55 Badan Perencanaan dan pembangunan Daerah Kota Medan telah
melaksanakan pencatatan dan pelaporan keuanagn dengan baik, namun belum sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 yang menganut pelaporan
berbasis akrual. Bappeda Kota medan masih menggunakan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 yang menganut pelaporan berbasis kas dengan rincian sebagai
berikut : 1.
Laporan Realisasi Anggaran menyajikan realisasi belanja yang diperbandingkan dengan anggaran selama satu tahun anggaran
2. Neraca disajikan secara lengkap, berisi aset, kewajiban, dan ekuitas dana
pada saat akhir tahun anggaran 1.
Catatan atas Laporan Keuangan berisi tentang : 2.
Kebijakan keuangan, pencapaian target APBD 3.
Ikhtisar Pencapaian kinerja keuangan selama tahun pelaporan 4.
Dasar penyusunan laporan keuangan dan kebijakan akuntansi yang digunakan
5. Penjelasan pos-pos keuangan
4.3 Kendala Dalam Penerapan PP 71 Tahun 2010
Pelaporan Keuangan dan pencatatan akuntansi yang dilakukan oleh Bappeada Kota Medan memang sudah baik, namun pedoman yang digunakan
masih PP Nomor 24 Tahun 2005 padahal peraturan tersebut sudah lama digantikan dengan PP Nomor 71 Tahun 2010. Peraturan Pemerintah Nomor 71
Tahun 2010 yang menganut basis akrual ini harusnya diberlakukan sejak 2010, namun masih diperbolehkan untuk dilakukan adaptasi hingga tahun anggaran
2015. Badan perencanaan dan pelaporan keuangan kota Medan memiliki kendala
Universitas Sumatera Utara
56 dalam melaksanakan peraturan yang baru ini bahkan dikhawatirkan belum dapat
melaksanakan peraturan ini hingga tahun anggaran 2015. Adapun kendala yang dihadapi oleh Bappeda adalah sebagai berikut :
1. Solialisasi yang dilakukan pemerintah pusat terhadap Bappeda kota Medan
untuk melaksanakan peraturan yang baru masih sangat minim. Sosialisasi hanya dilakukan satu kali selama 5 hari yaitu pada bulan desember 2014 lalu.
Hal ini menyebabkan Bappeda masih berpedoman pada peraturan yang lama 2.
Minimnya sumber daya manusia yang memahami tentang pelaporan keuangan dan revisi peraurannya.
3. Belum adanya sistem informasi manajemen daerah Simda yang membuat
mengenai basis akrual.
Universitas Sumatera Utara
57
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian dan pembahasan mengenai sistem akuntansi pemerintah daerah pada SKPD Satuan Kerja Perangkat Daerah Badan
Perencanaan dan Pembangunan Daerah Pemko Medan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Badan Perencanaan dan Pembangunan Pemko Medan belum sepenuhya
menerapkan PP Nomor 71 Tahun 2010 namun masih menerapkan PP Nomor 24 tahun 2005 dan melakukan pelaporan keuangan sesuai dengan
peraturan menteri dalam negeri nomor 13 tahun 2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah. Kegiatan pencatatan tersebut meliputi :
Jurnal, buku besar, laporan keuangan. 2.
Laporan Keuangan yang dihasilkan oleh Badan perencanaan dan Pembangunan kota Medan untuk tahun anggaran 2013 dan 2014 terdiri
dari laporan ralisasi anggaran, neraca, dan catatan atas laporan keuangan dimana formatnya masih berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor
24 tahun 2005 tentang standar akuntansi pemerintahan. 3.
Belum siapnya sumber daya manusia pada bappeda dan sosialisasi yang hanya dilakukan sekali mengakibatkan sulitnya penerapan peraturan
pemerintah nomor 71 tahun 2010 tentang standar akuntansi pemerintahan yang merupakan revisi dari peraturan pemerintah nomor 24 tahun 2005.
Universitas Sumatera Utara
58
5.2 Saran