kompentensi, penentuan jenis penilaian, 4 menentukan alokasi waktu, menentukan sumber belajar BSNP, 2006:16.
2. Proses Pembelajaran Sosiologi
a. Konsep Pembelajaran
Pembelajaran adalah suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan dan prosedur
yang saling mempengaruhi mencapai tujuan pembelajaran. Manusia terlibat dalam sistem pembelajaran terdiri dari siswa, guru dan tenaga
lainnya, misal tenaga laboratorium, material meliputi buku-buku, papan tulis, kapur, fotografi, slide, film, audio dan video tape. Fasilitas dan
perlengkapan terdiri dari ruang kelas, perlengkapan audio visual, metode penyampaian informasi, praktik, belajar, ujian dan sebagainya Hamalik,
2003:38.
b. Ciri Pembelajaran
Ada tiga ciri khas yang terkandung dalam sistem pembelajaran, antara lain:
1. Rencana ialah penataan ketenagaan, material prosedur yang
merupakan unsur-unsur sistem pembelajaran dalam suatu rencana khusus.
2. Saling ketergantungan interdependent antara unsur-unsur sistem pembelajaran yang serasi dalam keseluruhan tiap unsur yang bersifat
esensial dan masing-masing memberikan sumbangan kepada sistem pembelajaran.
3. Tujuan ialah sistem pembelajaran mempunyai tujuan tertentu yang hendak dicapai.
c. Pembelajaran Sosiologi
Pembelajaran adalah proses interaksi antara peserta didik dengan lingkungannya, sehingga terjadi perubahan perilaku ke arah yang lebih
baik. Dalam interaksi tersebut banyak sekali faktor yang mempengaruhinya, baik internal yang datang dari dalam diri individu,
maupun eksteranal yang datang dari lingkungan. Dalam pembelajaran, tugas guru yang paling utama adalah mengkondisikan lingkungan agar
menunjang terjadinya perubahan perilaku bagi peserta didik. Sosiologi pada dasarnya mempunyai dua pengertian dasar yaitu
sebagai ilmu dan sosiologi sebagai metode. Pengertian sosiologi sebagai ilmu merupakan kumpulan pengetahuan tentang masyarakat yang
tersusun secara sistematis berdasarkan analisis berpikir logis. Adapun pengertian sosiologi sebagai metode, merupakan sebuah cara berpikir
untuk mungungkapkan realitas sosial yang ada dalam masyarakat dengan prosedur dan teori yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah
Depdiknas, 2001:8. Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa
pembelajaran sosiologi adalah proses interaksi antara peserta didik dengan guru dan lingkungannya, sehingga terjadi perubahan perilaku ke
arah yang lebih baik setelah mempelajari kumpulan pengetahuan tentang masyarakat serta cara berpikir untuk mengungkap realitas sosial yang ada
dalam masayarakat sesuai dengan prosedur dan teori yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
d. Silabus