Rumus Dasar Metode Analisis Komponen

III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Rencana Kerja

Dalam pelaksanaan penelitian ini diperlukan rencana kerja. Rencana kerja pertama yang dilakukan adalah dengan mengumpulkan literatur, baik yang berupa buku-buku tentang perkerasan lentur, jurnal-jurnal dan penelitian- penelitian tentang perkerasan jalan yang telah dilakukan sebelumnya yang dapat mendukung pengetahuan tentang pengaruh beban yang berlebih pada suatu bidang jalan terhadap masa pelayanan jalan umur rencana. Setelah pengumpulan literatur, kemudian dilakukan penelitian di laboratorium Proyek Pelebaran Jalan Bypass Paket A untuk mendapatkan data-data primer.

B. Metode Pengumpulan Data

Sumber data diperoleh dari data-data Proyek Pelebaran Jalan Bypass Paket A. Adapun data-data yang diperlukan adalah sebagai berikut : 1. Data LHR Jalan By Pass Soekarno-Hatta dari hasil survei tahun 2012. 2. Data CBR Jalan By Pass Soekarno-Hatta Paket A Bandar Lampung. 3. Dan data perencanaan Proyek Pelebaran Jalan By Pass Soekarno-Hatta Paket A Bandar Lampung dan Quality Control yaitu : tebal perkerasan dan Marshall Stability sebagai hasil pengujian coredrill.

C. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di laboratorium kontraktor pelaksana paket A, dalam hal ini adalah PT. Conbloc Infratecno. Waktu penelitian adalah mengikuti jadwal kerja yang ada di laboratorium PT. Conbloc Infratecno.

D. Analisa Data

Semua data yang telah dihitung dibuat tabel dan grafik. Untuk mengetahui pengaruh penyimpangan mutu perkerasan terhadap persentase umur perkerasan masa layanan jalan, setiap grafik dianalisis, dibahas dan disimpulkan.

E. Diagram Alir Penelitian Flow Chart

Adapaun diagram alir untuk penelitian ini adalah sebagai berikut : Gambar 10. Diagram Alir Mulai Identifikasi Masalah ,Tinjauan Pustaka, dan Studi Literatur Data Sekunder : 1. LHR tahun 2012 kendhari 3. Data perencanaan 2. CBR 4. Laporan Quality dan Quantity Control Evaluasi hasil perhitungan perencanaan dengan Desain LHR 2012 AK MST 10 T terhadap Masa Layan Quality dan Quantity Control Desain Perencanaan Desain LHR 2012 AK MST 10 T Selesai Evaluasi apakah terjadi penyimpangan tebal dan mutu perkerasan Tidak Ya Buat skenario Hitung Log N dengan ITP terpasang LER ubah , Masa Tabel perhitungan dan grafik dari semua penyimpangan Analisa grafik pengaruh penyimpangan tebal perkerasan terhadap persentase umur jalan masa layan jalan Kesimpulan dan Saran

Dokumen yang terkait

Evaluasi Tebal Lapis Perkerasan Lentur Manual Desain Perkerasan Jalan No.22.2/KPTS/Db/2012 Dengan Menggunakan Program Kenpave

17 135 102

DESAIN TEKNIS PERKERASAN JALAN RUAS JALAN SOEKARNO HATTA SIMPANG KALI BALOK – SIMPANG PUGUNG PJR (Studi Kasus Ruas Jalan By Pass Soekarno-Hatta Bandar Lampung)

3 28 59

DESAIN TEKNIS PERKERASAN JALAN RUAS JALAN SOEKARNO HATTA SIMPANG KALI BALOK – SIMPANG PUGUNG PJR (Studi Kasus Ruas Jalan By Pass Soekarno-Hatta Bandar Lampung)

2 24 59

PENGARUH PELEBARAN RUAS JALAN TERHADAP PENINGKATAN KINERJA LALU LINTAS (Studi Kasus Jalan Soekarno-Hatta/Bypass Bandar Lampung)

11 45 56

PENGARUH PELEBARAN RUAS JALAN TERHADAP PENINGKATAN KINERJA LALU LINTAS (Studi Kasus Jalan Soekarno-Hatta/Bypass Bandar Lampung)

11 44 57

ANALISA PENGARUH BEBAN BERLEBIH (OVERLOAD) TERHADAP UMUR RENCANA PERKERASAN JALAN MENGGUNAKAN Analisa Pengaruh Beban Berlebih (Overload) Terhadap Umur Rencana Perkerasan Jalan Menggunakan Nottingham Design Method (Studi Kasus : Ruas Jalan Pantura).

0 1 20

ANALISIS PENGARUH REKATAN ANTAR LAPIS PERKERASAN TERHADAP UMUR RENCANA PERKERASAN JALAN DENGAN Analisis Pengaruh Rekatan Antar Lapis Perkerasan Terhadap Umur Rencana Perkerasan Jalan Dengan Menggunakan Metode Analitis (Studi Kasus : Ruas Jalan Tol Semara

0 0 16

I. PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Rekatan Antar Lapis Perkerasan Terhadap Umur Rencana Perkerasan Jalan Dengan Menggunakan Metode Analitis (Studi Kasus : Ruas Jalan Tol Semarang).

0 0 8

ANALISIS PENGARUH REKATAN ANTAR LAPIS PERKERASAN TERHADAP UMUR RENCANA PERKERASAN JALAN DENGAN Analisis Pengaruh Rekatan Antar Lapis Perkerasan Terhadap Umur Rencana Perkerasan Jalan Dengan Menggunakan Metode Analitis (Studi Kasus : Ruas Jalan Tol Semara

0 0 16

Perencanaan Tebal Perkerasan Tambahan Menggunakan Metode Benkelman Beam Pada Ruas Jalan Soekarno-Hatta, Bandung.

1 1 49