PERALATAN, PERSONIL DAN FASILITAS DARI PPKom

Kerangka Acuan Kerja Supervisi Pembangunan Jembatan Kalipancur Hal 8 dari 16

3.3 PERALATAN, PERSONIL DAN FASILITAS DARI PPKom

Pengguna Jasa akan menugaskan juga personil Tim Teknis dari instansi untuk melengkapi pekerjaan dari konsultan. Untuk fasilitas dari PPKom hanya menyediakan ruang untuk rapat-rapat rutin beserta perlengkapannya. Data dan fasilitas yang disediakan oleh pengguna jasa yang dapat digunakan dan harus dipelihara oleh penyedia jasa. Pengguna Jasa menyediakan kumpulan laporan dan data sebagai hasil studi terdahulu serta photografi. Pengguna jasa akan mengangkat petugas atau wakilnya yang bertindak sebagai Staf Teknik dan Staff Administrasi dalam rangka pelaksanaan jasa konsultansi. 3.4 PERALATAN DARI PENYEDIA JASA KONSULTAN Penyedia Jasa diwajibkan untuk menyediakan segala perlengkapan dan peralatan yang berkaitan dengan tugas Pengawasan. Barang-barang yang harus disediakan oleh penyedia jasa dengan cara sewa atas nama Pengguna Jasa : Barang-barang yang harus disediakan oleh penyedia jasa dengan cara sewa: a. Akomodasi dan ruangan kantor b. Kendaraan roda empat dan roda dua c. Alat-alat kantor dan peralatan kerja lapangan d. Computer dan printer dan peralatan elektronik penunjang pekerjaan Alih Pengetahuan Apabila dipandang perlu oleh pengguna jasa, maka penyedia jasa harus mengadakan pelatihan, kursus singkat, diskusi dan seminar terkait dengan substansi pelaksanaan pekerjaan dalam rangka alih pengetahuan kepada staf Dinas Bina Marga Kota Semarang yang ditunjuk. 3.5 LINGKUP KEWENANGAN DAN TANGGUNG JAWAB PENYEDIA JASA LINGKUP KEWENANGAN Lingkup kewenangan bagi Konsultan Pengawas adalah pelaksanaan Pengawasan pembangunan jembatan TANGGUNG JAWAB KONSULTAN Konsultan Supervisi bertanggung jawab secara profesional atas jasa Supervisi yang dilakukan sesuai ketentuan dan kode tata laku profesi yang berlaku. Dalam hal ini pekerjaan yang dilaksanakan harus bisa dipertanggungjawabkan secara teknis dan administratif, sehingga Konsultan Supervisi dalam melaksanakan tugasnya harus mengacu pada ketentuan-ketentuan yang berlaku secara profesional. Secara umum tanggung jawab Konsultan Supervisi antara lain terhadap : a. Kesesuaian pelaksanaan konstruksi dengan Dokumen Kontrak Pelaksanaan Pemborongan yang dijadikan pedoman, serta peraturan, standar dan pedoman teknis yang berlaku, diantaranya: Dokumen Pelaksanaan dari pekerjaan,yaitu : 1 Gambar-gambar pelaksanaan. 2 Rencana Kerja dan Syarat-syarat RKS. 3 Berita Acara Aanwijzing sampai dengan penunjukan Pemborong. 4 Dokumen Kontrak Pelaksanaan Pemborongan 5 Bar Chart dan S-Curve serta Net Work Planning dari pekerjaan yang dibuat oleh Kontraktor Pelaksana Pemborong setelah disetujui 6 Pengarahan Penugasan Kerangka Acuan Kerja KAK Pekerjaan Supervisi. b. Kinerja Supervisi yang harus memenuhi standar hasil kerja supervisi yang berlaku dan disyaratkan. c. Hasil evaluasi Supervisi dan dampak yang ditimbulkan. d. Masih bertanggung jawab pada masa pemeliharaan jika sewaktu-waktu diminta oleh Pengguna JasaPengelola Kegiatan Penanggung jawab profesional Supervisi adalah tidak hanya Konsultan sebagai status Perusahaan tetapi juga bagi para tenaga ahli profesional Supervisi yang terlibat. Kerangka Acuan Kerja Supervisi Pembangunan Jembatan Kalipancur Hal 9 dari 16

3.6 JANGKA WAKTU