61
3.5.3 Analisis setelah di lapangan
Setelah dilakukan pengambilan data di lapangan langkah selanjutnya adalah membuat deskripsi yang berisi kesimpulan atau sebuah penemuan baru.
Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu objek yang sebelumnya masih remang-remang atau gelap sehingga setelah diteliti menjadi jelas dapat
berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori Sugiyono 2015:345.
3.6 Teknik Analisis Data
Analisis data adalah cara-cara mengolah data yang terkumpul untuk dapat memberikan interpretasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah analisis deskriptif kualitatif dengan persentase. Menurut Arikunto 2010: 282 analisis deskriptif kualitatif yaitu dengan memberikan predikat sangat baik,
baik, cukup, kurang sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Adapun langkah- langkah dalam menganalisis data hasil penelitian ini adalah sebagai berikut.
Untuk lembar observasi pemenuhan standar sarana ruang kelas. a.
Menentukan skor maksimal = skor maksimal x 13 = 4 x 13 = 52
b. Menentukan skor minimal = skor minimal x 13
= 0 x 13 = 0 c.
Rentang skor = skor maksimal – skor minimal = 52
– 0 = 52 d.
Menentukan kriteria Kriteria yang digunakan menggunakan skala bertingkat empat dengan
ketentuan sebagai berikut : Sangat Baik, Baik, Cukup, dan Kurang
62 e.
Menghitung panjang rentang skor p =
= = 13
Sudjana, 2005: 47 f.
Selain itu, hasil penelitian akan disajikan dalam bentuk persentase dan dihitung dengan menggunakan analisis deskriptif persentase. Analisis deskriptif
persentase digunakan untuk menggambarkan keadaan atau fenomena yang terjadi. Perhitungan yang digunakan untuk mengetahui tingkat persentase skor
jawaban dari hasil observasi dihitung dengan rumus: =
X
100 keterangan :
n : nilai yang diperoleh N : jumlah seluruh nilai
Ali, 1982: 184
Tabel 3.1 Persentase pemenuhan standar sarana ruang kelas
Skala Penilaian Persentase
Kriteria Penilaian 39 skor 52
75,01 - 100 Sangat Baik
26 skor 39 50,01 - 75,00
Baik 13 skor 26
25,01 - 50,00 Cukup
0 skor 13 00,00 - 25,00
Kurang Arikunto,2010, Ali,1982, Sudjana, 2005
Untuk lembar observasi pemanfaatan sarana prasarana dalam proses pembelajaran IPS oleh guru menggunakan analisis data yang sama:
63 a.
Menentukan skor maksimal T = skor x 4 x 2
= 3 x 4 x 2 = 24 b.
Menentukan skor minimal R = skor x 3 x 2 = 0 x 3 x 2= 0
c. Rentang skor = skor maksimal – skor minimal
= 24 – 0 = 24
d. Menentukan kriteria
Kriteria yang digunakan menggunakan skala bertingkat empat dengan ketentuan sebagai berikut : Sangat Baik, Baik, Cukup, dan Kurang
e. Menghitung panjang rentang skor
p =
= = 6
Sudjana, 2005: 47
g. Hasil penelitian akan disajikan dalam bentuk persentase, sesuai dengan tabel
berikut: Tabel 3.2
Persentase pemanfaatan sarana prasarana dalam proses pembelajaran IPS Skala Penilaian
Persentase Kriteria Penilaian
18 skor 24 75,01 - 100
Sangat Baik 12 skor 18
50,01 - 75,00 Baik
6 skor 12 25,01 - 50,00
Cukup 0 skor 6
00,00 - 25,00 Kurang
Arikunto,2010, Ali,1982, Sudjana, 2005
64 Untuk lembar observasi pemanfaatan sarana prasarana dalam proses pembelajaran
IPS juga dianalisis tiap indikatornya menggunakan analisis data yang sama: a.
Menentukan skor maksimal T = skor x 2 = 3 x 2 = 6
b. Menentukan skor minimal R = skor x 2
= 0 x 2= 0 c.
Rentang skor = skor maksimal – skor minimal = 6
– 0 = 6 d.
Menentukan kriteria Kriteria yang digunakan menggunakan skala bertingkat empat dengan
ketentuan sebagai berikut : Sangat Baik, Baik, Cukup, dan Kurang e.
Menghitung panjang rentang skor p =
= = 1,5
Sudjana, 2005: 47
h. Hasil penelitian akan disajikan dalam bentuk persentase, sesuai dengan tabel
berikut: Tabel 3.3 Persentase tiap indikator pemanfaatan sarana prasarana
dalam proses pembelajaran IPS Skala Penilaian
Persentase Kriteria Penilaian
4,5 skor 6 75,01 - 100
Sangat Baik 3 skor 4,5
50,01 - 75,00 Baik
1,5 skor 3 25,01 - 50,00
Cukup 0 skor 1,5
00,00 - 25,00 Kurang
Arikunto,2010, Ali,1982, Sudjana, 2005
65
3.7 Uji Keabsahan Data