Tinjauan Umum Unit Pelayanan Terpadu UPT Kota Surakarta

memang belum optimal dan efisien, baik yang diakibatkan oleh faktor internal maupun eksternal. Salah satu upaya peningkatan kualitas pelayanan publik di Kota Surakarta adalah dalam bentuk penerapan pelayanan satu atap pada Unit Pelayanan Terpadu UPT

4. Tinjauan Umum Unit Pelayanan Terpadu UPT Kota Surakarta

Unit Pelayanan Terpadu UPT Kota Surakarta dibentuk pada tanggal 8 September 1998 dengan Keputusan Walikotamadya KDH Tingkat II Surakarta Nomor 004 Tahun 1998 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelayanan terpadu Kodya Dati II Surakarta. Selama ini UPT hanya berupa loket-loket pelayanan perijinan dan tidak memiliki kewenagan penandatanganan ijin sehingga proses masih dilaksanakan oleh Unit Pelaksana Teknis. UPT Unit Pelayanan Terpadu adalah suatu unit kerja non struktural yang didalamnya terdiri dari wakil-wakil dari DinasBadanKantorBagian yang secara fungsional menangani perijinanpelayanan umum. UPT Kota Surakarta diresmikan pada tanggal 25 Nopember tahun 2000. a. Falsafah Pelopor kemudahan dan kepastian dalam penyelenggaraan pelayanan publik. b. Visi Dipercaya sebagai lembaga yang menjunjung kesederhanaan, transparansi, ketepatan waktu dan kualitas dalam pelayanan publik. commit to users c. Penjabaran Visi UPT 1 Dipercaya a Memegang teguh janji pelayanan. b Menghasilkan kinerja terbaik secara konsisten c Menjadikan lembaga terbaik secara konsisten. 2 Kesederhanaan a Prosedur pelayanan perijijnan tidak berbelit-belit, mudah dipahami dan mudah dilaksanakan. b Persyaratan permohonan pelayanan perijijnan mudah dipenuhi. 3 Transparansi a Memberikan penjelasansejujur-jujurnya, apa adanya sesuai peraturan. b Mengumumkan sosialisasi standar pelayanan seluas-luasnya pada publik 4 Ketepatan Waktu Pelaksanaan pelayanan perijijnan deselesaikan sesuaidengan waktu yang telah ditentukan. 5 Kualitas a Produk pelayanan diterima sesuai dengan harapan penerima pelayanan. b Kompetisi perilaku yang positif dari aparat pemberi pelayanan. c commit to users d. Misi 1 Meningkatkan kualitas pelayanan publik. 2 Mendorong peningkatan pertisipasi masyarakat dallam kegiatan pembangunan. 3 Meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pelayanan publik. 4 Meningkatkan citra positif aparatur negara menjadi semakin positif. e. Rencana Strategis 1 Meningkatkan kualitas pelayanan publik. a Diklat untuk meningkatkan kompetisi petugas. b Meningkatkan kualitas proses secara terus menerus. c Meningkatkan kualitas produk secara terus menerus. 2 Mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam kegitan pembangunan. a Melayani kebutuhan pelanggan sesuai dengan peraturan yang berlaku. b Memberikan informasi selengkap-lengkapnya kepada pelanggan. c Melakukan survey kepuasan pelanggan. 3 Meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pelayanan publik. a Menaikkan status UPT menjadi lembaga strukturat. commit to users b Mengajukan draft perbaikan tata laksana pelayanan umum pada UPT. c Mengajukan draft keputusan Walikota tentang Tim Pembina dan Tim Pertimbangan perijinan UPT. 4 Meningkatkan citra positif aparatur negara menjadi semakin positif. a Menampung dan menanggapai semua keluhan pelanggan. b Mengajukan draft peraturan Walikota tentang Pos Pengaduan Masyarakat POSDUMAS. c Mengembangkan budaya kerja. f. Kewenangan Penandatanganan Ijin Berdasarkan Pereturan Walikota Surakarta No. 13 Tahun 2005 tentang Pelimpahan Sebagaian Kewenangan Walikota kepada Koordinator Unit Pelayanan Terpadu Kota Surakarta maka Koordinator UPT berhak menandatangani dokumen perijinan. Semua proses perijinandilaksanakan di UPT mulia dari penerimaan berkas, pemrosesan dokumen, penandatangan ijin sampai dengan penyerahan dokumen ijin. commit to users

5. Struktur Organisasi Unit Pelayanan Terpadu Kota Surakarta