commit to user 2
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Gambaran Umum Perusahaan
Industri pengrajin gamelan di Desa Wirun Kecamatan Mojolaban Sukoharjo merupakan suatu home industri dengan tenaga kerja sebanyak 30
orang yang mengolah bahan mentah timah dan kuningan menjadi alat musik gamelan, dimana dalam proses produksinya dilakukan di dalam ruangan dan
diluar ruangan dengan jam kerja ± 7 jamhari, dengan waktu istirahat pukul 12.00 – 13.00 WIB. Semua tenaga kerjanya adalah laki-laki yang bekerja
setiap hari Senin sampai dengan Sabtu. Industri pengrajin gamelan di Desa Wirun Mojolaban Sukoharjo
sudah ada sejak tahun 1984. Dalam jangka waktu 3 bulan satu set gamelan harus sudah jadi, harga dari satu set gamelan adalah Rp. 400.000.000,00.
Industri ini memproduksi segala macam gamelan, tetapi yang sering diproduksi adalah Gamelan Jawa dan Gamelan Bali, karena hasil dari
produksi gamelan ini terkenal sangat bagus, sehingga dapat berkembang dengan pesat. Distribusi gamelan ini tidak hanya di dalam negeri seperti Bali,
Kalimantan dan Sumatra, tetapi juga sudah sampai Internasional seperti Negara Amerika, Australia, Singapura, Malaysia, dan Belanda.
Proses pembuatan gamelan ini dilakukan secara bertahap dimulai dari peleburan bahan-bahan mentah yang berupa plat, kuningan, tembaga dan
timah. Logam yang sudah mencair kemudian dituang ke dalam cetakan untuk membuat gong dan sejenisnya. Setelah logam tercetak kemudian dibakar di
39
commit to user 2
atas bara api dan ditempa menggunakan palu besar. Jika panas logam sudah berkurang logam tersebut dipanaskan dan ditempa kembali sampai tercapai
bentuk yang diinginkan.. Dalam proses pembuatan gamelan yang paling penting adalah suarabunyinya. Proses ini dinamakan penalaanpengecekan
nada. Proses yang selanjutnya yaitu penguningan dengan cara penggerindaan dan pengamplasan untuk menghasilkan gamelan yang halus. Proses yang
terakhir dalam pembuatan gamelan yaitu penyempurnaanpengkilapan dengan menggunakan braso.
B. Karakteristik Subjek Penelitian