The return on equity ROE ratio measures the averagers return on firm’s capital contributions from its owners for a corporation, that means the
contributions of commom stockholders. It indicates how many dollars of income were produced for each dollar invested the common stocholders. Andrew,
2003:102 Semakin tinggi ROE menggambarkan semakin baik manajemen perusahaan karena dari modal yang dikelola dapat menghasilkan pendapatan yang
optimal.
Rumus : ROE =
x
100
2.1.5. Net Profit Margin NPM
Persentase laba atas kegiatan usaha yang murni dari kegiatan perusahaan yang bersangkutan ditunjukkan oleh rasio Net Profit Margin NPM yang
digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk menghasilkan pendapat bersih. Rasio ini menunjukan tingkat keutungan bersih yang diperoleh
dari bisnis setelah dikurangi dengan segala biaya-biaya. Net Profit Margin mengukur efektifitas perusahaan yang ditunjukkan oleh laba yang dihasilkan dari
penjualan dan investasi perusahaan. Rumus
:
NPM
=
x100
2.1.6. Earning Per Share EPS
Dalam lingkaran keuangan, alat ukur yang paling sering digunakan adalah Earning Per Share EPS. Angka yang ditunjukkan dari EPS inilah yang sering
dipublikasikan mengenai performance perusahaan yang menjual sahamnya kepada masyarakat luas go public karena investor maupun calon investor
berpandangan EPS mengandung informasi yang penting untuk melakukan prediksi mengenai besarnya deviden per saham di kemudian hari dan tingkat
harga saham di kemudian hari, serta EPS juga relevan untuk menilai efektifitas manajemen. Earning Per Share EPS merupakan ukuran yang digunakan untuk
menunjukkan jumlah uang yang dihasilkan dari setiap lembar saham biasa.
Dalam berinvestasi di bursa investor akan memperlihatkan berbagai aspek, salah satunya adalah penghasilan per lembar saham earning per share atau
EPS EPS merupakan salah satu indikator yang dapat menunjukkan kinerja perusahaan, karena besar kecilnya EPS akan ditentukan oleh laba perusahaan.
Nachrowi, 2006:71. Rumus : EPS =
2.1.7. Saham
Saham stock adalah “surat berharga yang menunjukkan kepemilikan seorang investor di dalam suatu perusahaan. Artinya, jika seseorang membeli
saham suatu perusahaan berarti dia telah menyertakan modal ke dalam perusahaan tersebut sebanyak jumlah saham yang dibeli. Dalam kegiatan perdagangan di
bursa efek, saham yang diperjualbelikan di pasar modal ini berbeda jenis tingkatannya, perbedaan ini tersusun berdasarkan nilai jaminan yang diberikan
oleh saham tersebut Nachrowi, 2006:71. Saham stock atau share dapat didefenisikan sebagai tanda penyertaan
atau pemilikan seseorang atau badan hukum dalam suatu perusahaan atau
perseroan terbatas saham berwujud selembar kertas bahwa dia pemilik perusahaan yang menerbitkan surat berharga tersebut. Porsi kepemilikan ditentukan oleh
seberapa besar penyertaan yang di tanamkan di perusahaan tersebut. Darmaji, 2006:6
Pasar modal merupakan pertemuan antara pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana dengan cara memperjualbelikan
sekuritas yang umumnya memiliki umur lebih dari satu tahun, seperti saham dan obligasi. Pasar modal dapat juga diartikan sebagai sarana perusahaan untuk
meningkatkan kebutuhan dana jangka panjang dengan menjual saham atau mengeluarkan obligasi. Pengertian pasar modal yang dalam bahasa Inggris disebut
stock exchange atau stock market adalah an organized market or exchange where shares stocks are traded yaitu suatu pasar yang terorganisir dimana berbagai
jenis efek di perdagangkan. Pasar modal memiliki peran besar bagi perekonomian suatu negara karena
pasar modal menjalankan dua fungsi sekaligus, fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Pasar modal dikatakan memiliki fungsi ekonomi karena pasar
menyediakan fasilitas atau wahana yang mempertemukan dua kepentingan yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana investor dan pihak memerlukan dana
issuer. Dengan adanya pasar modal maka pihak yang memiliki kelebihan dana dapat menginvestasikan dana tersebut dengan harapan memperoleh imbalan return
sedangkan pihak issuer dalam hal ini perusahaan dapat memanfaatkan dana tersebut untuk kepentingan investasi tanpa harus menunggu tersedianya dana
operasi perusahaan. Pasar modal dikatakan memiliki fungsi keuangan, karena
pasar modal memberikan kemungkinan dan kesempatan memperoleh imbalan return bagi pemilik dana, sesuai dengan karakteristik investasi yang dipilih.
Ada beberapa tipe dari saham, termasuk saham biasa common stock, saham preferren preferred stock, saham harta treasury stock, dan saham kelas
ganda dual class stock. Saham preferen biasanya memiliki prioritas lebih tinggi dibanding saham biasa dalam pembagian deviden dan asset, dan kadangkala
memiliki hak pilih yang tinggi seperti kemampuannya untuk memveto penggabungan atau pengambilalihan atau hak untuk menolak ketika saham baru
dikeluarkan yaitu, pemegang saham preferen dapat membeli saham yang dikeluarkan sebanyak yang dia mau sebelum saham itu ditawarkan kepada orang
lain. Saham yang biasa dijual di bursa efek adalah saham biasa dan saham preferen tidak diperjualbelikan di bursa efek. Struktur kelas ganda memiliki
beberapa kelas saham contohnya, kelas A, kelas B, kelas C masing-masing dengan keuntungan dan kerugiannya sendiri-sendiri atau saham yang telah dibeli
balik dari masyarakat. Saham biasa dikenal sebagai sekuritas penyertaan sekuritas ekuitas atau
cukup disebut ekuitas equities menunjukkan bagian kepemilikan di sebuah perusahaan. Masing-masing lembar saham biasa mewakili satu suara tentang
segala hal dalam pengurusan dan penggunaan suara dalam rapat tahunan perusahaan dan pembagian keuntungan.
2.2. Harga Saham 2.2.1 Pengertian Harga Saham