Efektifitas Pelayanan Publik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman (Studi Kasus Pelayanan Administrasi Pembuatan Akta Kelahiran)

BAB II
METODE PENELITIAN

A. Bentuk Penelitian
Dalam penelitian yang akan dilakukan, peneliti menggunakan penelitian kualitatif
dengan pendekatan deskriptif. Menurut Strauss dan Corbin (1997), yang dimaksud
penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan
yang tidak dapat dicapai (diperoleh) dengan menggunakan prosedur-prosedur statistik
atau cara-cara lain dari kuatitatif (pengukuran). Penelitian kualitatif secara umum dapat
diguanakan untuk penelitian tentang kahidupan masyarakat, sejarah, tingkah laku,
fungsionalisasi organisasi, aktivitas sosial, dan lain-lain.
Pendekatan penelitian deskriptif merupakan penelitian yang dilakukan untuk
mengetahui nilai masing-masing variabel, baik satu variabel atau lebih sifatnya
independen tanpa membuat hubungan maupun perbandingan dengan variabel yang lain.
Variabel tersebut dapat menggambarkan secara sistematik dan akurat mengenai populasi
atau mengenai bidang tertentu.
Dengan bentuk kualitatif deskriptif ini diharapkan dapat memberikan gambaran
dengan jelas mengenai Efektifitas Pelayanan Pubik Di Dinas Kependudukan Dan Catatan
Sipil Kabupaten Padang Pariaman.

B. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan dikantor Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat.

32
Universitas Sumatera Utara

C. Informasi Penelitian
Informasi penelitian adalah orang yang diperkirakan menguasai dan memahami data,
informasi ataupun fakta dari suatu objek pnelitian. Dalam penelitian kualitatif, informasi
penelitian tidak berdasarkan populasi dan sampel.
Adapun yang menjadi informassi dalam penelitian ini adalah :

1. Informassi kunci yaitu yang mengetahui dan memiliki berbagai informassi pokok
yang diperlukan dalam penelitian. Dalam penelitian ini informasi kuncinya adlah
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman.
2. Informasi utama yaitu mereka yang terlibat secara langsung dalam interaksi sosial
yang diteliti. Dalam penelitian ini yang menjadi infomasi utamanya adalah warga atau
masyarakat yang mengurus akta kelahiran.

D. Teknik Pengumpulan Data

1. Teknik pengumpulan data primer
Teknik pengumpulan data primer adalah pengumpulan data yang dilakukan
secara langsung pada lokasi penelitian. Pengumpulan data primer dapat dilakukan
dengan berbagai cara, yaitu:
a. Wawancara mendalam yaitu cara memperoleh keterangan untuk penelitian
dengan cara berhadapan langsung dengan informan dengan sesi tanya jawab.
b.

Observasi merupakan suatu kegiatan mendapatkan informasi yang diperlukan
untuk menajikan gambaran rill suatu peristiwa atau kejadian untuk menjawab
pertanyaan penelitian.

33
Universitas Sumatera Utara

2. Teknik pengumpulan data sekunder
Teknik pengumpulan data sekunder merupakan teknik pegumpulan data yang
dilakukan melalu pengumpulan bahan kepustakaan yang mendukung data primer
yaitu:
a. Dokumentasi yaitu teknik pengumpulan data yang berbentuk surat, catatan

harian, arsip foto, hasil rapat, cenderamata, jurnal kegiatan dan sebagainya
b.

Studi kepustakaan yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku,
karya ilmiah, serta pendapat para ahli yang berkompetensi serta memiliki
relevansi dengan masalah yang diteliti.

E. Teknik Analisi Data
Menurut miles(1994) dan faisal (2003) analisis data dilakukan selama
pengumpulan data dilapangan dan setelah semua data terkumpul dengan teknik analisis
model interaktif. Analisis data berlangsung secara bersama-sama dengan proses
pengumpulan data dengan alur tahapan sebagai berikut:
1. Reduksi data
Data yang diperoleh ditulis dalam bentuk laporan atau data yang terperinci. Laporan
yang disusun berdasarkan data yang diperoleh direduksi, dirangkum, dipilih hal-hal
yang pokok, difokuskan pada hal-hal yang penting. Data hasil mengihtiarkan dan
memilah-milah berdasarkan satuan konsep, tema, dan kategori tertentu akan
memberikan gambaran yang lebih tajam tentang hasil pengamatan juga
mempermudah peneliti untuk mencari kembali data sebagai tambahan atas data
sebelumnya yang diperoleh jika diperlukan.

2. Penyajian data

34
Universitas Sumatera Utara

Data yang diperoleh dikategorisasikan menurut pokok permasalahan dan dibuat
dalam bentuk matriks sehingga memudahkan peneliti untuk melihat pola-pola
hubungan satu data dengan data yang lainnya.
3. Penyimpulan dan verifikasi
Kegiatan penyimpulan merupakan langkah lebih lanjut dari kegiatan reduksi dan
penyajian data. Data yang sudah direduksi dan disajikan secara sistematis akan
disimpulkan sementara. Kesimpulan yang diperoleh pada tahap awal biasanya
kurang jelas, tetapi pada tahap-tahap selanjutnya akan semakin tegas dan memiliki
dasar yang kuat. Kesimpulan sementara perlu diverifikasi. Teknik yang dapat
digunakan untuk memverifikasi adalah triangulasi sumber data dari metode, diskusi
teman sejawat, dan pengecekan anggota.
4. Kesimpulan akhir
Kesimpulan akhir diperoleh berdasarkan kesimpulan sementara yang telah
diverifikasi. Kesimpulan final ini diharapkan dapat diperoleh setelah pengumpulan
data selesai.


35
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Kualitas Pelayanan Administrasi Akta Kelahiran Di Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Pemerintah Kabupaten Simalungun

10 129 101

OPTIMALISASI PELAYANAN PUBLIK DALAM PEMBUATAN AKTE KELAHIRAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN MOJOKERTO

7 34 39

PELAKSANAAN PELAYANAN PENCATATAN AKTA KELAHIRAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN BANTUL

0 4 97

Efektifitas Pelayanan Publik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman (Studi Kasus Pelayanan Administrasi Pembuatan Akta Kelahiran)

11 96 96

KINERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL DALAM PELAYANAN PEMBUATAN AKTA KELAHIRAN DI SURAKARTA

0 3 17

Efektifitas Pelayanan Publik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman (Studi Kasus Pelayanan Administrasi Pembuatan Akta Kelahiran)

0 0 9

Efektifitas Pelayanan Publik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman (Studi Kasus Pelayanan Administrasi Pembuatan Akta Kelahiran)

0 0 1

Efektifitas Pelayanan Publik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman (Studi Kasus Pelayanan Administrasi Pembuatan Akta Kelahiran)

0 1 31

Efektifitas Pelayanan Publik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman (Studi Kasus Pelayanan Administrasi Pembuatan Akta Kelahiran) Chapter III VI

0 1 49

Efektifitas Pelayanan Publik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman (Studi Kasus Pelayanan Administrasi Pembuatan Akta Kelahiran)

0 0 2