KARYA TULIS ILMIAH DI INDONESIA

KARYA TULIS ILMIAH

PENGARUH LATIHAN HATHA YOGA TERHADAP NILAI KONSUMSI
OKSIGEN MAKSIMAL (VO2MAKS) PADA MAHASISWA STAH NEGERI
GDE PUDJA MATARAM

Diajukan sebagai syarat meraih gelar sarjana pada Fakultas Kedokteran
Universitas Mataram

Oleh
Gusti Ayu Laras Sinta
H1A 011 025

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MATARAM
MATARAM
2014

ii

HALAMAN PERSETUJUAN


Judul Karya Tulis Ilmiah

:

Pengaruh Latihan Hatha Yoga terhadap
Nilai

Konsumsi

Oksigen

Maksimal

(VO2maks) pada Mahasiswa STAH Negeri
Gde Pudja Mataram
Nama Mahasiswa

:


Gusti Ayu Laras Sinta

Nomor Mahasiswa

:

H1A011025

Fakultas

:

Kedokteran

Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu syarat meraih gelar
Sarjana pada Fakultas Kedokteran Universitas Mataram.

Mataram, 10 Desember 2014
Pembimbing Utama


Pembimbing Pendamping

( dr. Ida Ayu Eka Widiastuti, M. Fis)

dr. Hadian Rahman

NIP : 19750213 200604 2 001

NIP. 19840130 201012 1 003

HALAMAN PENGESAHAN

ii

iii

Pengaruh Latihan Hatha Yoga terhadap Nilai Konsumsi Oksigen Maksimal
(VO2maks) pada Mahasiswa STAH Negeri Gde Pudja Mataram
Dipersiapkan dan disusun oleh :
Nama Mahasiswa

Nomor Mahasiswa

: Gusti Ayu Laras Sinta
: H1A 011 025

Telah dipertahankan
di depan dewan penguji
pada tanggal 24 Desember 2014
Ketua :

dr. Ida Ayu Eka Widiastuti, M. Fis
NIP : 19750213 200604 2 001
Anggota :

Anggota :

dr. Rina Lestari Sp.P
NIP. 19791128 200604 2 001

dr. Hadian Rahman

NIP. 19840130 201012 1 003

Mengetahui
Dekan FK UNRAM,

Prof. Dr. dr. Mulyanto
NIP. 19480520197602 1 001

PRAKATA

iii

iv

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
nikmat dan perlindungan-Nya, sehingga Karya Tulis Ilmiah (KTI) ini dapat
diselesaikan tepat pada waktunya. Karya tulis ini disusun untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam rangka menyelesaikan pendidikan Fakultas Kedokteran
Universitas Mataram untuk memperoleh gelar sarjana. Karya tulis ini berjudul:
Pengaruh Latihan Hatha Yoga terhadap Nilai Konsumsi Oksigen Maksimal

(VO2maks) pada Mahasiswa STAH Negeri Gde Pudja Mataram.
Dalam penyusunan KTI ini, penulis banyak memperoleh bimbingan,
petunjuk serta bantuan dan dukungan dari berbagai pihak baik dari institusi
maupun dari luar institusi Program Studi. Melalui kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat:
1. Bapak Prof. Dr. dr. Mulyanto selaku Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Mataram yang telah memberikan izin untuk melakukan
penelitian
2. Ibu dr. Ida Ayu Eka Widiastuti, M.Fis selaku Dosen Pembimbing Utama
yang telah banyak memberi bimbingan, petunjuk, dan saran-saran dalam
penyusunan KTI ini.
3. Bapak dr. Hadian Rahman selaku Dosen Pembimbing Pendamping yang
telah banyak memberi bimbingan, petunjuk dan dorongan yang
bermanfaat bagi penulis.
4. Kedua orang tuaku Gusti Ngurah Indra Wijaya dan Gusti Ayu Putu
Sukasih tercinta yang senantiasa melimpahkan kasih sayang, doa dan
dukungan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas ini, dan juga untuk
adikku I Gusti Made Wisnu Andri Wijaya.
5. Mahasiswa STAH Negeri Gde Pudja Mataram yang telah meluangkan
waktu dengan setulus hati menjadi sampel dalam penelitian ini.

6. Bapak Joko Suprayetno,S.Ag,ST,M,PdH selaku dosen mata kuliah Yoga
di STAH Negeri Gde Pudja Mataram atas segala dukungan dalam
penelitian ini.

iv

v

7. Keluarga Besar Nervus angkatan 2011 terima kasih atas semua kenangan
yang tak terlupakan yang telah dilalui bersama selama menempuh
pendidikan dokter umum di FK Unram.
8. Seluruh dosen dan staf Fakultas Kedokteran Universitas Mataram yang
selalu membantu dan mengajarkan ilmu yang sangat bermanfaat.
9. Teman-teman Nervus dan adik-adik junior FK Unram yang telah
membantu dan memberi dukungan dalam pelaksanaan penelitian.
10. Kakak-kakak senior Fakultas Kedokteran Universitas Mataram yang telah
memberi dukungan dan bimbingan yang bermanfaat bagi penulis.
11. Sahabatku Sinta Dwi Saraswati yang banyak membantu dalam segala hal
untuk penelitian ini
12. Sahabatku Ayik Wahyundari yang telah memberi dukungan doa dan

materi dalam penelitian ini
13. Semua pihak yang tidak bisa disebut satu persatu atas dukungan dan
bantuannya.
Penulis menyadari dalam penyusunan KTI ini masih terdapat banyak
kekurangan, oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang
mambangun guna perbaikan dan penyempurnaan penelitian ini di masa yang akan
datang.
Semoga KTI ini memberikan manfaat untuk kita semua.

Mataram, 10 Desember 2014
Penulis

v

vi

PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam Karya Tulis Ilmiah ini tidak
terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu
Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau

pendapat orang yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang
secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Mataram, 10 Desember 2014
Penulis

vi

vii

ABSTRAK
PENGARUH LATIHAN HATHA YOGA TERHADAP NILAI KONSUMSI
OKSIGEN MAKSIMAL (VO2MAKS) PADA MAHASISWA STAH NEGERI
GDE PUDJA MATARAM
Gusti Ayu Laras Sinta, Ida Ayu Eka Widiastuti, Hadian Rahman
Latar Belakang: Olahraga atau latihan fisik sangat penting untuk menjaga serta
meningkatkan kebugaran jasmani. Salah satu cara untuk menilai kebugaran
jasmani adalah dengan mengukur nilai VO2 maksuntuk menunjukkan bagaimana
kedayagunaan tubuh menggunakan oksigen. Salah satu latihan fisik yang saat ini
digemari adalah Yoga, khususnya Hatha Yoga. Tujuan dari penelitian ini adalah

mengetahui pengaruh latihan Hatha Yoga terhadap nilai konsumsi oksigen
maksimal (VO2 maks) selama 8 minggu pada Mahasiswa di STAH Negeri Gde Pudja
Mataram.
Metode: Rancangan penelitian ini adalah true experimental randomized pretest–
posttest control group design. Subjek penelitian adalah 38 orang Mahasiswa
STAH Negeri Gde Pudja Mataram yang terbagi menjadi 2 kelompok, yaitu
kelompok kontrol dan perlakuan. Subjek dipilih secara simple random sampling.
Nilai VO2 maks diukur sebelum dan sesudah melakukan latihan Hatha Yoga selama
8 minggu pada kelompok perlakuan menggunakan metode Queen’s College Step
Test. Kelompok kontrol melakukan aktivitas biasa. Uji Wilcoxon digunakan
untuk melihat perubahan nilai VO2 maks awal dan akhir pelatihan pada kedua
kelompok. Uji Mann-Whitney digunakan untuk membandingkan rerata
peningkatan nilai VO2 maksantara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan.
Hasil: Hasil analisis uji Wilcoxon pada kelompok perlakuan menunjukkan adanya
peningkatan nilai VO2 maks yang bermakna sebelum dan setelah pelatihan dengan
p=0,001 (p0,05). Peningkatan nilai VO2 maks pada
kelompok perlakuan sebesar 3,23 ml/kg/menit (8,9%), sedangkan pada kelompok
kontrol sebesar 0,2 ml/kg/menit (0,56%). Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan
perbandingan peningkatan nilai VO2 maks antara kelompok perlakuan dan kelompok
kontrol didapatkan perbedaan bermakna dengan p=0,029 (p