Metode Pembelajaran. Sumber Belajar. Media Pembelajaran

15

d. Inti 90 menit

Mengamati 1. Siswa melakukan permainan sambil mengamati gerakan temanya terkait passing dan kontrol bola. Permainan ini disebut “Gobak Sodor Bola” - Siswa bebas melakukan gerakan menendang dan menahan bola sesuai pengetahuan mereka terlebih dahulu - Tempatkan 3 pemain pada setiap bidang 4 bidang a. Tim A 3 Pemain pada bidang 1 b. Tim B 3 pemain pada bidang 2 c. Tim C 3 pemain pada bidang 3 d. Tim D 3 pemain pada bidang 4 - Setiap tim harus mengumpan melewati satu bidang tanpa direbut oleh musuh di depan bidangnya. - Tim yang diumpani melakukan kontrol bola - Setiap tim diberi 1 bola - Setiap siswa tidak boleh keluar dari bidangnya masing-masing - Ketika bola bisa melewati musuh mendapat point 1 - Permainan dilakukan selama 10-15 menit 2. Siswa dikumpulkan dan mengamati media pembelajaran berupa teknik dasar sepak bola mengumpan dan menahan bola 16 Menanya Question 1. Peserta didik secara aktif mempertanyakan hal-hal yang berkaitan dengan teknik mengumpan dan menahan bola 2. Guru mengajukan beberapa pertanyaan untunk memancing siswa berkaitan dengan permainan yang sudah dilakukan. misalnya: bagaimana cara kalian mengumpan kepada rekan 1 tim kalian?, apakah yang ada di media gambar sudah kalian lakukan semua?, bagai mana caranya mengumpan jarak dekat? Kenapa kalian sering kehilangan bola saat mengontrol? Dll Mengeksplorasi Practice 3. Siswa melakukan gerakan mengumpan dan menahan bola secara baik dan benar sesuai dengan apa yang ada di media gambar secara berpasangan menyesuaikan jumlah bola 4. Siswa saling mengoreksi satu sama lain 5. Latihan ini dilakukan secara berulang-ulang Mengasosiasi 3. Siswa sudah mulai mampu menguasai teknik dasar menendang dan menahan bola pada permainan sepak bola 4. Siswa melakukan permainan ke-2, sebagai implementasi pengalaman belajar yang telah terbangun. - Siswa dibagi menjadi 2 tim, Tim A dan Tim B - Permainan sama seperti sepak bola pada umumnya - Pada permainan ini tidak menggunakan penjaga gawang - Tiap siswa mempunyai 3 kali kesempatan sentuhan pada bola sentuhan pertama untuk mengontrol, dan sentuhan ke dua dan ketiga untuk mengumpan atau mencetak angka, peraturan tersebut dibuat agar siswa tidak bermain secara individu dan mengabaikan materi utama