PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENGUKURAN MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA BENDA KONKRET PADA SISWA KELAS III SEMESTER I MI NAHDLOTUT THOLIBIN KECAMATAN KANDANGAN KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN PELAJARAN 20162017

  PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENGUKURAN MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA BENDA KONKRET PADA SISWA KELAS III SEMESTER I MI NAHDLOTUT THOLIBIN KECAMATAN KANDANGAN KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam Oleh : SIGIT ZUNIYANTO

NIM 115-12-078

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH(PGMI) FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK)

PERSETUJUAN PEMBIMBING

  Setelah dikoreksi dan diperbaiki, maka Skripsi Saudara: Nama : Sigit zuniyanto NIM : 115-12-078 Fakultas : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Judul : PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

  MATERI PENGUKURAN MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA PADA SISWA KELAS III SEMESTER I MI NAHDLOTUT THOLIBIN KECAMATAN KANDANGAN KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017.

  Telah kami setujui untuk dimunaqosahkan.

  Salatiga, 8 Maret 2017 Pembimbing, Jaka Siswanta, M.Pd.

  NIP. 19710219 200003 1 002

KEMENTERIAN AGAMA RI

  

SKRIPSI

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENGUKURAN MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA BENDA KONKRET PADA SISWA KELAS III SEMESTER I MI NAHDLOTUT

THOLIBIN

KECAMATAN KANDANGAN KABUPATEN TEMANGGUNG

TAHUN PELAJARAN 2016/2017 DISUSUN OLEH : SIGIT ZUNIYANTO NIM : 11512078

  Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan Pendidikan PGMI Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Institut Agama Islam

  Negeri (IAIN) Salatiga, pada tanggal 17 Maret 2017 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd).

  Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Achmad Maimun, M.Ag.

  Sekretaris Penguji : Jaka Siswanta, M.Pd.

  Penguji I : Dr. M. Gufron, M.Ag. Penguji II : M. Hafidz, M.Ag.

  Salatiga, 17 Maret 2017 Dekan FTIK IAIN Salatiga,

  Jl. Tentara Pelajar No. 02 Telp. (0298) 323706 Websit

PERYATAAN KEASLIAN TULISAN

  Saya yang bertandatangan di bawah ini, Nama : Sigit Zuniyanto NIM : 115-12-078 Fakultas : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya orang lain. Pendapat atau temuan lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah.

  Salatiga, 8 Maret 2017 Yang menyatakan,

   Sigit Zuniyanto

  NIM. 115-12-078

  

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

  “ SESUATU YANG KITA UCAPKAN HARUS KITA KETAHUI, DAN YANG KITA KETAHUI TIDAK HARUS KITA UCAPKAN”

  PERSEMBAHAN

  Skripsi ini kupersembahkan kepada:

  1.Kedua orang tuaku (Bapak Slamet dan Ibu Sutimah), yang selalu memberikan bimbingan, mengarahkan dengan penuh kesabaran, selalu memberi semangat dengan materiil dan spriritual serta selalu berkorban dan mendoakanku setiap saat.

  2. Kakakku (Rochman sulistiyo) yang aku sayangi, yang selalu membantu dalam segala hal, semoga cepat menemukan jodohnya.

  3. Keluarga besarku yang senantiasa membantu dan memberi semangat dan turut medo’akanku.

  4. Wanita yang istimewa setelah Ibuku.

  5. Seluruh dosen dan karyawan IAIN Salatiga yang telah memberikan ilmunya kepadaku, memfasilitasiku, dan telah memberikan pelayanan dengan sebaik-baiknya, sehingga menjadikan seperti sekarang ini.

  6. Teman-teman satu jurusan PGMI dan kelas PGMI C angkatan 2012 khususnya.

  7. Para pembaca yang budiman.

KATA PENGANTAR

  Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Sholawat serta salam selalu tercurah kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa dinanti-nantikan syafaat’a besok di yaumul qiyamah.

  Penulisan skripsi dengan judul “Peningkatan hasil belajar Matematika materi pengukuran melalui penggunaan alat peraga benda konkret pada siswa kelas III semester I MI Nahdlotut Tholibin Kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung tahun pelajaran 2016/2017” ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar akademik Sarjana Pendidikan Islam di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

  Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada yang terhormat: 1.

  Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

  2. Bapak Suwardi, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK).

  3. Ibu Peni Susapti, M.Si. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI).

  4. Ibu Miftakhur Rif’ah, M.Ag. selaku Dosen Pembimbing Akademik

  5. Bapak Jaka Siswanta, M.Pd. selaku Desen Pembimbing Skripsi yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya guna memberikan bimbingan dan arahan dengan penuh kesabaran dan keikhlasan hingga akhir penulisan skripsi ini.

6. Bapak dan Ibu dosen serta seluruh karyawan IAIN Salatiga yang telah memberikan ilmu dan bimbingannya kepada penulis.

  7. Bapak Adib muhlisun S.Pd.I, selaku Kepada Sekolah MI Nahdlotut tholibin kecamatan kandangan kabupaten temanggung yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian.

  8. Ibu Khorifah S.Pd.I. selaku wali kelas III MI Nahdlotut tholibin kecamatan kandangan kabupaten temanggung yang turut membantu dalam penelitian.

  9. Seluruh siswa-siswi kelas III MI Nahdlotut tholibin kecamatan kandangan kabupaten temanggung yang telah mendukung dan membantu peneliti dalam melakukan penelitian.

  10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebut satu persatu yang telah memberikan bantuan dan dukungannya hingga penulis dapat ,menyelesaikan penulisan skripsi ini.

  Penulius menyadari bahwa dalam menyelesaikan lapoan skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat dibutukan guna menyempurnakan penulisan laporan skripsi ini. Semoga laporan skripsi ini dapat memberikan manfaat kepada siapa saja yang membacanya.

  Salatiga, Februari 2017 Penulis ABSTRAK Sigit zuniyanto, 2017. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi

  Pengukuran Melalui Penggunaan Alat Peraga Benda Konkrit pada Siswa Kelas III Semester I MI Nahdlotut Tholibin Kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung

  . Skripsi. Jurusan Pendidikan

  Tahun Pelajaran 2016/2017

  Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (PGMI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Pembimbing: Jaka Siswanta M.Pd.

  Latar belakang penelitian ini adalah bahwa di dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran matematika kelas III MI Nahdlotut Tholibin materi Pengukuran para siswa masih mengalami kesulitan karena kurangnya fasilitas yaitu alat peraga yang dapat membantu kelancaran dan peningkatan hasil belajar. Tujuan dari kegiatan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar matematika materi pengukuran pada siswa kelas

  III MI Nahdlotut Tholibin setelah menggunakan alat peraga benda konkret.

  Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas, metode yang digunakan dalam kegiatan penelitian ini adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisa data dilakukan dengan cara memberikan makna terhadap data yang sudah berhasil dikumpulkan, penyajian data yang sudah berhasil dikumpulkan dan penarikan kesimpulan.

  Hasil penelitian menunjukkan : penggunaan alat peraga benda konkrit dalam pembelajaran matematika kelas III materi pengukuran dapat meningkatkan hasil belajar, hal ini dapat dilihat dari peningkatan hasil belajar siswa pada kegiatan pra siklus hasil belajar siswa memperoleh rata- rata nilai 70.63 dimana ada 12 dari 19 siswa yang memperoleh nilai di atas KKM atau sekitar 63.16%, pada siklus I siswa memperoleh nilai rata-rata 75.27, 15 dari 19 siswa memperoleh nilai tuntas pada siklus ini atau sebesar 78.94% sedangkan pada siklus II sebanyak 18 dari 19 siswa memperoleh nilai tuntas atau sebesar 94.74% dengan nilai rata-rata 81.53.

  DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................................... i HALAMAN PENGESAHAN KELULUSAN ...................................................................... ii HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ........................................................ iii HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................... iv KATA PENGANTAR ........................................................................................................... v ABSTRAK ............................................................................................................................. viii DAFTAR ISI .......................................................................................................................... ix DAFTAR TABEL .................................................................................................................. xiii DAFTAR GAMBAR ............................................................................................................. xv DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................................... xvi

  BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1 A. Latar Belakang Masalah ............................................................................................ 1 B. Rumusan Masalah ...................................................................................................... 4 C. Tujuan Penelitian ....................................................................................................... 4 D. Hipotesis Penelitian ................................................................................................... 4 E. Manfaat Penelitian ..................................................................................................... 5 F. Definisi Operasional .................................................................................................. 6 G. Metodologi Penelitian ................................................................................................ 10 1. Rancangan Penelitian ........................................................................................... 10 2. Subjek Penelitian Tindakan Kelas ....................................................................... 11

  3. Langkah-Langkah Penelitian ............................................................................... 12 4.

  Instrument Penelitian ........................................................................................... 15 5. Teknik Pengumpulan Data ................................................................................... 20 6. Analisa Data Penelitian ....................................................................................... 20 7. Sistematika Penulisan .......................................................................................... 21

  BAB II KAJIAN PUSTAKA ................................................................................................. 23 A. Hakikat Hasil Belajar ................................................................................................. 23 1. Pengertian Belajar ................................................................................................ 23 2. Hasil Belajar......................................................................................................... 24 3. Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar .......................................................... 28 4. Penilaian Hasil Belajar ......................................................................................... 31 5. Tujuan Belajar ...................................................................................................... 32 B. Hakikat Matematika ................................................................................................... 33 1. Pengertian Matematika ........................................................................................ 33 2. Ruang Lingkup Matematika ................................................................................ 35 3. Tujuan Pendidikan Matematika ........................................................................... 36 C. Materi Pengukuran Waktu, Panjang dan Berat .......................................................... 38 1. Pengertian pengukuran…………………………………………………………. 38 2. Alat Ukur Berat dan Kegunaannya…………………………………………….. 39 3. Alat Ukur Panjang dan Kegunaannya………………………………………….. 41 4. Alat Ukur Waktu dan Kegunaannya…………………………………………… 42 D. ALAT PERAGA…………………………………………………………………… 44 1. Pengertian Alat Peraga…………………………………………………………. 44

  2. Fungsi Alat Peraga……………………………………………………………... 45 3.

  Alat peraga benda konkret……………………………………………………... 46 4. Langkah-langkah penggunaan benda konkret sebagai alat peraga pembelajaran……………………………………………………….. 47

  5. Kelebihan dan kekurangan alat peraga benda konkret…………………………. 48

  BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN ........................................................................... 51 A. Gambaran Umum MI Nahdlotut Tholibin…………………………………………. 51 1. Letak Geografis MI Nahdlotut Tholibin……………………………………….. 51 2. Sejarah Singkat MI Nahdlotut Tholibin dan Perkembangannya………………. 52 3. Visi, Misi dan Tujuan MI Nahdlotut Tholibin…………………………………. 53 4. Keadaan Guru dan Siswa MI Nahdlotut Tholibin……………………………... 55 5. Sarana Prasarana MI Nahdlotut Tholibin……………………………………… 56 6. Kurikulum MI Nahdlotut Tholibin…………………………………………….. 58 B. Subyek Penelitian…………………………………………………………………... 62 C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I…………………………………………………...... 63 D. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II……………………………………………………. 68 BAB IV HASIL PENELITIAN ............................................................................................. 74 A. Analisis Data Persiklus 1. Analisis Data Per Siklus………………………………………………………… 74 2. Analisis Data Siklus I…………………………………………………………… 76 3. Analisis Data Siklus II…………………………………………………………... 80 B. Analisis Data Akhir…………………………………………………………………. 84 BAB V PENUTUP ................................................................................................................ .89

  A.

  KESIMPULAN……………………………………………………………………… 89 B. SARAN……………………………………………………………………………… 89 C. PENUTUP…………………………………………………………………………. .. 90

  DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 92 LAMPIRAN-LAMPIRAN

  DAFTAR TABEL 1.

Tabel 1.1 Daftar Siswa Kelas III MI Nahdlotut Tholibin

  Tahun Pelajaran 2016/2017 ..................................................................................... 11 2.

Tabel 1.2 Lembar Pengamatan Guru ....................................................................... 15 3.Tabel 1.3 Lembar Pengamatan Siswa ...................................................................... 16 4.Tabel 1.4 Kisi-Kisi Materi Pengukuran ................................................................... 17 5.Tabel 1.5 Butir Soal Siklus I .................................................................................... 17 6.Table 1.6 Butir Soal Siklus II .................................................................................. 18 7.Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar ........................................... 37 8.Tabel 3.1 Daftar Nama Guru MI Nahdlotut Tholibin .............................................. 55 9.Tabel 3.2 Data Jumlah Siswa MI Nahdlotut Tholibin ............................................. 56 10.Tabel 3.3 Keadaan Ruang MI Nahdlotut Tholibin .................................................. 57 11.Tabel 3.4 Media Pendukung Pembelajaran MI Nahdlotut Tholibin ........................ 58 12.Tabel 3.5 Daftar Siswa Kelas III MI Nahdlotut Tholibin

  Tahun Pelajaran 2016/2017 ..................................................................................... 62 13.

Tabel 4.1 Nilai Ulangan Siswa Materi Pengukuran ( Pra siklus ............................. 75 14.Tabel 4.2 Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian Siswa pada Per Siklus...................... 75 15.Tabel 4.3 Hasil Tes Formatif Siswa pada Siklus I ................................................. 77 16.Tabel 4.4 Rekapitulasi Ketuntasan Siswa pada Siklus I .......................................... 78 17.Tabel 4.5 Lembar Pengamatan Guru Siklus I .......................................................... 78 18.Tabel 4.6 Hasil Pengamatan Siswa Siklus I............................................................. 79 19.Tabel 4.7 Hasil Tes Formatif Siswa pada Siklus II ................................................ 81 20.Tabel 4.8 Rekapitulasi Ketuntasan Siswa pada Siklus II ......................................... 82

  21. Tabel 4.9 Lembar Pengamatan Guru Siklus II......................................................... 82 22.

Tabel 4.10 Hasil Pengamatan Siswa Siklus II ......................................................... 83 23.Tabel 4.11 Perbandingan Hasil Belajar Siswa

  Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II ............................................................................. 87

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Tahap-tahap Penelitian Tindakan Kelas……………………………...13

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Lampiran 3 Soal post tes Siklus I Lampiran 4 Soal post tes Siklus II Lampiran 5 Kunci Jawaban Siklus I Lampiran 6 Kunci Jawaban Siklus II Lampiran 7 Dokumentasi Lampiran 8 Surat Ijin Penelitian Lampiran 9 Surat Keterangan Penelitian Lampiran 10 Daftar Nilai SKK Lampiran 11 Lembar Konsultasi Skripsi Lampiran 12 Daftar Riwayat Hidup

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Matematika merupakan mata pelajaran yang wajib ada di setiap

  jenjang pendidikan. Mulai dari anak SD sampai SMA bahkan di perguruan tinggi matematika menjadi salah satu mata pelajaran yang harus dikuasai oleh setiap siswa. Matematika adalah mata pelajaran tentang ilmu hitung yang tentunya sangat berhubungan dengan angka.

  Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), matematika menjadi salah satu mata pelajaran yang wajib dipelajari dan ditempuh oleh siswa Mata pelajaran matematika adalah mata pelajaran yang dapat melatih siswa untuk berpikir kritis, karena di dalam mata pelajaran ini para siswa dituntut untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang berhubungan dengan angka.

  Matematika bagi sebagian besar siswa adalah mata pelajaran yang dianggap sulit karena mata pelajaran ini menuntut siswa untuk berpikir kritis dan analitis. Hal tersebut tentu menjadi salah satu tantangan bagi guru agar para siswanya tidak menjadikan mata pelajaran tersebut menjadi mata pelajaran yang membosankan dan menakutkan, tetapi sebaliknya matematika adalah mata pelajaran yang menyenangkan dan menantang.

  Sebagai salah satu mata pelajaran yang penting dalam dunia pendidikan, guru hendaknya memiliki strategi atau metode pembelajaran yang menarik dan variatif agar siswa merasa senang dan tertarik terhadap pelajaran matematika. Akan tetapi, sebagian besar guru hanya menerapkan metode ceramah pada pembelajaran matematika, tanpa adanya contoh konkret langsung sehingga menjadikan mata pelajaran ini menjenuhkan dan membosankan bagi para siswa. Karena tanpa berusaha siswa tidak akan bisa menguasai materi tersebut, seperti halnya tercantum dalam AL-Qur’an surat AR-Ra’d 11

  

          

  Artinya: Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri (Q.S AR-Ra’d : 11)

  Tidak sedikit siswa yang menganggap mata pelajaran ini adalah mata pelajaran yang sangat sulit untuk ditaklukkan. Apabila siswa beranggapan bahwa matematika adalah mata pelajaran yang sulit untuk dipahami hal ini tentu akan berpengaruh terhadap minat dan motivasi siswa untuk belajar matematika menjadi rendah, masalah selanjutnya yang akan timbul adalah hasil belajar matematika siswa juga akan rendah atau kurang dari kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang sudah ditentukan. Berdasarkan survey yang peneliti lakukan pada 18 Agustus 2016 melalui wawancara dengan guru kelas III, bahwa dalam kegiatan pembelajaran matematika di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nahdlotut Tholibin khususnya siswa kelas 3, matematika menjadi salah satu mata pelajaran yang paling ditakuti siswa, hal ini disebabkan karena nilai yang mereka peroleh rendah dan banyak siswa yang tidak dapat mencapai KKM yang sudah ditetapkan. Pada sub materi tentang “Pengukuran” pada bab V semester 1 kelas 3 ini para siswa di MI Nahdlotut Tholibin juga masih mendapatkan nilai yang dapat dikatakan rendah. Hal ini disebabkan oleh sebagian besar materi yang dijelaskan guru menggunakan metode ceramah sehingga kegiatan pembelajaran berjalan kurang variatif dan membosankan sehingga membuat siswa menjadi jenuh selain itu kurangnya alat peraga seperti penggaris, mistar atau alat ukur lainnya baik alat ukur panjang ataupun berat yang dapat menunjang proses kegiatan pembelajaran matematika di kelas 3 khususnya pada sub materi “Pengukuran” di Madrasah ini ketersediaannya dapat dikatakan masih kurang.

  “Ketersediaan alat peraga dalam materi ”Pengukuran” yang jumlahnya masih sedikit itu tentu menjadi salah satu faktor penghambat bagi kelancaran proses belajar-mengajar, serta siswa tidak dapat dengan mudah menyerap materi yang disampaikan oleh guru ” ujar guru wali kelas III MI Nahdlotut tholibin. Berkaitan dengan hal tersebut maka penulis berpendapat bahwa melalui penggunaan alat peraga benda konkret dapat meningkatkan hasil belajar siswa, karena pada pelajaran Matematika akan lebih mudah di pahami jika pembelajaran pada materi pengukuran ini menggunakan alat peraga benda konkret yang tepat.

  Penggunaan alat peraga benda konkret ini juga dapat menarik perhatian peserta didik agar peserta didik tidak sibuk dengan sendirinya maupun dengan temannya.

  Berdasarkan uraian permasalahan di atas, maka penulis bermaksud untuk mengadakan kegiatan penelitian dengan judul “ PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENGUKURAN MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA BENDA KONKRET PADA SISWA KELAS III SEMESTER I MI NAHDLOTUT THOLIBIN MALEBO, KECAMATAN KANDANGAN, KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017.

B. Rumusan Masalah

  Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka permasalahan yang akan dibahas dalam kegiatan penelitian ini adalah : Apakah alat peraga benda konkret dapat meningkatkan hasil belajar Matematika materi Pengukuran pada siswa kelas III semester I MI Nahdlotut Tholibin, Kec. Kandangan , Kab Temanggung Tahun

  Pelajaran 2016/2017 ?

  C. Tujuan Penelitian

  Tujuan yang hendak dicapai dalam kegiatan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Matematika materi pengukuran pada siswa kelas 3 semester I MI Nahdlotut Tholibin setelah menggunakan alat peraga benda konkret.

  D. Hipotesis Penelitian

  Hipotesis adalah dugaan sementara tentang jawaban atas masalah penelitian yang akan diuji melalui penelitian. Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah : Penggunaan alat peraga benda konkret dapat meningkatkan hasil belajar Matematika materi Pengukuran pada siswa kelas III semester I MI Nahdlotut Tholibin Kec. Kandangan Kab. Temanggung tahun pelajaran 2016/2017.

  E. Manfaat Penelitian 1.

  Manfaat Teoritis a.

  Hasil dari kegiatan penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi penulis untuk menambah keilmuannya tentang pengaruh alat peraga benda konkret dalam pembelajaran matematika.

  b.

  Hasil dari kegiatan penelitian ini dapat digunakan untuk menambah khasanah keilmuan dan memberikan sumbangan bagi dunia pendidikan.

2. Manfaat Praktis a.

  Bagi Siswa 1.

  Meningkatkan minat belajar siswa dalam belajar matematika 2. Mendorong siswa supaya lebih aktif dalam kegiatan belajar- mengajar

  3. Meningkatkan hasil belajar b. Bagi Guru 1.

  Memacu guru untuk lebih variatif dalam menggunakan atau menerapkan metode pembelajaran

  2. Memacu guru untuk meningkatkan kualitas pengelolaan kegiatan belajar-mengajar c.

  Bagi Sekolah 1.

  Menambah wawasan sekolah dalam mewujudkan visi dan misi sekolah

  2. Meningkatkan prestasi sekolah F.

   Definisi Operasional 1.

  Hasil Belajar Belajar merupakan proses menghasilkan penyesuaian tingkah laku. Hasil belajar adalah perubahan perilaku secara keseluruhan bukan hanya salah satu aspek potensi kemanusiaan saja. ( Menurut Agus Suprijono, 2011:7 ). Jadi hasil belajar merupakan perubahan tingkah laku siswa baik dari aspek kognitif, afektif maupun psikomotorik yang merupakan timbal balik dari proses belajar mengajar yang telah dilakukan. Dari ke tiga aspek tersebut dalam konteks evaluasi hasil belajar yang paling ditekankan ialah aspek kognitif, karena berkaitan dengan kemampuan para siswa dalam menguasai materi pembelajaran. Dalam hasil belajar Matematika materi pengukuran bertujuan untuk meningkatkan nilai hasil belajar yang mana diukur dengan nilai ketuntasan kelulusan minimal (KKM), sehingga siswa dapat menerapkan materi pengukuran tersebut dalam kehidupan sehari-hari, karena materi pengukuran ini tidak lepas dari kebutukan manusia.

  2. Matematika Kata matematika berasal dari bahasa latin, manthanein atau mathema yang berarti “belajar atau hal yang dipelajari,” sedang dalam bahasa belanda, matematika disebut wiskunde atau ilmu pasti, yang kesemuanya berkaitan dengan penalaran (Depdiknas, 2001 : 7).

  Belajar matematika merupakan suatu syarat cukup untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya. Karena dengan belajar matematika, kita akan belajar bernalar secara kritis, kreatif dan aktif.

  3. Alat Peraga Alat peraga disebut juga media pembelajaran. Heinich dalam Sri

  Anitah (2011:97), media merupakan alat saluran komunikasi. Media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata

  “Medium” yang secara harfiah berarti perantara, yaitu perantara sumber pesan (a source) dengan penerima pesan (a receiver).

  Dengan kata lain alat peraga sebagai alat bantu pembelajaran yang digunakan guru dalam proses belajar mengajar agar siswa lebih cepat dalam menangkap materi pembelajaran.

4. Alat Peraga Benda Konkret

  Menurut Nana Sudjana (1989:76) alat peraga mempunyai pengertian sebagai berikut; alat peraga berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak dari medium yang berati perantara yang dipakai untuk menunjukan alat peraga diartikan sebagai perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan. Alat peraga adalah segala alat fisik yang dapat dijadikan peran serta perangsang peserta didik untuk belajar, seperti ; buku, film, bingkai, alat-alat rumah tangga dan lain sebagainya. Oleh karena itu, alat peraga tersebut dapat diartikan sebagai perantara atau pengantar pesan, Kastolani (2014:8).

  Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia dijelaskan bahwa “benda” adalah benda umum (segala sesuatu yang berwujud atau berjasad). Sedangkan kata “kongkrit” berarti barang-barang nyata (tidak abstrak); sesuatu yang nyata yang dapat dilihat dengan mata, yang berujud benda tiga dimensi.

  Berdasarkan uraian di atas dapat dijelaskan bahwa alat peraga benda kongkrit adalah alat yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan dapat tercapai secara optimal. Benda – benda kongkrit yang digunakan adalah benda – benda yang relevan dengan materi Pengukuran, yaitu benda – benda yang berbentuk jam dinding, buku, kertas, penggaris, timbangan.

  5. Langkah-langkah penggunaan benda konkret sebagai alat peraga pembelajaran Ada beberapa langkah yang harus dilakukan dalam penggunaan alat peraga benda konkret dalam proses pembelajaran. (Sriyono dkk,

  1992:124) Langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut: 1.

  Langkah pertama guru harus mempersiapkan alat peraga yang tepat untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.

  2. Mempersiapkan kelas, peserta didik dipersiapkan terlebih dahulu agar daya tarik terhadap materi yang akan diajarkan melalui alat peraga tersebut 3. Langkah penyajian, setelah dipersiapkan barulah guru mendemonstrasikan kegunaan dari alat peraga benda konkret yang telah dipersiapkan oleh guru, contoh; a.

  Guru mempraktikkan atau mendemonstrasikan cara mengukur berat, panjang dan waktu menggunakan alat peraga benda konkret yang ada. b.

  Guru mengajarkan kepada siswa dalam menentukan sebuah ukuran benda (berat dan panjang) maupun menentukan sebuah waktu.

  c.

  Guru menjelaskan kegunaan alat peraga benda konkret pada kehidupan sehari-hari.

  4. Aktifitas lanjutan; aktifitas lanjutan ini dapat berupa tanya jawab guna mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang telah didemonstrasikan oleh guru.

G. Metodologi Penelitian 1. Rancangan Penelitian

  Dalam kegiatan penelitian ini peneliti menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang istilah dalam bahasa Inggrisnya adalah

  Classroom Action Research (CAR) dan di Indonesia dikenal dengan

  sebutan PTK. Namanya sendiri sebetulnya sudah menunjukkan isi yang terkandung di dalamnya. Menurut Arikunto, Suhardjono, dan Supardi (dalam Mulyasa, 2011 : 10-11) ada tiga kata yang membentuk pengertian tersebut, maka ada tiga pengertian pula yang dapat diterangkan, yaitu sebagai berikut : a.

  Penelitian, adalah kegiatan mencermati suatu objek, menggunakan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat untuk meningkatkan mutu dari suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti. b.

  Tindakan, adalah sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu, yang dalam penelitian ini berbentuk rangkaian siklus kegiatan.

  c.

  Kelas, adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama menerima pelajaran yang sama dari seseorang guru. Kelas bukan wujud ruangan tetapi sekelompok siswa yang sedang belajar.

  Dengan demikian PTK adalah suatu penelitian yang dilakukan di dalam kelas, yang menjadi subjek yaitu peserta didik dengan materi yang telah dipilih untuk diteliti.

2. Subjek Penelitian Tindakan Kelas

  Basrowi dan Suwandi (2008:25) Penerapan PTK dalam penelitian ini didasarkan pada temuan permasalahan dalam bentuk problem pembelajaran yaitu tingkat pemahaman siswa pada mata pelajaran Matematika yang masih rendah dan adanya keinginan guru untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika dengan melakukan kegiatan penelitian.

  Subjek dalam penelitian adalah siswa kelas III MI Nahdlotut Tholibin yang berjumlah 19 siswa, laki-laki 12 siswa dan perempuan 7 siswa dan guru yang mengampu mata pelajaran Matematika kelas III. Adapun daftar siswa kelas III sebagai berikut;

Tabel 1.1 Daftar Siswa Kelas III MI Nahdlotut Tholibin Tahun Pelajaran 2016/2017

  10 Muhammad Sofiyul Huda L

   Langkah-langkah Penelitian

  19 Muhammad Risky L 3.

  18 Zaki Agib L

  17 Wulan Septiyana P

  16 Vian Andika L

  15 Syiva Ariyani P

  14 Reza Adhanur H L

  13 Qurotun Nada Sumaya P

  12 Naisya Aulia P

  11 Muhammad Zidan Saputra L

  9 Muhammad Athif Chilmi L

  Nomor Absen

  8 Muhammad Anif L

  7 Dwi Nur Ramadhani P

  6 Dimas Bima L

  5 Cindy Elly Rahmawati P

  4 Bunga Cinta Indahyani P

  3 Bahrul Ulum L

  2 Ahmad Faza Maghfur L

  1 Ahmad Faiz L

  Kelamin

  Nama Siswa Jenis

  Arikunto (2006 : 20), mengemukakan bahwa tahap-tahap dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) terdiri dari empat tahapan penting, yaitu meliputi : planning (rencana), action (tindakan),

  observation (pengamatan), dan reflection (refleksi). Adapun skema

  dan penjelasan untuk masing-masing tahapan, sebagai berikut: Perencanaan

  Refleksi SIKLUS I Pelaksanaan Pengamatan

  Perencanaan Refleksi SIKLUS II Pelaksanaan

  Pengamatan

  Gambar 1.1

Tahap-tahap Penelitian Tindakan Kelas

a.

  Perencanaan Tindakan (Planning) Merupakan bagian awal yang harus dilakukan peneliti sebelum seluruh rangkaian kegiatan dilakukan. Ada empat kegiatan dalam tahap perencanaan yaitu : 1) menentukan target kompetensi, 2) mendesain pembelajaran yaitu membuat skenario pembelajaran dengan penerapan pemanfaatan lingkungan alam sekitar sekolah dan pendekatan keterampilan proses (silabus, RPP, alat pembelajaran), 3) mendesain alat tes, dan 4) membuat jadwal pembelajaran.

  b.

  Pelaksanaan Tindakan (Action) Merupakan pelaksanaan yang telah dibuat yang berupa penerapan pembelajaran sesuai dengan skenario pembelajaran yang tertulis pada RPP dan perencanaan tindakan. Kegiatan pembelajaran terdiri dari tiga kegiatan, yaitu pendahuluan, inti, dan penutup.

  c.

  Pengamatan (Observation) Observasi hasil tindakan dilakukan selama pelaksanaan tindakan dengan catatan guru mengikuti teknik pengajaran yang dirancang peneliti. Instrumen observasi menggunakan pedoman observasi yang berisikan indikator yang didesain berdasarkan fokus penelitian. Dalam hal ini berisi indikator yang mewakili data. Tujuan pedoman tersebut untuk mendiskripsikan hal-hal yang terjadi dalam proses penelitian tindakan. Di samping itu peneliti juga menggunakan alat bantu rekam yaitu kamera dan video untuk menambah validitas data. Pemantauan terfokus pada kegiatan siswa dan kegiatan guru yaitu mencatat apa yang dilihat, didengar, dan diamati selama proses pembelajaran berlangsung dalam bentuk catatan lapangan. d.

  Refleksi (Reflection) Refleksi dilakukan dengan menganalisis hasil tindakan seberapa jauh tingkat perubahan perilaku siswa sebelum dan sesudah dilakukan tindakan khususnya dalam tingkat pemahaman siswa. Dengan refleksi akan diperoleh masukan yang dapat untuk memperbaiki tindakan berikutnya. Adapun bahan yang direfleksikan adalah hasil dari langkah perencanaan, pelaksanaan tindakan dan pengamatan (observasi). Kemudian hasil catatan tersebut didiskusikan bersama-sama antara peneliti dan guru (pola kolaboratif). Hasil yang dicapai dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan sebelumnya.

4. Instrumen Penelitian

  Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah :

1. Lembar observasi, alat yang digunakan untuk mengamati secara langsung kegiatan siswa dan guru dalam proses pembelajaran.

  Berikut ini daftar pengamatan Guru dan Siswa :

Tabel 1.2 Lembar Pengamatan Guru Kegiatan Hasil B C K

  Mengucapkan salam Melakukan presensi kehadiran siswa Menyampaikan tujuan pembelajaran Melakukan tanya jawab tentang materi

  Menguasai materi pembelajaran Menjelaskan jalannya pembelajaran dengan menggunakan alat peraga Penguasaan alat peraga pembelajaran Guru membimbing siswa untuk memperhatikan contoh alat peraga benda konkret Memberi siswa kesempatan untuk bertanya Guru dan siswa membuat kesimpulan materi Mengucap salam penutup

  Keterangan ; B = baik C = cukup K = kurang

  Tabel 1.3

Lembar Pengamatan Siswa

Kegiatan Hasil

  B C K

  Siswa menjawab salam Siswa menjawab presensi yang dilakukan guru Siswa bertanya tentang materi yang terkait Siswamengamati alat peraga yang dibawa guru Siswa memperhatikan penjelasan guru Siswa menjawab pertanyaan dari guru Siswa mengerjakan tugas dari guru Siswa ikut menyimpulkan materi Siswa menjawab salam

  Keterangan ; B = baik C = cukup K = kurang

  2. Soal tertulis, digunakan untuk mendapatkan data kuantitatif berupa nilai yang menggambarkan pencapaian target kompetensi dalam mata pelajaran matematika materi pengukuran. Berikut tabel kisi-kisi materi dan soal ;

  Tabel 1.4

Kisi-kisi Materi Pengukuran

No Materi Indikator No

  Butir Soal

  Menentukan alat ukur Siswa dapat memilih 1,2,4

  1

  untuk mengukur alat ukur yang sesuai panjang benda, berat untuk mengukur suatu benda dan waktu. benda

  

2 Menaksir panjang Siswa dapat mengukur 7,10

  suatu benda panjang suatu benda

  

3 Menaksir berat benda Siswa dapat mengukur 6,9

  berat suatu benda

  4 Menaksir waktu Siswa dapat mengukur

  8 perjalanan dari rumah waktu kegiatan sehari- ke sekolah dan hari belajar di sekolah

  

5 Membaca tanda Siswa dapat membaca 3,5

  waktu pada jam tanda waktu penuh dan penuh dan setengahan tengahan

Tabel 1.5 Butir soal Siklus I

  No Butir Soal Butir Jawaban

  1 Alat untuk mengukur a.

  Penggaris c. Timbangan berat adalah...

  b.

  d. Meteran Jam

  2 Pak budi akan mengukur a.

  Timbangan c. Jam tinggi pohon, maka alat b.

  Meteran d. Tali yang di butuhkan pak budi adalah... 3 10 menit sama dengan a.

  c. 600

  60

  mengukur panjang kain b.

  d. Jam Weker dengan...

  5 Jarum pendek a.

  7 lebih 20 menit menunjukkan angka 7 b.

  8 kurang 10 menit lebih sedikit, jarum c.

  7 lebih 10 menit panjang menunjukkan d.

  6 lebih 50 menit angka 2, maka jam menunjukkan pukul... 6 4 kg + 6 ons = ... gram a.

  c. 4060 4600 b.

  d. 404 4006 7 10 cm + 3cm= ....mm a.

  c. 1300 103 b.

  d. 13000 130

  8 Setengah jam sebelum a.

  c. 13.45

  14.15 pukul 14.30 adalah b.

  d. 14.00

  15.00 pukul...

  9 Sekantung beras beratnya a.

  c. 505 5500

  5kg lebih 5 ons, berat b.

  d. 55 5050 beras tersebut sama dengan ....gram

  10 Tinggi kakak 2 tahun a.

  c. 12

  18 yang lalu 145 cm, b.

  d. 22

  13 sekarang tinggi kakak menjadi 167 cm, berapakan selisih tinggi kakak?

Tabel 1.6 Butir soal Siklus II

  No Butir Soal Butir Jawaban 1 10 cm + 2 m + 15 cm = a.

  235 c. 220 …..cm b.

  210 d. 225

  2 Timbangan adalah alat untuk a.

  Jam mengukur berat, sedangkan b.

  Timbangan jam alat untuk mengukur c.

  Meteran waktu, alat yang digunakan d.

  Weker untuk mengukur tinggi adalah….. 3 15 menit + ½ jam = menit a.

  50 c. 30 b.

  45 d. 55

  4 Tukang kayu ingin a.

  Timbangan mengukur suatu benda agar b.

  Meteran

  lebarbenda tersebut, alat apa yang di perlukan oleh tukang kayu tersebut…..

  06.15 c.

  28cm 3. Pedoman Dokumentasi

  33cm c. 23cm d.

  27cm b.

  10 Tinggi toni 3 tahun yang lalu 125cm,tinggi toni sekarang 148cm, berapakah peningkatan tinggi toni? a.

  10kg 18 ons

  8kg 20 ons c. 20kg 8 ons d.

  18kg 10 ons b.

  9 Budi belanja 10 kg gandum, 5kg gula, 3kg beras, 10 ons the, berapa jumlah berat belanjaan budi? a.

  06.45

  06.30 d.

  06.40 b.

  d.

  8 Jam masuk sekolah ani 07.00 wib, jarak tempuh dari rumah ke sekolah 15 menit,jam berapakah ani berangkat dari rumah agar tidak telat dan pas waktu masuk? a.

  40 cm d. 35 cm

  30 cm c. 25 cm b.

  7 Doni mempunyai kayu sepanjang 120cm, doni ingin membagi kayu tersebut menjadi 4 bagian sama panjangnya,berapakah doni bisa memotong agar kayu sama panjang? a.

  84 kg

  104 kg c. 94 kg d.

  90 kg b.

  6 Berat ani 27 kg, sedangkan berat budi 29 kg, mereka akan menaiki lift yang kapasitasnya 150 kg, berapakah berat benda yang tersisa agar bisa dinaiki oleh orang lain? a.

  67 d. 75

  66 c. 70 b.

  Weker 5 1 jam + 5 menit + 60 detik = ….menit a.

  Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data yang dapat membantu peneliti dalam mengumpulkan data penelitian. Instrumen yang akan peneliti kumpulkan dalam teknik dokumentasi adalah RPP, nilai siswa sebelum penerapan Alat Peraga dan foto atau gambar selama proses belajar mengajar berlangsung sebagai tanda bukti konkret dalam pelaksanaan penelitian

5. Teknik Pengumpulan Data

  Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah :

  1. Metode Observasi, metode observasi ini digunakan untuk mengamati proses pembelajaran matematika dalam kegiatan penelitian tindakan kelas.

  2. Tes tertulis, tes ini dilakukan terhadap siswa untuk mengetahui kemampuan siswa dalam mata pelajaran Matematika dan untuk mendapatkan data kuantitatif dari siswa dalam materi pengukuran.

  3. Dokumentasi, metode ini digunakan untuk mengamati gambaran mengenai Madrasah, letak geografis, sarana prasarana yang digunakan dan mendapatkan informasi mengenai jumlah siswa, jumlah staff pengajar, struktur organisasi dan mata pelajaran yang diajarkan di Madrasah tersebut, selain itu metode ini juga digunakan untuk merekam kegiatan siswa dan guru dalam proses pembelajaran berupa foto dan gambar hidup (Hartiny, 2010 : 93).

6. Analisis Data Penelitian

  Dalam penelitian ini analisis data dilakukan dengan membandingkan antara skor nilai tiap siklus dengan KKM yang telah ditentukan oleh sekolah yakni sebesar 70. Oleh karena itu setiap siswa dikatakan tuntas belajarnya atau mencapai KKM jika nilai perolehan siswa ≥ 70. Sebaliknya siswa dikatakan belum tuntas belajarnya atau belum mencapai KKM jika nilai perolehan siswa < 70.

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA PADA SISWA KELAS V SDN 3 WIYONO KECAMATAN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 7 32

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PROBLEM SOLVING PADA SISWA KELAS III SD N SALATIGA 01 SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 20162017

0 0 14

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENGUKURAN (SATUAN PANJANG) MELALUI METODE PROBLEM BASED LEARNING PADA SISWA KELAS IV MI KEPUTON KECAMATAN BLADO KABUPATEN BATANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Test Repository

0 3 162

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA TIGA DIMENSI PADA SISWA KELAS IV SDN DADAPAYAM 02 KECAMATAN SURUH KABUPATEN SEMARANG TAHUN 20132014 SKRIPSI

0 2 140

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI UANG MELALUI METODE ROLE-PLAYING PADA SISWA KELAS III SEMESTER II MI MA’ARIF ARROSYIDIN PUCANG KECAMATAN SECANG KABUPATEN MAGELANG TAHUN PELAJARAN 20152016

0 1 118

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR SEDERHANA DAN SIFATNYA MELALUI STRATEGI NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) PADA SISWA KELAS III MI NAFIATUL HUDA DEMAKAN KECAMATAN BANYUBIRU KABUPATEN SEMARANG TAHUN AJARAN 20162017

0 0 191

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI UANG MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS III MI TUKANGAN KEC.AMPEL KAB.BOYOLALI TAHUN AJARAN 20162017

0 4 169

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI LUAS BANGUN DATAR MELALUI MODEL RECIPROCAL TEACHING PADA SISWA KELAS V MI MIFTAHUL HUDA CUKIL KECAMATAN TENGARAN KABUPATEN SEMARANG SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Test Repository

0 0 133

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PERKALIAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER PADA SISWA KELAS III SEMESTER I MI SRUWEN KECAMATAN TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN AJARAN SKRIPSI

0 1 191

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI PESAWAT SEDERHANA MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA JENIS KATROL PADA SISWA KELAS V SEMESETER II MI MUHAMMADIYAH NGASINAN KECAMATAN WONOSEGORO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN

0 2 106