AL MAF'UL AL MUTLAQ WA AGHRADUHU FI AL LU'LU' WA AL MARJAN.

(S.Hum)



۱۰٤

Maf’ul mutlaq dan tujuannya dalam kitab al-lu’lu’ wal marjan
Ilmu Nahwu menjadi salah satu diantara ilmu bahasa yang ada di dalam alqur’an, Hadist dan kitab-kitab arab lainnya. Istilah modern untuk menyebut kajian ini
adalah sintaksis bahasa. Nahwu adalah kaidah-kaidah bahasa arab untuk mengetahui
bentuk kata dan keadaan-keadaannya ketika masih satu kata (mufrod) atau ketika
sudah tersusun (murokkab). Termasuk di dalamnya adalah pembahasan shorof.
Dalam ilmu nahwu ada pembagian. Disini peneliti meneliti tentang maf’ul mutlaq,
maf’ul mutlaq adalah masdar yang secara lafadz jatuh setelah fiilnya dan menguatkan
fiilnya, menjelaskan bilangannya, menjelaskan jenisnya atau mengganti fiilnya
dengan bentuk lafadz. Penambahan dalam suatu kata kerja memiliki tujuan tertentu
sehingga dapat memunculkan makna baru yang disebut dengan tujuan fungsi.
Namun, makna baru yang ada harus disesuaikan dengan konteks kalimatnya.

Hadits adalah laporan tentang sunnah rosulullah SAW, yaitu segala sesuatu
yang disandarkan kepada rosulullah SAW, baik berupa perkataan, perbuatan, maupun
persrtujuan atas perkataan atau perbuatan orang lain. Hadist yang isinya berupa

perkataan rasulullah SAW disebut sebagai hadits qauly, yang berupa perbuatan
disebut sebagai hadits fi’ly, dan yang berupapersetujuan disebut sebagai hadits
taqryry. Disamping itu ada juga hadits-hadits yang isinya berupa gambaran mengenai
karakteristik rosulullah SAW, baik perangai fisik ( wasfun khalqy) maupun sifat non
fisik (fasfun khuluqy).

Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif (untuk
memberikan gambaran dan penjelasan tentang penelitian ini). Metode yang
dugunakan dalam mengumpulkan data-data yaitu metode dokumentasi dengan
mencari data-data yang ada pada kitab al-lu’lu’ wal marjan berupa hadist-hadist yang
mengandung maf’ul mutlaq serta menjelaskan tujuan dari maf’ul mutlak tersebut.
sumber data dalam penelitian ini selain kitab hadist juga buku-buku bahasa arab yang
memiliki hubungan dengan judul ini.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis dalam penelitian ini adalah
macam-macam maf’ul mutlaq dan tujuan dari maf’ul mutlaq yang terdapat dalam
kitab hadist al-lu’lu’ wal marjan yaitu:
Adapun macam-macam maf’ul mutlaq yaitu:
1. Maf’ul mutlaq atau masdar lafdhi: 21 hadist
2. Maf’ul mutlaq atau masdar maknawi: 2 hadist


Sedangkan tujuan-tujuan maf’ul mutlaq yaitu:
1. Makna li-taukidhi’hi: 18 hadist
2. Makna li-bayani adadhi:3 hadist

.‫أ‬

1

RanuwijayaUtang, IlmuHadis (jakarta: Gaya media pratama) hal.2-٢
Abu Bakarmuhammad, Ilmunahwu (Surabaya: karyaabditama, 699 ) hal.6
٢ 2ˉ٢ 2 . ،)2161 ،‫ سن ر ب رو الغنسندو‬: ‫ كت مت ة الجرومية (سوراب ي‬،‫أل يخ ال ش دين‬
2 ٩ . ،)69٩6 ،‫ دار الفكر‬: ‫ في قواعداللغة العربية (لبن‬،‫سعيد اأفغ ني‬

‫ب‪.‬‬

‫ج‪.‬‬

‫د‪.‬‬

‫ه‪.‬‬


.‫و‬

٢11 . ،)69٩٩ ،‫دار ال ع رف‬: ‫ في علم النحو الجزأاأو (الق هر‬،‫أمن علي السيد‬
Muhammad fu’ad Abdul Baqi, AL-Lu’lu’ WalMarjan (Jakarta: UmmulQura Cetakan III,
2162).

‫ز‪.‬‬

‫‪1‬أل يخ ال ش دين‪ ،‬كت مت ة الجرومية (سوراب ي ‪ :‬سن ر ب رو الغنسندو‪٢ 2ˉ٢ 2 . ،)2161 ،‬‬
‫مصطفي الغاييني‪ ،‬ح مع الدرو العربية الجزء الث لث (بيرو ‪:‬ال كتبة العصرية‪29. ،)69٩2 ،‬‬

‫مصطفي الغاييني‪ ،‬ح مع الدرو‬

‫العربية الجزء الث لث (بيرو ‪:‬ال كتبة العصرية‪،)69٩2 ،‬‬

‫‪29.‬‬

‫مصطفي الغاييني‪ ،‬ح مع الدرو‬


‫العربية الجزء الث لث (بيرو ‪:‬ال كتبة العصرية‪،)69٩2 ،‬‬

‫‪29.‬‬

2 ٩ . ،)69٩6 ،‫ دار الفكر‬: ‫ في قواعداللغة العربية (لبن‬،‫سعيد اأفغ ني‬
Muhammad fu’ad Abdul Baqi, AL-Lu’lu’ WalMarjan (Jakarta: UmmulQura Cetakan III, 2162).

٩

٩

Muhammad fu’ad Abdul Baqi, AL-Lu’lu’ WalMarjan (Jakarta: UmmulQura Cetakan III, 2162).

8

RanuwijayaUtang, IlmuHadis(jakarta:Gaya media pratama) hal.

1

Moleong, MetodologiPenelitianKualitaif,hal.















































































































Moleong, Metodologi Penelitian Kualitaif.
Muhammad Abu Bakar, Ilmun ahwu (Surabaya: karya abdi tama, 699 ).
Muhammad fu’ad Abdul Baqi, AL-Lu’lu’ WalMarjan (Jakarta: Ummul Qura Cetakan
III, 2162).
Utang Ranuwijaya, Ilmu Hadits(jakarta: Gaya media pratama) .