22
3. Simbol Bentuk
Bentuk adalah suatu bidang kecil yang terjadi karena dibatasi oleh sebuah garis atau dibatasi oleh warna yang berbeda atau oleh gelap terang pada arsiran
atau karena adanya tekstur. Simbol bentuk adalah tanda atau karakteristik berupa titik, garis, bidang, dan volume yang menggambarkan suatu objek, fungsi, dan
proses yang digunakan untuk memberitahukan sesuatu hal kepada seseorang. Menurut Sanyoto 2009: 83 bentuk dapat dikategorikan ke dalam beberapa
macam antara lain:
a. Bentuk berupa Titik
Pada umumnya suatu bentuk disebut sebagai titik karena memiliki ukuran kecil. Ciri khas titik tergantung alat penyentuh yang digunakan, atau tergantung
bentuk benda yang dibayangkan sebagai titik. Secara umum raut atau tampilan titik adalah bundar sederhana tanpa arah dan tanpa dimensi, tetapi bisa juga titik
berbentuk segitiga, bujur sangkar, dan elips Sanyoto, 2009: 84.
b. Bentuk berupa Garis
Garis terbagi menjadi dua jenis, yaitu garis nyata dan garis semu. Garis adalah suatu hasil goresan yang disebut garis nyata atau kaligrafi. Garis semu
yaitu batas atau limit suatu benda, batas sudut ruang, batas warna, bentuk masa, rangkaian masa. Garis terdiri dari dua macam yaitu garis lurus dan garis lengkung
Sanyoto, 2009: 87.
c. Bentuk berupa Bidang
Bidang adalah suatu bentuk raut pipih, datar, sejajar dengan dimensi panjang dan lebar serta menutup permukaan atau area. Bidang juga dapat
23 diartikan sebagai bentuk yang menempati ruang. Bentuk berupa bidang meliputi
bentuk geometri dan non geometri. Bidang geometri adalah bidang teratur yang dibuat secara matematika yaitu meliputi lingkaran, segitiga, segiempat, segilima,
segienam, dan sebagainya. Bidang non-geometri adalah bidang yang dibuat secara bebas, yaitu dapat berbentuk bidang organik, bidang bersudut bebas, bidang
gabungan, dan bidang maya Sanyoto, 2009: 103.
d. Bentuk berupa Gempal atau Volume
Bentuk gempal atau volume adalah suatu bentuk yang memiliki tiga dimensi, yaitu panjang, lebar, dan tebal. Gempal dapat digolongkan menjadi
gempal yang teratur dan gempal yang tidak teratur. Gempal teratur adalah bentuk gempal yang memiliki sifat matematis, contohnya kubus, silinder, kerucut,
prisma, dan lain-lain. Gempal tidak teratur adalah gempal yang berbentuk bebas, contohnya batu, pohon, binatang, dan lain-lain Sanyoto, 2009: 112.
4. Simbol Warna