BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
4.1 Implementasi
Tahap implementasi dilakukan setelah tahap perancangan terhadap sistem, dan pada tahap ini akan dilakukan pengujian dengan perhitungan secara manual dan menguji
sistem apakah mempunyai hasil yang sama dengan hitungan manual. Aplikasi ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman visual C. Aplikasi ini dibangun
dengan menggunakan personal computer PC. Aplikasi ini dibangun dengan 7 form, yaitu form intro, utama, pengamanan, pengungkapan, hitung mean squared error
MSE, bantuan, dan tentang. Berikut ini merupakan tampilan dan fungsi setiap form yang telah dibangun.
4.1.1 Form Intro
Pada saat aplikasi pertama sekali dijalankan, maka form yang akan muncul untuk mengawali sebelum form utama adalah form intro, untuk melewati form intro user
dapat menunggu selama beberapa detik atau meng-klik kiri form intro secara sembarang untuk melanjutkan ke form selanjutnya form utama. Berikut tampilan
form intro pada gambar 4.1
Universitas Sumatera Utara
62
Gambar 4.1 Form Intro
4.1.2 Form Halaman Utama
Fungsi form halaman utama adalah sebagai kontrol sistem. Form halaman utama akan tampil setelah form intro, untuk melakukan aktivitas ke form yang lain, maka harus di
kontrol dari form halaman utama. Pada form halaman utama terdapat beberapa menustrip dan beberapa gambar untuk link ke form yang lain. Menustrip yang ada
antara lain, file yang berisi submenustrip hitung MSE dan tutup, menustrip pengamanan, menustrip pengungkapan dan menustrip bantuan yang berisi
submenustrip menggunakan aplikasi dan tentang programmer. Berikut ini merupakan tampilan form halaman utama seperti terdapat pada gambar 4.2
Universitas Sumatera Utara
63
Gambar 4.2 Form Halaman Utama
4.1.3 Form Pengamanan Penyisipan dan Enkripsi
Form pengamanan merupakan form yang berfungsi untuk melakukan proses pengamanan data, antara lain melakukan penyisipan dan enkripsi. Pada form
pengamanan sistem telah dilengkapi dengan button-button yang berfungsi untuk mempermudah user untuk membangkitkan kunci, melakukan pengamanan, dan lain-
lain secara otomatis. Pada form pengamanan ini user akan memasukkan citra asli dengan menekan button “buka gambar asli” yang tepat berada di bawah picturebox
citra asli, kemudian user dapat memasukkan teks secara manual atau membuka file .txt yang akan di masukkan ke richtextbox teks asli, kemudian untuk mengetahui
panjang karakter sekaligus mengaktifkan button embed, maka user akan memastikan bahwa kursor sudah tidak berada dalam richtextbox bisa menekan tab pada keyboard
PC pada saat kursor dalam area richtextbox tersebut.
Sebelum proses penyisipan dilakukan, user dapat memeriksa gambar dan teks, apakah mengandung deretan ASCII kunci yang digunakan sebagai penanda awal atau
penanda akhir dengan menekan button “periksa citra dan teks”, setelah menekan button tersebut, maka informasi ditampilkan pada propertis masing-masing apakah
objek tersebut mengandung deretan ASCII penanda. Untuk melakukan proses penyisipan teks kedalam gambar, maka user harus menekan button embed, setelah
Universitas Sumatera Utara
64
proses penyisipan, maka button “simpan stego image” dan button “bangkitkan” bilangan prima akan aktif. User dapat menyimpan gambar stego sebelum proses
enkripsi. Untuk kunci yang akan digunakan pada proses enkripsi bisa dimasukkan secara manual atau menekan semua button yang terdapat dimasing-masing kategori,
dan button dapat di tekan beberapa kali, sesuai dengan kunci yang diinginkan. Setelah pembangkitan atau input kunci selesai dilakukan, maka dilanjutkan dengan menekan
button enkripsi, setelah selesai proses enkripsi citra dilanjutkan dengan menekan button “simpan data” untuk menyimpan cipher image dan kunci yang akan digunakan
untuk proses dekripsi, cipher image akan disimpan dengan format .bmp dan kunci disimpan dalam bentuk .txt dengan nama file yang sama. Berikut ini form untuk
pengamanan penyisipan dan enkripsi pada gambar 4.3
Gambar 4.3 Form Pengamanan Penyisipan dan Enkripsi
4.1.4 Form Pengungkapan Ekstraksi dan Dekripsi