47
1. Contoh-contoh publikasi
2. Dokumentasi kegiatan
3.5. Sumber Data
Sumber informasi adalah orang, institusi, atau data yang tersedia yang dapat memberikan informasi atau data yang bisa diperoleh lewat wawancara
atau perekaman. Dalam penelitian ini yang menjadi sumber informasi adalah : 1.
Ibu Ida Lukitowati, beliau adalah Public Relations Officer PT.Coca-Cola Amatil Central Java yang selama ini menjalankan kegiatan-kegiatan CSR
perusahaan di wilayah jawa tengah 2.
Ibu Vitri Utami beliau adalah Public Relations Manager PT.Coca-Cola Amatil Central Java dan West Java
3. Bapak Didik Suharsono, Corporate Affairs Officer PT. Coca-Cola Amatil
Indonesia 4.
Bapak Bapak Chandra Regional Manufacturing PT.Coca-Cola Amatil Indonesia
5. Bapak Mugijanto beliau adalah coordinator pelaksana Coca-Cola Foundations
Indonesia 6.
Bapak Doni kristiawan beliau adalah manajer operasional eco mobile 7.
Bapak Purwanto beliau adalah petani binaan coke farm 8.
Bapak Marno beliau adalah petani binaan coke farm 9.
Bapak Bambang driver Eco mobile 10.
Bapak Yuli kepala dusun Randugunting 11.
Ibu Annisa warga desa Randugunting
3.6. Teknik Pengumpulan Data
Dalam sebuah penelitian, tahap pengumpulan data merupakan tahapan yang cukup penting. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik
wawancara dan observasi sebagai tahapan pengumpulan data.
48
a. Wawancara
Wawancara merupakan suatu kegiatan seseorang yang dengan tujuan tertentu melakukan percakapan atau tatap muka. Wawancara, yaitu usaha
untuk mengumpulkan informasi dengan mengadakan sejumlah pertanyaan secara lisan, untuk dijawab secara lisan pula, yang berfungsi untuk
melengkapi data yang telah terkumpul, dan juga sebagai bahan untuk mengecek atau menguji kebenaran data yang sudah ada Nawawi, 1990: 111.
Wawancara dilakukan secara langsung dalam bentuk tanya jawab dilakukan untuk mengetahui pendapat ataupun penjelasan dari pihak-pihak
yang berhubungan dengan obyek penelitian ini berdasarkan interview guide maupun pernyataan yang diajukan secara spontan.
Tipe pertanyaan yang digunakan adalah open ended, dimana peneliti mengajukan pertanyaan kunci tentang fakta-fakta yang berkaitan dengan
obyek penelitian. Wawancara mendalam adalah wawancara yang menggunakan
pedoman wawancara, pedoman wawancara ini dimaksutkan untuk kepentingan wawancara yang lebih mendalam dan lebih memfokuskan
persoalan-persoalan yang menjadi pokok dari minat Pawito, 2007:133. Dalam penelitian ini peneliti akan mengadakan wawancara dengan PR
PT.Coca-Cola Amatil Indonesia, stakeholder dari program-program CSR berdasarkan rekomendasi Manajer Public Relations PT.Coca-Cola Amatil
serta pihak-pihak yang memiliki kompetensi di bidang Public Relations dan CSR, dalam hal ini PR dan staf PR dari PT.Coca-Cola Amatil Indonesia.
b. Observasi