PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOM (3)

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN
KOMUNIKASI

DISUSUN OLEH :
HERIANTO SIHOMBING GANTENG
NIM: 15208297

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa sehingga saya dapat menyusun
makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Makalah ini penulis buat untuk melengkapi tugas
mata kuliah “PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI”. Dalam makalah ini penulis membahas mengenai
“Perkembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi“. Penulis telah berusaha menyelesaikan
makalah ini semaksimal mungkin namun masih banyak terdapat kekurangan. Dengan makalah ini
diharapkan pembaca dapat lebih memahami mengenai betapa pentingnya teknologi bagi kehidupan
manusia, dan bermanfaat bagi seluruh dunia. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak.

DAFTAR ISI

Kata Pengantar


Bab I Pendahuluan
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan
Bab II Pembahasan
Perkembangan Teknologi Informasi
Peranan Teknologi Informasi
Penemuan para ahli dalam bidang ilmu teknologi.

Bab III Penutupan
Kesimpulan
Daftar Pustaka

BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk
memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara
untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan

tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan
merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.Teknologi ini
menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk
menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan
teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara
global. Perkembangan teknologi yang semakin pesat mengakibatkan terjadinya
globalisasi. Secara umum globalisasi adalah suatu perubahan sosial dalam bentuk semakin
bertambahnya keterkaitan antara masyarakat dengan faktor-faktor yang terjadi akibat
transkulturasi dan perkembangan teknologi. Secara umum globalisasi adalah suatu perubahan
sosial dalam bentuk semakin bertambahnya keterkaitan antara masyarakat dengan faktorfaktor yang terjadi akibat transkulturasi dan perkembangan teknologi.
Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah teknologi informasi?
2. Bagaimana peranan teknologi informasi?
Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui sejarah teknologi informasi.
2. Untuk mengetahui peranan teknologi informasi.

BAB II

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN

KOMUNIKASI
Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangancara penyampaian
informasi :

Mulaidari gambar-gambar yang tak bermakna di dinding-dinding gua,

peletakkantonggak sejarah dalam bentuk prasasti

diperkenalkannya dunia arus informasi yang kemudiandikenal dengan nama
INTERNET.
Informasi yang disampaikan pun berkembang. Dari

sekedar menggambarkan keadaan

sampai taktik bertempur

1. Masa Prasejarah (Sebelum 3000 SM)

Jika dilihat dari kacamata sejarah, TIK sesungguhnya sudah mulai dikenal manusia
sejak beratus-ratus berabad-abad lalu. Sejak manusia diciptakan di muka bumi ini, manusia

sudah mulai mencoba berkomunikasi dengan symbol-simbol dan isyarat. Hal ini merupakan
titik awal perkembangan TIK. Manusia pada jaman dulu hanya mampu berkomunikasi
dengan suara dengusan dan isyarat tangan sebagai bentuk awal komunikasi serta hanya
mampu mendokumentasikan informasi dalam bentuk tulisan dan ukiran baik dalam bentuk
simbol maupun gambar pada dinding-dinding gua, misalnya tentang berburu dan binatang
buruannya dengan menggunakan batu, tulang, dan kulit binatang.
Perkembangan teknologi selanjutnya, yaitu dengan diciptakan dan digunakannya
alat-alat yang menghasilkan bunyi dan isyarat, seperti gendang, terompet yang terbuat dari
tanduk binatang, serta isyarat asap sebagai alat pemberi peringatan terhadap bahaya. Pada
masa ini, teknologi informasi belum menjadi teknolgi massal seperti yang kita kenal sekarang
dan hanya digunakan pada saat-saat khusus.

2. Masa Sejarah (3000 SM s.d 1400 M)

Perkembangan tulisan semakin maju pada masa sejarah, mulai ditemukannya abjad
fonetik, kertas sebagai media penulisan yang mudah dibawa, hingga cara pencentekan buku.
Pada masa ini, informasi belum disebarkan secara massal. Pada tahun 3000 SM Untuk
pertama kalinya, ditemukan tulisan yang digunakan oleh bangsa Sumeria dengan
menggunakan simbo-simbol yang dibentuk dari piktograf. Simbol ini mempunyai bentuk
bunyi yang cara penyebutannya berbeda sehingga dapat disimpulkan bahwa bangsa Sumeria

telah mengenal bahasa dan tulisan pada masa itu. Selain itu, terdapat tulisan hieroglif yang
dikembangkan oleh orang-orang Mesir.
Kemudian pada tahun 1774 SM Orang-orang Yunani memperkenalkan sistem
penulisan dari kiri ke kanan dengan memakai abjad fonetik. Dengan semakin

berkembangnya informasi dan komunikasi , orang-orang suriah menerbitkan ensiklopedi
pertama pada tahun 1270 SM. Orang-orang yunani juga menggunakan merpati sebagai
sarana penyampaian informasi atau pos serta mendirikan perpustakaan pertama pada tahun
530 SM. Pada tahun 500 SM Alat tulis petama di dunia yang mudah dibawa ke mana-mana
diciptakan di Mesir, yaitu dari papirus yang menyerupai kertas. Serat dipohon Papirus
digunakan sebagai media penulisan yang lebih kuat dan fleksibel dibandingkan dengan
lempengan tanah liat yang digunakan sebelumnya.
Pada tahun 105 SM Tsai Lun dari Cina menemukan kertas. Kertas yang ditemukan
oleh bangsa Cina pada masa ini adalah cikal bakal ketas yang kita gunakan sekarang. Ketas
dibuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci, kemudian diratakan, dan
dikeringkan. Satu abad kemudian mulai diciptakan buku seperti jaman sekarang. kemudian
alat cetak pertama diciptakan pada tahun 305 M di Cina yang terdiri atas lempengan kayu
berukir yang kemudian dipakai untuk menerakan isinya ke atas kertas. Sistem pencetakan ini
dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang ditorehkan dan dilumuri oleh tinta atau yang
kita kenal sekarang dengan sistem Csp.

Rangkuman penemuan pada masa ini:
3000 SM
Untuk yang pertama kalitulisan digunakan oleh bangsa sumeria dengan menggunakan
simbol-simbol yangdibentuk dari pictograf sebagai huruf.
2900 SM
Penggunakan Huruf Hierogliph pada bangsa Mesir Kuno
500 SM
Serat Papyrus digunakan sebagai kertas
105 M
Bangsa Cina menemukan Kertas

3. Masa Modern (1400 M – Sekarang)

Pada masa ini terjadi kemajuan yang berarti pada perkembangan teknologi informasi
dan komunikasi. Pada tahun 1455 Johann Gutenberg mengembangkan mesin cetak yang
menggunakan plat huruf terbuat dari besi dalam bingkai yang terbuat dari kayu dan dapat
diganti-ganti. Pada tahun 1714, Henry Mill dari Inggris menciptakan mesin ketik. Ia
memperoleh hak paten dan diakui sebagai pencipta mesin ketik modern. Pada tahun 1830,
Augusta Lady Byron menulis program komputer yang pertama bekerjasama dengan Charles
Babbage menggunakan ide mesin Analytical. Peralatan ini didesain utntuk mampu

memasukkan data, mengolah data, dan menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu.
Mesin ini dikenal sebagai bentuk komputer digital yang pertama walaupun cara kerjanya
lebih bersifat mekanis daripada bersifat digital. Tahun 1837 Samuel Morse mengembangkan
telegraf dan bahasa kode Morse bersama Sir Wiliam Cook dan Sir Charles Wheatstone yang
dikirim secara elektronik antara dua tempat yang berjauhan melalui kabel yang
menghubungkan kedua tempat tersebut. Pengiriman dan penerimaan informasi ini mampu
dikirim dan diterima pada saat yang hampir bersamaan waktunya penemuan ini
memungkinkan informasi dapat diterima dan digunakan secara luas oleh masyarakat tanpa
dirintangi oleh jarak dan waktu.

Tahun 1861 gambar bergerak yang diproyeksikan ke dalam sebuah layar pertama kali
digunakan sebagai cikal bakal film sekarang pada zaman dulu proyektor ini berkembang
dengan sebutan layar tancap. Tahun 1876 pada masa ini ditandai dengan tokoh Melvyl
Dewey yang mengembangkan sistem penulisan desimal. Tahun 1877 Alexander Graham Bell
menciptakan dan mengembangkan telepon yang digunakan pertama kali secara umum dan
fotografi dengan kecepatan tinggi ditemukan oleh Edward Maybridge. Tahun 1899
dipergunakan system penyimpanan dalam tape (pita) magnetis yang pertama tetapi pada
masa ini penyimpanan masih bersifat analog belum digital seperti masa sekarang.
Tahun 1923 Pada masa ini ditandai dengan Zvorkyn menciptakan tabung TV yang
pertama. Tahun 1940 Dimulainya pengembangan ilmu pengetahuan dalam bidang informasi

pada masa Perang Dunia 2 yang digunakan untuk kepentingan pengiriman dan penerimaan
dokumen-dokumen militer yang disimpan dalam bentuk magnetic tape. Tahun 1945
Vannevar Bush mengembangkan sistem pengkodean menggunakan hypertext.Pada masa ini
penggunaan hypertext sudah berkembang seiring dengan perkembangan desain web site
yang saat ini berkembang. Tahun 1946 Pada masa kurun waktu ini teknologi komputer digital
pertama di dunia ENIAC I dikembangkan walaupun belum begitu banyak pemakai tetapi
teknologi computer sudah digunakan instansi-instansi tertentu. Tahun 1948 Para peneliti di
Bell Telephone mengembangkan transistor. Tahun 1957 Jean Hoerni mengembangkan
transistor planar.Teknologi ini memungkinkan Pengembangan jutaan bahkan milyaran
transistor dimasukan kedalam sebuah keping kecil kristal silicon dan USSR (Rusia pada saat
itu) meluncurkan Sputnik sebagai satelit bumi buatan pertama yang bertugas sebagai matamata.Sebagai balasannya Amerika membentuk Advance Research Projects Agency (ARPA) di
bawah kewenangan Departemen Pertahanan Amerika untuk mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi informasi dalam bidang militer.
Tahun 1972 Pada masa ini Ray Tomlinson menciptakan program E-mail pertama yang
digunakan untuk berkomunikasi jarak jauh menggunakanteks.E-mail dapat dikatakan sebagai
surat elektronik. Tahun 1973-1990 Istilah internet diperkenalkan dalam sebuah paper
mengenai TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah protokol jaringan yang
kemudian dikenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan oleh grup
dari DARPA.Pada tahun 1981 National Science Fondation mengembangkan Backbone yang
disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam

pemerintahan.Kemudian pada tahun 1986 IETF mengembangkan sebuah server yang
berfungsi sebagai alat koordinasi diantaranya:DARPA, ARPANET, DDN, dan Internet Gateway.
Tahun 1991-Sekarang Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN dalam
menanggulangi biaya operasionalnya memungut bayaran dari para anggotanya.
Pada tahun 1992 pembentukan komunitas internet, kemudian diperkenalkan istilah
World Wide Web (WWW) oleh CERN.Pada tahun 1993, NSF membentuk interNIC untuk
menyediakan jasa pelayanan internet menyangkut direktori dan penyimpanan data serta
database (oleh AT&T), jasa registrasi (oleh Network Solution Inc),dan jasa informasi (oleh
General Atomics/CERFnet).
Pada tahun 1994 pertumbuhan internet melaju dengan sangat cepat dan mulai
merambah ke dalam segala segi kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat
dipisahkan dari manusia.Tahun 1995, perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi
provider dengan membeli jaringan di Backbone.
Langkah ini memulai pengembangan teknologi informasi khususnya internet dan
penelitian-penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang lebih canggih.
Sejarah komputer

Salah satu perangkat TIK yang paling berperan penting ialah komputer. Gagasan tentang
komputer sebagai alat hitung mulai muncul pertama kali pada tahun 1822. Gagasan ini
munvul ketika seorang ahli matematika berkebangsaan Inggris, yaitu Charles Barbbage

menciptakan suatu mesin hitung yang disebut difference engine. Mesin tersebut dipakai
untuk menghitung tabel-tabel matematika. Pada tahun 1833, Charles Babbage
mengembangkan diffence engine dengan konsep yang lebih mendalam dan umum. Mesin
yang baru ini dinamakan analytical engine. Mesin ini dapat melaksanakan penghitungan apa
saja, sehingga mesin inilah yang petama kali dikenal sebagai general purpose digital
computer.
Sumbangan Charles Babbage ini sangat besar bagi dunia komputer karena prinsip
kerja dari kedua mesin itu merupakan dasar kerja dari komputer sekarang. Prinsip yang
menginspirasi ini antara lain adanya peralatan input, memori komputer, stored program, dan
lain-lain. Karena sumbangan yang sangat besar ini maka Charles Babbage dianggap sebagai
Bapak Komputer Modern.
Pada tahun 1937, Prof. Howard Aikem seorang ahli matematika dari Universitas
Havard mulai merancang pembuatan sebuah komputer yang mampu melakukan operasi
aritmatika dan logika secara otomatis. Komputer tersebut mulanya dibuat secara mekani
elektronik. Kemudian pada tahun 1944, komputer tersebut terselesaikan secara elektronik
dengan bantuan perusahaan IBM. Komputer tersebut diberi nama Havard Mark I Automatic
Sequence-Contoled Calculator (ASCC). Komputer ini merupakan realisasi dari impian Charler
Babbage. Jika dibandingkan dengan komputer sekarang komputer Havard Mark I mempunyai
perbedaan yang sangat menyolok terutama dalam hal kecepatan.
Sejak pertama kali komputer diciptakan sampai dengan sekarang, sejak perkembangan

komputer telah mengalami 5 (lima) geneerasi dalam pertumbuhannya. Pembagian generasi
komputer sebagai berikut :

1. Komputer Generasi Pertama (1946-1959)
Ciri-ciri komputer generasi pertama antara lain:
- Program dibuat dalam bahasa mesin,
- Menggunakan konsep storage program,
- Komponen yang digunakan adalah tabung hampa udara,
- Ukuran fisiknya besar sehingga membutuhkan daya listrik yang besar, serta
- Dapat disimpan pada magnetic tape dan magnetig disk.
Contohnya, komputer IBM 701 yang dibuat tahun 1953 merupakan komputer komersial
berukuran besar, sedangkan IBM 705 yang dibuat tahun 1959 digunakan dalam industri.

2. Komputer Generasi Kedua (1959-1965)

Ciri-ciri komputer generasi kedua antara lain:
- Program telah dibuat dengan bahasa tingkat tinggi, seperti FORTRAN, COBOL,
ALGOL, dan sebagainya,
- Kapasitas memori utama cukup besar,
- Komponen yang digunakan adalah transistor yang jauh lebih kecil dibandingkan
tabung hampa udara,
- Menggunakan magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk removable disk,
- Mempunyai kemampuan proses real-time dan time sharing,
- Proses operasinya lebih cepat,
- Ukurannya lebih kecil dan membutuhkan lebih sedikit daya listrik, serta

- Orientasinya pada aplikasi bisnis dan teknik.
Contohnya, komputer PDP-5 dan PDP-8 yang dibuat tahun 1963 merupakan komputer mini
komersial yang pertama. Selain itu, terdapat komputer IBM 7070, IBM 1400, NCR 300, dan
sebagainya.

3. Komputer Generasi Ketiga (1965-1970)

Ciri-ciri komputer generasi ketiga antara lain:
- Komponen yang dipakai adalah IV (Integrated Circuits) yang terdiri atas ratusan
atau ribuan transistor berbentu hybrid integrated circuits dan monolithic intgrated
circuits,
- Proses operasinya jauh lebih cepat dan lebih tepat, kapasitas memori komputer
jauh lebih besar,
- Ukuran fisik jauh lebih kecil sehingga penggunaan listrik lebih hemat,
- Menggunakan magnetic disk yang sifatnya random access,
- Dapat melakukan multiprocessing dan multiprogramming,
- Alat input-output mengalami pengembangan dengan menggunakan visual display
terminal, serta
- Dapat melakukan komunikasi data dari satu komputer dengan komputer lainnya.
Contohnya, komputer IBM S/30. NOVA, CDC 3000, PDP-11, dan lain sebagainya

4. Komputer Generasi Keempat (sejak tahun 1970)
Sejak tahun 1970, dunia komputer mengalami dua perkembangan penting, yaitu:
- Penggunaan LSI (Large Scale Integration) yang disebut juga sebagai Bipolar Large
Scale Integration, serta
- Menggunakan mikroprosesor dan semi konductor yang berbentu chip untuk
memori komputer
Contohnya, komputer IBM 370 menggunakan Intel 4004 mikroprosesor yang dikembangkan
pertama kali pada tahun 1971 oleh perusahaan Intel Corporation dengan menggunakan chip
mikroprocessor. Personal computer (PC) mulai berkembang sejak tahun 1977, misalnya
komputer Apple II dan komputer dekstop oleh Xerox Corporation. Pada tahun 1981,
komputer mulai banyak menggunakan sistem Window dan mouse.

5. Komputer Generasi Kelima

Komputer generasi kelima kini sedang dalam pengembangan. Komponen yang
dipakai adalah VLSI (Very Large Scale Integration). Saat ini sedang dikembangkan oleh
Josephson Function yang diramalkan dapat menggantikan keberadaan chip. Negara yang
mempelopori perkembangan komputer generasi kelima ini adalah Jepang. Kemungkinan
pengembangan komputer lainnya ialah kemampuan komputer memecahkan masalah sendiri
dengan bantuan AI (Artificial Intellegence). Hal ini dapat diterapkan untuk mengoperasikan
robot.
Rangkuman penemuan pada masa ini:
Mesin Cetak yang menggunakan plat huruf oleh Johann Gutenberg.
Tahun 1830
Augusta Lady Byron Menulis program komputer yang pertama diduniaberkerjasama dengan
Charles Babbage menggunakan mesinAnalytical-nya.

Tahun 1837
Samuel Morse mengembangkan Telegraph dan bahasa kode Morsebersama Sir William Cook
dan Sir Charles Wheatstone
Tahun 1861
Gambar bergerak yangperoyeksikan kedalam sebuah layar pertama kali di gunakan sebagai
cikal bakalfilm sekarang.
Tahun 1876
Melvyl Dewey mengembangkan sitem penulisan Desimal.
Tahun 1877
a. Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan Telepon yangdipergunakan
pertama kali secara umum.
b. Fotografi dengan kecepatan tinggi ditemukan oleh Edweard Maybridge
Tahun 1899
Dipergunakan sistempenyimpanan dalam Tape (pita) Magnetis yang pertama.
Tahun 1923
Zvorkyn menciptakan tabung TV yang pertama.
Tahun 1940
pengembangan Ilmu Pengetahuan dalambidang Informasi (magnetic tape).
Tahun1945
Vannevar Bushmengembangkan sistem pengkodean menggunakan Hypertext.
Tahun 1946
Komputer digital pertama didunia ENIAC I dikembangkan.
Tahun 1948
Para peneliti di Bell Telephone mengembangkan Transistor.
Tahun1957
Jean Hoernimengembangkan transistor Planar.
USSR (Rusia padasaat itu) meluncurkan sputnik
Amerika membentuk Advance Research Projects Agency (ARPA)
Tahun 1972
Ray Tomlinson menciptakan program e-mail yang pertama
Tahun 1973 -1990
Istilah INTERNET diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai TCP/IP
1992 pembentukan komunitas Internet, dan diperkenalkannyaistilah World Wide Web oleh
CERN

Sejarah jaringan komputer global

Awalnya, komputer hanya digunakan sebagai perangkat teknologi informasi yang
berfungsi sebagai pengolah data. Perkembangan selanjutnya menjadikan komputer juga
dapat berfungsi sebagai perangkat teknologi komunikasi. Internet merupakan suatu jaringan
komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahan Amerika di awal tahun 60-an melalui
proyek ARPA (Advanced Research Project Agency) dan disebut ARPANET. Kemudian ARPANET
medemonstrasikan hardware dan software antar komputer berbasis UNIX yang dapat
melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek
ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, dan jumlah informasi yang dapat
dipindahkan . akhirnya, semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal

pengembangan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control
Protocol/Internet Protocol).
ARPANET dibentuk secara khusus oleh empat universitas besar di Amerika, yaitu
Stanford Research Institute, University of California, University of California di Los Angeles,
dan University of Utah yang dibentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969. Pada bulan
Oktober tahun 1972, ARPANET diperkenalkan kepada umum. Pada tahun 1981, jumlah
komputer yang bergabung dalam ARPANET hanya 213 komputer, kemudian di tahun 1986
bertambah menjadi 2.308 komputer, dan berambah lagi menjadi 1,5 juta komputer pada
tahun 193. Pada awal tahun delapan puluhan, seluruh protokol jaringan yang tercakup
dalam proyek ARPANET diubah menjadi TCP/IP. Jaringan ARPANET merupakan koneksi utama
(backbone) dari internet saat ini.
Proyek percobaan ARPANET dilanjtkan dan dibiayai oleh NSF (National Science
Foundation) suatu lembaga ilmu pengetahuan di Amerika. NSD mengubah nama jaringan
ARPANET menjadi NSFNET. Backbone yang memiliki kecepatan tinggi dihubungkan ke
komputer-komputer yang ada di universitas dan lembaga penelitian yang tersebar di
Amerika. Kemudian pemerintah Amerika memberikan izin penggunaan internet ke arah
komersial pada awal tahun 1990.
Internet yang awalnya dikenal sebagai suatu sarana bagi para peneliti untuk saling
bertukar informasi kemudian dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan komersil sebagai
sarana bisnis mereka. Saat ini, pengguna internet tersebar di seluruh dunia dengan jumlah
mencapai lebih dari 250 juta orang.

PERKEMBANGAN ALAM PIKIR MANUSIA PURBA KALA SAMPAI
SEKARANG
Prasejarah atau nirleka (nir: tidak ada, leka: tulisan) adalah istilah yang digunakan untuk
merujuk kepada masa di mana catatan sejarah yang tertulis belum tersedia. Zaman
prasejarah dapat dikatakan bermula pada saat terbentuknya alam semesta, namun
umumnya digunakan untuk mengacu kepada masa di mana terdapat kehidupan di
muka Bumi dimana manusia mulai hidup.
Batas antara zaman prasejarah dengan zaman sejarah adalah mulai adanya tulisan. Hal ini
menimbulkan suatu pengertian bahwa prasejarah adalah zaman sebelum ditemukannya
tulisan, sedangkan sejarah adalah zaman setelah adanya tulisan. Berakhirnya zaman
prasejarah atau dimulainya zaman sejarah untuk setiap bangsa di dunia tidak sama
tergantung dari peradaban bangsa tersebut. Salah satu contoh yaitu bangsa Mesir sekitar
tahun 4000 SM masyarakatnya sudah mengenal tulisan, sehingga pada saat itu, bangsa
Mesir sudah memasuki zaman sejarah. Zaman prasejarah di Indonesia diperkirakan berakhir
pada masa berdirinya Kerajaan Kutai, sekitar abad ke-5; dibuktikan dengan
adanya prasasti yang berbentuk yupa yang ditemukan di tepi Sungai Mahakam, Kalimantan
Timur baru memasuki era sejarah.
Karena tidak terdapat peninggalan catatan tertulis dari zaman prasejarah, keterangan
mengenai zaman ini diperoleh melalui bidang-bidang
seperti paleontologi, astronomi, biologi, geologi,antropologi, arkeologi. Dalam artian bahwa
bukti-bukti pra-sejarah hanya didapat dari barang-barang dan tulang-tulang di daerah

penggalian situs sejarah.
Zaman Batu terjadi sebelum logam dikenal dan alat-alat kebudayaan terutama dibuat dari
batu di samping kayu dan tulang. Zaman batu ini diperiodisasi lagi menjadi 4 zaman, antara
lain:

Zaman Batu Tua

Zaman batu tua (palaeolitikum) disebut demikian sebab alat-alat batu buatan manusia
masih dikerjakan secara kasar, tidak diasah atau dipolis. Apabila dilihat dari sudut mata
pencariannya, periode ini disebut masa food gathering (mengumpulkan makanan),
manusianya masih hidup secara nomaden (berpindah-pindah) dan belum tahu bercocok
tanam.
Terdapat dua kebudayaan yang merupakan patokan zaman ini, yaitu:
1.
Kebudayaan Pacitan (Pithecanthropus)
2.
Kebudayaan Ngandong, Blora (Homo Wajakinensis dan Homo Soloensis)
Alat-alat yang dihasilkan antara lain: kapak genggam/perimbas (golongan
chopper/pemotong), Alat-alat dari tulang binatang atau tanduk rusa dan Flakes dari batu
Chalcedon (untuk mengupas makanan)

Zaman Batu Tengah

1. Ciri zaman Mesolithikum:
a. Nomaden dan masih melakukan food gathering (mengumpulkan makanan)
b. Alat-alat yang dihasilkan nyaris sama dengan zaman palaeolithikum yakni masih
merupakan alat-alat batu kasar.
c. Ditemukannya bukit-bukit kerang di pinggir pantai yang disebut Kjoken Mondinger
(sampah dapur)
c. Alat-alat zaman mesolithikum antara lain: Kapak genggam (Pebble), Kapak pendek (hache
Courte) Pipisan (batu-batu penggiling) dan kapak-kapak dari batu kali yang dibelah.
d. Alat-alat diatas banyak ditemukan di daerah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Flores.
e. Alat-alat kebudayaan Mesolithikum yang ditemukan di gua Lawa Sampung, Jawa Timur
yang disebut Abris Sous Roche antara lain: Flakes (Alat serpih),ujung mata panah, pipisan,
kapak persegi dan alat-alat dari tulang.
2. Tiga bagian penting kebudayaan Mesolithikum:
a. Pebble-Culture (alat kebudayaan kapak genggam dari Kjoken Mondinger)
b. Bone-Culture (alat kebudayaan dari Tulang)
c. Flakes Culture (kebudayaan alat serpih dari Abris Saus Roche)
3. Manusia pendukung kebudayaan Mesolithikum adalah bangsa Papua--Melanosoid

Zaman Batu Muda

Ciri utama pada zaman batu Muda (neolithikum) adalah alat-alat batu buatan manusia
sudah diasah atau dipolis sehingga halus dan indah. Alat-alat yang dihasilkan antara lain:
1.
Kapak persegi, misalnya beliung, pacul, dan torah yang banyak terdapat di Sumatera,
Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, Sulawesi, Kalimantan,
2.
Kapak batu (kapak persegi berleher) dari Minahasa,
3.
Perhiasan (gelang dan kalung dari batu indah) ditemukan di Jawa,
4.
Pakaian dari kulit kayu
5.
Tembikar (periuk belaga) ditemukan di Sumatera, Jawa, Melolo (Sunda)
Manusia pendukung Neolithikum adalah Austronesia (Austria), Austro-Asia (KhamerIndocina)

Zaman Batu Besar

Zaman ini disebut juga sebagai zaman megalithikum. Hasil kebudayaan Megalithikum, antara
lain: 1. Menhir: tugu batu yang dibangun untuk pemujaan terhadap arwah-arwah nenek
moyang. 2. Dolmen: meja batu tempat meletakkan sesaji untuk upacara pemujaan roh
nenek moyang 3. Sarchopagus/keranda atau peti mati (berbentuk lesung bertutup) 4.
Punden berundak: tempat pemujaan bertingkat 5. Kubur batu: peti mati yang terbuat dari
batu besar yang dapat dibuka-tutup 6. Arca/patung batu: simbol untuk mengungkapkan
kepercayaan mereka.a.a.a.a.

Zaman Logam

Pada zaman Logam orang sudah dapat membuat alat-alat dari logam di samping alat-alat
daribatu. Orang sudah mengenal teknik melebur logam, mencetaknya menjadi alat-alat yang
diinginkan. Teknik pembuatan alat logam ada dua macam, yaitu dengan cetakan batu yang
disebutbivalve dan dengan cetakan tanah liat dan lilin yang disebut a cire perdue. Periode ini
juga disebut masa perundagian karena dalam masyarakat timbul golongan undagi yang
terampil melakukan pekerjaan tangan. Zaman logam ini dibagi atas:
Zaman Perunggu
Pada zaman perunggu atau yang disebut juga dengan kebudayaan Dongson-Tonkin Cina
(pusat kebudayaan)ini manusia purba sudah dapat mencampur tembaga
dengan timahdengan perbandingan 3 : 10 sehingga diperoleh logam yang lebih keras.
Alat-alat perunggu pada zaman ini antara lain :
a. Kapak Corong (Kapak perunggu, termasuk golongan alat perkakas) ditemukan di Sumatera
Selatan, Jawa-Bali, Sulawesi, Kepulauan Selayar, Irian
b. Nekara Perunggu (Moko) sejenis dandang yang digunakan sebagai maskawin. Ditemukan
di Sumatera, Jawa-Bali, Sumbawa, Roti, Selayar, Leti
c. Benjana Perunggu ditemukan di Madura dan Sumatera.
d. Arca Perunggu ditemukan di Bang-kinang (Riau), Lumajang (Jawa Timur) dan Bogor (Jawa
Barat)

Zaman Besi

Pada zaman ini orang sudah dapat melebur besi dari bijinya untuk dituang menjadi alat-alat
yang diperlukan. Teknik peleburan besi lebih sulit dari teknik peleburan tembaga

maupun perunggu sebab melebur besi membutuhkan panas yang sangat tinggi, yaitu
±3500 °C.
Alat-alat besi yang dihasilkan antara lain:
a. Mata Kapak bertungkai kayu
b. Mata Pisau
c. Mata Sabit
d. Mata Pedang
e. Cangkul
Alat-alat tersebut ditemukan di Gunung Kidul (Yogyakarta), Bogor (Jawa Barat),
Besuki dan Punung (Jawa Timur)
Zaman logam di Indonesia didominasi oleh alat-alat dari perunggu sehingga zaman logam
juga disebut zaman perunggu. Alat-alat besi yang ditemukan pada zaman logam jumlahnya
sedikit dan bentuknya seperti alat-alat perunggu, sebab kebanyakan alat-alat besi,
ditemukan pada zaman sejarah.
Antara zaman neolitikum dan zaman logam telah berkembang kebudayaan
megalitikum, yaitu kebudayaan yang menggunakan media batu-batu besar sebagai alatnya,
bahkan puncak kebudayaan megalitikum justru pada zaman logam.
Secara umum penemuan fosil manusia dari jaman ke zaman terbagi atas tiga kelompok,
yaitu manusia kera, manusia purba dan manusia modern.
Yang perlu diingat adalah bahwa teori ini hanya dugaan dan tidak terbukti kebenarannya
karena teori evolusi telah runtuh. Fosil manusia lama yang ditemukan bisa saja bukan fosil
manusia atau manusia yang memiliki bentuk ciri tubuh yang unik, atau bahkan hasil
rekayasa.

A. Kehidupan Manusia Masa Berburu dan Meramu
1. Zaman Berburu dan Meramu Tingkat awal
Zaman ini terjadi ketika zaman Paleolithikum atau disebut juga zaman batu tua. Pada
zaman ini manusia hidup dengan menggantungkan dirinya penuh pada alam. Mereka belum
bertempat tinggal menetap tetapi masih berpindah-pindah (nomaden). Hidup dengan cara
berburu binatang dan mengumpulkan makanan. Manusia pada zaman ini belum mengenal
kepercayaan dan cara berpikir mereka masih sangat sederhana, buktinya yaitu alat-alat yang
dihasilkan pada zaman ini masih sangat sederhana, kasar, dan hanya bersifat praktis. Zaman
ini berlangsung kira-kira 600.000 tahun yang lalu. Manusia yang hidup pada zaman ini antara
lain, Meganthropus Paleojavanicus, Pithecanthropus, dan Homo Erectus.

2. Zaman Berburu dan Meramu Tingkat Lanjut
Zaman ini terjadi ketika zaman Mesolithikum atau disebut juga zaman batu tengah.
Pada masa ini manusia sudah hidup menetap meskipun sementara (semi sedenter).
Hidupnya sudah tidak menggantungkan penuh pada alam. Alat yang dihasilkan sudah tidak

mutlak bersifat praktis, unsur estetikanya mulai muncul. Zaman ini berlnagsung kira-kira
20.000 tahun yang lalu.

B. Kehidupan Manusia Masa Bercocok Tanam
Jenis manusia yang hidup pada masa ini sudah mencapai taraf Homo Sapien penuh
artinya jenis manusia yang cerdas atau manusia yang tingkat pemikirannya sudah meningkat
jauh dari pada jenis manusia sebelumnya. Awalnya mereka sangat menggantungkan
kehidupannya pada alam tetapi lama-kelamaan karena persediaan alam terbatas maka
mereka berusaha untuk mengadakan persediaan makanan yang cukup hingga mereka tidak
perlu mengembara lagi. Kemampuan mengadakan persediaan makanan ini bisa ditempuh
melalui:
1. Menanam tumbuh-tumbuhan tertentu
2. Menyimpan atau mengawetkan makanan
3. Menjinakkan binatang
Manusia pada masa ini menghasilkan kebudayaan Neolithikum, Megalithikum,
gerabah, mata panah dan perhiasan. Manusia pada masa ini juga sudah memiliki
kepercayaan. Inti kepercayaan pada masa ini adalah penghormatan dan pemujaan terhadap
roh, terutama terhadap roh nenek moyang (animisme).

C. Kehidupan Masa Perundagian
Masa perundagian adalah masa di mana masyarakatnya sudah banyak terdapat
golongan undaginya. Pada masa ini manusia memiliki kemampuan baru yaitu kemampuan
dalam peleburan bijih logam dan pembuatan alat-alat dari logam (perunggu dan besi). Inilah
yang merupakan pembeda dari tahun-tahun sebelumnya. Pada masa ini terjalin hubungan
dengan daerah-daerah sekitar kepulauan Indonesia yang mendorong meningkatkan
kemampuan Indonesia. Masyarakat pada masa ini juga sudah mempunyai norma-norma.
D. Keadaan Manusia Menjelang Zaman Prasejarah
Menjelang masuknya pengaruh budaya India (Hindu-Budha) atau masa perundagian akhir,
masyarakat Indonesia sudah memiliki tata kehidupan yang teratur dan berkebudayaan cukup
tinggi. Hal ini dapat dilihat bahwa mereka telah:
1. Pandai bercocok tanam
2. Pandai berlayar
3. Memiliki pengetahuan perbintangan (astronomi)
4. Pandai membuat bangunan Megalithik
5. Pandai menenun dan membuat pakaian dari serat kayu
6. Pandai membuat alat-alat dari logam
7. Mengenal kepercayaan animism, dinamisme, dan totemisme
8. Kehidupannya sudah menetap
9. Pandai membuat gerabah
10. Keseniannya sudah berkembang

ZAMAN YUNANI
Zaman Yunani yaitu antara 600 SM-200 SM. Dalam zaman ini proses-proses
perkembangan know how tetap mendasari kehidupan sehari-hari, tetapi lebih maju dari
zaman-zaman sebelumnya. Dalam bidang pengetahuan, sikap dan pemikiran yang sekedar
menerima apa adanya, terjadi perubahan besar, dan perubahan ini dianggap sebagai dasar
ilmu pengetahuan modern. Pada zaman ini muncul tokoh-tokoh filsafat antara lain, Thales,
Phytagoras, Aristoteles, Archimedes, dll.

ZAMAN MODERN
Pada permulaan abad ke -14, di Negara-negara Eropa mulai terjadi perkembangan
ilmu pengetahuan. Sejak zaman itu sampai sekarang Eropa menjadi pusat kemajuan ilmu
pengetahun alam. Perkembangan ilmu pengetahuan menjadi sangat pesat ketika muncul
buku yang berjudul Novum Organum yang ditulis oleh Francis Bascon (1560-1626). Buku ini
menjelaskan tentang landasan empiris dalam mengembangkan pengetahuan dan penegasan
ilmu pengetahuan dengan metodenya.
Jika dilihat dari segi metodologi dan psikologi, seluruh ilmu pengetahuan tersebut
didasarkan pada:
1. Pengamatan dan pengalaman manusia terus-menerus
2. Pengumpulan data terus-menerus yang dilakukan secara sistematis
3. Analisis data yang dilakukan dengan berbagai cara
4. Penyusunan teori-teori dan penyusunan ramalan-ramalan sehubungan dengan
teori tersebut.
5. Percobaan untuk menguji ramalan tersebut.
Percobaan ini akan menghasilkan beberapa kemungkinan, yaitu benar dan salah. Jika
salah, ada kemungkinan untuk mencari kesalahan berfikir, sehingga ada kemungkinan juga
untuk memperbaiki kesalahan tersebut.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa ilmu pengetahuan modern memiliki suatu
sistem yang di dalamnya terkandung pengoreksian diri, yang memungkinkan adanya tahap
untuk menuju kebenaran dan kesempurnaan.
Perkembangan Alam Pikir Manusia
Bumi tempat manusia hidup berisi dua macam mahluk, artinya Tuhan menciptakan dua
mahluk yaitu satu mahluk yang sifatnya anoganis dan yang lain mahluk yang bersifat organis.
Untuk membedakannya, sering yang pertama di sebut sebagai benda mati dan yang kedua
makhluk hidup. Benda-benda tersebut tidak dapat bergerak sendiri melainkan oleh kekuatan
luar. Contohnya gas, yang dapat bergerak keatas bila temperatur naik, karena gas akan
menjadi lebih ringan dan akan melambung ke atas. Benda-benda di atas dimanfaatkan oeh
manusia untuk kehidupannya, seperti udara untuk bernafas, ari untuk minum, mandi,
memasak,maupun mencuci, dan batu-batuan hasil tambang untuk untuk perumahan
maupun perdagangan.

Adapun ciri-ciri kehidupan tumbuhan ialah sebagai berikut:
a.
Daya gerak, ialah usaha yang dilakukan untuk mempertahankan hidupnya.
b. Naluri untuk mempertahankan diri pada tumbuhan juga sederhana
c.
Naluri untuk mengembangkan keturunannya yang pasif

Ciri-ciri kehidupan hewan, antara lain sebagi berikut:
a.Daya gerak hewan sudah mulai terlihat daripada umbuhan, seperti usaha untuk
mempertahankan hidupnya
b.Naluri untuk mempertahanka diri terlihat jelas baik secara aktif maupun pasif.
c. Naluri untuk mengembangkan keturunannya aktif, kerena mereka mempunyaijenis
kelamin sebagai alat berkembang biak.
A. SIFAT UNIK MANUSIA
Manusia sebagai makhluk hidup umumnyamempunayi ciri-ciri sebagai berikut:
1. Oragan tubuh kompleks dan sangat khusus, terutama otaknay sehingga manusia
merupakan makhluk yang cerdas dan bijaksana (homo sapiens).
2. Mengadakan metabolisme atau pertuakran zat, yakni adanya zat yang masuk dan
keluar dari tubuhnya.
3. Memberikan tanggapan terhadap rangsangan dari dalam dan luar.
4. memiliki potensi untuk berkembang baik.
5. Tumbuh dan bergerak
6. Berinteraksi dengan lingkungannya, artinya:
a.
Manusia dapat membuat alat-alat dan menggunakannya sehingga di sebut sebagai
manusia kerja (homo faber)
b. Manusia dapat berbicara (homo longuens)
c.
Manusia dapat hidup bermasyarakat (homo socius) dan berbudaya (homo humanis)
d. Manusia dapat mengadakan usaha atas dasarperhitunagn ekonomi (homo
aeconomicus)
e.
Manusia juga mengenal keindahan di sekelilingnya (homo aestheticus)
7. Bila tiba masanya, ia akan mati.
Kelebihan manusia ialah rohaninya, yakni akal budi dan kemampuannya yang sangatkuat
sehinggadengan akal budi dan kemampuannya tersebut, manusia dapatmengembangkan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
B. RASA INGIN TAHU
Ilmu pengetahuan alam itu, bermula dari rasa ingin tahu yang merupakan ciri khas manusia.
Rasa ingin tahu itu, tidak dimiliki oleh makhluk lain. Jelas kiranya bahwa rasa ingin tahu itu

tidak dimiliki oleh benda-benda tak bernyawa. Bagaimana halnya dengan makhluk hidup
seperti tumbuh-tumbuhan dan hewan?
Sebatang pohon misalnya,menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan dan gerak, namun gerak
itu terbatas pada mempertahankan kelestarian hidupnyayang bersifat tetap. Sedangkan
pada hewan semiasal monyet, ternyata kehendak mereka mengeksplorasialamsangat besar.
Hal itu didorong oleh rasa ingin tahu yang tetap sepanjang zaman atau yang oleh issac
Asimov (1920) disebut instinck. Insting itu berpusat pada satu hal saja,yakni untuk
mempertahankan hidup.
Manusia juga memiliki insting seperti yang dimiliki oleh hewan dan tumbuh-tumbuhan.
Dengan kemampuannya berbahasa, manusia memberikan nama pada setiapbenda yang
dikenalnya, sehingga dalam berkomunikasi dengan manusi lain, dapat menggunakan
pengertian dan peristilahan yang sama. Dari benda-benda alam berdasarkan pengalaman,
diketahui sifat-sifatdan kegunaannya bagi kehidupan manusia. Namun dengan pertolongan
akal budinya, manusia menemukanberbagai cara untuk melindungi diri terhadap pengaruh
lingkungan yang merugikan dan juga menimbuulkan rasa inggin tahu yang selalu
berkembang.
C. MANUSIA SELALU INGIN TAHU
Volume otak manusia sekarang sebesar 1.200-1.500 cc, sedangkan simpanse hanya 350-450
cc. Manusia sebagai binatang menyusui memiliki system syaraf sentral yang berpusat
diotaknya, disamping sistem syaraf periferi yang ada diseluruh tubuh. Selain secara biologis
keadaan otak manusia seperti yang disebutkan tadi, otak perlu selalu memperoleh latihan
terus-menerus, sehingga memiliki ketajaman.
Dalam kondisi otak demikianlah, manusia memiliki sifat selalu ingin tahu. Dalam benaknya
manusia selalu bertanya karena keinggintahuan apa sesungguhnya (know way). Seseorang
merasa kurang puas, bila apa yag ignin diketahui tidak terjawab.
Dalam hubungan kehidupan manusia dengan alam, dibedakan atas dua tingkatan
peradaban, sabagai berikut:
1. Manusia masih sangat bergantung pada alam, sehingg ada kesan bahwa manusia ialah
bagian dari alam. Manusia tingkat demikian disebut manusia alam (natural man) yang
hidupnya bergantung pada pemberian alam (food gathering)
2. Manusia yang sudah menguasai alam, sehingga ada kesan bahwa manusia sebagai raja
dunia. Manusia di tingkat demikian disebut manusi budaya (cultural man) yang hidupnya
dilakukan dengan cara menghasilkan apa yang dibuhkan (food producing)
D. PERKEMBANGAN ALAM PIKIRAN MANUSIA
Rasa ingin tahu yang dimiliki manusia, menyebabkan alam pikiran manusia berkembang. Ada
dua macam perkembangan yang dapat kita ketahui, sebagai berikut:
1. Perkembangan Alam Pikiran Manusia Sejak Dilahirkan Sampai Dewasa
Alam pikiran seorang bayi yang baru dilahirkan, mengalamiperkembangan yang hampir
serupa dari zaman ke zaman. Ketika bayi tumbuh menjadi anak kecil yang mulai bisa
mengamati lingkungan, muncul bermacam-macam pertanyaan didalampikirannya. Untuk
menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, anak kecil mengadakan penyelidikan sendiriatau

bertanya kepada ibu, ayah, kakak atau orang lain yang mengasuhnya.
Alam pikiran anak berkembang dengan pesat. Rasa ingin tahu seorang anak akan mememah,
apabila orang-orang disekelilingnya terlalu sibuk, terlalu malas atau terlalu bodoh untuk
memuaskan rasa ingin tahu anak tersebut.
2. Perkembangan Alam Pikiran Manusia Sejak Zaman Purba Hingga Dewasa Ini.
Pada zaman purba, manusia sudah manghadapi berbagai tekateki yankni terbit dan
terbenamnya matahari,perubahan bentuk bulan, dll
Terdorong rasa ingin tahu yang sangat kuat, manusia purba mulai menyelidiki apa yang
terjadi apa penyebab terjadinya fenomena-fenomena itu dan apa akibatnya. Penyelidikan ini
menghasilkan jawaban atas banyaknya persoalan, tapi kemudian akan timbul persoalanpersoalan baru.
Dengan demikian alam pikiran manusia purba mulai berkembang.Perkembangan itu
berlangsung terus-menerus sampai sekarangdan akan berlanjutdi masa mendatang.

Perkembangan Wajah Manusia Dari Zaman Purba Kala Hingga Sekarang

Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara penyampaian
informasi (yang selanjutnya dikenal dengan istilah teknologi informasi), mulai dari gambargambar yang tak bermakna di dinding-dinding gua, peletakan tonggak sejarah dalam bentuk
prasasti, sampai diperkenalkannya dunia arus informasi yang dikenal dengan nama internet.

1. Masa Prasejarah

Pada zaman ini, teknologi informasi dan komunikasi yang dilakukan oleh manusia
berfungsi sebagai sistem untuk pengenalan bentuk-bentuk yang manusia kenal. Untuk
menggambarkan informasi yang diperoleh, mereka menggambarkannya pada dindingdinding gua tentang berburu dan binatang buruannya. Pada masa ini, manusia mulai
mengidentifikasi benda-benda yang ada di sekitar lingkungan tempat tinggal mereka,
kemudian melukiskannya pada dinding gua tempat tinggalnya. Awal komunikasi mereka
pada zaman ini hanya berkisar pada bentuk suara dengusan dan menggunakan isyarat
tangan.
Pada zaman prasejarah mulai diciptakan dan digunakan alat-alat yang menghasilkan bunyi
dan isyarat, seperti gendang, terompet yang terbuat dari tanduk binatang, dan isyarat asap
sebagai alat pemberi peringatan terhadap bahaya.

Piktograf
a. 3000 SM
Untuk yang pertama kali, tulisan digunakan oleh bangsa Sumeria dengan menggunakan
simbol-simbol yang dibentuk dari piktografsebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf ini juga
mempunyai bentuk bunyi (penyebutan) yang berbeda sehingga mampu menjadi kata,
kalimat, dan bahasa.
b. 2900 SM
Pada 2900 SM, bangsa Mesir Kuno menggunakan huruf hieroglif. Hieroglif merupakan
bahasa simbol, dimana setiap ungkapan diwakili oleh simbol yang berbeda. Jika simbolsimbol tersebut digabungkan menjadi satu rangkaian, maka akan menghasilkan sebuah arti
yang berbeda. Bentuk tulisan dan bahasa hieroglif ini lebih maju dibandingkan dengan
tulisan bangsa Sumeria.

Hieroglif

Serat Papyrus
c. 500 SM
Pada 500 SM, manusia sudah mengenal cara membuat serat dari pohon papyrus yang
tumbuh di sekitar sungai Nil.Serat papyrus dapat digunakan sebagai kertas. Kertas yang
terbuat dari serat pohon papyrus menjadi media untuk menulis atau media untuk
menyampaikan informasi yang lebih kuat dan fleksibel dibandingkan dengan lempengan
tanah liat yang sebelumnya juga digunakan sebagai media informasi.
d. 105 M
Pada masa ini, bangsa Cina berhasil menemukan kertas. Kertas yang ditemukan oleh bangsa
Cina pada masa ini adalah kertas yang kita kenal sekarang. Kertas ini dibuat dari serat bambu
yang dihaluskan, disaring, dicuci, kemudian diratakan dan dikeringkan. Penemuan ini juga
memungkinkan sistem pencetakan yang dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang
ditoreh dan dilumuri oleh tinta atau yang kita kenal sekarang dengan sistem cap.

Kertas yang ditemukan Bangsa Cina

2. Masa Modern (1400 M s.d. Sekarang)
a. Tahun 1455
Pada 1455, untuk pertama kalinya Johann Gutenberg mengembangkan mesin cetak dengan
menggunakan plat huruf yang terbuat dari besi dan dapat diganti-ganti dalam bingkai yang
terbuat dari kayu.
b. Tahun 1830
Augusta Lady Byron menulis program komputer yang pertama di dunia. Ia bekerja sama
denganCharles Babbage menggunakan mesin analytical yang didesain sehingga mampu
memasukkan data, mengolah data, dan menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu.
Mesin ini dikenal sebagai bentuk komputer digital yang pertama, walaupun cara kerjanya
lebih bersifat mekanis daripada bersifat digital.
c. Tahun 1837

Telegraf dan Penemunya (Samuel Morse)
Samuel Morse mengembangkan telegraf dan bahasa kode morse bersama Sir William
Cook dan Sir Charles Wheatstone. Morse menggunakan kode-kode sederhana untuk
mewakili pesan-pesan yang ingin dikirimkan dengan menggunakan pulsa listrik melalui kabel
tunggal. Namun sinyal-sinyal yang dapat dikirim dengan baik hanya berada dalam jarak 32
km. Untuk jarak yang lebih jauh, sinyal-sinyal yang diterima menjadi terlalu lemah untuk
direkam. Kemudian, Morse membangun peralatan relai yang ditempatkan di setiap 32 km
dari stasiun sinyal. Relai tersebut berfungsi untuk mengulangi sinyal yang diterima dan
mengirimnya kembali ke 32 km berikutnya. Relai terdiri dari sakelar yang dioperasikan secara
elektromagnetik. Sistem telegraf kemudian segera digunakan untuk bisnis yang
membutuhkan pengiriman pesan secara cepat untuk jarak yang jauh, seperti surat kabar dan
pesan untuk perjalanan kereta api.
d. Tahun 1877
Pada 1877, Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan telepon yang
dipergunakan pertama kali secara umum. Pada 1879, sistem pemanggilan telepon mulai
menggunakan nomor yang menggantikan sistem pemanggilan nama. Hal ini untuk
mencegah operator yang tidak mengenal semua pelanggan. Sistem penomoran telepon
menggunakan huruf dan angka, dimana nomor telepon menggunakan sistem dua huruf dan
lima digit angka.

Kartu Perforasi
e. Tahun 1889
Pada 1889, Herman Hollerith menerapkan prinsip kartu perforasi untuk melakukan
penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang lebih cepat untuk
melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus yang dilakukan pada 1880
membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan perhitungan. Dengan
berkembangnya populasi, Biro Sensus tersebut memperkirakan bahwa dibutuhkan waktu
sepuluh tahun untuk menyelesaikan perhitungan sensus.
Hollerith menggunakan kartu perforasi untuk memasukkan data sensus yang kemudian
diolah oleh alat tersebut secara mekanik. Sebuah kartu dapat menyimpan hingga 80
variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil sensus dapat diselesaikan dalam waktu
enam minggu. Selain memiliki keuntungan dalam bidang kecepatan, kartu tersebut berfungsi
sebagai media penyimpan data. Tingkat kesalahan perhitungan juga dapat ditekan secara
drastis.

f. Tahun 1931
Pada 1931, Vannevar Bush membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan
differensial. Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial kompleks yang
selama ini dianggap rumit oleh kalangan pelajar dan mahasiswa. Mesin tersebut sangat
besar dan berat karena ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk melakukan
perhitungan.
g. Tahun 1939
Pada 1939, Dr. John V. Atanasof dan dibantu oleh Cliford Berry berhasil menciptakan
komputer elektronik digital pertama. Sejak saat ini, komputer terus mengalami
perkembangan sehingga menjadi semakin canggih. Mengenai sejarah perkembangan
komputer ini akan dijelaskan pada bagian berikutnya.
h. Tahun 1973 – 1990
Pada masa ini, istilah internet diperkenalkan dalam sebuah paper tentang TCP/IP. Secara
harfiah, internet (interconnected networking) diartikan sebagai rangkaian komputer yang
terhubung di dalam beberapa rangkaian. Rangkaian pusat yang membentuk internet diawali
pada 1969 sebagai ARPANETyang dibangun oleh ARPA (United States Department of
Defense Advanced Research Projects Agency). Beberapa penyelidikan awal yang disumbang
oleh ARPANET di antaranya adalah kaedah rangkaian tanpa pusat (decentralised network),
teori queueing, dan kaedah pertukaran paket (packet switching).
Pada 1981, National Science Foundation mengembangkan backbone yang disebut CSNET
dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam pemerintahan.
Pada 1 Januari 1983, ARPANET menukar protokol rangkaian pusatnya, dari NCP ke TCP/IP. Ini
merupakan awal dari Internet yang kita kenal sekarang. Kemudian pada
1986, IETF mengembangkan sebuah server yang berfungsi sebagai alat koordinasi di antara
DARPA, ARPANET, DDN, dan Internet Gateway. Pada 1990-an, internet telah berkembang
dan menyambungkan banyak pengguna jaringan-jaringan komputer yang ada.
i. Tahun 1991 – Sekarang
Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN memungut bayaran dari para
anggotanya untuk menanggulangi biaya operasionalnya. Pada 1992, mulai terbentuk
komunitas internet dan diperkenalkannya istilah World Wide Web (www) oleh CERN. Pada
1993, NSF membentuk InterNIC untuk menyediakan jasa pelayanan internet menyangkut
direktori dan penyimpanan data sertadatabase (oleh AT&T), jasa registrasi (oleh Network
Solution Inc), dan jasa informasi (oleh General Atomics/CERFnet). Pada 1994, pertumbuhan
internet melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah ke dalam berbagai segi
kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia. Pada
1995, perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan
di backbone. Langkah ini memulai pengembangan teknologi informasi, khususnya internet
dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang lebih canggih.
Referensi :
Buku Sekolah Elektronik – Kementerian Pendidikan Nasional

BAB III
Penutup
Kesimpulan
Teknologi itu sama dengan sebuah pisau yang bisa membawa manusia ke dua arah yang
berbeda, yang pertama bisa membawa manusia ke jalan yang baik dengan segala
kecanggihan yang dimiliki membuat manusia mendapat kemudahan di segala bidang
(dampak positif) sedangkan yang kedua bisa membawa manusia ke dalamkesengsaraan yang
disebabkan oleh penyalahgunaan kemajuan teknologi itu sendiri sendiri (dampak negatif)
oleh karena itu kemajuan teknologi itu bisa berdampak positif dan dapat pula berdampak
negatif, tergantung ke arah mana kita menjalankannya.

DAFTAR PUSTAKA

www.wikipedia.com
www.yahoo.co.id
www.freefnd.com