KELAINAN DAN PENYAKIT PADA SISTEM TRANSP

KELAINAN DAN PENYAKIT
PADA SISTEM TRANSPORTASI
DARAH

Hemofilia merupakan suatu
penyakit yang menyebabkan darah
sukar membeku. Gejala penyakit
hemofilia ini dibagi menjadi dua
golongan, ada golongan tipe A dan
B. Hemofilia A terjadi pada sekitar 1 dari setiap 5000
kelahiran hidup bayi laki-laki. Hemofilia A dan B terjadi
hampir pada semua kelompok ras. Hemophilia A terjadi
sekitar empat kali lebih umum daripada hemophilia jenis B.
Hemofilia B terjadi pada sekitar 1 dari 20.000-34.000
kelahiran hidup bayi laki-laki.

Penderita hemofilia kebanyakan mengalami gangguan
perdarahan di bawah kulit; seperti luka memar jika sedikit
mengalami benturan, atau luka memar timbul dengan
sendirinya jika penderita telah melakukan aktifitas yang berat;
pembengkakan pada persendian, seperti lulut, pergelangan kaki

atau siku tangan.
Penderitaan para penderita hemofilia dapat
membahayakan jiwanya jika perdarahan terjadi pada bagian
organ tubuh yang vital seperti perdarahan pada otak. Penyakit
ini merupakan penyakit keturunan.

Thalassemia merupakan suatu penyakit keturunan yang
menyebabkan bentuk sel darah merah tidak beraturan.
Akibatnya, daya ikat sel
darah merah terhadap oksigen
dan karbon dioksida menjadi
berkurang.

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

8.
9.

Menderita anemia
Pembesaran limpa dan hati akibat anemia yang lama
perut membuncit
Sakit kuning (jaudice),
Luka terbuka di kulit (ulkulus/borok),
Batu empedu,
Lemas, karena kurang nafsu makan, Pucat, lesu,
sesak nafas karena jantung bekerja berat.
Pembengkakan tungkai bawah
Pertumbuhan lambat (berat badan kurang).

Sikle cell Anemia merupakan suatu penyakit keturunan
berupa kelainan pada bentuk sel darah merah. Sel darah
merahnya berbentuk bulan sabit. Akibatnya, kemampuan sel
darah merah untuk mengikat oksigen dan karbon dioksida
menjadi berkurang, hampir sama dengan penyakit Talassemia.


Anemia sel sabit sudah ada ketika seorang anak
dilahirkan, karena penyakit ini diturunkan dari gen
orangtuanya. Gejala anemia sel sabit bervariasi mulai dari
yang ringan sampai parah, dan mungkin tidak muncul sampai
anak berusia empat bulan.
Beberapa gejala anemia sel sabit diantaranya adalah
kulit pucat, ekstremitas dingin, sesak napas karena
kekurangan hemoglobin dan oksigen ke paru-paru, pusing,
demam, dan sakit kepala. Rasa nyeri atau sakit biasanya
menyertai “krisis sel sabit”, dan mungkin perlu rawat inap.
Rasa nyeri bisa jadi muncul tiba-tiba.

Anemia merupakan penyakit kekurangan hemoglobin
(zat besi) atau kekurangan sel darah merah. Penurunan jumlah
sel darah merah dapat disebabkan
oleh proses makan yang dilakukan
oleh mikroorganisme, seperti
sporozoit atau hewan invertebrata,
seperti cacing tambang.


1. Kelopak Mata Pucat
2. Sering Kelelahan
3. Sering Mual
4. Sakit kepala
5. Ujung Jari Pucat
6. Sesak napas
7. Denyut Jantung Tidak Teratur
8. Wajah Pucat
9. Rambut rontok
10. Menurunnya Kekebalan Tubuh

Leukimia merupakan suatu penyakit yang menyebabkan
tidak terkendalinya produksi sel-sel darah putih. Karena
jumlahnya yang meningkat, sel-sel darah putih yang
sebetulnyatidak
normal tersebut menggantikan
sel darahyang normal.
Ketidaknormalan ini membuat
fungsi sel terganggu. Leukemia
mampu membunuh penderitanya

hanya dalam hitungan minggu
atau bahkan hanya dalam beberapa hari. Inilah yang
dikenal sebagai leukemia akut.

Salah satu tanda seseorang mengidap leukemia adalah kerap
mengalami perdarahan atau luka yang berlebihan.mudah terkena
infeksi. Hal ini disebabkan karena sel darah putih tidak bisa
berfungsi secara normal sehingga infeksi mudah terjadi.
Oleh karena itu, pada umumnya penderita leukemia sering
terserang infeksi seperti radang amandel, luka di mulut, radang
paru-paru, diare, dan berbagai jenis infeksi lainnya.
Rentan mengalami kekurangan darah (anemia), sesak nafas, dan
pucat di wajah. Gejala leukemia juga kadang mirip orang yang
terserang flu, seperti mengalami sakit kepala, demam, menggigil
kedinginan, dan penurunan berat badan secara tiba-tiba.

Eritroblastosis fetalis merupakan penyakit yang
disebabkan oleh rusaknya eritrosit pada bayi karena perbedaan
rhesus antara darah ibu dan bayi.
Nama lain penyakit ini adalah penyakit kuning pada bayi yang baru lahir.

Kondisi ini berkembang pada bayi
yang belum lahir ketika ibu dan bayi
memiliki jenis darah yang berbeda.
Sang ibu memproduksi zat yang
disebut antibodi yang menyerang sel darah merah bayi.

1.
2.
3.
4.
5.

Anemia
edema (bengkak di bawah permukaan kulit)
pembesaran hati atau limpa
Hidrops (cairan ke seluruh jaringan tubuh, termasuk di
ruang paru-paru, jantung, dan organ perut)
Ikterus neonatal (bayi berwarna kuning).

Jantung koroner merupakan gangguan

pada jantung yang disebaban oleh
timbunan lemak darah (kolestrol) pada
arteri koroner.

1) Perasaan nyeri yang terdapat pada
2) dada seakan-akan ada sesuatu yang mengganjal di dalam
dada dan meremas-remas atau disebut dengan angina.
3) Perasaan terbakar pada bagian dada
4) Sesak nafas Sesak di bagian dada
5) Perasaan mual Sering pusing
6) Mati rasa pada bagian dada
7) Detak jantung tidak teratur dan sering kali cepat.

Sklerosis adalah gangguan pada
pembuluh nadi yang mengakibatkan
mengerasnya pembuluh nadi.
Pengerasan pembuluh nadi dapat terjadi
karena pengendapan senyawa lemak
(aterosklerosis) atau pengendapan
senyawa zat kapur (arteriosklerosis).


Varises merupakan pelebaran
pembuluh vena. Varieses pada pembuluh
vena disekitar anus dinamakan ambien,
wasir, atau hemoroid.

1.

2.
3.
4.
5.

Mula-mula kaki dan tungkai terasa berat, di ikuti otot yang
mudah pegal, kaki panas, dan sakit seputar kaki maupun
tungkai. Biasanya rasa sakit dirasakan menjelang malam,
akibat tidak lancarnya aliran darah.
Mudah kram, meski kaki dalam kondisi santai.
Muncul pelebaran pembuluh darah rambut yang mirip jaring
laba-laba (spider navy).

Kaki bengkak (oedema) karena adanya pembendungan darah.
Perubahan pada pembuluh vena luar, misalnya di betis bagian
belakang tampak urat kebiru-biruan dan berbelok-belok.
Keadaan ini merupakan gejala varises kronis.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM PROSES PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) (StudiKasusPada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo Malang)

160 705 25

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25