Perancangan Kampanye Gaya Hidup Vegetarian untuk Mengatasi Obesitas bagi Wanita di Kota-Kota Besar.

(1)

ABSTRAK

PERANCANGAN KAMPANYE GAYA HIDUP VEGETARIAN UNTUK MENGATASI OBESITAS BAGIWANITA

DI KOTA – KOTA BESAR

Oleh Viona Fransisca

1264006

Perancangan media kampanye makanan vegetarian ini dilakukan untuk mengenalkan kepada masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas bahwa vegetarian bukanlah makanan yang tidak enak dan membosankan, melainkan dibaliknya ada banyak manfaat yang tersimpan. Diharapkan melalui perancangan ini dapat menghindari masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas dari berbagai macam penyakit yang akan menyerang tubuh serta dapat mengatasi obesitas. Selain konsumsi makanan vegetarian juga, menyeimbangkan aktivitas fisik merupakan salah satu solusi untuk mengatasi obesitas. Diharapkan masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas dapat merubah pola makannya dan menyeimbangkan aktivitas fisiknya.

Metode yang digunakan adalah menggunakan komunikasi persuasi atau membujuk yang mudah dimengerti oleh masyarakat, dengan konsep kreatif yang memberikan kesan serius, modern, simple, bersih, dan segar melalui teknik illustrasi dengan menggunakan bentuk manusia yang terlihat slim dan sehat dengan didukung media poster (awareness, informing, reminding), majalah, koran, website, facebook, instagram, flyer, x-banner, dan gimmick. Melalui kampanye ini masyarakat sadar dan tahu akan pentingnya gaya hidup sehat melalui vegetarian.

Kata kunci : gaya hidup sehat, kampanye, obesitas, vegetarian


(2)

ABSTRACT

CAMPAIGN DESIGN OF VEGETARIANS’ LIFESTYLE TO OVERCOME OBESITY FOR WOMEN

IN BIG CITIES

Submitted by

Viona Fransisca 1264006

Vegetarian food campaign media is needed to acquaint to people, especially for women who has obesity body that vegetarian is also an interesting food and has so many benefits. This design is expected to prevent people especially obesity women from diseases and to overcome obesity. To overcome obesity, it’s not only become a vegetarian, but also have a physical exercise.

This method is called persuasion method which is persuade people with creative concept with good impression, modern, simple, healthy, and fresh through illustration technic with slim and healthy model is being supported by poster media (awareness, informing, reminding), magazine, newspaper, website,facebook,instagram, flyer,x-banner, and gimmick. Through this campaign, the people will understand the importance to live a healthy lifestyle by being a vegetarian. Key words : Healthy lifestyle, campaign, obesity, vegetarian


(3)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ……….. i

LEMBAR PENGESAHAN ……… ii

PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA DAN LAPORAN ………... iii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN ……….. iv

KATA PENGANTARAN ………. v

ABSTRAK ………. vii

ABSTRACT………. viii

DAFTAR ISI ……….. ix

DAFTAR GAMBAR ………... xii

DAFTAR TABEL ……….. xiv

BAB I PENDAHULUAN ……….. 1

1.1Latar Belakang ………...……….….. 1

1.2Permasalahan dan Ruang Lingkup ……….….. 3

1.3Tujuan Perancangan ……….…. 3

1.4Sumber dan Teknik Pengumpulan Data ………... 4

1.5Skema Perancangan ……….. 5

BAB II LANDASAN TEORI ……… 6

2.1 Teori Kampanye ………... 6

2.1.1 Definisi Kampanye ……….. 6

2.1.2 Jenis-jenis Kampanye ……….. 7

2.1.3 Manfaat Kampanye ………. 8


(4)

2.2 Vegetarian ……….……… 8

2.2.1 Jenis-jenis Vegetarian ……….. 9

2.2.2 Manfaat Vegetarian ………. 10

2.2.3 Gizi Vegetarian ………... 11

2.3 Obesitas ……… 14

2.3.1 Problematika obesitas di masyarakat ……….. 14

2.3.2 Faktor terjadinya obesitas ………... 15

2.4 Teori Illustrasi .………. 16

2.5 Teori Warna ………. 17

2.6 Teori Kesehatan ………... 18

BAB III DATA DAN ANALISIS MASALAH ……… 19

3.1 Data dan Fakta ………. 19

3.1.1 Indonesia Vegetarian Society (IVS) ………... 19

3.1.2 Data Tentang Gejala/Fenomena yang terjadi ………. 20

3.1.3 Tinjauan Terhadap Proyek Sejenis Dengan Mandatori IVS ……….. 28

3.2 Analisis Terhadap Permasalahan Berdasarkan Data dan Fakta ……….. 29

BAB IV PEMECAHAN MASALAH ……….. 31

4.1 Konsep Komunikasi ………. 31

4.1 Konsep Kreatif ………. 31

a. Ukuran dan elemen kampanye ………. 32

b. Illustrasi..………. 32

c. Warna ……….. 32

d. Tipografi ………. 33

4.3 Konsep Media ………. 34

4.4 Hasil Karya ……….. 36


(5)

4.4.1 Poster ……….. 36

4.4.2 Advetorial………... 40

4.4.3 Koran ……….. 41

4.4.4 Flyer ……… 42

4.4.5 Website ………... 43

4.4.6 Facebook ………. 46

4.4.7 Instagram ………. 50

4.4.8 X-banner .………. 51

4.4.9 Gimmick ……….. 52

BAB V KESIMPULAN & SARAN ……….. 54

5.1 Kesimpulan ………... 54

5.2 Saran ………. 54

DAFTAR PUSAKA ………... 55


(6)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Diagram Skema Perancangan ………... 5

Gambar 3.1 Logo IVS (Indonesia Vegetarian Society) ……… 19

Gambar 3.2 Diagram hasil pembagian kuisioner mengenai vegetarian atau bukan ………. 24

Gambar 3.3 Diagram makanan yang sering dikonsumsi ……….. 24

Gambar 3.4 Diagram mengenai sehari berapa kali anda makan ……….. 25

Gambar 3.5 Diagram mengenai pengetahuan tentang vegetarian ……… 25

Gambar 3.6 Diagram keluhan kesehatan pada masyarakat ……….. 26

Gambar 3.7 Diagram mengenai penting tidaknya informasi kesehatan ………... 26

Gambar 3.8 Diagram mengenai informasi kesehatan yang sering digunakan ………. 27

Gambar 3.9 Diagram mengenai gaya informasi kesehatan yang dibutuhkan ……….. 27

Gambar 3.10 IVS & VSI Gathering ………..………. 28

Gambar 4.1 Warna ……… 32

Gambar 4.2 Logo ……….. 34

Gambar 4.3 Poster Awareness ……….. 36

Gambar 4.4 Poster Informing ……… 37

Gambar 4.5 Poster Reminding ……….. 38

Gambar 4.6 Poster Event ……….. 39

Gambar 4.7 Poster Advetorial ……….. 40

Gambar 4.8 Koran Reminding ……….. 41

Gambar 4.9 Flyer ……….. 42

Gambar 4.10 Iklan Website ………. 43

Gambar 4.11 Iklan Website ………. 44

Gambar 4.12 Iklan Website ………. 45

Gambar 4.13 Iklan Facebook ……….. 46

Gambar 4.14 Iklan Facebook ……….. 47

Gambar 4.15 Iklan Facebook ……….. 48


(7)

Gambar 4.16 Iklan Facebook ……….. 49

Gambar 4.17 Instagram ………... 50

Gambar 4.18 X-Banner ………... 51

Gambar 4.19 Gimmick ……… 52


(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Timeline ………..…… 35

Tabel 4.2 Budget……….. 53


(9)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring perkembangan zaman, kita diberikan kemudahan dalam menentukan pilihan hidup. Di beberapa negara maju dan negara-negara berkembang sebenarnya dapat dianggap sebagai akibat kemajuan di bidang ekonomi, sosial, dan teknologi yang semakin canggih yang dapat mempengaruhi kehidupan kita. Namun kemajuan teknologi tidak hanya memberikan efek positif kepada kita, melainkan dampak negatif karena hampir semuanya dibuat serba instan contoh nya seperti masyarakat modern zaman sekarang lebih memilih untuk konsumsi makanan cepat saji danjumlah kalori yang terdapat pada makanan cepat saji 20% lebih banyak daripada menu makanan yang tersaji pada tahun 80an, yang didominasi buah dan sayuran. Dan teknologi zaman sekarang lebih memberikan kemudahan dan penggunaan alat-alat elektronik telah menjadi gaya hidup sehari-hari yang mengakibatkan kurangnya aktivitas fisik. Dampak negative tersebut mengakibatkan banyaknya masyarakat yang menderita obesitas.

Menurut buku pola makan dan obesitas, yang ditulis oleh Toto Sudargo, pengobatan obesitas tidak mudah karena melibatkan kombinasi berbagai metode yaitu behavior, modification, pengaturan diet, exercise, obat-obatan, serta penggunaan alat-alat maupun pembedahan, tetapi pengaturan gizi dan aktivitas fisik yang dilakukan secara bersama-sama terbukti mampu mencegah dan mengobati obesitas.

Secara tradisional masyarakat di Indonesia sudah terbiasa dengan produk olahan kacang kedelai seperti tauco, oncom, tahu dan tempe dalam menu makan sehari-hari dan bahkan sudah menjadi masakan khas daerah seperti tahu sumedang, nasi tutug oncom, lotek, karedok, sambal, dan lalaban. Dalam hal ini sebagian besar masyarakat Indonesia dapat dikatakan sudah menjalankan diet semi vegetarian. Namun belum cukup banyak masyarakat di Indonesia mengetahui bagaimana cara mengelola masakan daerah tersebut menjadi sumber makanan utama.Ditambah lagi masyarakat di Indonesia khususnya di


(10)

kota-kota besar cenderung lebih banyak memilih makanan cepat sajiyang dapat mengakibatkan obesitas.

Saat ini obesitas merupakan salah satu masalah kesehatan di dalam negeri maupun di luar negeri. Kecenderungan terjadinya obesitas pada umumnya berhubungan erat dengan pola makan, status sosial, ketidakseimbangan antara aktivitas tubuh dan konsumsi makanan. Menurut Dr. Johanes Casay Candrawinata, MND, SpGK yang merupakan salah satu dokter ahli gizi yang ada di rumah sakit Melinda Bandung bahwa wanita lebih tinggi beresikomenderita obesitas dibanding pria karena dilihat dari beberapa faktor diantaranya yaitu wanita mengalami proses kehamilan, metabolisme wanita lebih lambat daripada pria, wanita memiliki lebih sedikit otot dibanding pria, dan wanita lebih sulit menahan diri untuk tidak ngemil dibanding pria.

Masyarakat modern zaman sekarang lebih memilih asupan protein hewani dan kurang sadar bahwa pola hidup sehat melalui vegetarian bisa menjadi alternative dalam menjalankan pola makan sehat yang dapat mengatasi obesitas. Pada umumnya masyarakat khususnya wanita ingin terhindar dari yang namanya kegemukan atau obesitas karena setiap wanita pasti ingin memiliki tubuh yang terlihat ideal.

Menurut Riset Kesehatan Dasar RISKESDAS pada tahun 2013 peningkatan obesitas yang dialami wanita sebesar 32,9% sedangkan pria 19,7%, riset tersebut merupakan bentuk angka kenaikan sejak tahun 2010. Dimana jumlah ibu rumah tangga usia di atas 25 tahun yang sudah mempunyai anak rata-ratamengalami kenaikan sebesar 17,5%. Obesitas ini dapat menyebabkan munculnya resiko yang akan menyerang tubuh contohnya seperti diabetes, stroke, gangguan pernafasan, penyakit ginjal, peradangan sendi, hipertensi, kolestrol tinggi, batu empedu, dan memicu penyakit kanker. Dan khususnya pada wanita obesitas ini dapat menyebabkan haid menjadi tidak lancar, kanker rahim, dan kanker payudara.

Dengan melihat permasalahan di atas penulis sebagai seorang yang bergerak di bidang keilmuwan Desain Komunikasi Visual tergerak untuk membuat kampanye visual yang representatif. Menggunakan media kampanye tersebut tentunya dengan menggunakan


(11)

konsep-konsep visual estetis yang pada akhirnya dapat membuat masyarakat secara umum tertarik dan mudah memahami pesan yang ingin disampaikan serta mulai merubah pola makan mereka. Gaya hidup vegetarian menarik untuk diangkat karena cukup penting bagi berlangsungnya hidup kita, karena makanan adalah suatu hal yang pokok, wajib dan hampir setiap hari di konsumsi oleh semua makhluk hidup. Melalui perancangan kampanye ini diharapkan agar masyarakat dapat mengerti dan mulai merubah pola makan hidup sehat.

1.2 Permasalahan dan Ruang Lingkup

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, berikut ini akan dirumuskan pokok-pokok masalah yang akan dibahas dan dipecahkan.

1. Bagaimana cara mengkampanyekan gaya hidup vegetarian yang baik dan benar untuk masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas sebagai salah satu solusi mengatasi obesitas?

2. Bagaimana merancang kampanye yang benar, informatif, dan mudah dimengerti oleh masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas di kota-kota besar melalui desain komunikasi visual?

Target perancangan yaitu wanita sebagai ibu rumah tangga dengan usia 25-40 tahun untuk kalangan menengah dan menengah atas. Subjek dari perancangan ini adalah pola hidup sehat vegetarian dan objek dari perancangan ini adalah media kampanye. Lokasi kampanye diadakan di kota Bandung. Waktu kampanye diadakan pada Juli 2016 – Juni 2017.

1.3 Tujuan Perancangan

Berdasarkan pokok-pokok permasalahan yang telah dirumuskan dalam rumusan masalah di atas, maka berikut ini akan dipaparkan mengenai garis besar yang akan dilakukan oleh penulis dalam memecahkan permasalahan tersebut.

1. Mampu menyadarkan masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitasakan pentingnya pola hidup sehat melalui vegetarian lewat kampanye ini melalui desain komunikasi visual.


(12)

2. Mampu merancang media yang tepat melalui kampanye ini untuk menarik minat masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas secara menarik dan mudah dimengerti.

1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data

Dalam pelaksanaan suatu penelitian serta penyususnan laporan tugas akhir untuk keperluan akademik, pasti dilakukan kegiatan yang disebut penelitian, pengamatan langsung, serta pelaksanaan pembuatan karya desain. Untuk keperluan tersebut diperlukan data yang memadai untuk dijadikan dasar pemikiran dan arahan konsep rancangan karya. Untuk memenuhi data dan fakta yang akurat bagi penelitian ini, maka penulis menggunakan beberapa teknik pengumpulan data, antara lain :

a. Wawancara

Wawancara dilakukan oleh penulis langsung dengan dokter ahli gizi, dengan masyarakat khususnya wanita di atas 25 tahun yang mengalami obesitas, dan dengan masyarakat yang sudah melakukan pola makan vegetarian dalam mengatasi obesitas yang dialaminya.

b. Studi Pustaka

Dilakukan untuk memperoleh data yang bisa dijadikan pada penelitian, yang didapat melalui buku dan internet.

c. Penyebaran angket

Penyebaran angket digunakan untuk mengumpulkan informasi yang memungkinkan untuk mempelajari sikap dan karakteristik orang-orang tertentu, yang dibagikan kepada 100 responden dengan usia di atas 25 tahun khususnya wanita yang mengalami obesitas di kota Bandung.


(13)

1.5Skema Perancangan

Gambar 1.1 Diagram Skema Perancangan (Sumber : Data pribadi)

Gaya hidup vegetarian sebagai salah satu solusi mengatasi obesitas bagi para wanita khususnya ibu rumah tangga di kota-kota besar

Semakin canggihnya teknologi khususnya barang elektronik, membuat ibu rumah tangga semakin dimanjakan sehingga semakin minim bergerak. Dengan minimnya aktivitas yang dilakukan ditambah dengan pola makan yang tidak tepat membuat para ibu rumah tangga pada usia 25 - 40 tahun yang berada di kota-kota besar dapat

dengan mudah menderita obesitas.

1. Mampu menyadarkan masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas akan pentingnya hidup sehat melalui vegetarian lewat kampanye ini melalui desain komunikasi visual.

2. Mampu merancang media yang tepat melalui kampanye ini untuk menarik minat masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas secara menarik dan mudah dimengerti.

1. Penyebaran angket 2. Wawancara 3. Studi pustaka

1. Teori Kampanye 4. Teori Fotografi 2. Vegetarian 5. Teori Warna 3. Obesitas 6. Teori Kesehatan

Analisis yang didapat karena kurangnya kampanye tentang gaya hidup vegetarian sebagai solusi mengatasi obesitas bagi para wanita

Masyarakat dewasa sadar dan tahu akan pentingnya gaya hidup sehat melalui vegetarian untuk mengatasi obesitas

1. Serius 3. Simple 5. Segar 2. Modern 4. Bersih

Mengatasi obesitas bagi para wanita khususnya ibu rumah tangga melalui vegetarian

1. Poster 5. Iklan Majalah 2. Flyer Event 6. Iklan Koran 3. X-banner 7. Iklan Facebook 4. Iklan Website 8. Gimmick


(14)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Semakin canggihnya teknologi khususnya barang elektronik, membuat ibu rumah tangga semakin dimanjakan sehingga semakin minim bergerak. Dengan minimnya aktivitas yang dilakukan ditambah dengan pola makan yang tidak tepat membuat para ibu rumah tangga pada usia 25 - 40 tahun yang berada di kota-kota besar dapat dengan mudah menderita obesitas. Mereka tidak sadar bahwa vegetarian dapat mencegah berbagai penyakit yang akan menyerang tubuh seperti kanker, jantung, stroke dan diabetes. Dengan gaya hidup vegetarian lah merupakan salah satu solusi untuk mengatasi obesitas.

5.1 Saran

Berdasarakan kesimpulan yang ada, dapat meyakinkan kita bahwa wanita khususnya ibu rumah tangga yang aktivitas sehari-harinya kebanyakan dilakukan di dalam rumah,akan terhindar dari obesitas karena dengan mengubah pola makan dan meningkatkan aktivitas fisik akan membantu para ibu rumah tangga untuk mengatasi obesitas. Mulailah mengurangi makanan olahan hewani dan mulailah menjalankan gaya hidup vegetarian dan meningkatkan aktivitas fisik sehari-hari.


(15)

Daftar Pustaka

Acuan dari buku:

Cakrawati Dewi dan Mustika NH. 2015. Bahan Pangan, Gizi dan Kesehatan. Penerbit Alfabeta Marmi. 2014. Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. Pustaka Pelajar

Putra Sitiatava Rizema. 2013. Gizi dan Diet. D-Medika

Putri Siti Nur. 2013. Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat

Sudargo Toto, Freitag Harry LM, Rosiyani Felicia, dan Kusmayanti Nur Aini. 2013. Pola Makan dan Obesitas. Gadjah Mada Univesity Press


(16)

Acuan dari dokumen online:

_____. 2012. “All About Theory” (online)

(http://all-about-theory.blogspot.com/2010/03/pengertian-kampanye.html) Diakses 25 Februari 2016. Alvannurulhidayat. 2013. “Segmentasi, Targeting, dan Positioning”. (online)

(http://alvanlovi.wordpress.com/2013/12/28/segmentasi-targeting-positioning/) Diakses 27 Maret 2016.

Blog.com.2010. “Pengertian Tipografi”. (online)

(http://karawang.blog.com/2010/05/24/pengertian-tipografi/) Diakses 27 Maret 2016. Dr. Witjaksono, F, M.S.SpGK “Ancaman Obesitas Disegala Usia”, (online)

(http://tokoaminnanda.wordpress.com) Diakses 20 Januari 2016.

Facebook.com “tips langsing cepat sehat (online)( https://id-id.facebook.com/notes/tips-langsing- cepat-sehat/fakta-tentang-kegemukan-25-wanita-dewasa-di-indonesia-memiliki-kelebihan-berat-b/121036777976874/) Diakses 20 Januari 2016.

Fikathiana. 2012. “Apa Arti KesehatanMenurut Para Ahli”. (online) (http://infodari.com/apa arti-kesehatan-menurut-para-ahli/) Diakses 27 Maret 2016.

International Design School. 2015. “Arti fotografi menurut para ahli” (online)

(http://www.idseducation.com/2015/01/10/fotografi-menurut-para-ahli/) Diakses 27 Maret 2016. Kesehatan Vegan “IVS dan VSI gathering” (online)( http://kesehatanvegan.com/2015/09/17/ivs- vsi-gathering-bagaimana-mencegah-penyakit-jantungcara-mudah-mencapai-berat-badan-ideal-selamanya/) Diakses 31 Maret 2016.

Pawitan, A.A., Rafi, D., Cornelius. A., Ali. J., Hayyu. R., 2014. “Definisi dan jenis-jenis Kampanye dalam Pemilihan Umum”, (online)

(http://www.academia.edu/8540557/KARYA_TULIS_ILMIAH-DEFINISI_DAN_JENIS-JENIS_KAMPANYE_DALAM_PEMILIHAN_UMUM_2014) Diakses 31 Maret 2016.


(1)

konsep-konsep visual estetis yang pada akhirnya dapat membuat masyarakat secara umum tertarik dan mudah memahami pesan yang ingin disampaikan serta mulai merubah pola makan mereka. Gaya hidup vegetarian menarik untuk diangkat karena cukup penting bagi berlangsungnya hidup kita, karena makanan adalah suatu hal yang pokok, wajib dan hampir setiap hari di konsumsi oleh semua makhluk hidup. Melalui perancangan kampanye ini diharapkan agar masyarakat dapat mengerti dan mulai merubah pola makan hidup sehat.

1.2 Permasalahan dan Ruang Lingkup

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, berikut ini akan dirumuskan pokok-pokok masalah yang akan dibahas dan dipecahkan.

1. Bagaimana cara mengkampanyekan gaya hidup vegetarian yang baik dan benar untuk masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas sebagai salah satu solusi mengatasi obesitas?

2. Bagaimana merancang kampanye yang benar, informatif, dan mudah dimengerti oleh masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas di kota-kota besar melalui desain komunikasi visual?

Target perancangan yaitu wanita sebagai ibu rumah tangga dengan usia 25-40 tahun untuk kalangan menengah dan menengah atas. Subjek dari perancangan ini adalah pola hidup sehat vegetarian dan objek dari perancangan ini adalah media kampanye. Lokasi kampanye diadakan di kota Bandung. Waktu kampanye diadakan pada Juli 2016 – Juni 2017.

1.3 Tujuan Perancangan

Berdasarkan pokok-pokok permasalahan yang telah dirumuskan dalam rumusan masalah di atas, maka berikut ini akan dipaparkan mengenai garis besar yang akan dilakukan oleh penulis dalam memecahkan permasalahan tersebut.

1. Mampu menyadarkan masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitasakan

pentingnya pola hidup sehat melalui vegetarian lewat kampanye ini melalui desain komunikasi visual.


(2)

2. Mampu merancang media yang tepat melalui kampanye ini untuk menarik minat masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas secara menarik dan mudah dimengerti.

1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data

Dalam pelaksanaan suatu penelitian serta penyususnan laporan tugas akhir untuk keperluan akademik, pasti dilakukan kegiatan yang disebut penelitian, pengamatan langsung, serta pelaksanaan pembuatan karya desain. Untuk keperluan tersebut diperlukan data yang memadai untuk dijadikan dasar pemikiran dan arahan konsep rancangan karya. Untuk memenuhi data dan fakta yang akurat bagi penelitian ini, maka penulis menggunakan beberapa teknik pengumpulan data, antara lain :

a. Wawancara

Wawancara dilakukan oleh penulis langsung dengan dokter ahli gizi, dengan masyarakat khususnya wanita di atas 25 tahun yang mengalami obesitas, dan dengan masyarakat yang sudah melakukan pola makan vegetarian dalam mengatasi obesitas yang dialaminya.

b. Studi Pustaka

Dilakukan untuk memperoleh data yang bisa dijadikan pada penelitian, yang didapat melalui buku dan internet.

c. Penyebaran angket

Penyebaran angket digunakan untuk mengumpulkan informasi yang memungkinkan untuk mempelajari sikap dan karakteristik orang-orang tertentu, yang dibagikan kepada 100 responden dengan usia di atas 25 tahun khususnya wanita yang mengalami obesitas di kota Bandung.


(3)

1.5Skema Perancangan

Gambar 1.1 Diagram Skema Perancangan (Sumber : Data pribadi)

Gaya hidup vegetarian sebagai salah satu solusi mengatasi obesitas bagi para wanita khususnya ibu rumah tangga di kota-kota besar

Semakin canggihnya teknologi khususnya barang elektronik, membuat ibu rumah tangga semakin dimanjakan sehingga semakin minim bergerak. Dengan minimnya aktivitas yang dilakukan ditambah dengan pola makan yang tidak tepat membuat para ibu rumah tangga pada usia 25 - 40 tahun yang berada di kota-kota besar dapat

dengan mudah menderita obesitas.

1. Mampu menyadarkan masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas akan pentingnya hidup sehat melalui vegetarian lewat kampanye ini melalui desain komunikasi visual.

2. Mampu merancang media yang tepat melalui kampanye ini untuk menarik minat masyarakat khususnya wanita yang mengalami obesitas secara menarik dan mudah dimengerti.

1. Penyebaran angket 2. Wawancara 3. Studi pustaka

1. Teori Kampanye 4. Teori Fotografi 2. Vegetarian 5. Teori Warna 3. Obesitas 6. Teori Kesehatan

Analisis yang didapat karena kurangnya kampanye tentang gaya hidup vegetarian sebagai solusi mengatasi obesitas bagi para wanita

Masyarakat dewasa sadar dan tahu akan pentingnya gaya hidup sehat melalui vegetarian untuk mengatasi obesitas

1. Serius 3. Simple 5. Segar 2. Modern 4. Bersih

Mengatasi obesitas bagi para wanita khususnya ibu rumah tangga melalui vegetarian

1. Poster 5. Iklan Majalah

2. Flyer Event 6. Iklan Koran

3. X-banner 7. Iklan Facebook


(4)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Semakin canggihnya teknologi khususnya barang elektronik, membuat ibu rumah tangga semakin dimanjakan sehingga semakin minim bergerak. Dengan minimnya aktivitas yang dilakukan ditambah dengan pola makan yang tidak tepat membuat para ibu rumah tangga pada usia 25 - 40 tahun yang berada di kota-kota besar dapat dengan mudah menderita obesitas. Mereka tidak sadar bahwa vegetarian dapat mencegah berbagai penyakit yang akan menyerang tubuh seperti kanker, jantung, stroke dan diabetes. Dengan gaya hidup

vegetarian lah merupakan salah satu solusi untuk mengatasi obesitas.

5.1 Saran

Berdasarakan kesimpulan yang ada, dapat meyakinkan kita bahwa wanita khususnya ibu rumah tangga yang aktivitas sehari-harinya kebanyakan dilakukan di dalam rumah,akan terhindar dari obesitas karena dengan mengubah pola makan dan meningkatkan aktivitas fisik akan membantu para ibu rumah tangga untuk mengatasi obesitas. Mulailah mengurangi makanan olahan hewani dan mulailah menjalankan gaya hidup vegetarian dan meningkatkan aktivitas fisik sehari-hari.


(5)

Daftar Pustaka

Acuan dari buku:

Cakrawati Dewi dan Mustika NH. 2015. Bahan Pangan, Gizi dan Kesehatan. Penerbit Alfabeta Marmi. 2014. Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. Pustaka Pelajar

Putra Sitiatava Rizema. 2013. Gizi dan Diet. D-Medika

Putri Siti Nur. 2013. Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat

Sudargo Toto, Freitag Harry LM, Rosiyani Felicia, dan Kusmayanti Nur Aini. 2013. Pola Makan

dan Obesitas. Gadjah Mada Univesity Press


(6)

Acuan dari dokumen online:

_____. 2012. “All About Theory” (online)

(http://all-about-theory.blogspot.com/2010/03/pengertian-kampanye.html) Diakses 25 Februari 2016.

Alvannurulhidayat. 2013. “Segmentasi, Targeting, dan Positioning”. (online)

(http://alvanlovi.wordpress.com/2013/12/28/segmentasi-targeting-positioning/) Diakses 27 Maret 2016.

Blog.com.2010. “Pengertian Tipografi”. (online)

(http://karawang.blog.com/2010/05/24/pengertian-tipografi/) Diakses 27 Maret 2016.

Dr. Witjaksono, F, M.S.SpGK “Ancaman Obesitas Disegala Usia”, (online)

(http://tokoaminnanda.wordpress.com) Diakses 20 Januari 2016.

Facebook.com “tips langsing cepat sehat (online)( https://id-id.facebook.com/notes/tips-langsing- cepat-sehat/fakta-tentang-kegemukan-25-wanita-dewasa-di-indonesia-memiliki-kelebihan-berat-b/121036777976874/) Diakses 20 Januari 2016.

Fikathiana. 2012. “Apa Arti KesehatanMenurut Para Ahli”. (online) (http://infodari.com/apa arti-kesehatan-menurut-para-ahli/) Diakses 27 Maret 2016.

International Design School. 2015. “Arti fotografi menurut para ahli” (online)

(http://www.idseducation.com/2015/01/10/fotografi-menurut-para-ahli/) Diakses 27 Maret 2016.

Kesehatan Vegan “IVS dan VSI gathering” (online)( http://kesehatanvegan.com/2015/09/17/ivs- vsi-gathering-bagaimana-mencegah-penyakit-jantungcara-mudah-mencapai-berat-badan-ideal-selamanya/) Diakses 31 Maret 2016.

Pawitan, A.A., Rafi, D., Cornelius. A., Ali. J., Hayyu. R., 2014. “Definisi dan jenis-jenis

Kampanye dalam Pemilihan Umum”, (online)

(http://www.academia.edu/8540557/KARYA_TULIS_ILMIAH-DEFINISI_DAN_JENIS-JENIS_KAMPANYE_DALAM_PEMILIHAN_UMUM_2014) Diakses 31 Maret 2016.