BAB 5 KONTROL STANDAR PADA VB - BAB 5 KONTROL STANDAR PADA VB.pdf

BAB 5 KONTROL STANDAR PADA VB Tujuan Pengajaran Umum : Memiliki apresiasi atas kompleksitas dan

  dinamika dari proses perencanaan program serta mampu mengidentifikasi jenis dan struktur program sesuai dengan kebutuhannya. Tujuan Pengajaran Khusus : 1.

   Memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menerjemahkan kasus sehari-hari ke dalam program dengan menggunakan VB

  2. Memahami penggunaan menu dan toolbar untuk membuat proyek baru.

  3. Memiliki keterampilan dalam mendisain format program sederhana dari kasus sehari-hari.

  4. Mampu mengidentifikasi kebutuhan pengguna untuk menjalankan program yang dibuat.

  5. Memiliki kemampuan dan keterampilan dalam menggunakan tombol option dan check box.

  Pre Test 1.

  Apa yang anda ketahui tentang kontrol sebuah program? 2. Apa saja yang ada dalam sebuah aplikasi komputer? 3. Bisakah anda menjelaskan kaitan antara satu kontrol dengan kontrol yang lain dalam sebuah program?

  5.1 Pendahuluan

  Untuk bahan eksperimen kali ini, anda akan memerlukan proyek baru, sebut saja

  

kontrol.vbp, yang akan anda gunakan hanya untuk membuat dan mencoba beberapa

kontrol yang ada pada VB.

  5.2 Form Merupakan objek pertama yang akan anda lihat pada saat membuka aplikasi baru.

  

Form merupakan jendela dimana semua kontrol akan ditampilkan, dan disini anda akan

menginput data dan melihat hasilnya.

  GAMBAR 5 1TAMPILAN PROYEK KONTROL.VBP

  Tidak banyak yang bisa anda lakukan disini. Pada dasarnya anda bisa merubah warna latar (BackColor) dan posisi awal pemunculan form (StartUpPosition), baru kemudian anda menambahkan kontrol ke dalamnya.

5.3 Label

  Ini mungkin kontrol pertama yang akan anda kuasai. Digunakan untuk menampilkan teks statis, judul dan tampilan dari hasil operasi. Properti yang harus diingat adalah:

  1. Caption – teks yang akan ditampilkan pada label.

  2. BackColor dan ForeColor – untuk warna latar dan teks.

  3. BackStyle – Opaque atau Transparent- apakah latar akan dimunculkan atau tidak.

  4. Font – huruf dan ukuran teks.

  5. Alignment – posisi teks.

  6. Multiline – True atau False – jika True anda bisa membuat beberapa baris teks, dibatasi oleh <CR> pada label

  • – defaultnya adalah False.
GAMBAR 5 2PENEMPATAN LABEL

5.4 Frame dan PictureBox

  Jika anda ingin membuat beberapa kontrol dalam satu grup

  • – nama dan alamat contohnya
  • – anda menggunakan Frame. Warna latar Frame bisa sama atau berbeda dengan warna Form. Anda membuat Frame sebelum menempatkan kontrol yang lain. Ketika anda membuat kontrol dalam Frame , maka kontrol tersebut akan terikat didalamnya dan akan bergerak sesuai dengan pergerakan Frame. Caption untuk Frame digunakan untuk memberi nama grup.

  

PictureBox samaseperti Label yang berisi gambar. Picture Properti menentukan nama

  file, .BMP atau .GIF, yang akan ditampilkan. Dapat digunakan untuk menampilkan logo perusahaan dan sejenisnya.

  GAMBAR 5 3 PENEMPATAN FRAME

5.5 TextBox dan CommandButton

  TextBox hampir sama seperti label tetapi digunakan untuk menginput data kedalam program. Data diketik di dalam kotak Teks. Pada saar program dijalankan, hanya kontrol yang bisa dimanipulasi yang akan diaktifkan. Misalnya, jika Form terdiri dari 3 label, 3 TextBox dan 3

  

CommandButton, maka kursor tidak akan berhenti pada label. Saat pengguna

  menekan tombol Tab, kursor akan bergerak menuju textbox pertama atau

  CommandButton

  • – bukan yang pertama kali ada pada form tetapi yang pertama kali dibuat. Hal ini disebut dengan Tab Order dan anda harus menentukan ini. Pada Form hanya akan nada satu kontrol dengan kursor didalamnya, ini disebut sebagai

    Focus. Jika anda mengetik data, kontrol dengan Focus akan menerima data tersebut.

    Anda merubah Focus dengan menekan Tab atau meng-klik kontrol yang lain.

  

CommandButton digunakan untuk menginisiasi tindakan, biasanya dengan klik tombol

  tersebut. Caption digunakan untuk menampilkan teks apa yang akan muncul pada bagian depan tombol. Defaultnya ada pada true, yang berarti bahwa tombol akan diaktifkan jika tombol <Enter> ditekan dimana saja pada Form. Jika Cancel diset pada true, maka tombol akan diaktifkan dengan menekan tombol <Esc>.

  GAMBAR 5 4 PENEMPATAN TEXTBOX DAN COMMAND BUTTON

  Berikut ini adalah contoh kode yang dapat anda tulis untuk menyelesaikan masalah sederhana: mamasukkan nama dan kota dan tampilkan informasi ini pada label ketika tombol Lanjut ditekan. Tombol Exit akan menghentikan program dan tombol Cancel akan membersihkan field yang ada.

  GAMBAR 5 5 KODE PROGRAM KONTROL.VBP

  Penjelasan: Event Form_load akan dieksekusi pertama kalinya saat program dijalankan. Disini anda menginisialisasi segalanya- anda ingin textbox dan label hasil kosong pada saat mulai, jadi kita buat seperti itu. Proses sebenarnya terjadi saat data sudah selesai dimasukkan dan kita menekan tombol Lanjut. Logika proses disimpan pada event Cb_lanjut_Click.

  Pada saat anda menekan tombol <Esc> atau meng-klik tombol Cancel, anda ingin menghapus data yang dimasukkan dan mulai dari awal lagi. Hal ini sama seperti pertama kali anda membuka program, jadi kita hanya tinggal menyatakan progam untuk mengeksekusi prosedur Form_load yang sudah kita miliki. Tombol Exit menggunakan Me untuk Unload. Me berarti Form yang sedang aktif tanpa harus menyebutkan nama form.

  Untuk contoh berikutnya kita akan memerlukan Form baru. Lakukan hal berikut ini: 1.

  Pilih Menu Project Add Form.

  2. Pilih Form pada jendela form.

  3. Form anda akan muncul.

  4. Pada saat anda menyimpan proyek anda, namakan form2 ini dengan kontrol2.vbp.

  5. Pada saat anda ingin menjalankan form ini, pilih Project  Project 1 Properties, pada startup object pilih Kontrol2.

  6. Anda bisa melakukan ini untuk semua form yang ada pada proyek anda. GAMBAR 5 6 PENENTUAN OBYEK STARTUP

5.6 Check Box dan Option Buttons

  Kedua kontrol ini digunakan apabila pengguna harus melakukan pilihan dari daftar pilihan yang disediakan oleh aplikasi. Perbedaan antara kedua kontrol ini adalah Checkbox dapat memilih beberapa pilihan sedangkan option hanya bisa memilih satu dari sekian banyak pilihan. Contoh berikut akan menggambarkan bagaimana penggunaan checkbox dan OptionButton. Untuk bisa menangkap informasi yang dipilih, anda harus mengatur property:Value. Pada checkbox, Value = 1 jika dipilih dan = 0 jika tidak dipilih. Pada

  OptionButton, Value=True jika dipilih dan =False jika tidak dipilih.

  GAMBAR 5 7 PENEMPATAN CHECKBOX DAN OPTION BUTTON

  Kode yang digunakan, walaupun panjang, tetapi tidak terlalu rumit. Dalam prosesnya , yang terjadi hanyalah upaya untuk mencek value dari setiap control.

  GAMBAR 5 8 KODE PROGRAM CMDCANCEL DAN CMDEXIT

  GAMBAR 5 9 KODE PROGRAM CMDKONFIRM GAMBAR 5 10 KODE PROGRAM CEK ASESORIS

5.7 ListBox

  Pengguna dapat memilih beberapa pilihan yang sudah terdaftar pada list. Walaupun daftar isi pilihanini dapat dimasukkan melalui properti List pada control yang bersangkutan, ini bukan merupakan kebiasaan yang baik. Sebaiknya anda melakukan pengisian ini dengan menggunakan kode program.

  GAMBAR 5 11PENEMPATAN LISTBOX

  Berikut ini adalah kode yang digunakan untuk mengisi daftar pilihan seperti diatas dengan menggunakan kode pada event Form_Load.

  GAMBAR 5 12 KODE PROGRAM LISTBOX

Bisakah anda membedakan mana yang property dan mana yang method? Pada contoh diatas

kita menggunakan Lst_tim.AddItem. Apakah AddItem ini? Jawabannya adalah sebuah Method!

Method adalah sebuah aksi yang dilakukan oleh program, dalam hal ini adalah memasukkan

daftar pilihan ke dalam Listbox. Property merupakan gambaran dari control, seperti size, color

dan sejenisnya.

  Jika anda ingin menghapus pilihan dari dalam daftar, anda bisa menggunakan

  

RemoveItem untuk listbox. Misalnya Lst_tim.RemoveItem 2 akan menghapus tim

  ketiga

  • – ingat bahwa list selalu dimulai dari 0! Pada saat form terbuka, maka nama tim tersebut diatas aka nada sebelum listbox ditampilkan. Jika nama tim yang ada terlalu banyak, maka listbox akan membuat scroll bar vertical.

5.8 DriveListBox, DirListBox, dan FileListBox

  Tiga dari kontrol yang ada pada toolbox akan membawa kita untuk mengakses sistem file. Ketiga kontrol tersebut adalah DriveListBox, DirListBox and FileListBox, yang merupakan dasar untuk membangun kotak dialog yang menampilkan sistem file dari komputer yang ada. Ketiga kontrol ini berdiri sendiri tetapi sering kali digunakan secara berbarengan. Pada bar toolbox, DriveListBox terlihat seperti combobox yang secara otomatis terisi oleh drive dan volume label. DirListBox adalah listbox yang menampilkan directory

  

tree . FileListBox adalah Lixt box yang berfungsi untuk menampilkan semua file yang

ada pada direktori yang ditinjau.

  Sesudah menempatkan DriveListBox and a DirListBox pada permukaan form,biasanya kita tidak perlu mengatur propetinya lagi. FileListBox mempunyai satu property yang dapat diatur -- properti Pattern. Properti ini mengindikasikan file mana yang akan ditampilkan pada area listbox, dengan nilai dasar *.* (all files), tetapi kita bisa memasukkan spesifikasi apapun yagn kita perlukan baik tunggal maupun multi spesifikasi. Kita juga bisa mengatur properti ini melalui kode, seperti berikut ini:

  File1.Pattern = "*.txt;*.doc;*.rtf"

  Gambar berikut menunjukkan penggunaan ketiga kontrol tersebut yang membuat pengguna bisa menjelajahi struktur harddisk komputer yang digunakan.

  DriveListBox : Menampilkan nama drive yang terhubung ke komputer. Properti dasarnya adalah property drive, yang akan mengatur drive mana yagn akan muncul pertama kali atau merespon permintaan pengguna. DirListBox : Menampilkan folder dari drive yang muncul di DriveListBox. Properti dasarnya adalah properti Path, yang akan menampilkan nama folder dan ubfolder yang ada didalamnya. FileListBox : Menampilkan file yang terdapat pada folder yang ada. Properti dasarnya juga disebut Path,dan menampilkan nama path dari folde r yang muncul. Untuk menghubungkan kontrol-kontrol tersebut, kita harus memasukkan nilai yang tepat pada property masing-masing kontrol. Kita harus yakin bahwa property Path pada DirListBox cocok dengan property Drive pada DriveListBox sehingga apabila sebuah drive dipilih, maka foldernya akan secara otomatis ditampilkan. Sesudah langkah awal ini, kita siap untuk mengatur event yang terjadi pada setiap kontrol. Ketika pengguna memilih drive baru pada DriveListBox control, hal ini akan memicu even Changedan mengembalikan huruf drive pada property Drive. Kita tangkap even ini dan atur property Path pada DirListBox untukmenunjukkan direktori pada drive yang dipilih:

  Private Sub Drive1_Change() ' The Drive property also returns the volume label, so trim it.

  Dir1.Path = Left$(Drive1.Drive, 1) & ":\" End Sub

  4. PictureBox, seperti label yang berisi gambar.

  3. Bagaimana anda menentukan kontrol apa saja yang diperlukan dalam pembuatan program tersebut?

  1. Sebuah perusahaan ingin mengotomatisasi daftar hadir karyawannya dan kehadiran tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk menentukan bonus upah setiap karyawan. Buatlah sebuah program yang bisa mewakili kepentingan ini! 2. Bagaimana anda menentukan urutan kerja sebuah program, berdasarkan soal di atas?

  Post Test.

  9. DriveListBox, DirListBox, dan FileListBox, digunakan untuk menampilkanisi hard disk komputer yang sedang digunakan. Setiap kontrol dapat berdiri sendiri atau saling berkaitan, tergantung dari bagaimana keperluan program itu sendiri.

  8. ListBox, pengguna dapat memilih dari daftar yang sudah pada kontrol ini.

  7. CheckBox dan OptionButton, digunakan untuk menampung pilihan dari pengguna.

  6. CommandButton, untuk menginisiasi tindakan, biasanya dengan menkan tombol bersangkutan.

  5. TextBox, untukmenginput data pada program.

  3. Frame, untuk menempatkan sekumpulan kontrol dalam sebuah grup.

  Ketika pengguna menekan ganda nama direktori, kontrol DirListBox menjalankan even Change; kita tangkap even ini untuk mengaturproeprti Path pada FileListBox's :

  2. Label, digunakan untuk menampilkan teks statis, judul dan tampilan dari hasil operasi.

  Form, jendela tempat tersimpannya kontrol program.

  Beberapa kontrol standar yang sering digunakan pada VB adalah: 1.

  Rangkuman

  FileListBox mendukung pilihan ganda; kita bisa mengatur peoperti MultiSelect pada kontrol ini.

  Filename = File1.Path If Right$(Filename, 1) <> "\" Then Filename = Filename & "\" Filename = Filename & File1.Filename DirListBox dan FileListBox mendukung kebanyakan properti seperti ListBox biasa.

  Akhirnya,ketika pengguna memilih file pada kontrol FileListBox, even Click akan terpicu (seperti pada Lixtbox) dan kita bisa menampilkan file mana yang dipilih dengan cara sebagai berikut:

  Private Sub Dir1_Change() File1.Path = Dir1.Path End Sub

  4. T

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25

PENGARUH BIG FIVE PERSONALITY TERHADAP SIKAP TENTANG KORUPSI PADA MAHASISWA

11 131 124