PEMETAAN SUMBER DAYA LAHAN DAN SISTEM IN (1)

PEMETAAN SUMBER DAYA LAHAN DAN SISTEM INFORMASI
GEOGRAFIS

(diajukan guna memenuhi salah satu Matakuliah Pemetaan Sumber Daya Lahan dan
Sistem Informasi Geografis)

Oleh :
Kelompok 5
1. Siti Nur Jannah P.S
2. Ion Ahmad Suwandi
3. Yuan Septia

121710201045
121710201049
121710201075

JURUSAN TEKNIK PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2013


BAB 1 DEFINISI, KOMPONEN, FUNGSI DAN MANFAAT SIG
0

1. Jelaskan ketiga komponen dari SIG !
Ketiga komponen dari SIG adalah sistem komputer, data geospatial dan
pengguna SIG.
a. Sistem Komputer
Sistem komputer untuk SIG terdiri dari 2 yaitu perangkat keras dan perangkat
lunak. Pada perangkat keras terdiri dari 3 fungsi utama yaitu sebagai alat masukan /
input data (hardware yang digunakan misalnya digitizer, scanner, keyboard dll),
sebagai alat pengolahan data (hardwarenya berupa CPU/ PC / laptop) dan sebagai alat
pencetak data yang telah diolah (misalnya printer, layar, plotter dll). Sedangkan untuk
perangkat lunak pada SIG berfungsi sebagai input data, penyusunan database,
transformasi, tampilan dan pelaporan.
b. Data Geospatial
Data geospatial terdiri dari 2 komponen yaitu komponen grafis (geometris)
dapat berupa titik, garis dan poligon dalam format vektor / raster yang melambangkan
topologi geometris obyek atau fitur yang digambarkan. Dan untuk data atribut
biasanya disajikan dalam bentuk data tabulan.
c. Pengguna SIG

Pengguna SiG ini sangat berperan penting untuk menyelesaikan suatu
permasalahan. Pengguna SIG berfungsi untuk menentukan informasi yang
dibutuhkan SIG, menentukan standart yang dibutuhkan dan menganalisis.
Ketiga komponen dari SIG adalah sistem komputer, data geospatial dan pengguna
SIG.
2. Apa yang dimaksud dengan data spasial atau dat geospasial? Apa yang
membedakan data geospasial dengan data grafis biasa?
Perbedaan dari data geospasial dengan data grafis adalah sebagai berikut.
a. Data geospatial merupakan data tentang lokasi geografis, dimensi atau ukuran, dan
karakteristik obyek alam atau buatan manusia yang berada dibawah atau diatas

1

permukaan bumi. Data geospatial dalam SIG dapat berupa data vector dan data raster
atau TIN (triangular irregular network).
b. Data grafis merupakan gambar topologi geometris suatu obyek atau fitur alam
dalam format vector atau raster. Data grafis dapat berupa titik (point), garis (line), dan
poligon (polygone).
3. Sebutkan 5 jenis institusi yang dapat menggunakan SIG dan jelaskan contoh
aplikasi SIG untuk institusi tersebut !

Lima jenis institusi yang dapat menggunakan SIG dan pengaplikasian SIG
untuk institusi tersebut adalah sebagai berikut ;
a. Operator Telepon Cellular menggunakan aplikasi SIG yaitu aplikasi plantools
untuk perencanaan infrastruktur dan identifikasi demand market.
b. Kehutanan menggunakan aplikasi SIG untuk memonitoring penggunaan HPH,
analisa RKT, monitoring hutan konservasi, pemetaan hutan, system informasi
topografi, dll.
c. Pertahanan menggunakan aplikasi SIG untuk war simulator, rencana penyerangan,
monitoring territorial,dll.
d. Lingkungan Hidup mengunakan aplikasi GIS untuk monitoring pencemaran
sungai, monitoring pencemaran danau, dll
e. PT. Telkom menggunakan aplikasi GIS untuk pelayanan pelanggan, perencanaan
pemasangan jaringan kabel dan perencanaan proyek wireless lacal loop (WLL
Project).

BAB 2 MANFAAT SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
1. Jelaskan bagaimana SIG digunakan untuk bidang transportasi!
SIG untuk bidang transportasi sangat digunakan dalam rekaman informasi
mengenai jaringan jalan Negara, jalan propinsi, jalan kabupaten, dan jalur kereta api
2


biasanya digunakan Departemen perhubungan untuk menjalankan tugasnya dalam
memanajemen aset dan mengantisipasi kemacetan serta bencana alam. Peta jaringan
jalan juga dapat dimanfaatkan untuk mengetahui rute terdekat saat keadaan darurat.
SIG juga dapat digunakan untuk mengetahui tempat-tempat persinggahan dan
perencanaan rute pengiriman barang, serta mengelola insfrastruktur transportasi.
2. Jelaskan bagaimana SIG digunakan untuk bidang kehutanan!
SIG dalam bidang kehutanan dibutuhkan untuk menentukan jalan yang efisien
untuk membawa hasil hutan, mulai dari perencanaan lokasi jalan, dan metode
penebangan serta pemindahan batang kayu sesuai dengan undang-undang
lingkungan. SIG dapat digunakan dalam pengelolaan hutan untuk berbagai
kepentingan seperti memantau pertumbuhan kayu, menyediakan kebutuhan
masyarakat akan kayu dan perencanaan sumber daya hutan untuk masa yang akan
datang.
3. Jelaskan bagaimana SIG dapat digunakan untuk pemodelan aliran bahan
pencemaran!
SIG digunakan pada pemodelan aliran bahan pencemaran berupa peta terrain
atau sungai dan peta lingkunagan digunakan untuk memodelkan dan memprediksi
sumber pencemaran dan arah pergerakan bahan pencemar, serta pengaruh suatu
pembangunan terhadap kawasasan dan mahluk hidup di dalam suatu Daerah Aliran

Sungai.

4. Jelaskan tahap utama dalam proses penyusunan SIG!
Tahap penyusunan SIG terdiri atas input data, penyusunan basisdata,
visualisasi hasil dan transformasi. Data yang diinput dapat berupa data peta, foto
udara, sensor satelit, dan observasi lapangan; yang dimasukan dalam database. Dalam
database, data tadi dapat berupa informasi mengenai lokasi, topologi, dan keterangan
atribut. Visualisai output meliputi proses penampilan dan pelaporan data yang dapat
berbentuk peta, table atau gambar. Sedangkan untuk transformasi data yang pertama
3

meliputi perawatan dan pembaharuan yang dimaksudkan untuk mengoreksi data yang
salah dan memperbarui data, yang kedua adalah penggunaan dan analisa yang berupa
penggunaan data untuk keperluan analisa permasalahan.
5. Sebutkan bidang-bidang apa saja yang dapat menggunakan SIG untuk
membantu menyelesaikan masalah!
Bidang – bidang yang dapat menggunakan SIG untuk membantu
menyelesaikan masalah diantaranya adalah transportasi, kehutanan, pertanian,
bisnis, industry dan kualitas air, teknik sipil, pengelolaan sumberdaya alam dan
lingkungan, geologi, hidrologi, kelistrikan, militer, pemetaan, statistik dll.


BAB 3. SUMBER DATA UNTUK SIG
1. Jelaskan jenis-jenis sumber data sebagai input data untuk penyusunan SIG?
Jenis – jenis sumber data sebagai input data untuk penyusunan SIG adalah
sebagai berikut.
a. Peta Analaog
Bagi kebanyakan orang sumber utama informasi geografis adalah peta peta
topografi atau peta tematik dalam format kertas. Peta tersebut adalah representasi
grafis dari distribusi data secara spasial. Peta topografi dengan kontur, ciri – ciri
topografi dan peta tematik didefinisikan sebagai kelas obyek yang telah didigitasi
secara manual atau dengan scanner semi otomatis.
b. Foto udara dan citra satelit

4

Citra yang dihasilkan dari sensor satelit atau yang ditempatkan di dalam
pesawat udara, merupakan sumber informasi spasial yang lebih kaya dengan tingkat
resolusi spasial dan temporal yang lebih bervariasi. Stereo foto udara adalah suatu
citra analog yang banyak dipakai untuk pembuatan peta topografi dan orthofoto
dengan teknik fotogrametri. Stereo foto ini adalah sumber utama data untuk

interpretasi masalah geologi, tanah, vegetasi, dan penutupan lahan. Sumber lain data
spasial adalah sensor – sensor yang diletakkan pada berbagai satelit. Citra satelit
menyediakan data yang dapat digunakan untukklasifikasi penggunaan lahan,
memproduksi Digital Elevatin System (DEM), memperbarui jaringan jalan, dll.
c. Pengukuran dengan GPS
Data geografis juga dapat diperoleh secara manual dengan melakukan
sampling melalui survey lapangan atau pemgambilan angket. Data yang diperoleh
umumnya berupasuatuseri titik- titik pengamatan yang kemudian dapat dijadikan
layer SIG. Survey atau pengukuran titik, track, dan luasan dengan GPS (Global
Positioning System) akan memodernkan metode survey.
d. Laporan dan publikasi
Data spasial ekonomi biasanya ditampilkan dalam bentuk laporan statistik
dan sensus menurut satuan administrasi. Dengan memuat perbandingan metode,
peralatan, akurasi dan perkiraan harga dengan menggunakan berbagai sumber data.
2. Jelaskan tahap untuk input data SIG melalui survey GPS?
Tahap untuk input data SIG melalui survey GPS dapat diperoleh secara
manual dengan melakukan sampling melalui survey lapangan atau pemgambilan
angket. Data yang diperoleh umumnya berupa suatu seri titik- titik pengamatan yang
kemudian dapat dijadikan layer SIG. Data – data titik tersebut diinterpolasi
dandirubah menjadi data luasan dengan berbagai metode interpolasi yang tersedia

pada perangkat lunak SIG. Survey atau pengukuran titik, track, dan luasan dengan
GPS (Global Positioning System) akan memodernkan metode survey.
3. Jelaskan langkah –langkah pokok input data melalui citra satelit?
5

Langkah –langkah pokok input data melalui citra satelit yaitu dengan
memanfaatkan teknlogi modern untuk memproleh data digital tentang permukaan
bumi menggunakan spektrum gelombang elektromagnetik. Citra yang dihasilkan dari
sensor satelit atau yang ditempatkan di dalam pesawat udara, merupakan sumber
informasi spasial yang lebih kaya dengan tingkat resolusi spasial dan temporal yang
lebih bervariasi. Citra satelit menyediakan data yang dapat digunakan untuk
klasifikasi penggunaan lahan, memproduksi Digital Elevatin System (DEM),
memperbarui jaringan jalan, dll
4. Jelaskan langkah – langkah pokok untuk input data SIG melalui scanner!
Langkah – langkah pokok untuk input data SIG melalui scanner dilakukan
dengan memanfaatkan pesawat terbang untuksurvey permukaan.Pesawat terbang
yang dilengkapi dengan scanner GPS dan INS digunakan mengukur relief topografi
atau DEM secara langsung, dengan akurasi ketinggian ± 10cm terhadap ketinggian
1000 meter dari obyek/ permukaan.
5. Jelaskan langkah – langkah pokok dalam proses digitalisasi peta analog

menjadi peta digital!
Langkah – langkah pokok dalam proses digitalisasi peta analog menjadi peta
digital, yaitu:
a. Bentangkan lembaran peta analog yang akan di digitasi diatas meja digitasi;
b. buat titik kontrol pada masing – masing sudut peta dengan cara mentik/digitasi
empat sudut tersebut dengan digitizer, pada waktu bersamaan masukan nilai
koordinat yang terdapat disudut peta ke dalam PC;
c. lakukan digitasi pada isi peta sesuai dengan layer dan symbol peta misalnya data
titik, data garis atau data polygon;
d. memperbaiki kesalahan –kesalahan yang terjadi selama proses digitasi;
e. konversi hasil digitasi dari koordinat digitizer menjadi koordinat peta untuk
disimpan dalam spasial database.

6

BAB 4 SOFTWARE & HARDWARE SIG
1. Sebutkan 10 jenis hardware yang biasa digunakan untuk aplikasi SIG
dan jelaskan fungsi masing-masing dengan melengkapi kolom-kolom pada
tabel berikut.


No
1

Jenis Hardware
Scanner

Fungsi di dalam aplikasi SIG
Digital peta, sebagai input data mentah

2

CD Room

untuk SIG.
Untuk melakukan penginstalan sebuah OS

Digitzer

(Operating System) atau software lainnya.
Untuk mengubah data analog kedalam data


3

digital. Contohnya mengubah format ASCII
4

Printer / plotter

dengan gnuplot
Untuk mencetak hasil proses diatas kertas
dengan ukuran yang sangat besar digunakan

Monitor

plotter
Untuk menampilkan hasil prosesan data

Hard Copy Device

ataupun informasi masukan
untuk mencetak tulisan dengan image pada

5
6
7

input device (alat masukan)

media keras seperti kertas/film.
Untuk memasukkan data atau perintah

8

output device (alat keluaran)

kedalam komputer
untuk menampilkan output sebagai hasil

I/O ports

pengolahan data
untuk menerima ataupun mengirim data

9
10

CPU

keluar system.
Untuk pemrosesan instruksi-instruksi

7

program yang ada pada komputer mikro
disebut dengan mikro processor
2. Sebutkan 10 macam perangakat lunak SIG yang saudara ketahui : 5
dari kelompok perangakat lunak komersial dan 5 dari kelompok perangkat
lunak non-komersial atau free atau open-source

No
1
2
3

Software SIG Komersial
ArcView
ArcGis
ERDAS

Software SIG Open-source
GRASS (http://grass.itc.it)
Quantum GIS
UMN MapServer

4

Mapinfo

(http://mapserver.gis.umn.edu
Mapwindow

5

(sumber:http//www.Mapinfo.com)
AutoCadMap

(sumber:http//www.Mapwindow.org)
Sgeo Live 5.0

8