Instrumen Penilaian Motivasi Berprestasi Siswa

lxiii B B : Jumlah peserta kelompok bawah yang menjawab benar Klasifikasi daya pembeda soal adalah sebagai berikut : D : 0,00 - 0,20 : jelek poor D : 0,20 - 0,40 : cukup satisfactory D : 0,40 - 0,70 : baik good D : 0,70 - 1,00 : baik sekali exellent D : negatif : tidak baik butir soal dibuang Suharsimi Arikunto, 2006:214 Rangkuman hasil uji daya beda instrumen penelitian yaitu tes vocabulary mastery, grammar mastery dan prestasi belajar kimia materi pokok ikatan kimia ditunjukkan oleh Tabel 7. Tabel 7. Rangkuman Daya Beda Instrumen Penelitian Jenis Tes Kriteria MS M Sd S SS Vocabulary mastery Grammar mastery Prestasi Belajar Kimia 6 9 2 10 9 6 3 1 10 7 6 8 4 5 1

2. Instrumen Penilaian Motivasi Berprestasi Siswa

Instrumen penilaian motivasi berprestasi siswa berupa angket. Jenis angket yang digunakan adalah angket langsung dan sekaligus menyediakan jawaban. Siswa memberikan jawaban dengan memilih salah satu alternatif jawaban yang telah disediakan. Penyusunan item-item angket berdasarkan indikator yang telah ditetapkan sebelumnya. Dalam menjawab pertanyaan, siswa hanya dibenarkan memilih salah satu alternatif jawaban yang telah disediakan. Skor penilaian afektif disajikan dalam Tabel 8. Tabel 8. Skor Penilaian Afektif Skor untuk aspek yang dinilai Nilai Selalu Sering Kadang-kadang Jarang Tidak pernah 5 4 3 2 1 lxiv ÷ ø ö ç è æ - ÷ ø ö ç è æ - - = å å å å å å å 2 2 2 2 Y Y n X X n Y X XY n r xy Suharsimi Arikunto, 2006:220

a. Uji Validitas

Validitas instrumen dari angket ini adalah validitas konstruksi atau konsep. Validitas konstruksi adalah validitas yang menunjukkan sampai dimana isi suatu tes atau alat pengukur sesuai dengan konsep yang seharusnya menjadi isi suatu tes atau alat pengukur tersebut artau konstruksi teoritis yang mendasari disusunnya tes tersebut. Rumus yang dipakai adalah korelasi produk momen dari Karl Pearson, sebagai berikut: Dengan : xy r = koefisien korelasi antara variabel X dan Y X = skor item Y = skor total n = cacah subyek keputusan uji : xy r kritik r item soal tersebut valid xy r ≤ kritik r item soal tersebut tidak valid Klasifikasi koefisien korelasi: 0,91 – 1,00 : sangat tinggi 0,71 – 0,90 : tinggi 0,41 – 0,70 : cukup 0,21 – 0,40 : rendah negatif – 0,20 : sangat rendah Budiyono,2000:69 lxv

b. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukuran dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Apabila suatu alat pengukur dipakai dua kali atau lebih untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukuran yang diperoleh relatif konsisten, maka alat pengukur tersebut dikatakan reliabel. Dengan kata lain, reliabilitas menunjukkan pada konsistensi suatu alat ukur dalam mengukur gejala yang sama Nurul Zuriah, 2006:192. Untuk mengetahui sejauh mana pengukuran dapat memberikan hasil yang relatif tidak berbeda bila dilakukan pengukuran kembali kepada subyek yang sama. Untuk mengetahui tingkat reliabilitas suatu butir soal yang menghendaki gradualisasi penilaian digunakan rumus alpha digunakan untuk mencari reliabilitas yang skornya bukan 1 atau 0 yaitu sebagai berikut: Dengan : 11 r : indeks reliabilitas instrument n : banyaknya butir instrument Σ σ i 2 : jumlah varians skor tiap-tiap item σ t 2 : varians total Kriteria realibilitas adalah sebagai berikut : 0,91 – 1,00 : Sangat Tinggi SR 0,71 – 0,90 : Tinggi T 0,41 – 0,70 : Cukup C 0,21 – 0,40 : Rendah R Negatif – 0,20 : Sangat Rendah SR Suharsimi Arikunto, 2006: 109-110

G. Teknik Analisis Data

r 11 = n - S s i 2 n-1 s t 2 s 2 = Sx 2 - Sx 2 N N 1 lxvi

1. Uji Prasyarat

Dokumen yang terkait

The Effect of Using Direct Method on Students' Vocabulary Mastery

0 16 0

The correlation between grammar mastery and writing ability (a correlational study at 6th semester of english education students of UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 8 0

The Correlation between the Students' Grammar Mastery and Their Reading Comprehension (A Correlational Study at the Sixth Semester of Department of English Education of State Islamic University Syarif Hidayatullah Jakarta)

1 7 106

The Effectiveness of Using Picture Storybook on Students' Vocabulary Mastery (A Quasi-experimental Study at the Seventh Grade of SMP Kartika VIII-1 Cijantung)

1 8 274

STUDI KORELASI ANTARA VOCABULARY MASTERY, GRAMMAR MASTERY DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA Studi Korelasi Antara Vocabulary Mastery, Grammar Mastery Dan Minat Belajar Dengan Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa Kelas Internasional

0 2 21

PENDAHULUAN Studi Korelasi Antara Vocabulary Mastery, Grammar Mastery Dan Minat Belajar Dengan Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa Kelas Internasional Di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Modern Islam Assalam Surakarta Tahun Pelajaran 2014/2015.

0 3 7

CORRELATION OF STUDY BETWEEN VOCABULARY MASTERY, GRAMMAR MASTERY AND INTERESTS LEARNING Studi Korelasi Antara Vocabulary Mastery, Grammar Mastery Dan Minat Belajar Dengan Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa Kelas Internasional Di Madrasah Tsanawiyah P

0 2 16

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN MEMORI DAN KEINGINTAHUAN SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PADA MATERI POKOK KOLOID KELAS XI SEMESTER II SMA NEGERI 2 PATI TAHUN AJARAN 2011/2012.

1 3 8

PERBEDAAN ANTARA METODE EKSPERIMEN DAN DISKUSI MENGGUNAKAN LEMBAR KEGIATAN SISWA DENGAN METODE DISKUSI TANPA LEMBAR KEGIATAN SISWA PADA MATERI IKATAN KIMIA DITINJAU DARI MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PAKEM TAHUN PELAJARAN

0 0 231

PENERAPAN METODE PROYEK YANG DILENGKAPI DENGAN KOMPENDIUM AL QUR’AN UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI DAN PRESTASI BELAJAR PADA MATERI IKATAN KIMIA SISWA KELAS X-4 DI SMA IT NUR HIDAYAH TAHUN AJARAN 2012 2013 | Pujiastuti | Jurnal Pendidikan Kimia 2

0 0 8