PERAN PASAR MODAL DALAM MENGATASI PENGAN

Tugas Ekonomi Bisnis

PERAN PASAR MODAL DALAM MENGATASI
PENGANGGURAN

OLEH :

FAKHRY MUHAMMAD

(46116054)

HERLIANA

(46116061)

JURUSAN AKUNTANSI
POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
2016

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang

telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada kami sehingga bisa menyusun
makalah ini.
Kami sebagai penyusun makalah ini menyadari sepenuhnya bahwa
makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang ada
relevansinya dengan penyempurnaan makalah ini sangat kami harapkan dari
pembaca. Kritik dan saran sekecil apapun akan kami perhatikan dan
pertimbangkan guna perbaikan di masa datang.
Pada kesempatan ini, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada
seluruh pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini. Semoga
makalah ini mampu memberikan manfaat dan mampu memberikan nilai tambah
kepada para pemakainya.

DAFTAR ISI

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Perlu kita sadari bersama bahwa Pengangguran adalah salah satu masalah
yang ada di Indonesia dan terus bertambah. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat
dalam kurun waktu satu tahun tingkat pengangguran di Indonesia mengalami

pertambahan sebanyak 300 ribu jiwa. Telah berbagai macam kebijakan yang telah
ditawarkan oleh pemerintah namun masih belum mampu mengatasi pengangguran
secara signifikan. Memang kita perlu ketahui bersama bahwa menyelesaikan
masalah ini tidak semudah membalikkan telapan tangan. Lalu bagaimanakah
seharusnya kita meyelesaikan masalah? Memang benar bahwa masalah ini
bukanlah masalah yang bisa di anggap remeh dan selayaknya lah kita sebagai
bangsa Indonesia memiliki tanggung jawab moral serta kewajiban sosial untuk
membantu pemerintah dalam memikirkan dan menyelesaikan persoalan ini.
Disisi lain banyak perusahaan di Indonesia yang diharapkan mampu
menyelesaikan masalah pengangguran di Indonesia. Namun, sangat disayangkan
sebab perusahaan-perusahaan tersebut yang seharusnya membantu masyarakat
Indonesia justru sahamnya dimiliki oleh Negara asing. Hal ini dikarenakan masih
banyak masyarakat Indonesia yang belum mengetahui tentang Pasar Modal
sehingga sedikit pula yang berinvestasi di perusahaan-perusahaan yang ada di
Indonesia.
Maka dari itu, makalah ini kami susun guna menginformasikan kepada
pembaca ataupun masyarakat mengenai peranan pasar modal dalam mengatasi
pengangguran. Semoga bermanfaat.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas dapat dikemukakan bahwa Pasar modal
adalah salah satu solusi untuk menyelesaikan masalah pengangguran di Indonesia,
maka kami merumuskan suatu masalah yaitu “Bagaimanakah Peran Pasar Modal
dalam mengatasi pengangguran?”
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menginformasikan kepada
pembaca tentang peran pasar modal dalam pengatasi pengangguran.

BAB II
PEMBAHASAN
1.1 Tinjauan Pustaka
2.1.1

Pengertian Pasar Modal

Pasar modal (capital market) adalah tempat bagi berbagai pihak
(khususnya perusahaan) untuk menjual saham (stock) dan obligasi (bond). Hasil
dari penjualan tersebut nantinya akan digunakan sebagai tambahan dana atau
untuk memperkuat modal perusahaan.
Joel G. Siegel dan Jae K. Shim menyebutkan bahwa pasar modal adalah

pusat perdagangan utang jangka panjang dan saham perusahaan. Sementara itu,
menurut R.J. Shook pasar modal merupakan sebuah pasar tempat dana-dana
modal, seperti ekuitas dan utang, diperdagangkan.
Menurut UU Pasar Modal R.I. No. 8 Tahun 1995 dikutip dalam Husnan
(1998:35) dalam sari (2005:9), Pasar adalah kegiatan yang bersangkutan dengan
penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan public yang berkaitan
dengan efek yang diterbitkan, serta lembaga profesi yang berkaitan dengan efek.
Yang dimaksud dengan efek menurut UU pasar Modal R.I. No. 8 Tahun 1995
adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan utang, surat berharga komersial,
saham, obligasi, tanfa bukti utang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif,
kontrak berjangka atas efek dan setiap derivative dari efek. . Sifat efek yang
diperdagangkan di pasar modal (Bursa Efek) adalah berjangka panjang. Instrumen
yang umum diperjualbelikan melalui Bursa Efek di Indonesia saat ini adalah
saham dan obligasi.

2.1.2

Instrumen Pasar Modal
Instrumen yang biasa digunakan dalam pasar modal disebut efek atau


sekuritas. Jenis-jenis instrument yang digunakan dalam Pasar Modal adalaha
sebagai berikut:
a. Saham (Stock), merupakan sebuah kepemilikan baik modal atau
wilayah. Saham merupakan instrument yang mampu memberi nilai
tambah ekuitas dari pemilik modal. Saham juga bisa diartikan sebagai
tanda penyertaan atau kepemilikan seseorang atau kelompok dalam
suatu perusahaan.
b. Obligasi (Bond), merupakan surat berharga atau sertiffikat yang berisi
kontrak antara pemberi modal atau puhak yang memiliki dana lebih
dengan pihak yang menerima atau diberi dana tersebut (emiten).
c. Right, merupakan salah satu instrument yang termasuk kedalam
derivative atau sering disebut dengan produk turunan dari saham yang
berupa surat berharga yang bentuknya memberikan hak bagi pemodal
untuk membeli saham baru yang dikeluarkan oleh emiten pada suatu
harga tertentu dan pada wajtu yang telah ditetapkan.
d. Warrant, merupakan salah satu instrumen yang hampir sama dengan
sifat instrumen right, yaitu salah satu produk derivative atau produk
turunan dari saham yang memberikan hak untuk membeli sebuah
saham baru pada tingkat, harga dan waktu yang telah disepakati dan
ditentukan sebelumnya.

e. Opsi, seperti halnya right dan warrant, instrument ini juga merupakan
produk derivative atau produk turunan dari saham yang memberikan
pelaku ekonomi hak untuk menjual maupun membeli sejumlah asset
finansial tertentu pada harga dan jangka waktu yang telah disepakati
dan ditentukan bersama.
2.1.3

Tujuan pasar Modal
Dalam pembentukan pasar modal memiliki tujuan sebagai berikut:
a. Menghimpun kesempatan kepada masyarakat untuk meningkatkan
pertumbuhan ekonomi.
b. Memberi kesempatan kepada masyarakat untuk ikut memiliki
perusahaan dan ikut menikmati hasilnya (laba).

2.1.4

Fungsi Pasar Modal
Menurut Sunariyah (2001:5-6) dalam Angelia (2009:13), terdapat lima

fungsi dari pasar modal, yaitu:

a. Sebagai fasilitas melakukan interaksi antar pembeli dan penjual untuk
menentukan harga saham atau surat berharga yang diperjualbelikan;
b. Memberi kesempatan kepada pemodal untuk menentukan hasil yang
diharapkan;
c. Memberi kesempatan kepada investor untuk menjual kembali saham
atau surat berharga yang dimilikinya;
d. Menciptakan kesempatan kepada masyarakat untuk berpartisipasi
dalam perkembangan suatu perekonomian; dan
e. Mengurangi biaya transaksi dan infonrmasi surat berharga.
2.1.5

Manfaat Pasar Modal
Secara umum, manfaat dari keberadaan pasar modal
a. Menyediakan sumber pembiayaan (jangka panjang) bagi dunia usaha
sekaligus memungkinkan alokasi dana secara optimal.
b. Memberikan wahana investasi yang beragam bagi investor sehingga
memungkinkan untuk melakukan diversifikasi. Alternatif investasi
memberikan potensi keuntungan dengan tingkat risiko yang dapat
diperhitungkan.
c. Menyediakan leading indikator bagi perkembangan perekonomian

suatu negara.

2.1.6

Pengertian Pengangguran
Pengangguran (unemployment) merupakan kenyataan yang dihadapi

hampir semua negara, baik negara sedang berkembang (developing countries),
maupun negara-negara yang sudah maju (developed countries). Secara umum,
pengangguran didefinisikan sebagai suatu keadaan dimana seseorang yang
tergolong dalam kategori angkatan kerja (labor force) tidak memiliki pekerjaan
dan secara aktif mencari pekerjaan.

2.1.7

Jenis-jenis pengangguran
Pengangguran sebagai suatu masalah yang dihadapi oleh perekonomian

dapat dibedakan menjadi empat jenis, yaitu:
1. Pengangguran friksional (frictional unemployment)

Pengangguran friksional adalah pengangguran yang sifatnya sementara yang
disebabkan adanya kendala waktu, informasi dan kondisi geografis antara
pelamar kerja dengan pembuka lamaran pekerjaan.
2. Pengangguran struktural (structural unemployment)
Pengangguran struktural adalah keadaan di mana penganggur yang mencari
lapangan pekerjaan tidak mampu memenuhi persyaratan yang ditentukan
pembuka lapangan kerja. Semakin maju suatu perekonomian suatu daerah
akan meningkatkan kebutuhan akan sumber daya manusia yang memiliki
kualitas yang lebih baik dari sebelumnya.
3. Pengangguran musiman (seasonal unemployment)
Pengangguran musiman adalah keadaan menganggur karena adanya fluktuasi
kegiatan ekonomi jangka pendek yang menyebabkan seseorang harus
menganggur. Contohnya seperti petani yang menanti musim tanam, tukang
jualan durian yang menanti musim durian.
4. Pengangguran siklikal (cyclical unemployment)
Pengangguran siklikal adalah pengangguran yang menganggur akibat imbas
naik turun siklus ekonomi sehingga permintaan tenaga kerja lebih rendah dari
pada penawaran kerja.Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah
angkatan kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan pekerjaan yang
mampu menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam

perekonomian karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan
pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga dapat menyebabkan
timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya.

2.1.8

Kebijakan pemerintah dalam mengatasi pengangguran
A. Kebijakan Fiskal
1. Mengurangi pajak
2. Menambah pengeluaran pemerintah
3. Meningkatkan ekspor
B. Kebijakan Moneter
1. Menambah penawaran uang
2. Menurunkan suku bunga
3. Meningkatkan investasi
4. Menyediakan kredit khusus untuk sektor padat karya
5. Membeli surat-surat berharga dari masyarakat
C. Kebijakan lain :
Kebijakan riil sisi penawaran
1. Mendorong lebih banyak investasi

2. Mengembangkan pembangunan infrastruktur
3. Meningkatkan efisiensi administrasi pemerintah
4. Memberikan subsidi dan pengurangan pajak perusahaan dan
individu.

2.2 ANALISIS MASALAH
Berdasarkan Pembahasan di atas dan rumusan masalah, kami akan
mengemukakan mengenai bagaimana cara atau solusi yang diberikan oleh Pasar
Modal dalam mengatasi pengangguran.
Salah satu tujuan di bentuknya pasar modal adalah untuk membuka
kesempatan kepada masyarakat yang ingin meningkatkan perekonomian serta
memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memiliki suatu perusahaan dan
mendapat keuntungan darinya.
Lalu bagaimanakah cara kerja pasar modal tersebut ?

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA

http://www.ilmuekonomi.net/2015/11/pengertian-fungsi-tujuanmanfaat-dan-macam-macam-pasar-modal.html/Gian MR