Pendekatan Penelitian Data Penelitian

figuaratif anggota tubuh dalam buku peribahasa Jerman yang berjudul das kleine Sprichwörterbuch. Teknik Catat merupakan salah satu teknik lanjutan dari teknik sadap. Teknik ini khusus digunakan dalam penelitian yang menggunakan bahasa tertulis, yaitu mencatat beberapa bentuk yang relevan Mahsun, 2005:98. Defini teknik catat menurut Mastoyo 2005: 45 adalah teknik menjaring data dengan mencatat hasil menyimak data pada kartu data. Data yang dijaring dari sumber tertulis dapat langsung dicatat pada kartu data. Dari kedua pengertian tersebut dapat disimpulkan, teknik catat adalah teknik lanjutan dari teknik sadap yaitu dengan mencatat hasil penyimakan data yang selanjutnya dapat dicatat pada kartu data. Langkah-langkah yang ditempuh dalam teknik sadap dan catat ini adalah peneliti memilah sumber data pertama, kemudian menerjemahkan sumber data tersebut dan memahami maknanya dengan menggunakan analisis semantik. Selanjutnya peneliti mencari persamaan makna antara peribahasa Jerman dan peribahasa Indonesia. Peneliti mencatat data yang diperoleh menjadi satu ke dalam kartu data, data-data yang sudah terkumpul dicatat dalam kartu data dan diklasifikasikan menjadi beberapa kategori berdasarkan persamaan dan perbedaan unsur figuratif dalam peribahasa Jerman dan peribahasa Indonesia. Terakhir data-data yang terkumpul diklasifikasikan berdasarkan unsur budaya yang melatarbelakangi peribahasa Jerman dan peribahasa Indonesia untuk menjawab rumusan masalah. Instrumen dalam penelitian ini yaitu peneliti sendiri human instrument sebagai pelaksana penelitian. Peneliti sendiri yang menganalisa peribahasa-peribahasa Jerman dengan unsur figuratif anggota tubuh yang terdapat pada buku peribahasa Jerman yang berjudul das kleine Sprichwörterbuch kemudian memadankan dalam bahasa Indonesia.

H. Keabsahan Data 1. Validitas

Validitas data ini digunakan untuk mengukur seberapa baik teknik analisis data yang dipakai untuk menyajikan informasi yang terkandung dalam data yang tersedia Sudaryanto, 1993: 44. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan validitas semantik yaitu dengan mengupayakan validitas data dalam membaca dan menerjemahkan peribahasa Jerman, baik makna serta kemudian menafsirkan fungsi serta unsur budaya yang terkandung dalam sumber data.

2. Reliabilitas

Reliabilitas yang diupayakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah membaca dan meneliti sumber data secara berulang-ulang intrarater dengan interrater sebagai penguji datanya, yaitu dengan mencocokkan hasil pengamatannya dengan pengamatan obsever lain, dalam hal ini dosen bahasa

G. Instrumen Penelitian