Penerapan Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang Baik Dalam Proses Pemberian Izin Mendirikan Bangunan (Studi Pada Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan)

TESIS
PENERAPAN ASAS-ASAS UMUM PEMERINTAHAN
YANG BAIK DALAM PROSES PEMBERIAN IZIN
MENDIRIKAN BANGUNAN
(Studi Pada Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan)

Diajukan sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Magister
Hukum dalam Program Studi Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara

YUKE DWI HIDAYATI
127005008/HK

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014

Universitas Sumatera Utara


Judul Tesis

:Penerapan
Asas-Asas
Umum
Pemerintahan Yang Baik Dalam Proses
Pemberian Izin
Mendirikan Bangunan
(Studi Pada Dinas Tata Ruang dan Tata
Bangunan Kota Medan)

Nama Mahasiswa

: Yuke Dwi Hidayati

Nomor Pokok

: 127005008

Program Studi


: Ilmu Hukum
Menyetujui
Komisi Pembimbing

(Dr. Pendastaren Tarigan, SH, MS)
Ketua

(Prof. Dr. Budiman Ginting, SH, M.Hum)
MS)

(Dr. Jusmadi Sikumbang, SH,

Ketua Program Ilmu Hukum

Dekan

(Prof.Dr.Suhaidi, SH., M.H)

(Prof.Dr. Runtung Sitepu, SH., M.Hum)


Universitas Sumatera Utara

Telah Diuji Pada :
Tanggal 28 Agustus 2014

PANITIA PENGUJI TESIS :
Ketua

: Dr. Pendastaren Tarigan, SH., MS

Anggota

: 1. Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., M.Hum
2. Dr. Jusmadi Sikumbang, SH., M.Hum
3. Dr. Mirza Nasution, SH., M.Hum
4. Dr. Agusmidah, SH., M.Hum

Universitas Sumatera Utara


ABSTRAK
PENERAPAN ASAS-ASAS UMUM PEMERINTAHAN YANG BAIK DALAM
PROSES PEMBERIAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN
(Studi Pada Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan)
Yuke Dwi Hidayati*
Pendastaren Tarigan**
Budiman Ginting**
Jusmadi Sikumbang**

Perizinan yang berkaitan dengan pemanfaatan ruang yang paling utama adalah
Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Penerbitan IMB harus didukung oleh rekomendasi
dari instansi yang bertanggung jawab di bidang tata kota yaitu Dinas Tata Ruang dan
Tata Bangunan dalam bentuk ketetapan. Adanya IMB berfungsi agar pemerintah
daerah dapat mengontrol dalam rangka pendataan fisik kota sebagai dasar yang
sangat penting bagi perencanaan, pengawasan dan penertiban pembangunan kota
yang terarah dan sangat bermanfaat bagi pemilik bangunan yang bersangkutan dan
akan memudahkan pemilik bangunan untuk suatu keperluan antara lain dalam hal
pemindahan hak bangunan kepada pihak lain (seperti jual beli, pewarisan,
penghibahan dan sebagainya) untuk mencegah tindakan penertiban jika tidak
memiliki IMB. IMB sendiri dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Berdasarkan

keadaan tersebut dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut : Bagaimana
Pengaturan Mengenai Izin Mendirikan Bangunan di Kota Medan serta Peraturan
yang Berkaitan Dengan Izin Mendirikan Bangunan di Kota Medan, Bagaimana
penerapan Prinsip Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik Dalam Proses
Pemberian Izin Mendirikan Bangunan di Kota Medan , Bagaimana Pengawasan
Pemerintah terhadap Pembangunan dan Pelaksanaan Izin Mendirikan Bangunan di
Kota Medan setelah Izin Mendirikan Bangunan Diberikan serta Tindakan pemerintah
Dalam Menegakkan Hukum Administrasi Terhadap Pelanggaran Izin Mendirikan
Bangunan di Kota Medan.
Untuk menjawab semua permasalahan ini maka digunakan metode penelitian
yuridis normatif dengan metode pendekatan secara kulitatif. Bahan hukum yang
digunakan dalam tesis ini adalah bahan hukum sekunder dengan metode
pengumpulan data library research (penelitian kepustakaan) dan untuk memperoleh
data pendukung dilakukan wawancara secara mendalam (in depth interviewing).
Pengaturan mengenai IMB di Kota Medan diatur dalam berbagai bentuk
peraturan perundang-undangan, mulai dari Undang-Undang hingga Peraturan
*

Mahasiswa Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sumatera


Utara
**

Dosen Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Walikota, serta dari berbagai peraturan perundang-undangan yang berkaitan. Namun
saat ini peraturan perundang-undangan tersebut belum dilaksanakan secara tegas.
Asas-Asas Umum Pemerintah yang Baik dipandang sebagai norma-norma hukum
tidak tertulis yang senantiasa harus ditaati oleh pemerintah. Namun, penerapan AsasAsas Umum Pemerintah yang Baik pada saat ini belum diterapkan secara optimal
dilakukan oleh pemerintah Kota Medan, khususnya Dinas Tata Ruang dan Tata
Bangunan. Adanya bangunan yang belum memiliki Izin Mendirikan Bangunan
namun bangunan tetap kokoh berdiri, yang pada akhirnya menjadi masalah bagi
pemerintah kota Medan, karena apabila Izin Mendirikan Bangunan dikeluarkan
sementara sertifikatnya tidak ada, maka pemerintah kota Medan telah melakukan
tindakan melanggar hukum. Sebaliknya apabila pemerintah kota Medan tidak
memberikan Izin Mendirikan Bangunan namun pembangunan tetap dibiarkan maka
sama saja dengan membiarkan pelanggaran hukum. Hal ini melanggar asas kepastian
hukum, kecermatan dalam bertindak dan juga asas kepentingan umum. Pengawasan

pemerintah Kota Medan terhadap pelaksanaan IMB serta dalam menegakkan hukum
administrasi terhadap pelenggaran pelaksanaan IMB dinilai masih belum optimal.
Oleh karena itu, diperlukan penggunaan Asas-Asas Umum Pemerintah yang Baik
yang lebih tegas lagi dalam penerbitan IMB dan juga diperlukan penerapan sanksi
yang tegas serta pengawasan yang lebih optimal.
Kata Kunci : - asas-asas umum pemerintahan yang baik
- Proses penerbitan izin
- Izin Mendirikan Bangunan

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
The most important permissions associated with the use of space is permit
found building. The issuance of permit found building must be supported by
recommendation from the responsible in the field of urban planning is spatial and
office building in the form of statues. Any building permits local governments to
function in order to control the city as a physical planning, supervision and control of
the city building were targeted and very helpful for building owners and building
owners will make easier for some purpose, among others, in terms of the removal of
the building to other parties such as the sale and the purchase, inheritance, grant and

so on to prevent enforcement action if it does not have permit found building. The
permit found building issued by local government. Based on the state of the problem
can be formulated as follows : How regulation regarding permit found building in
Medan and the rules relating to construction permits in Medan, How the application
of the general principle of good administration in the process of granting permit
found building in Medan, How government oversight of the development and
implementation of permit found building is given, and the government’s action in
enforcing the law against administrative violations in Medan of permit found
building.
To answer all these problems we used normative research methods with
qualitative approach. Legal materials used in this thesis is a secondary law to
literature and library research methods and to obtain supporting data conducted in
depth interviewing.
The regulation of permit found building in Medan arranged in various forms
of regulation, ranging from legislation to regulation mayor, as well as a variety of
related laws. But this time the legislation has not been implemented explicity. The
general principle of good administration is seen as unwritten legal norms that should
always be adhered by government. However, the application of the general principle
of good administration currently not optimally carried out by Medan’s government, in
particular spatial and office building. Presence of building that do not have permit

found building but sturdy buildings remain standing, which eventually became a
problem for Medan’s government, because when the permit found building is issued
while the certificate does not exist, then the Medan’s government has done unlawful
acts. In the otherwise, if Medan’s government does not give the permit found

Universitas Sumatera Utara

building but still left the constraction is tantamount to letting a violation of law. This
violates the principle of legal certainty, precision in action and also the principle of
public interest. Medan’s government supervision of the implementation of the city
government permit found building as well as the administrative law to enforce permit
violation sodium absorption ratio is still unfair. The building with a very large
category but have been left standing, while the buildings in the small category but not
have done demolotion permit. Therefore required the use of up general principle of
good administration more firmly in the issuance of permit found building and also
required the application of strict sanctions and supervision are more optimal.
Key words : -

general principle of good administration
Permit issuance process

Permit found building

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan semesta alam yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan tesis
ini. Teriring ucapan shalawat dan salam penulis sampaikan kepada Rasullulah
SAW.sebagai teladan bagi seluruh umat dalam menemukan kebenaran serta mencari
ridha Allah dalam melaksanakan berbagai aktifitas termasuk dalam menyelesaikan
tesis ini.
Tesis ini disusun guna melengkapi dan memenuhi tugas dan syarat untuk
meraih gelar Magister Hukum di Universitas Sumatera Utara, yang mana hal tersebut
merupakan

kewajiban

dari


setiap

mahasiswa

yang

ingin

menyelesaikan

perkuliahannya.
Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis ingin
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung memberikan dorongan
moril maupun materil kepada penulis sehingga tesis ini dapat terselesaaikan. Pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M.Hum sebagai Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara
2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH, M.Hum sebagai Pembantu Dekan I
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara dan juga sekaligus Dosen

Universitas Sumatera Utara

Pembimbing II yang telah memberikan banyak masukan dan bersedia
meluangkan waktunya untuk membimbing dan mengarahkan penulis dalam
menyelesaikan tesis
3. Bapak Syafruddin Hasibuan, SH, M.H, DFM sebagai Pembantu Dekan II
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
4. Bapak Dr. OK. Saidin, SH, M.Hum sebagai Pembantu Dekan III Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara
5. Bapak Prof. Dr. Suhaidi, SH, MH sebagai Ketua Program Studi Pasca Sarjana
Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara
6. Bapak Dr. Mahmul Siregar, SH, M.Hum sebagai Sekretaris Program Studi
Magister Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara
7. Bapak Dr. Pendastaren Tarigan, SH, MS sebagai Pembimbing I yang telah
memberikan banyak masukan dan bersedia meluangkan waktunya untuk
membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan tesis
8. Bapak Dr. Jusmadi Sikumbang, SH, MS sebagai Pembimbing III yang telah
memberikan banyak masukan dan bersedia meluangkan waktunya untuk
membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan tesis
9. Seluruh Dosen dan Staf Pengajar di Sekolah Pasca Sarjana Ilmu Hukum
Universitas Sumatera Utara yang telah mendidik dan mengajarkan kepada
penulis selama menempuh pendidikan di Universitas Sumatera Utara
10. Bapak H. Samporno Pohan, ST, MT selaku Kepala Dinas Tata Ruang dan
Tata Bangunan Kota Medan yang telah memberikan kesempatan kepada
penulis untuk memperoleh bahan-bahan yang dibutuhkan dalam rangka
penulisan tesis ini
11. Ibu Nurhayati, S.sos selaku Sekretaris pada Dinas Tata Ruang dan Tata
Bangunan Kota Medan yang telah memberikan kesempatan kepada penulis
untuk memperoleh bahan-bahan yang dibutuhkan dalam rangka penulisan
tesis ini

Universitas Sumatera Utara

12. Terima kasih kepada teman-teman penulis di Sekolah Pasca Sarjana Ilmu
Hukum : Salman Paris Harahap, SHI, Pranggi Siagian, SH, OK. Zulchairi
Madjrul, SH, Sarah Cristine Tobing, SH, Devy Iryanthy Hasibuan, SH, Olga
Fransisca, SH, Tri Kurniawan, SH, Adhy Iswara Sinaga, SH, Anggi P.
Harahap, SH atas semua motivasi, semangat dan doa yang diberikan kepada
penulis untuk menyelesaikan tesis ini
13. Seluruh mahasiswa Reguler B stambuk 2012 serta Kelas HAN atas semua
motivasi, semangat dan doa yang diberikan kepada penulis untuk
menyelesaikan tesis ini
14. Terima kasih kepada sahabat-sahabat penulis : Lyra Apriana Sari Nasution,
SH, Sheila Aristyani, SH dan Mutia Sekar Rini, SH atas semua semangat,
motivasi dan doa yang telah diberikan kepada penulis untuk menyelesaikan
tesis ini
15. Terima kasih kepada teman-teman satu angkatan 2012 Magister Ilmu Hukum
atas semua bantuan, semangat, motivasi dan doa yang diberikan kepada
penulis untuk menyelesaikan tesis ini

Ucapan terima kasih secara khusus saya sampaikan kepada kedua orang tua
penulis Ayahanda Hidayat Lufti, SE dan Ibunda Rusiyati yang telah membesarkan
dan mendidik penulis sejak kanak-kanak hingga saat ini dan atas semua dorongan,
kasih sayang dan doa yang diberikan kepada penulis. Semoga pencapaian yang telah
dicapai oleh penulis sampai pada saat ini dapat memberikan kebahagian bagi kedua
orang tua. Demikian pula kepada kakak dari penulis Dian Hidayatin Putri, Amd dan
adik dari penulis Bimo Prasetyo yang telah banyak memberikan bantuan, semangat
dan doa kepada penulis untuk menyelesaikan tesis ini.

Universitas Sumatera Utara

Dan tidak lupa pula penulis mengucapkan terima kasih khusus kepada
keluarga besar Alm. H. Moesadi Siswosoemarto dan keluarga besar Alm. H. Marsup
yang telah banyak memberikan dorongan dan semangat kepada penulis untuk
menyelesaikan tesis ini.
Akhirnya, tiada mampu penulis

ucapkan kata-kata terima kasih untuk

membalas kebaikan semua pihak, termasuk yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Semoga ilmu yang selama ini diperoleh dapat menambah pengetahuan bagi penulis
serta dapat mengharumkan nama Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
Medan, Agustus 2014
Penulis

YUKE DWI HIDAYATI

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR RIWAYAT HIDUP
NAMA

: YUKE DWI HIDAYATI, SH

JENIS KELAMIN

: PEREMPUAN

TEMPAT, TANGGAL LAHIR

: MEDAN, 9 OKTOBER 1989

KEWARGANEGARAAN

: INDONESIA

STATUS PERKAWINAN

: BELUM MENIKAH

AGAMA

: ISLAM

ALAMAT

: JL. EKA BAKTI GG. KELUARGA NO. 17 C
MEDAN 20144

EMAIL

: yukedwi89@gmail.com

JENJANG PENDIDIKAN:
A. PENDIDIKAN FORMAL
1995-2001

: SD NEGERI 060812 MEDAN

2001-2004

: SMP NEGERI 34 MEDAN

2004-2007

: SMA NEGERI 13 MEDAN

2007-2011

: PROGRAM SARJANA (S-1) ILMU HUKUM
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS
SUMATERA UTARA

B. PENDIDIKAN NONFORMAL
2011

: KURSUS KOMPUTER PADA BINUS CENTER
MEDAN

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
ABSTRAK ..........................................................................................................

i

ABSTRACT ........................................................................................................

iii

KATA PENGANTAR ........................................................................................

v

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ............................................................................

ix

DAFTAR ISI .......................................................................................................

x

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..............................................................................................
B. Rumusan Masalah .........................................................................................
C. Tujuan Penelitian ..........................................................................................
D. Manfaat Penelitian ........................................................................................
E. Keaslian Penelitian ........................................................................................
F. Kerangka Teori dan Konsep..........................................................................
1. Kerangka Teori........................................................................................
a. Teori Otonomi Daerah ......................................................................
b. Teori Perizinan ..................................................................................
c. Teori Pemerintahan Yang Baik .........................................................
d. Teori Kebijakan Publik .....................................................................
2. Kerangka Konsep ....................................................................................
G. Metode Penelitian..........................................................................................
1. Spesifikasi Penelitian ..............................................................................
2. Bahan Hukum Penelitian.........................................................................
3. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................
4. Metode Analisa Data ...............................................................................

1
7
8
9
9
11
11
12
14
16
19
23
25
25
26
27
28

BAB II
PENGATURAN MENGENAI IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN DI KOTA
MEDAN SERTA PENGATURAN YANG BERKAITAN DENGAN IZIN
MENDIRIKAN BANGUNAN DI KOTA MEDAN
A.
B.
C.
D.

Izin Mendirikan Bangunan Adalah Suatu Keputusan Tata Usaha Negara ...
Tujuan dan Manfaat dari Izin Mendirikan Bangunan ...................................
Pengaturan Mengenai Izin Mendirikan Bangunan Di Kota Medan ..............
Peraturan yang Berkaitan dengan Izin Mendirikan Bangunan Di Kota Medan

29
33
38
47

Universitas Sumatera Utara

BAB III
PENERAPAN ASAS-ASAS UMUM PEMERINTAHAN YANG BAIK DALAM
PROSES PEMBERIAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN DI KOTA MEDAN
A. Pengertian dan Bentuk dari Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang Baik ....
B. Proses Pemberian Izin Mendirikan Bangunan Di Kota Medan ....................
C. Penerapan Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang Baik Dalam Proses
Pemberian Izin Mendirikan Bangunan Di Kota Medan ................................

52
66
74

BAB IV
PENGAWASAN PEMERINTAH TERHADAP PELAKSANAAN IZIN
MENDIRIKAN BANGUNAN SERTA PENEGAKAN HUKUM ADMINISTRASI
TERHADAP PELANGGARAN PELAKSANAAN IZIN MENDIRIKAN
BANGUNAN DI KOTA MEDAN
A. Pengawasan Pemerintah ................................................................................
B. Bentuk-Bentuk Pengawasan yang Dilakukan Oleh Pemerintah Kota Medan
Terhadap Pembangunan dan Pelaksanaan Izin Mendirikan Bangunan Di
Kota Medan Setelah Izin Mendirikan Bangunan Diberikan .........................
C. Tindakan Pemerintah Dalam Menegakkan Hukum Administrasi Terhadap
Pelanggaran Pelaksanaan Izin Mendirikan Bangunan Di Kota Medan ........

83

86
88

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ...................................................................................................
B. Saran..............................................................................................................

96
98

DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................

100

Universitas Sumatera Utara