SATRIO BUDI PRAKOSA RACHMAN FKIK

FAKTOR DETERMINAN TERHADAP STRES KERJA PADA PEKERJA BAGIAN
PRODUKSI DI PT INDOGRAVURE TAHUN 2017

SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar
Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.K.M)

Disusun Oleh:
SATRIO BUDI PRAKOSA RACHMAN
1113101000075

PEMINATAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2017

LEMBAR PERNYATAAN

1. Skripsi ini adalah hasil karya saya yang diajukan untuk memenuhi salah satu

persyaratan memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.K.M) di
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri (UIN)
Syarif Hidayatullah Jakarta.
2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.
3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya
atau merupakan jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia
menerima sanksi yang berlaku di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta,

Januari 2018

Satrio Budi Prakosa Rachman

i

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
PEMINATAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Skripsi, Januari 2018

Satrio Budi Prakosa Rachman, NIM : 1113101000075
FAKTOR DETERMINAN TERHADAP STRES KERJA PADA PEKERJA
BAGIAN PRODUKSI DI PT INDOGRAVURE TAHUN 2017
(xxiii + 174 halaman, 48 tabel, 2 bagan, 2 lampiran)
ABSTRAK
Stres kerja merupakan gangguan fisik serta emosional pekerja yang
diakibatkan ketidakseimbangan antara tuntutan pekerjaan dengan kemampuan,
serta sumber daya pekerja. Berdasarkan hasil penelitian pendahuluan pada pekerja
produksi di PT. Indogravure menunjukkan bahwa 14 dari 30 pekerja (46,7%)
mengalami stres kerja. Stres kerja yang tidak ditanggulangi dengan baik, maka akan
menimbulkan dampak negatif baik bagi pekerja, maupun perusahaan. Tujuan
dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan
stres kerja pada pekerja produksi.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain studi cross
sectional. Pengambilan data dilakukan pada September – Oktober 2017 dengan

jumlah sampel sebanyak 76 sampel pekerja produksi. Analisis data dilakukan
dengan menggunakan analisis bivariat dengan Uji Chi-Square dan uji MannWhitney.
Proporsi stres kerja pada pekerja produksi sebesar 51,3%. Terdapat empat
faktor yang secara statistik berhubungan dengan stres kerja, yaitu konflik
interpersonal (p-value = 0,039), ketidakpastian pekerjaan (p-value = 0,022), variasi
beban kerja (p-value = 0,040), dan aktivitas di luar pekerjaan (p-value = 0,032).
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi terhadap stres kerja. Oleh
karena itu, peneliti menyarankan agar melakukan langkah pengendalian seperti,
melakukan komunikasi efekif dengan pekerja untuk mengendalikan konflik peran,
pendistribusian beban kerja yang sama antar pekerja, menerapkan strategi
penyelesaian konflik untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi antar pekerja,
menetapkan kebijakan yang jelas mengenai kepastian pekerjaan agar rasa khawatir
terhadap ketidakpastian pekerjaan dapat berkurang, serta meningkatkan
keterlibatan pekerja dalam mengambil keputusan terkait kondisi pekerjaan.
Kata Kunci : Stres Kerja, Pekerja Produksi, NIOSH Generic Job Stress
Questionnaire
Daftar Bacaan : 182 bacaan (1964 – 2017)

ii


SYARIF HIDAYATULLAH STATE ISLAMIC UNIVERSITY
FACULTY OF MEDICINE AND HEALTH SCIENCE
PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM
OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY DEPARTMENT
Undergraduate Thesis, January 2018
Satrio Budi Prakosa Rachman, NIM : 1113101000075
DETERMINANT FACTORS OF JOB STRESS AMONG PRODUCTION
WORKERS AT PT. INDOGRAVURE IN 2017
(xxiii + 174 pages, 48 tables, 2 charts, 2 attachments)
ABSTRACT
Job stress is a physical and emotional disturbances as a result of mismatch
between the demands of the job and the ability, as well as the worker’s. resources.
Based on preliminary research on production workers in PT. Indogravure,
suggested that there were 14 of the 30 workers (46,7%) who had experienced the
job stress. Job stress that is not addressed properly, it will cause negative impact for
both workers and companies. The purpose of this research is to know the factors
related to job stress on production workers.
This research is a quantitative research with cross sectional study design.
The data was collected from September until October 2017 with 76 samples of
production workers. The data analysis used with Chi-Square Test and MannWhitney Test.

Prevalence of job stress among production workers is 51,3%. There are four
factors that are statistically related to job stress such as interpersonal conflict (pvalue = 0,039), job future ambiguity (p-value = 0,022), variance in workload (pvalue = 0,040), and activity outside of work (p-value = 0,032).
There are several factors that affected the work stress. Therefore, the
researcher suggested to perform the control measures by, do effective
communication with workers to control role conflict, distributing the same
workload among the workers, implementing conflict resolution strategies to resolve
conflicts that occured between workers, establishing clear policy regarding to job
security so that the fear of job uncertainty can be reduced, and increased the
involvement of workers in making decisions related to work conditions.
Keyword : Job Stress, Production Workers, NIOSH Generic Job Stress
Questionnaire
Reading List : 182 references (1964 – 2017)

iii

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
PERNYATAAN PERSETUJUAN

SKRIPSI


FAKTOR DETERMINAN TERHADAP STRES KERJA PADA PEKERJA
BAGIAN PRODUKSI DI PT INDOGRAVURE TAHUN 2017
Telah diperiksa, disetujui, dan dipertahankan di hadapan Tim Penguji Skripsi
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Jakarta,

Januari 2018

Oleh:
SATRIO BUDI PRAKOSA RACHMAN
NIM. 1113101000075

Mengetahui,

Pembimbing

Siti Rahmah Hidayatullah Lubis, S.KM., M.KKK


PEMINATAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
2018

iv

LEMBAR PERSETUJUAN PENGUI
PANITIA SIDANG UJIAN SKRIPSI
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

Jakarta,

Januari 2018

Ketua Sidang,


Dr. M. Farid Hamzens, M.Si
NIP. 19630621 199403 1 001

Anggota Penguji Sidang I,

Catur Rosidati, S.KM, M.KM
NIP. 19750210 200801 2 018

Anggota Penguji Sidang II,

Ir. Rulyenzi Rasyid, M.KKK

PEMINATAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
2018

v


DAFTAR RIWAYAT HIDUP
DATA PRIBADI
Nama Lengkap

: Satrio Budi Prakosa Rachman

Jenis Kelamin

: Laki-Laki

Tempat, Tanggal

: Tangerang, 25 Agustus 1995

Lahir
Agama

: Islam

Alamat


: Jln. AMD. Babakan Pocis RT:002/RW:02, Kec. Setu,
Tangerang Selatan, 15315

No. Telepon

: +(62) 822-2026-6806

Email

: satrio.budiprakosa@gmail.com
satrio.budi13@mhs.uinjkt.ac.id

RIWAYAT PENDIDIKAN
1999 – 2001

:

RA/TKA Al-Amanah
Serpong, Tangerang Selatan


2001 – 2007

:

SD Negeri Pamulang 1
Pamulang, Tangerang Selatan

2007 – 2010

:

SMP Negeri 4 Kota Tangerang Selatan
Pamulang, Tangerang Selatan

2010 – 2013

:

SMA Negeri 6 Kota Tangerang Selatan
Pamulang, Tangerang Selatan

2013 - Sekarang

:

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

RIWAYAT ORGANISASI
2007 – 2008

:

Anggota Ekstrakulikuler Teater


2014 – 2015

:

Teater SMP Negeri 4 Kota Tangerang Selatan

Staff Ahli Departemen Pengembangan Sumber Daya Manusia

vi



Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan UIN Jakarta

2015 – 2016

:

Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia dan
Organisasi, Departemen Pengembangan Organisasi


Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan UIN Jakarta

2015 – 2016

:

Sekretaris Departemen Finance


2016 – 2017

:

Forum Studi Keselamatan dan Kesehatan Kerja UIN Jakarta

Sekretaris – Bendahara


Senat Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
UIN Jakarta

2016 – 2017

:

Bendahara Umum (Treasurer)


Forum Studi Keselamatan dan Kesehatan Kerja UIN Jakarta

PENGALAMAN PRAKTIK BELAJAR DAN KERJA
2016

:

Praktik Belajar Lapangan (PBL) I di Puskesmas Cisoka,
Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang pada 11 Januari – 22
Januari 2016

2016

:

Praktik Belajar Lapangan (PBL) II di Puskesmas Cisoka,
Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang pada 8 Februari – 26
Februari 2016

2017

:

Magang di Komite K3 Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati,
Jakarta pada 23 Januari – 28 Februari 2017

PENGALAMAN TRAINING DAN WORKSHOP
2015

:

Pelatihan Manajemen dan Analisa Data Kesehatan oleh HMPS
Kesehatan Masyarakat

2015

:

Workshop “Safety In The Process Industries” oleh PJK3 Fairuz
Artha Sejahtera

2015

:

Workshop “Ergonomi di Tempat Kerja” oleh PJK3 Fairuz Artha
Sejahtera

vii

2016

:

Fasilitator Pelatihan Manajemen dan Analisa Data Kesehatan oleh
HMPS Kesehatan Masyarakat

2016

:

Pelatihan Manajemen Organisasi Kemahasiswaan, UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta

2016

:

Legislative Training oleh Senat Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah
dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2016

:

Workshop “Risk Management and Loss Control” oleh PJK3 Fairuz
Artha Sejahtera

2016

:

Workshop “Fire Management and Explosion” oleh PJK3 Fairuz
Artha Sejahtera

SEMINAR
2014

:

Seminar Pengembangan Profesi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
“Optimalisasi Pemenuhan Regulasi Prasarana Perlintasan Kereta
Api Demi Stabilitas Transportasi Nasional”

2014

:

Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat “Upaya Menghadapi
Tantangan Kesehatan Masyarakat Indonesia post MDGs: Healthy
People – Healthy Environment” oleh Program Studi Kesehatan
Masyarakat UIN Jakarta

2015

:

Seminar Pengembangan Profesi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
“Peduli Keselamatan Berkendara: Aku dan Ojek Online Tertib
Berlalu Lintas”

2016

:

Seminar Kajian Ilmu K3 Bersama “Pengenalan Sistem Manajemen
Lingkungan ISO 14001: 2015 dan Contoh Implementasinya” oleh
Forum Studi Keselamatan dan Kesehatan Kerja UIN Jakarta

PENGALAMAN KARIR DAN PRESTASI
2004

:

Peserta Pelatihan Dokter Kecil SD Negeri Pamulang 1

2005

:

Peserta English Story Telling Competition Tingkat Kecamatan
Pamulang

2006

:

Peserta Lomba Pidato Bahasa Indonesia Tingkat Kecamatan
Pamulang

viii

2007

:

Anggota Saka Bakti Husada SMP Negeri 4 Tangerang Selatan

2011

:

Peserta Lomba Cerdas Cermat Undang Undang Dasar 1945 dan
TAP MPR RI Tingkat Kota Tangerang Selatan

2012

:

Peserta Lomba Cerdas Cermat Undang Undang Dasar 1945 dan
TAP MPR RI Tingkat Kota Tangerang Selatan

2012

:

Partisipasi Olimpiade Siswa Nasional bidang Kimia Tingkat Kota
Tangerang Selatan

2014

:

Panitia Orientasi Pengenalan Akademik dan Kebangsaan (OPAK)
Angkatan 2014 oleh BEM FKIK

2015

:

Panitia Orientasi Pengenalan Akademik dan Kemahasiswaan
(OPAK) Angkatan 2015 oleh DEMA FKIK

2015

:

Panitia Milad FKIK Ke-11 Winning Eleven

2016

:

Pengawas Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK)
Angkatan 2016

2016

:

Pimpinan Sidang Pembentukan Organisasi Peminatan dan
Keilmuan (OPK) oleh Senat Mahasiswa FKIK

2016

:

Tim Acara (EO) dalam Seminar Profesi Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Jakarta

2016

:

Pimpinan Sidang Pemilihan Ketua Umum Senat Mahasiswa FKIK
Periode 2017

2017

:

Penginput Data Tekanan Darah pada Bulan Hipertensi Nasional
oleh Indonesian Society of Hipertension

ix

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Faktor Determinan
Terhadap Stres Kerja Pada Pekerja Bagian Produksi Di PT Indogravure Tahun
2017”. Shalawat beserta salam yang teriring doa semoga selalu tercurahkan kepada
Nabi Muhammad SAW yang senantiasa atas izin Allah SWT mengajarkan umatnya
untuk terus memperoleh ilmu pengetahuan yang kelak bermanfaat bagi sesamanya.
Skripsi ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi dalam proses
memperoleh gelar sarjana. Dalam proses penyelesaian skripsi ini, penulis
mendapatkan bantuan serta dukungan baik berupa ilmu, moril, do’a serta bimbingan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Allah SWT atas segala nikmat, kasih sayang serta karunia-Nya yang telah
diberikan;
2. Orang tua dan kakak penulis yang selalu mendukung baik secara moril maupun
materil;
3. Prof Dr. H. Arif Sumantri, SKM., M.Kes selaku Dekan Fakultas Kedokteran
dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta;
4. Ibu Fajar Ariyanti, SKM., M.Kes., Ph.D dan Ibu Dewi Utami Iriani, M.Kes.,
Ph.D selaku Ketua Program Studi dan Sekretaris Program Studi Kesehatan
Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta;

x

5. Ibu Fase Badriah, M.Kes., Ph.D selaku pembimbing akademik dan Wakil
Dekan III yang selalu memberikan motivasi dan nasihat kepada penulis baik
secara langsung maupun tidak langsung.
6. Ibu Siti Rahmah Hidayatullah Lubis, M.KKK selaku dosen pembimbing yang
selalu menyediakan waktu untuk memberikan nasihat serta motivasi dan
bimbingan serta arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi;
7. Ibu Catur Rosidati, M.KM, Bapak Dr. M. Farid Hamzens dan Bapak Ir.
Rulyenzi Rasyid, M.KKK selaku penguji skripsi yang telah memberikan saran
serta arahan kepada penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi agar skripsi
ini bisa menjadi lebih baik lagi;
8. Bapak Mahmud Gandin selaku Manajer Keuangan PT. Indogravure, sekaligus
teman ayah dalam bantuannya memberikan kesempatan untuk dapat
melakukan penelitian di Indogravure;
9. Bapak Cahya selaku Pembimbing Lapangan dan Staff HRD-GA dalam
memberikan kesempatan untuk dapat melakukan penelitian dan memberikan
bimbingan selama pelaksaan proses turun lapangan;
10. Bapak Fandi Sanjaya selaku kepala shift bagian produksi PT. Indogravure serta
rekan-rekan produksi yang telah menerima dan membantu penulis dalam
melaksanakan penelitian di PT.Indogravure;
11. Bapak, Ibu staff HRD-GA yang telah membantu penulis selama proses
pelaksanaan penelitian skripsi;
12. Teman-teman Kesehatan Masyarakat khususnya K3 angkatan 2013 atas
dukungan dan semangat serta saran yang diberikan;

xi

13. Muhammad Luthfi dan Muhamad Febriansyah, terima kasih atas dukungan
moriil yang telah diberikan diberikan;
14. Kak Nur Najmi Laila, M.KKK, selaku senior yang mau direpotkan dalam
diskusi dan selalu memberikan saran serta nasihat kepada penulis agar skripsi
ini menjadi lebih baik lagi;
15. Rekan-rekan satu perjuangan dan seperbimbingan Ibu Rahmah (Aqil, Widya,
Nanda, Mega, Sanni, Dhanty, Iis) terima kasih selalu memberikan semangat
kepada penulis agar skripsi ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya;
16. Teman-teman Super Happy Family dan SEMA Tempo Dulu 2016 atas
dukungan, semangat serta do’a yang diberikan;
17. Teman-teman DEMA FKIK Periode 2015 dan Tim Solid BEM FKIK 2014
terima kasih atas dukungan yang diberikan selama ini baik materil maupun
moriil serta kenangan dan pengalaman yang diberikan selama penulis menjadi
anggota di dalamnya.
Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini, masih terdapat kekurangan
serta jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun agar kelak dapat menjadi lebih baik. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat
dalam perkembangan ilmu Kesehatan Masyarakat khusunya Keselamatan dan
Kesehatan Kerja serta bermanfaat bagi seluruh pembaca.

Jakarta,

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

November 2017

Satrio Budi Prakosa Rachman

xii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................... i
ABSTRAK ............................................................................................................. ii
ABSTRACT .......................................................................................................... iii
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................... iv
LEMBAR PERSETUJUAN PENGUI .................................................................v
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ............................................................................ vi
KATA PENGANTAR ............................................................................................x
DAFTAR ISI ....................................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL .............................................................................................. xix
DAFTAR BAGAN ............................................................................................ xxiii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................1
1.1

Latar Belakang ...........................................................................................1

1.2

Rumusan Masalah ......................................................................................8

1.3

Pertanyaan Penelitian .................................................................................9

1.4

Tujuan Penelitian .....................................................................................10
1.4.1 Tujuan Umum ..............................................................................10
1.4.2 Tujuan Khusus .............................................................................11

1.5

Manfaat Penelitian ...................................................................................12
1.5.1 Bagi Institusi Fakultas ..................................................................12
1.5.2 Bagi Perusahaan ...........................................................................12
1.5.3 Bagi Pekerja .................................................................................12
1.5.4 Bagi Peneliti .................................................................................13

1.6

Ruang Lingkup.........................................................................................13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................14
2.1

Definisi Stres ............................................................................................14

2.2

Mekanisme Stres ......................................................................................15

2.3

Stres Kerja ................................................................................................16

2.4

Gejala Stres Kerja ....................................................................................18

2.5

Dampak Stres Kerja .................................................................................19

2.6

Determinan Stres Kerja ............................................................................21
xiii

2.6.1 Faktor Pekerjaan...........................................................................21
2.6.2 Faktor Individual ..........................................................................35
2.6.3 Faktor Di Luar Pekerjaan .............................................................44
2.6.4 Faktor Pendukung ........................................................................45
2.7

Pengukuran Stres Kerja............................................................................46

2.8

Instrumen Penelitian ................................................................................47

2.9

Pencegahan dan Pengendalian Stres ........................................................50

2.10 Kerangka Teori ........................................................................................53
BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL .............55
3.1

Kerangka Konsep .....................................................................................55

3.2

Definisi Operasional ................................................................................57

3.3

Hipotesis ..................................................................................................61

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN ..........................................................62
4.1

Desain Penelitian .....................................................................................62

4.2

Lokasi dan Waktu ....................................................................................62

4.3

Populasi dan Sampel ................................................................................62
4.3.1 Populasi ........................................................................................62
4.3.2 Sampel ..........................................................................................63

4.4

Pengumpulan Data ...................................................................................64
4.4.1 Data Primer ..................................................................................64
4.4.2 Data Sekunder ..............................................................................65

4.5

Instrumen Penelitian ................................................................................65

4.6

Validitas dan Reliabilitas Kuesioner ........................................................81
4.6.1 Validitas .......................................................................................81
4.6.2 Reliabilitas ...................................................................................82

4.7

Manajemen Data ......................................................................................83
4.7.1 Data Coding (Mengkode Data) ....................................................83
4.7.2 Data Editing (Menyunting Data) ..................................................84
4.7.3 Data Entry (Memasukkan Data)...................................................84
4.7.4 Data Cleaning (Membersihkan Data) ..........................................84

4.8

Analisa Data .............................................................................................85
4.8.1 Analisa Univariat .........................................................................85
4.8.2 Analisa Bivariat ............................................................................86

BAB V HASIL .....................................................................................................88
xiv

5.1

Gambaran Umum PT. Indogravure..........................................................88
5.1.1 Profil PT. Indogravure .................................................................88
5.1.2 Visi dan Misi Perusahaan .............................................................89

5.2

Analisis Univariat ....................................................................................90
5.2.1 Gambaran Stres Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ..............................................................90
5.2.2 Gambaran Faktor Pekerjaan pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ..............................................................90
5.2.2.1 Distribusi Lingkungan Fisik .........................................................90
5.2.2.2 Distribusi Konflik Peran ...............................................................91
5.2.2.3 Distribusi Ketaksaan Peran...........................................................91
5.2.2.4 Distribusi Konflik Interpersonal ...................................................92
5.2.2.5 Distribusi Ketidakpastian Pekerjaan.............................................93
5.2.2.6 Distribusi Kontrol Kerja ...............................................................93
5.2.2.7 Distribusi Kurang Kesempatan Kerja ...........................................94
5.2.2.8 Distribusi Jumlah Beban Kerja .....................................................94
5.2.2.9 Distribusi Variasi Beban Kerja.....................................................95
5.2.2.10 Distribusi Tanggung Jawab Terhadap Pekerja Lain .....................95
5.2.2.11 Distribusi Kemampuan yang Tidak Digunakan ...........................96
5.2.2.12 Distribusi Tuntutan Mental ..........................................................96
5.2.2.13 Distribusi Shift Kerja ....................................................................97
5.2.3 Gambaran Faktor Individual pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ..............................................................97
5.2.3.1 Distribusi Umur Pekerja ...............................................................97
5.2.3.2 Distribusi Masa Kerja ...................................................................98
5.2.3.3 Distribusi Kepribadian Tipe A .....................................................98
5.2.3.4 Distribusi Penilaian Diri ...............................................................99
5.2.3.5 Distribusi Jenis Kelamin ..............................................................99
5.2.3.6 Distribusi Status Pernikahan ......................................................100
5.2.4 Gambaran Faktor di Luar Pekerjaan pada Pekerja Bagian
Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ..................................100
5.2.4.1 Distribusi Aktivitas di Luar Pekerjaan .......................................100
5.2.5 Gambaran Faktor Pendukung pada Pekerja Bagian Produksi di
PT. Indogravure Tahun 2017 .....................................................101
5.2.5.1 Distribusi Dukungan Sosial ........................................................101
xv

5.3

Analisa Bivariat .....................................................................................101
5.3.1 Hubungan Antara Lingkungan Fisik dengan Stres Kerja pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .........101
5.3.2 Hubungan Antara Konflik Peran dengan Stres Kerja pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ......................102
5.3.3 Hubungan Antara Ketaksaan Peran dengan Stres Kerja pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .........103
5.3.4 Hubungan Antara Konflik Interpersonal dengan Stres Kerja pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .........104
5.3.5 Hubungan Antara Ketidakpastian Pekerjaan dengan Stres Kerja
pada Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 104
5.3.6 Hubungan Antara Kontrol Kerja dengan Stres Kerja pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ......................105
5.3.7 Hubungan Antara Kurangnya Kesempatan Kerja dengan Stres
Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun
2017 ............................................................................................106
5.3.8 Hubungan Antara Jumlah Beban Kerja dengan Stres Kerja pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .........107
5.3.9 Hubungan Antara Variasi Beban Kerja dengan Stres Kerja pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .........107
5.3.10 Hubungan Antara Tanggung Jawab Terhadap Pekerja Lain
dengan Stres Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ............................................................108
5.3.11 Hubungan Antara Kemampuan yang Tidak Digunakan dengan
Stres Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure
Tahun 2017 ................................................................................109
5.3.12 Hubungan Antara Tuntutan Mental dengan Stres Kerja pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .........110
5.3.13 Hubungan Antara Shift Kerja dengan Stres Kerja pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ......................110
5.3.14 Hubungan Antara Umur dengan Stres Kerja pada Pekerja Bagian
Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ..................................111
5.3.15 Hubungan Antara Masa Kerja dengan Stres Kerja pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ......................112
5.3.16 Hubungan Antara Status Pernikahan dengan Stres Kerja pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .........113
5.3.17 Hubungan Antara Kepribadian Tipe A dengan Stres Kerja pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .........113

xvi

5.3.18 Hubungan Antara Penilaian Diri dengan Stres Kerja pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ......................114
5.3.19 Hubungan Antara Aktivitas di Luar Pekerjaan dengan Stres Kerja
pada Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 115
5.3.20 Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Stres Kerja pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .........116
BAB VI PEMBAHASAN..................................................................................117
6.1

Keterbatasan Penelitian ..........................................................................117

6.2

Gambaran Stres Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure
Tahun 2017 ............................................................................................117

6.3

Hubungan Antara Faktor Pekerjaan Dengan Stres Kerja ......................121
6.3.1 Hubungan Antara Lingkungan Fisik Dengan Stres Kerja .........121
6.3.2 Hubungan Antara Konflik Peran Dengan Stres Kerja ...............124
6.3.3 Hubungan Antara Ketaksaan Peran Dengan Stres Kerja ...........127
6.3.4 Hubungan Antara Konflik Interpersonal Dengan Stres Kerja ...130
6.3.5 Hubungan Antara Ketidakpastian Pekerjaan Dengan Stres
Kerja ...........................................................................................133
6.3.6 Hubungan Antara Kontrol Kerja Dengan Stres Kerja................135
6.3.7 Hubungan Antara Kurangnya Kesempatan Kerja Dengan Stres
Kerja ...........................................................................................137
6.3.8 Hubungan Antara Jumlah Beban Kerja Dengan Stres Kerja .....139
6.3.9 Hubungan Antara Variasi Beban Kerja Dengan Stres Kerja .....142
6.3.10 Hubungan Antara Tanggung Jawab Terhadap Pekerja Lain
Dengan Stres Kerja ....................................................................144
6.3.11 Hubungan Antara Kemampuan yang Tidak Digunakan Dengan
Stres Kerja ..................................................................................146
6.3.12 Hubungan Antara Tuntutan Mental Dengan Stres Kerja ...........148
6.3.13 Hubungan Antara Shift Kerja Dengan Stres Kerja ....................149

6.4

Hubungan Antara Faktor Individu Dengan Stres Kerja .........................152
6.4.1 Hubungan Antara Umur Dengan Stres Kerja.............................152
6.4.2 Hubungan Antara Masa Kerja Dengan Stres Kerja ...................153
6.4.3 Hubungan Antara Status Pernikahan Dengan Stres Kerja .........155
6.4.4 Hubungan Antara Kepribadian Tipe A Dengan Stres Kerja ......156
6.4.5 Hubungan Antara Penilaian Diri Dengan Stres Kerja................158

6.5

Hubungan Antara Faktor di Luar Pekerjaan Dengan Stres Kerja ..........159

6.6

Hubungan Antara Faktor Pendukung Dengan Stres Kerja ....................161
xvii

BAB VII SIMPULAN DAN SARAN ................................................................165
7.1

Simpulan ................................................................................................165

7.2

Saran ......................................................................................................170
7.2.1 Bagi Perusahaan .........................................................................170
7.2.2 Bagi Pekerja ...............................................................................173
7.2.3 Bagi Peneliti Selanjutnya ...........................................................174

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

xviii

DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Instrumen Pengukuran Stres Kerja ....................................................... 48
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Dependen ............................................. 57
Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel Independen ........................................... 57
Tabel 4.1 Skoring Instrumen NIOSH Generic Job Stress Questionnaire ............ 81
Tabel 4.2 Daftar Kode Variabel ............................................................................ 83
Tabel 4.3 Jenis Uji Variabel pada Analisa Univariat ............................................ 85
Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Stres Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ....................................................................................... 90
Tabel 5.2 Distribusi Lingkungan Fisik di Bagian Produksi PT. Indogravure Tahun
2017 ....................................................................................................................... 90
Tabel 5.3 Distribusi Konflik Peran Pada Pekerja Bagian Produksi ...................... 91
Tabel 5.4 Distribusi Ketaksaan Peran Pada Pekerja Bagian Produksi .................. 92
Tabel 5.5 Distribusi Konflik Interpersonal Pada Pekerja Bagian Produksi .......... 92
Tabel 5.6 Distribusi Ketidakpastian Pekerjaan pada Pekerja Bagian Produksi di
PT. Indogravure Tahun 2017 ................................................................................ 93
Tabel 5.7 Distribusi Kontrol Kerja pada Pekerja Bagian Produksi ...................... 93
Tabel 5.8 Distribusi Kurang Kesempatan Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di
PT. Indogravure Tahun 2017 ................................................................................ 94
Tabel 5.9 Distribusi Jumlah Beban Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ....................................................................................... 94
Tabel 5.10 Distribusi Variasi Beban Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ....................................................................................... 95
xix

Tabel 5.11 Distribusi Tanggung Jawab Terhadap Pekerja Lain pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ................................................. 95
Tabel 5.12 Distribusi Kemampuan yang Tidak Digunakan pada Pekerja Bagian
Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ............................................................. 96
Tabel 5.13 Distribusi Tuntutan Mental pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ....................................................................................... 96
Tabel 5.14 Distribusi Frekuensi Shift Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ....................................................................................... 97
Tabel 5.15 Distribusi Frekuensi Umur pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ....................................................................................... 97
Tabel 5.16 Distribusi Frekuensi Masa Kerja pada Pekerja Bagian Produksi di PT.
Indogravure Tahun 2017 ....................................................................................... 98
Tabel 5.17 Distribusi Kepribadian Tipe A pada Pekerja Bagian Produksi ........... 98
Tabel 5.18 Distribusi Penilaian Diri pada Pekerja Bagian Produksi .................... 99
Tabel 5.19 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin pada Pekerja Bagian Produksi di
PT. Indogravure Tahun 2017 ................................................................................ 99
Tabel 5.20 Distribusi Frekuensi Status Pernikahan pada Pekerja Bagian Produksi
di PT. Indogravure Tahun 2017 .......................................................................... 100
Tabel 5.21 Distribusi Frekuensi Aktivitas di Luar Pekerjaan ............................. 100
Tabel 5.22 Distribusi Frekuensi Dukungan Sosial pada Pekerja Bagian Produksi
di PT. Indogravure Tahun 2017 .......................................................................... 101
Tabel 5.23 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Lingkungan Fisik pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ............................................... 102
Tabel 5.24 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Konflik Peran pada Pekerja Bagian
Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ........................................................... 102
xx

Tabel 5.25 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Ketaksaan Peran pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ............................................... 103
Tabel 5.26 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Konflik Interpersonal pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ............................................... 104
Tabel 5.27 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Ketidakpastian Pekerjaan pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .................................. 105
Tabel 5.28 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Kontrol Kerja pada Pekerja Bagian
Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ........................................................... 105
Tabel 5.29 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Kurangnya Kesempatan Kerja
pada Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ......................... 106
Tabel 5.30 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Jumlah Beban Kerja pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ............................................... 107
Tabel 5.31 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Variasi Beban Kerja pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ............................................... 108
Tabel 5.32 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Tanggung Jawab Terhadap Pekerja
Lain pada Pekerja Bagian Produksi .................................................................... 108
Tabel 5.33 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Kemampuan yang Tidak
Digunakan pada Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017...... 109
Tabel 5.34 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Tuntutan Mental pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ............................................... 110
Tabel 5.35 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Shift Kerja pada Pekerja Bagian
Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ........................................................... 111
Tabel 5.36 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Umur pada Pekerja Bagian
Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ........................................................... 111

xxi

Tabel 5.37 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Masa Kerja pada Pekerja Bagian
Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ........................................................... 112
Tabel 5.38 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Status Pernikahan pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .............................................. 113
Tabel 5.39 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Kepribadian Tipe A pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ............................................... 114
Tabel 5.40 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Penilaian Diri pada Pekerja Bagian
Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ........................................................... 114
Tabel 5.41 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Aktivitas di Luar Pekerjaan pada
Pekerja Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 .................................. 115
Tabel 5.42 Gambaran Stres Kerja Berdasarkan Dukungan Sosial pada Pekerja
Bagian Produksi di PT. Indogravure Tahun 2017 ............................................... 116

xxii

DAFTAR BAGAN
Bagan 2.1 Kerangka Teori .................................................................................... 54
Bagan 3.1 Kerangka Konsep ................................................................................. 56

xxiii

1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Pada zaman industrialisasi saat ini, setiap industri dituntut untuk
memiliki produktivitas kerja yang tinggi. Hal ini selain dapat memberikan sisi
positif namun dapat pula memberikan sisi negatif, salah satunya dengan
munculnya penyakit akibat kerja yang dapat berpengaruh terhadap
produktivitas tenaga kerja dan dapat memberikan dampak negatif bagi
keselamatan dan kesehatan bagi para tenaga kerja (Nugrahani, 2008).
Berdasarkan data dari Organisasi Buruh Internasional (International
Labour Organization) tahun 2013, sebanyak 160 pekerja mengalami sakit
akibat kerja. Sedangkan pada tahun sebelumnya, ILO melaporkan bahwa
angka kematian akibat kecelakaan serta penyakit akibat kerja terdapat 2 juta
kasus per tahun (Kementerian Kesehatan, 2014). Salah satu penyakit yang
diakibatkan terkait pekerjaan adalah stres kerja.
Stres kerja didefinisikan sebagai ketidakmampuan mengatasi ancaman
yang dihadapi mental, fisik, emosional, dan spiritual manusia yang suatu saat
dapat mempengaruhi kesehatan fisik manusia tersebut (Murni, 2012).
Sedangkan stres kerja menurut Leka (2003) adalah respon seseorang yang
mungkin timbul saat tuntutan dan beban kerja tidak sebanding dengan
pengetahuan serta kemampuan dan tantangan bagi mereka untuk melaluinya.
Stres kerja menjadi hal yang berisiko bagi kesehatan dan keselamatan pekerja
ketika pekerjaan yang dilakukan melebihi kapasitas, sumber daya, serta
kemampuan pekerja yang dilakukan secara berkepanjangan (ILO, 2016).
1

Dalam suatu organisasi, masalah stres kerja menjadi gejala yang
penting untuk diamati sejak mulai timbulnya tuntutan untuk efisien di dalam
pekerjaan karena stres kerja dapat menjadi pemicu terjadinya kecelakaan
kerja (Daniawati, 2013). Ada beberapa faktor risiko yang memicu terjadinya
stres kerja pada pekerja, diantaranya terdiri dari faktor pekerjaan, faktor
individu, faktor di luar pekerjaan serta faktor pendukung (Hurrel & McLaney,
1988). Faktor pekerjaan adalah faktor yang bersumber dari situasi serta
kondisi yang berhubungan dengan pekerja di lingkungan kerja. Faktor-faktor
pekerjaan yang disebutkan oleh Hurrel & McLaney (1988) adalah lingkungan
fisik, konflik peran, ambiguitas (ketaksaan) peran, konflik interpersonal,
ketidakpastian pekerjaan, kontrol kerja, kesempatan kerja, jumlah beban
kerja, variasi beban kerja, tanggung jawab terhadap pekerja lain, kemampuan
yang tidak digunakan, tuntutan mental serta shift kerja. Hasil ini telah
didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Amalina, dkk (2016) dimana
dalam hasil studinya menyebutkan bahwa kejadian stres kerja erat dengan
beberapa faktor pekerjaan seperti beban kerja dan tanggung jawab. Penelitian
lain yang dilakukan oleh Jalagat (2017), menjelaskan bahwa kemampuan
yang tidak digunakan serta beban kerja yang terlalu banyak merupakan
determinan dari stres kerja serta berpengaruh signifikan terhadap performa
pekerja.
Faktor individual adalah faktor yang timbul dari dalam diri manusia.
Hurrel & McLaney menyebutkan beberapa faktor individual seperti umur,
jenis kelamin, masa kerja, status pernikahan, kepribadian tipe A, dan
penilaian diri. Dalam beberapa penelitian, disebutkan bahwa faktor individual

2

berpotensi dalam menyebabkan stres kerja. Penelitian Lady, dkk (2017)
menjelaskan bahwa faktor individual seperti kepribadian tipe A serta
penilaian diri berpotensi dalam menyebabkan terjadinya stres kerja.
Penelitian lain olehAntoniou, dkk (2006) serta penelitian Kiecolt-Glaser
(2003) dalam Ogden (2012) menjelaskan bahwa stres kerja lebih tinggi
dialami oleh wanita, dikarenakan kelelahan secara emosional. Selain itu,
pernikahan yang tidak bahagia serta individu yang bercerai akan memiliki
tingkat stres yang sama tingginya dibanding dengan individu yang memiliki
pernikahan yang bahagia.
Faktor di luar pekerjaan merupakan faktor yang berhubungan dengan
di luar pekerjaan dimana dapat mempengaruhi stres kerja pada seseorang.
(Hurrel & McLaney, 1988). Hurrell (1990) menjelaskan bahwa dalam semua
model stres kerja, aktivitas di luar pekerjaan diakui sebagai salah satu sumber
stres bagi pekerja. Beberapa penelitian menjelaskan bahwa aktivitas di luar
pekerjaan berpengaruh dalam kejadian stres kerja. Penelitian yang dilakukan
oleh Musangadah (2015), menjelaskan bahwa tuntutan yang berasal dari luar
pekerjaan berpengaruh positif terhadap stres kerja. Penelitian lain yang
dilakukan oleh Ariyanto, dkk (2015), dimana aktivitas di luar pekerjaan
memiliki hubungan dengan stres kerja.
Adapun faktor pendukung merupakan kemampuan dan semua sumber
yang diperlukan untuk mengurangi dampak stres terhadap individu, dimana
terdiri dari dukungan dari rekan kerja, atasan, teman serta keluarga
(Hurrell & McLaney, 1988). Beberapa penelitian seperti yang dilakukan oleh
Almasitoh 2011), Setyaningrum (2014) serta Suryaningrum (2015)

3

menjelaskan bahwa terdapat hubungan antara dukungan sosial yang diberikan
dengan stres kerja yang terjadi pada pekerja. Koradecka (2010) menjelaskan
dukungan sosial yang baik dapat mencegah timbulnya faktor yang dapat
menyebabkan stres.
Stres kerja merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi dan sering
dikeluhakan oleh pekerja di berbagai Negara. Di Amerika, stres kerja
merupakan masalah yang umum terjadi dan merugikan bagi pekerja (NIOSH,
1999b). Menurut data WHO tahun 2014, di banyak Negara sekitar 8%
penyakit yang ditimbulkan akibat pekerjaan adalah depresi. Dalam sebuah
survei yang dilakukan oleh Princeton Survey Research Associates, diketahui
bahwa tiga dari empat orang di Amerika mengatakan bahwa pekerja pada saat
ini memiliki tingkat stres kerja yang lebih tinggi dibandingkan dengan
generasi beberapa tahun sebelumnya (NIOSH, 1999a). Sementara hasil
penelitian Labour Force Survey tahun 2014, menemukan bahwa terdapat
440.000 kasus stres akibat kerja di Inggris dengan angka kejadian sebanyak
1.380 kasus per 100.000 pekerja yang mengalami stres akibat kerja (Sari,
2016). Sementara Komisi Kesehatan Mental Kanada (Mental Health
Commission of Canada) tahun 2016, mencatat bahwa setidaknya terdapat 1
dari 5 orang Kanada yang mengalami masalah kesehatan psikologis pada
tahun tertentu serta terdapat 47% pekerja Kanada menganggap bahwa
pekerjaan mereka merupakan bagian yang paling menyebabkan stres dalam
kehidupan sehari-hari.
NIOSH (2000) mencatat bahwa sejak tahun 90-an dari seluruh biaya
kompensasi kesehatan tenaga kerja, 80% dikeluarkan untuk penyakit stres

4

akibat kerja. Di Negara Inggris sekitar 71% manajer mengalami gangguan
kesehatan fisik maupun mental akibat stres kerja. Penelitian yang dilakukan
oleh AIS (2013), stres kerja menjadi penyebab terjadinya kecelakaan,
absenteisme, turnover pekerja, serta kompensasi asuransi yang menyebabkan
kerugian lebih dari US 300 miliar di Amerika Serikat pada setiap tahunnya.
Di Indonesia, stres kerja juga menjadi salah satu masalah dengan angka
yang cukup tinggi. Meskipun belum terdapat data resmi, namun sudah
dilakukan beberapa penelitian terkait stres kerja. Hasil penelitian stres pada
kelompok kerja lebih tinggi dibanding populasi umum, dimana contohnya
adalah di Jakarta pada eksekutif muda kejadian stres mencapai 25% (Kamso
dkk, 2011). Penelitian lain yang dilakukan oleh Besral dan Widiantini pada
tahun 2013 pada pegawai Kementerian Kesehatan diketahui bahwa 79%
pegawai mengalami stres dimana parameter terbesar yang berkaitan dengan
stres adalah pola makan tidak teratur (85%) dan cepat lelah (78%).
Penelitian lain yang dilakukan oleh Mariyam dan Pertiwi (2015) pada
karyawan Universitas Negeri Yogyakarta menyatakan bahwa 95% responden
penelitian mengalami stres kerja meskipun masuk kedalam stres kerja yang
tergolong ringan. Selain itu penelitian yang dilakukan oleh Setiawan dan
Sofiana (2013) pada pekerja produksi PT. Chanindo Pratama Piyungan
mencatat bahwa 86,2% pekerja mengalami stres kerja sedang dengan faktorfaktor yang mempengaruhi lebih banyak persentase buruk dibanding
persentase baik. Hasil penelitian lain pada pekerja Factory PT. Maruki
Internasional Indonesia Tahun 2016 diketahui bahwa 34,4% pekerja
mengalami stres kerja berat (Ibrahim dkk, 2016).

5

Menurut Hawari (2006) dalam Munandar (2008), stres kerja ditandai
dengan adanya keluhan. Adapun keluhan yang dialami dibedakan menjadi
tiga yaitu: fisiologis, psikologis, dan perilaku. Keluhan fisiologis seperti sakit
kepala/pusing, sakit punggung, gangguan seksual, asma/sesak nafas, gugup,
nafsu makan menghilang, badan terasa lemah, letih/lesu. Sedangkan keluhan
psikologis seperti mudah marah, mudah tersinggung, perasaan tertekan,
merasa cemas/gelisah, mudah putus asa. Sementara keluhan perilaku seperti
kurang konsenterasi, cepat merasa lupa, menunda-nunda pekerjaan, serta
dapat melampiaskan dengan kebiasaan merokok, serta konsumsi alkohol
secara berlebih.
Stres yang tinggi dapat menimbulkan pengaruh yang berbeda pada
setiap orang. Perubahan yang timbul akibat stres dapat berupa perubahan
perilaku dan mempengaruhi kesehatan mental dan fisik (Gibson, 1997). Stres
yang berkepanjangan dapat menyebabkan masalah psikologis yang mengarah
ke psikiatri penyalahgunaan obat, minum alkohol dan kemudian tidak datang
untuk bekerja serta dapat menurunkan daya tahan tubuh sehingga mudah
terserang infeksi (Depkes RI, 2006).
Penelitian yang dilakukan dengan melibatkan berbagai profesi mulai
dari dokter, mekanik, ilmuwan, businessman, salesman, pekerja bidang
konstruksi bangunan dan lainnya, mengungkapkan bahwa 18% pekerja
mengalami stres kerja di tempat kerja. Pekerja yang bekerja di bidang
keuangan, memakai shift, sering melakukan dinas berkaitan dengan pekerjaan
atau mendapat tanggung jawab yang besar lebih rentan mengalami stres
(Harrianto, 2005). Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa stres kerja dapat

6

dialami oleh siapa saja dan pekerja di semua bidang, termasuk karyawan di
PT Indogravure.
PT. Indogravure merupakan perusahaan yang bergerak di bidang
produksi kemasan fleksibel (flexible packaging), dimana perusahaan ini telah
berdiri sejak tahun 1971. Perusahaan ini terletak di daerah Rempoa,
Tangerang Selatan. Perusahaan ini merupakan perusahaan pem