SPM sebagai alat pemerintah daerah

http://epserv.fe.unila.ac.id

ABSTRAK

EVALUASI STANDAR PELAYANAN MINIMAL PADA FUNGSI
PELAYANAN SATUAN UNIT INFRASTRUKTUR BIDANG PENDIDIKAN
DAN BIDANG KESEHATAN DI KECAMATAN SUKADANA TAHUN 2007

Oleh

MHD. Ridhwan
NPM.0111021068

SPM disusun sebagai alat Pemerintah dan Pemerintahan Daerah untuk menjamin akses
dan mutu pelayanan dasar kepada masyarakat secara merata dalam rangka
penyelenggaraan urusan wajib. SPM ditetapkan oleh Pemerintah dan diberlakukan
untuk seluruh Pemerintahan Daerah Propinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/
Kota. sebagai acuan dasar dalam rangka mencapai sasaran pembangunan yang
berstandar nasional.

Dengan demikian pokok permasalahan dari penelitian ini adalah :

Apakah pembangunan fungsi pelayanan infrastruktur satuan unit bidang pendidikan dan
bidang kesehatan di Kecamatan Sukadana tahun 2007 telah sesuai dengan Standar
Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan dan Bidang Kesehatan Kecamatan Sukadana
tahun 2007.

Berdasarkan hasil perhitungan mengunakan rasio satuan unit yang ditentukan oleh
pemerintah dan melalui analisis menggunakan metode deskriptif komparatif, maka
diketahui bahwa pelaksanaan pengembangan fungsi pelayanan infrastruktur di bidang
pendidikan

masih belum merata pada semua satuan unit infrastruktur yang wajib

dikembangkan oleh pemerintah. pada pengembangan satuan unit sekolah, pada
umumnya di semua tingkatan pendidikan telah berjalan secara optimal, namun bila
dicermati dari segi optimalisasi fungsi, maka kondisi pengembangan pelayanan di
bidang pendidikan belum terfungsikan sebagaimana mestinya, hal tersebut umumnya di
sebabkan oleh masih belum memadainya jumlah kelas dan jumlah tenaga pengajar.

Pelaksanaan pengembangan fungsi pelayanan infrastruktur di bidang kesehatan
sebagian besar masih belum berjalan secara optimal, dari segi penyedian sarana fisik,

jumlah Pustu yang ada pembangunannya belum merata keseluruh desa, demikian pula
dengan ketersediaan tenaga medis yang masih sangat minim dan penyebaran tenaga
medis ke seluruh desa belum terkomposisikan secara merata.

Untuk itu pelaksanaan pengembangan infrastruktur sesuai dengan kaidah dari kebijakan
SPM pada bidang pendidikan dan bidang kesehatan seharusnya dapat segera dijadikan
sebagai pedoman perencanaan yang harus dipelajari, disusun dan dilaksanakan dengan
penuh kesungguhan. mengingat pelaksanaan SPM merupakan suatu urusan wajib
pemerintah yang harus diwujudkan demi terwujudnya pemerataan pembangunan.