Latar Belakang Masalah Tujuan Pembatasan Masalah

1.2 Latar Belakang Masalah

Pekerjaan dalam perencanaan teknik sipil untuk perhitungan struktur memiliki berbagai macam metode, baik metode yang dilakukan secara manual teoritis atau dengan menggunakan alat bantu dengan teknologi tinggi seperti penggunaan program-program komputer. Dengan penggunaan program computer maka akan lebih memudahkan dan mempercepat pekerjaan dengan hasil yang lebih akurat. Perhitungan struktur pada suatu space frame memerlukan waktu yang cukup lama dengan ketelitian yang akurat. Walaupun demikian, pekerjaan dengan analisa perhitungan secara manual terhadap space frame juga masih dapat dilakukan jika struktur yang ditinjau masih dalam bentuk portal yang sederhana, dimana elemen- elemen pendukung portal tersebut belum begitu banyak, maka dengan demikian, perhitungan dengan manual untuk memperoleh hasil yang akurat dan waktu yang cepat masih memungkinkan untuk dilakukan.

1.3 Tujuan

Sesuai dengan latar belakang di atas maka tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah melihat perbandingan hasil analisa struktur dengan melakukan analisa perhitungan secara manual terhadap suatu struktur space frame dengan menggunakan Metode Elemen Hingga Finite Element Method dan kemudian dibandingkan juga dengan hasil program ANSYS Universitas Sumatera Utara

1.4 Pembatasan Masalah

Mengingat kompleksitas dari struktur, maka dalam kajian ini perlu adanya pembatasan permasalahan untuk menyederhanakan perhitungan dan mereduksi tingkat kesulitan, antara lain: 1. Beban yang terdapat pada portal adalah beban mati termasuk berat sendiri berupa beban terbagi rata dan beban terpusat. 2. Struktur Portal yang akan dianalisa adalah portal ruang space frame tiga dimensi yang terdiri dari 3 tiga tingkat 3 tiga lantai. 3. Perencanaan pada portal frame tidak diikutsertakan, walaupun material struktur frame terbuat dari beton tetapi perencanaan pembesian dari beton baik untuk pembesian utama ataupun sengkang untuk balok dan kolom tidak dibuat, hanya untuk perhitungan gaya- gaya dalam struktur saja. 4. Jenis material adalah homogen elastic, linear, dan isotropis pada setiap dan segala arah mempunyai modulus elastic yang sama. 5. Perletakan yang digunakan adalah perletakan jepit-jepit. 6. Penampang balok dan kolom adalah persegi. 7. Pengaruh geser diabaikan 8. Analisa dilakukan secara Linier – Elastik menurut hukum Hooke.

I.5. Metode Pembahasan