23
1. Populasi dan sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Fisika FMIPA UNNES semester V tahun 2005, sedangkan sampel yang digunakan adalah
mahasiswa Prodi Fisika FMIPA UNNES semester V tahun 2005. Jumlah mahasiswa prodi ini adalah 40 orang. Dari jumlah tersebut sebanyak 20 orang
dijadikan kelompok untuk melakukan uji coba instrumen, dan 20 orang lainnya sebagai kelompok treatment penelitian. Pengelompokan mahasiswa menjadi
kelompok uji coba ataupun kelompok treatment dilakukan dengan metode
random sampling. Tiap-tiap individu dalam populasi diberi kesempatan yang sama untuk menjadi anggota sampel Hadi, 1989. Hal ini dipilih dengan asumsi
bahwa semua mahasiswa pada prodi tersebut memiliki kemampuan yang tidak jauh berbeda.
2. Proses pembelajaran
Awal proses pembelajaran yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan memberikan soal
pre-test pilihan ganda. Bentuk Pre-test berupa soal pilihan ganda sebanyak 15 soal dan dikerjakan mahasiswa selama 15 menit.
Setelah pre-test selesai kegiatan pembelajaran dilanjutkan dengan demonstrasi alat untuk menampilkan kurva histeresis magnetik.
Proses demonstrasi kurva histeresis dimulai dengan menjelaskan karakteristik bahan-bahan magnet jika dimagnetisasi. Pada kegiatan ini diberikan
penjelasan tentang karakteristik bahan diamagnetik, paramagnetik dan ferromagnetik ketika diberi medan magnetik luar. Penjelasan ini juga membahas
perpaduan dua gelombang input channel 1 dan inputt channel 2 pada osiloskop
24
ketika menekan tombol dual dan tombol X-Y . Setelah penjelasan secara lisan ini
diberikan kegiatan dilanjutkan dengan demonstrasi, yaitu menunjukkan kurva histeresis magnetik pada layar osiloskop dengan memanfaatkan rangkaian RLC
hasil rancang bangun. Tahap kegiatan pembelajaran ini dilaksanakan selama 20 menit.
Tahap proses pembelajaran selanjutnya adalah pemberian post-test. Soal post-test yang diberikan kepada mahasiswa sama dengan soal pre-test. Post-test
diberikan dengan maksud untuk mengetahui peningkatan pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep fisika tentang kurva histeresis sebagai hasil kegiatan
demonstrasi. Waktu yang diberikan kepada mahasiswa untuk mengerjakan Post- test juga selama 15 menit.
Hasil peningkatan pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep yang terdapat dalam kurva histeresis magnetik diperoleh dengan membandingkan hasil
pre-test dan post-test melalui pengolahan statistik.
3. Analisis Perangkat Tes