METODOLOGI PENELITIAN Pelaksanaan Five Moments Hand Hygiene di RSUD Deli Serdang

12

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

1. Desain Penelitian Desain penelitian merupakan rencana penelitian yang disusun sedimikian rupa sehingga peneliti dapat memperoleh jawaban terhadap pertanyaan penelitian Setiadi, 2007. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan palaksanaan five moments hand hygiene oleh perawat di RSUD Deli Serdang. 2. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling 2.1. Populasi Populasi adalah keseluruhan subjek dalam penelitian Arikunto, 2006. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perawat yang bekerja di ruang Instalasi Gawat Darurat IGD, Intensive Care Unit ICU, dan Neonatal Intensive Care Unit NICU di RSUD Deli Serdang. Berdasarkan hasil survei pada bulan Oktober 2014, diperoleh data bahwa jumlah perawat yang bekerja di ruang IGD sebanyak 20 orang, di ruang ICU sebanyak 12 orang, dan di ruang NICU sebanyak 11 orang. Jadi, total seluruh populasi sebanyak 43 orang perawat. Universitas Sumatera Utara 13 2.2. Sampel Sampel adalah sebagian dari jumlah total populasi yang diteliti Arikunto, 2006. Banyak sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah keseluruhan dari total populasi yaitu sebanyak 43 orang perawat. 2.3. Teknik sampling Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling yaitu pengambilan data kepada responden yang merupakan seluruh perawat yang bekerja di ruang IGD, ICU, dan NICU di RSUD Deli Serdang. 3. Lokasi dan Waktu Penelitian 3.1. Lokasi penelitian Penelitian ini dilaksanakan di ruang IGD, ICU, dan NICU RSUD Deli Serdang karena di rumah sakit tersebut belum pernah dilaksanakan penelitian terkait five moments hand hygiene serta ruangan-ruangan tersebut memiliki angka kebutuhan hand hygiene yang tinggi sehingga lebih mudah untuk melihat pelaksanaan masing-masing indikasi five moments hand hygiene oleh perawat. 3.2. Waktu penelitian Penelitian telah dilakukan selama 10 bulan dimulai dari tahap pembuatan proposal pada September 2014 hingga laporan penelitian pada Juli 2015. Universitas Sumatera Utara 14 4. Pertimbangan Etik Pengumpulan data dilakukan dengan memperhatikan aspek-aspek etika sebagai berikut: 4.1. Perizinan Penelitian ini dilakukan setelah dinyatakan lulus sidang proposal penelitian oleh pihak penguji sidang proposal FKep USU serta mendapatkan izin dari pihak Komite Etik Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara USU dan Direktur Utama RSUD Deli Serdang. 4.2. Lembar persetujuan informed concent Sebelum melakukan pengambilan data, peneliti akan meminta izin kepada kepala ruangan untuk melakukan pengambilan data dan menyampaikan kepada responden agar responden mengerti maksud dan tujuan dari penelitian yang dilakukan. Jika responden bersedia dengan menandatangani informed concent, pengambilan data dapat dilakukan. Namun jika responden menolak, maka peneliti harus menghormati hak responden. 4.3. Tanpa nama anonimity Menjelaskan kepada perawat bahwa dalam pelaksanaan penelitian, responden tidak perlu menuliskan nama pada lembar kuesioner melainkan dengan menuliskan inisial dari nama responden karena hasil pengambilan data tidak berpengaruh pada karir perawat di rumah sakit. Universitas Sumatera Utara 15 4.4. Kerahasiaan confidentiality Menjelaskan kepada perawat bahwa kerahasiaan data yang diperoleh dari perawat dijamin terjaga oleh peneliti, hanya kelompok data tertentu yang akan dilaporkan pada hasil penelitian. 5. Instrumen Penelitian Instrumen yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari 2 bagian yaitu lembar data demografi dan lembar observasi yang diambil dari instrumen baku dengan judul self-structured questionaire oleh Shinde dan Mohite 2014. 6. Alat dan Bahan 6.1. Lembar data demografi Lembar data demografi perawat terdiri dari 4 pertanyaan berupa jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, dan lama masa kerja perawat di rumah sakit. 6.2. Lembar observasi Penelitian ini menggunakan instrumen baku berjudul self- structured questionnaire yang diambil dari penelitian Shinde Mohite 2014. Lembar observasi pelaksanaan five moments hand hygiene bertujuan untuk menggambarkan kepatuhan perawat dalam pelaksanaan five moments hand hygiene sesuai indikasi yang telah ditetapkan oleh WHO. Instrumen dalam penelitian ini terdiri dari 5 pernyataan dengan masing-masing indikasi terdapat tindakan-tindakan yang mengacu dan sesuai dengan tinjauan pustaka. Skala yang digunakan dalam lembar Universitas Sumatera Utara 16 observasi ini adalah skala Guttman dengan jenis pertanyaan dikotomi dengan pilihan jawaban ya dan tidak. Jika perawat melaksanakan salah satu dari lima indikasi dalam five moments hand hygiene diberi nilai 1 dan apabila perawat tidak melaksanakan diberi nilai 0. Perawat dikatakan melaksanakan five moments hand hygiene apabila total nilai 5. 7. Validitas dan Reliabilitas 7.1. Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan instrumen untuk mendapatkan data yang relevan dengan apa yang sedang diukur Arikunto, 2006. Uji validitas dalam penelitian ini tidak dilakukan lagi karena instrumen yang akan digunakan merupakan instrumen baku yang diambil dari penelitian Shinde dan Mohite 2014 yang mengacu pada ketentuan WHO. 7.2. Reliabilitas Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui apakah instrumen dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpulan data Arikunto, 2006. Penelitian ini tidak dilakukan uji reliabilitas karena standart Five Moments Hand Hygiene telah ditetapkan dan dilaksanakan di RSUD Deli Serdang. 8. Rencana Pengumpulan Data Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan cara yang pertama yaitu peneliti mengajukan surat permohonan izin penelitian kepada Dekan Fakultas Keperawatan USU yang ditujukan kepada Direktur Utama RSUD Universitas Sumatera Utara 17 Deli Serdang. Setelah itu peneliti mengurus izin penelitian ke RSUD Deli Serdang untuk memperoleh izin penelitian, kemudian peneliti menyampaikan izin penelitian kepada kepala ruangan ICU, NICU, dan IGD RSUD Deli Serdang. Selanjutnya meminta kepala ruangan untuk menginformasikan kepada perawat tentang adanya proses pengambilan data. Peneliti kemudian melakukan observasi dalam sekali pengamatan terhadap aktivitas five moments hand hygiene tanpa ikut terlibat dalam kegiatan ruangan. Batasan dari penelitian ini adalah kelima indikasi five moments hand hygiene, penelitian ini akan berlangsung hingga kelima indikasi yang dinilai telah terpenuhi, tanpa melihat waktu saat melakukan penelitian. Selama proses penelitian, perawat yang diteliti tidak mengetahui item-item yang dinilai oleh peneliti. Setelah memperoleh seluruh data pelaksanaan five moments hand hygiene, peneliti memberikan lembar data demografi untuk diisi oleh perawat. Peneliti memeriksa kelengkapan data dan mengumpulkan lembar data demografi perawat. Apabila lembar data belum diisi secara lengkap, peneliti meminta perawat untuk melengkapi data demografinya dan mengumpulkan kembali lembar tersebut. 9. Analisis Data Setelah data terkumpul maka peneliti melakukan analisa data. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisis univariat yang dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu: 1 editing, yaitu memeriksa kelengkapan identitas, data, dan isian data sesuai keperluan; 2 coding, memberi kode atau Universitas Sumatera Utara 18 angka tertentu pada lembar observasi dan lembar data demografi untuk memudahkan peneliti dalam melakukan tabulasi dan analisa data; 3 processing, yaitu memasukkan data dari lembar observasi ke dalam program komputer Microsoft Excel 2007, dan 4 melakukan pengolahan data dengan menggunakan SPSS 17 Arikunto, 2010. Selanjutnya menyajikan hasil analisis univariat dalam bentuk tampilan distribusi frekuensi dan persentase dari karakteristik responden jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, dan lama masa kerja, serta jumlah perawat yang melaksanakan five moments hand hygiene. Universitas Sumatera Utara 19

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN