satu ciri pasar sempurna. Ciri lain dari pasar sempurna adalah: a Pembeli dan penjual bebas berinteraksi untuk membeli atau menjual barang kepada siapapun. b Barang yang diperjualbelikan bersifat homogen sejenis yang berarti barang-barang tersebut dapat saling mengganti satu dengan yang lain terdapat banyak barang subsitusi. Gambar 9.11 Swalayan Sumber: image.g oogle.com Di unduh dari : Bukupaket.com 129 Bab 9 | Pasar dalam Kegiatan Ekonomi b. Pasar Tidak Sempurna Selain pasar sempurna, ada juga pasar yang tidak sempurna. Pasar tidak sempurna adalah pasar yang tidak terorganisir secara sempurna. Ciri-cirinya adalah: a Pembeli dan penjual tidak mengetahui keadaan pasar dengan baik. b Pembeli dan penjual tidak bebas berinteraksi. c Barang yang diperjualbelikan bersifat heterogen beraneka ragam. Apabila suatu pasar memiliki paling sedikit satu ciri tersebut, pasar tersebut tergolong pasar tidak sempurna.

6. Berdasarkan Sifat Pembentukan Harga