Aoi Matsuri Dalam Masyarakat Jepang
LAMPIRAN
1. Tahapan dalam Aoi Matsuri
(b)
(a)
Gambar 1 (a,b): Saio-dai Misogi
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 2 (a,b): Busha Shinji
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Universitas Sumatera Utara
(c)
Gambar 3 (a,b,c): Harai Gushi
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 4 (a,b): Mikage matsuri
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 5 (a,b): Shato no Gi
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 6 (a.b): Mikoshi
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 7 (a,b): Yabusame Shinji
2. Kelengkapan ritual dalam Aoi Matsuri
Universitas Sumatera Utara
Gambar 1 (Tali berwarna merah yang diikatkan pada kerbau yang
dapat mengusir roh jahat)
dipercaya
Gambar 2 (Gohei yang digunakan untuk menyucikan diri)
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3 (lentera yang dipasang di pintu masuk kuil yang dipercaya sebagai
tempat tinggalnya roh juga dipercaya sebagai petunjuk jalan para
dewa.
Gambar 4 (daun semak-semak Aoi)
Universitas Sumatera Utara
1. Tahapan dalam Aoi Matsuri
(b)
(a)
Gambar 1 (a,b): Saio-dai Misogi
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 2 (a,b): Busha Shinji
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Universitas Sumatera Utara
(c)
Gambar 3 (a,b,c): Harai Gushi
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 4 (a,b): Mikage matsuri
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 5 (a,b): Shato no Gi
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 6 (a.b): Mikoshi
Universitas Sumatera Utara
(a)
(b)
Gambar 7 (a,b): Yabusame Shinji
2. Kelengkapan ritual dalam Aoi Matsuri
Universitas Sumatera Utara
Gambar 1 (Tali berwarna merah yang diikatkan pada kerbau yang
dapat mengusir roh jahat)
dipercaya
Gambar 2 (Gohei yang digunakan untuk menyucikan diri)
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3 (lentera yang dipasang di pintu masuk kuil yang dipercaya sebagai
tempat tinggalnya roh juga dipercaya sebagai petunjuk jalan para
dewa.
Gambar 4 (daun semak-semak Aoi)
Universitas Sumatera Utara