Fisiologi tidur Konsep Tidur

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Konsep Tidur

Tidur adalah keadaan relatif tanpa sadar yang penuh ketenangan tanpa kegiatan yang merupakan urutan siklus yang berulang-ulang dan masing-masing menyatakan fase kegiatan otak dan badaniah yang berbeda Lilis Tailor, 2001. Tidur merupakan kebutuhan dasar manusia yang merupakan mekanisme untuk memulihkan tubuh dan fungsinya, memelihara energy dan kesehatan, memiliki manfaat untuk memulihkan tubuh baik secara fisik maupun emosional serta diperlukan untuk bertahan hidup foreman wykle, 1995. Sehingga tanpa tidur yang cukup, kemampuan seseorang untuk berkonsentrasi, membuat keputusan serta melakukan kegiatan sehari-hari dapat menurun potter perry, 2003 .

1. Fisiologi tidur

Siklus tidur dan terjaga mempengaruhi dan mengatur fungsi fisiologis dan respon perilaku potter perry, 2003. Lama siklus sebagai bagian dari kehidupan manusia setiap hari. Irama yang paling dikenal adalah siklus 24 jam. Siklus tidur dan bangun diatur secara terpusat di otak dan dipengaruhi oleh kebutuhan sehari-hari dan faktor lingkungan white, 2003. Tailor, lilis, dan lemond 2001 menyatakan pengaruh tidur tergantung pada keselarasan hubungan timbal balik antara dua mekanisme otak yaitu Reticular Activating System RAS dan Bulbar Synchronizing Region BSR, yang bekerja bersama- sama untuk mengatur system alami dari tidur. RAS memfasilitasi reflex dan aktifitas yang sadar seperti aktifitas kortikal yang berhubungan dengan kesadaran. Terjaga atau terbangun terjadi ketika RAS diaktifkan oleh stimulus dari korteks serebral dan sensasi luar tubuh. Sedangkan Bulbar Synchronizing Region BSR menyebabkan tidur. Universitas Sumatera Utara System Aktivasi Reticular SAR berlokasi pada batang otak teratas. SAR menerima stimulus sensori visual, auditori, nyeri, dan taktil. Ketika orang mencoba tertidur, mereka akan menutup mata dan berada pada posisi rileks, stimulus ke SAR menurun. Jika ruangan gelap dan tenang, maka aktivasi SAR selanjutnya menurun. Pada beberapa bagian, BSR mengambil alih yang menyebabkan tidur Potter dan Perry, 2003. Fungsi dan tujuan tidur masih belum diketahui secara jelas, meskipun demikian, tidur diduga bermanfaat untuk menjaga keseimbangan mental, emosional, dan kesehatan uliyah, 2006. Salah satu teori mengatakan bahwa tidur adalah saat memulihkan dan mempersiapkan energy untuk periode bangun berikutnya, denyut nadi saat tidur juga menurun yang dapat memelihara jantung McCante dan Hueter, 2002 dalam potter perry, 2003. Tidur diperlukan untuk memperbaiki proses biologis secara rutin. Selama tidur gelombang rendah yang dalam NREM Tahap 4, tubuh melepaskan hormon pertumbuhan manusia untuk memperbaiki dan memperbaruhi sel epitel dan khusus seperti sel otak Home, 1983; dalam Potter Perry, 2003. Tidur REM terlihat penting untuk pemulihan kognitif. Tidur REM dihubungkan dengan perubahan dalam aliran darah cerebral, peningkatan aktivitas kortikal, peningkatan konsumsi oksigen, dan pelepasan epinefrin. Hubungan dapat membantu penympanan memori dan pembelajaran potter perry, 2003

2. Tahapan Tidur

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kejadian Anemia Ibu Hamil Trimester I di Wilayah Kerja Puskesmas Laguboti Kabupaten Toba Samosir Tahun 2014

5 67 111

Tindakan Ibu Hamil Mengatasi Nyeri Punggung saat Kehamilan Trimester III di Klinik Hj. Ramini Medan

8 91 76

Pengetahuan Bidan Tentang Jenis Makanan Yang Dihindari Ibu Hamil Di Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Pematangsiantar tahun 2009

0 18 53

Kadar Haemoglobin Ibu Hamil Trimester II-III Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009

2 43 61

Kualitas Tidur dan Pola Tidur Pada Ibu Hamil Trimester III yang Datang Memeriksakan Kehamilan Di Klinik Bersalin Mariyati Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan Tahun 2013

0 0 11

Kualitas Tidur dan Pola Tidur Pada Ibu Hamil Trimester III yang Datang Memeriksakan Kehamilan Di Klinik Bersalin Mariyati Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan Tahun 2013

0 0 1

Kualitas Tidur dan Pola Tidur Pada Ibu Hamil Trimester III yang Datang Memeriksakan Kehamilan Di Klinik Bersalin Mariyati Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan Tahun 2013

0 0 3

Kualitas Tidur dan Pola Tidur Pada Ibu Hamil Trimester III yang Datang Memeriksakan Kehamilan Di Klinik Bersalin Mariyati Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan Tahun 2013

0 0 16

Kualitas Tidur dan Pola Tidur Pada Ibu Hamil Trimester III yang Datang Memeriksakan Kehamilan Di Klinik Bersalin Mariyati Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan Tahun 2013

0 0 2

Kualitas Tidur dan Pola Tidur Pada Ibu Hamil Trimester III yang Datang Memeriksakan Kehamilan Di Klinik Bersalin Mariyati Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan Tahun 2013

0 0 14