5.1.4. Hasil Analisa Data ....................................................... 33 5.1.4.1 Analisa Sampel Berdasarkan Jenis Kopi Yang
Diminum. ............................................................ 33 5.1.4.2. Analisa Aspek Dalam Kuesioner Kualitas Tidur
Berdasarkan Jenis Kopi Yang Diminum ............. 34 5.1.4.3. Analisa Statistik Hubungan Antara Jenis Kopi
Yang Diminum Dengan Kualitas Tidur ............ 40 5.2. Pembahasan .......................................................... …………….. 41
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan…………………………………………………… 43 6.2. Saran……………………………………………………………. 43
DAFTAR PUSTAKA 44
LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Nomor Judul
Halaman Tabel 2.1
Jumlah Kafein Dalam Minuman 6
Tabel 5.1 Distribusi Karakteristik Sampel
33 Tabel 5.2
Distribusi Sampel Berdasarkan Jenis Kopi Yang Diminum 34
Tabel 5.3 Distribusi Jumlah Jam Tidur Berdasarkan Jenis Kopi
Yang Diminum 35
Tabel 5.4 Distribusi Onset Tidur Berdasarkan Jenis Kopi
Yang Diminum 36
Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Terbangun Pada Malam Hari Berdasarkan
Jenis Kopi Yang Diminum 37
Tabel 5.6 Distribusi Kedalaman Tidur Berdasarkan Jenis Kopi
Yang Diminum 38
Tabel 5.7 Distribusi Kepuasan Tidur Berdasarkan Jenis Kopi
Yang Diminum 39
Tabel 5.8 Distribusi Aktivitas Pada Pagi Hari Berdasarkan Jenis Kopi Yang
Diminum 40
Tabel 5.9 Hasil Analisa Statistik Hubungan Antara Jenis Kopi Yang Diminum
Dengan Kualitas Tidur Mahasiswa Semester Vii Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara 41
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul
Halaman Gambar 2.1.
Struktur Kimia Kafein 5
Gambar 2.2 Kafein Sebagai Antagonis Adenosin
23 Gambar 3.1.
Kerangka Konsep Penelitian 26
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul
Halaman
Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup
47 Lampiran 2
Lembar Penjelasan Kepada Calon Subjek Penelitian 49
Lampiran 3 Lembar Persetujuan Setelah Penjelasan Informed
Consent 50
Lampiran 4 Kuesioner Penelitian
51 Lampiran 5
Ethical Clearance 53
Lampiran 6 Data Responden
54 Lampiran 7
Data output SPSS 57
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISTILAH SINGKATAN
EEG : Electroencephalography EOG : Electrooculography
EMG : Electromyography FK USU : Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
LVM : Low Voltage Mix NREM : Non Rapid Eye Movement
REM: Rapid Eye Movement RNA : Ribonucleic acid
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Kafein merupakan zat psikoaktif yang paling sering digunakan dalam masyarakat. Kopi, teh, soda dan coklat merupakan antara sumber kafein yang
tersedia. Efek farmakologi yang utama adalah sebagai antagonis reseptor adenosin yang dapat mempengaruhi fungsi sistem saraf pusat serta dapat menganggu kualitas
tidur. Kualitas tidur meliputi aspek kuantitatif dan kualitatif tidur.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kafein terhadap kualitas tidur mahasiswa Semester VII Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara tahun
2012. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat eksperimental dengan desain parallel. Sampel pada penelititan ini adalah mahasiswa semester VII yang bersedia
dan memenuhi criteria inklusi, dipilih secara consecutive sampling. 30 subyek penelitian dibagi kepada dua kelompok, yaitu orang yang mendapat kopi berkafein
15 orang dan yang mendapat kopi dekafein 15 orang. Kemudian diukur kualitas tidur malamnya dengan menggunakan Kuesioner Kualitas Tidur. Analisis data
dilakukan dengan uji hipotesis Kolmogrov-smirnov.
Hasil menunjukkan bahwa kualitas tidur 53,3 orang yang mendapat kopi berkafein berkualitas sedang dan 73,3 orang yang mendapat kopi dekafein
berkualitas baik. Setelah dilakukan uji hipotesis, didapati bahwa terjadi perburukan yang signifikan kualitas tidur pada orang yang mendapat kopi berkafein p= 0,003
Disarankan pada masyarakat terutama mahasiswa agar tidak sering menggunakan kafein terutama pada malam hari kerana kafein terbukti dapat
mengakibatkan perburukan kualitas tidur yaitu dari aspek jumlah jam tidur yang berkurang, onset tidur yang lebih lama, kepuasan dan kedalaman tidur yang menurun
serta dapat menyebabkan gangguan untuk beraktivitas pada pagi hari.
Kata kunci: Kafein, Kualitas tidur, Kopi dekafein
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT Caffeine is a psychoactive substances most commonly consumed in the
community. Intake of caffeine occurs from ingesting coffee, tea, soda, chocolate and others. Its pharmacological effects are predominantly due to its function as
antagonist of adenosine receptor which can alter the function of central nervous system and can interfere with sleep quality. Sleep quality includes both quantitative
and qualitative aspects of sleep.
The purpose of this study is to determine the effect of caffeine on sleep quality in Semester VII students of Faculty of Medicine, Universitas Sumatera Utara
2012. This study is an experimental research with a parallel design. The samples in this study were students who are willing and meet the inclusion criteria, selected
using consecutive sampling. 30 subjects were divided into two different groups, those who got caffeinated coffee 15 people and who got decaffeinated coffee 15 people.
Their quality of sleep was then measured using Sleep Quality Questionnaire. The data was analyzed using Kolmogrov-smirnov hypothesis test.
The results shows that 53.3 who received caffeinated coffee experienced medium quality of sleep and 73.3 of students who received decaffeinated coffee
experienced good quality of sleep.. Thus, the end results of the hypothesis test shows that those who got caffeinated coffee had worse quality of sleep p = 0.003.
It is recommended to public, especially students to decrease the usage of caffeine, especially at night cause its proven to worsen the quality of sleep. Caffeine
reduced hours of sleep, prolonged sleep onset, reduce sleep satisfaction and can cause weakness in the morning.
Key Words: Caffeine, Quality of sleep, Decaffeinated coffee
Universitas Sumatera Utara
BAB 1 PENDAHULUAN