α yang ditentukan yaitu 0,05. Dengan demikian hipotesis penelitian ini yang menyatakan bahwa sumberdaya tidak berwujud X3 berpengaruh signifikan dan positif terhadap
keunggulan posisi Y2 terbukti. Besarnya pengaruh dari sumberdaya tidak berwujud X3 terhadap keunggulan posisi Y2 sebesar 0,337, yang berarti setiap ada peningkatan
sumberdaya tidak berwujud X3 maka akan meningkatkan keunggulan posisi Y2 sebesar 0,337 satuan.
Selanjutnya hasil uji dari tiap-tiap hipotesis di atas akan disajikan secara ringkas pada Tabel 4.35 tentang kesimpulan hipotesis.
Tabel 4.35. Kesimpulan Hasil Pengujian Hipotesis Penelitian
Sumber: data primer diolah, 2013.
4.1.9. Analisa Pengaruh Antar Variabel Penelitian.
Analisis pengaruh dilakukan untuk menganalisis kekuatan pengaruh antar variabel baik pengaruh yang langsung, tidak langsung, dan pengaruh totalnya. Hal ini perlu dilakukan
Nilai Critical Ratio
CR Nilai
Probability p
Hasil Uji H1 : Kapabilitas capabilities berpengaruh signifikan dan positif
terhadap posisi bersaing competitive positioning. 3.849
Diterima H2 : Sumberdaya berwujud tangible berpengaruh signifikan dan
positif terhadap posisi bersaing competitive positioning. 3.015
0.003 Diterima
H3 : Sumberdaya tidak berwujud intangible berpengaruh signifikan dan positif terhadap posisi bersaing competitive positioning.
2.880 0.004
Diterima H4 : Posisi bersaing competitive positioning berpengaruh signifikan
dan positif terhadap keunggulan posisi positioning adventage. 2.973
0.003 Diterima
H5 : Sumberdaya berwujud tangible berpengaruh signifikan dan positif terhadap keunggulan posisi positioning adventage.
3.725 Diterima
H6 : Sumberdaya tidak berwujud intangible berpengaruh signifikan dan positif terhadap keunggulan posisi positioning adventage.
3.533 Diterima
Hipotesis
Universitas Sumatera Utara
karena dalam persamaan struktural melibatkan banyak variabel dan jalur antar variabel. Untuk itu akan dibahas secara rinci masing-masing pengaruh tersebut.
4.1.9.1. Pengaruh Langsung Antar Variabel Penelitian. Hubungan langsung terjadi antara variabel laten eksogen kapabilitas X1,
sumberdaya berwujud X2, sumberdaya tidak berwujud X3, dengan variabel laten endogen posisi bersaing Y1, keunggulan posisi Y2. Tabel 3.20 menyajikan hasil pengujian pengaruh
langsung yang terjadi di antara variabel-variabel laten eksogen dan endogen.
Tabel 4.36. Pengaruh Langsung Variabel Penelitian
Sumber: data primer diolah, 2013.
Berdasarkan Tabel 4.36, dapat dijelaskan besar pengaruh langsung direct effects dari variabel laten eksogen terhadap variabel laten endogen. Efek langsung terbesar pada posisi
bersaing Y1 adalah pada kapabilitas X1 sebesar 0,397. Hal ini berarti variabel laten kapabilitas X1 memberikan kontribusi yang besar dalam mempengaruhi posisi bersaing Y1.
Sedangkan Efek langsung terbesar pada keunggulan posisi Y2 adalah pada posisi bersaing Y1 sebesar 0,390. Hal ini berarti variabel laten posisi bersaing Y1 memberikan kontribusi
yang besar dalam mempengaruhi keunggulan posisi Y2.
Pengaruh Langsung Posisi Bersaing
Y1 Keunggulan
Posisi Y2 Kapabilitas X1
0.397
0.000 Sumber Daya Berwujud X2
0.238 0.334
Sumber Daya Tidak Berwujud X3 0.239
0.336 Posisi Bersaing Y1
0.000 0.390
Universitas Sumatera Utara
4.1.9.2. Pengaruh Tidak Langsung Antar Variabel Penelitian. Hubungan tidak langsung terjadi antara variabel laten eksogen kapabilitas X1,
sumberdaya berwujud X2, sumberdaya tidak berwujud X3, dengan variabel laten endogen posisi bersaing Y1, keunggulan posisi Y2. Pengujian pengaruh tidak langsung dilakukan
dengan melihat hasil pengujian jalur-jalur yang dilalui, jika semua jalur yang dilalui signifikan maka pengaruh tidak langsungnya juga signifikan. Tabel 4.37 menyajikan hasil pengujian
pengaruh tidak langsung yang terjadi di antara variabel-variabel laten eksogen dan endogen. Tabel 4.37. Pengaruh Tidak Langsung Variabel Penelitian
Sumber: data primer diolah, 2013.
Tabel 4.37 menyajikan hasil indirect mengenai hubungan tidak langsung yang terjadi di antara variabel–variabel laten eksogen dan endogen. Dari Tabel 3.22, dapat dijelaskan besar
pengaruh tidak langsung indirect effects dari variabel laten eksogen terhadap variabel laten endogen. Efek tidak langsung pada keunggulan posisi Y2 adalah pada kapabilitas X1
melalui mediasi posisi bersaing Y1 sebesar 0,155. Hal ini berarti kapabilitas X1 memberikan pengaruh tidak langsung terhadap keunggulan posisi Y2 paling besar yang
terjadi ketika dimediasi oleh posisi bersaing Y1. 4.1.9.3. Pengaruh Total Antar Variabel Penelitian.
Pengaruh total merupakan penjumlahan pengaruh langsung dan tidak langsung antara variabel variabel laten eksogen kapabilitas X1, sumberdaya berwujud X2, sumberdaya
tidak berwujud X3, dengan variabel laten endogen posisi bersaing Y1, keunggulan posisi
Pengaruh Tidak Langsung Posisi Bersaing
Y1 Keunggulan
Posisi Y2 Kapabilitas X1
0.000 0.155
Sumber Daya Berwujud X2 0.000
0.093 Sumber Daya Tidak Berwujud X3
0.000 0.093
Posisi Bersaing Y1 0.000
0.000
Universitas Sumatera Utara
Y2. Tabel 4.38 menyajikan hasil total mengenai hubungan langsung dan tidak langsung yang terjadi di antara variabel-variabel laten eksogen dan endogen.
Tabel 4.38. Pengaruh Total Variabel Penelitian.
Sumber: data primer diolah, 2013.
Dari Tabel 4.38, dapat dijelaskan besar pengaruh total dari variabel laten eksogen terhadap variabel laten endogen. Efek total posisi bersaing Y1 adalah pada kapabilitas X1
sebesar 0,397. Hal ini berarti variabel laten kapabilitas X1 memberikan kontribusi yang besar dalam mempengaruhi posisi bersaing Y1. Sedangkan Efek total pada keunggulan posisi Y2
adalah pada sumberdaya tidak berwujud X3 melalui posisi bersaing Y1 sebesar 0,430. Hal ini berarti variabel laten sumberdaya tidak berwujud X3 memberikan kontribusi yang besar
dalam mempengaruhi keunggulan posisi Y2.
4.2. Pembahasan Hasil Penelitian.